TUTORIAL 1

ARDUINO

213030053 FAHMI REDZEKI BARLIANA

233030093 FADLI TIAS FAUZAN

MEKATRONIKA
 USB POWER

ARDUINO
TUTORIAL 1

DIGITAL PIN
JACK POWER

BOARD ARDUINO
POWER
• ARDUINO UNO
• ARDUINO MEGA
• ARDUINO NANO
ANALOG PIN
IDE ARDUINO

MICROCONTROLLER
 PEMBAHASAN
TUTORIAL 1

1. Memanfaatkan Digital Pin Sebagai Output

2. Mengatur Dua Buah LED Berkedip Secara
Bergantian
3. Mengendalikan Beban AC
4. Mengendalikan Beban DC
5. Memanfaatkan Digital Pin Sebagai Input
 MEMANFAATKAN DIGITAL PIN SEBAGAI OUTPUT
TUTORIAL 1

Tegangan pada pin digital di beri nilai:

0V = LOW
5V = HIGH
 MEMANFAATKAN DIGITAL PIN SEBAGAI OUTPUT
TUTORIAL 1

MENGATUR FUNGSI PIN

MEMBERI PERINTAH
UTAMA

0V = OFF
5V = ON
 MENGATUR DUA BUAH LED BERKEDIP SECARA BERGANTIAN
TUTORIAL 1

Modifikasi program

M E NAH AN P R O G R AM
SE L AM A 1 0 0 0 M S AT AU 1
DETIK
 MENGENDALIKAN BEBAN AC
TUTORIAL 1

- Arus listrik yang dapat dikeluarkan oleh pin Arduino sebesar 50 mA, hanya mampu untuk mengaktifkan LED
- Arus listrik berjenis DC (searah), tidak dapat digunakan untuk mengaktifkan beban listrik AC
- Diperlukan relay untuk mengaktifkan arus listrik AC

Modul Relay Skematik Relay

 MENGENDALIKAN BEBAN AC
TUTORIAL 1
 MENGENDALIKAN BEBAN AC
TUTORIAL 1
 MENGENDALIKAN BEBAN DC
TUTORIAL 1

- Pin Arduino sebaiknya tidak digunakan untuk menggerakan beban AC/DC

- Pin Arduino hanya digunakan untuk memberikan isyarat
- Diperlukan driver motor DC untuk mengendalikan beban DC

Board Penguat Arus

 MENGENDALIKAN BEBAN DC
TUTORIAL 1
 MENGENDALIKAN BEBAN DC
TUTORIAL 1

MENGAKTIFKAN MOTOR DC; DENGAN ARAH PUTARAN YANG DAPAT BERUBAH

void setup() { void setup() {
// put your setup code here, to run once: // put your setup code here, to run once:
pinMode(6,OUTPUT); pinMode(6,OUTPUT);
pinMode(7,OUTPUT); pinMode(7,OUTPUT);
} }

void loop() { void loop() {

// put your main code here, to run repeatedly: // put your main code here, to run repeatedly:
digitalWrite(6, LOW); digitalWrite(6, LOW);
digitalWrite(7, HIGH); digitalWrite(7, HIGH);
} delay(2500);
digitalWrite(6, HIGH);
digitalWrite(7, LOW);
delay(2500);
}
 MEMANFAATKAN DIGITAL PIN SEBAGAI INPUT
TUTORIAL 1
 MEMANFAATKAN DIGITAL PIN SEBAGAI INPUT
TUTORIAL 1

MERESPON PERUBAHAN KONDISI INPUT SEMENTARA

#define tombol 2 void loop() {

#define hijau 4 // put your main code here, to run repeatedly:
#define kuning 5 nilai=digitalRead(tombol);
#define merah 6 if(nilai==0) digitalWrite(hijau, LOW);
else digitalWrite(hijau, HIGH);
int nilai; }

void setup() {
// put your setup code here, to run once:
pinMode(tombol, INPUT_PULLUP);
pinMode(hijau,OUTPUT);
pinMode(kuning,OUTPUT);
pinMode(merah,OUTPUT);
}
 MEMANFAATKAN DIGITAL PIN SEBAGAI INPUT
TUTORIAL 1

MERESPON PERUBAHAN KONDISI INPUT SECARA PERMANEN

#define tombol 2 void loop() {

#define hijau 4 // put your main code here, to run repeatedly:
#define kuning 5 nilai=digitalRead(tombol);
#define merah 6 if(nilai==0) {//awal 1
delay(50);
int nilai, kriteria; kriteria=kriteria+1;
if(kriteria>3) kriteria=0;
void setup() { while(nilai==0) nilai=digitalRead(tombol);
// put your setup code here, to run once: delay(50);
pinMode(tombol, INPUT_PULLUP); }//akhir 1
pinMode(hijau,OUTPUT);
pinMode(kuning,OUTPUT);
pinMode(merah,OUTPUT);
kriteria=0;
}
 MEMANFAATKAN DIGITAL PIN SEBAGAI INPUT
TUTORIAL 1

MERESPON PERUBAHAN KONDISI INPUT SECARA PERMANEN

if(kriteria==0){ if(kriteria==2){
digitalWrite(hijau, LOW); digitalWrite(hijau, LOW);
digitalWrite(kuning, LOW); digitalWrite(kuning, HIGH);
digitalWrite(merah, LOW); digitalWrite(merah, LOW);
} }
if(kriteria==1){ if(kriteria==3){
digitalWrite(hijau, HIGH); digitalWrite(hijau, LOW);
digitalWrite(kuning, LOW); digitalWrite(kuning, LOW);
digitalWrite(merah, LOW); digitalWrite(merah, HIGH);
} }
}
 SEKIAN

17