Modul Ajar Informatika 5 - Analisis Data
Modul Ajar Informatika 5 - Analisis Data
Jaringan internet
● Guru mengorganisasikan peserta didik tentang perbedaan antara data dan analisis data
yang diberikan.
● Guru memberikan waktu siswa untuk berdiskusi dan memaparkan hasil aktivitas.
● Guru dan siswa merangkum kegiatan yang telah dilakukan selama pembelajaran
Untuk melakukan metode ini, seorang data analyst biasanya menggunakan fungsi
analisis regresi dan analisis time series.
3. Analisis Prediktif
Tujuan dari analisis data ini adalah memprediksi tren di masa datang, peluang bisnis
baru, hingga prediksi seberapa besar produktivitas yang harus dilakukan oleh
tim. Untuk mendapatkan hasil yang valid, data analyst membutuhkan alat
atau aplikasi analisis data.
4. Analisis Preskriptif
Jenis analisis ini biasanya dilakukan di paling akhir, karena membutuhkan data dari
analisis deskriptif, diagnosis, hingga prediktif. Jika permodelan untuk produkmu
sudah bisa diaplikasikan, kamu bisa mengulang analisis dari tahap pertama hingga
nanti bisa memperbarui model yang sekarang ini.
5. Analisis eksplorasi
Dengan analisis eksplorasi, kamu bisa mendapatkan pandangan umum dari data yang
dimiliki. Meski analisis ini membuatmu tahu hubungan dari setiap variabel data,
kamu tidak bisa membentuk hubungan sebab akibatnya. Oleh karena itu, kamu perlu
melakukan prosedur analisis lebih lanjut lagi untuk mengetahui hubungan sebab
akibat dari setiap variabel.
6. Data Mining
Data mining biasanya digunakan perusahaan untuk mengidentifikasi hasil yang
repetitif dan menentukan informasi apa yang relevan. Sebagai data analyst, kamu bisa
menggunakan metode ini jika ingin memprediksi hasil yang mungkin didapat atau
memberi masukan bisnis ke perusahaan demi perkembangan jangka panjangnya.
7. Analisis Regresi
Analisis regresi adalah jenis analisis data untuk mengetahui hubungan antara variabel
data yang dependen dan independen. Teknik ini bisa digunakan untuk memprediksi
nilai dalam data set tertentu. Sebagai contoh, kamu bisa memprediksi harga suatu
produk ketika turut mempertimbangkan variabel lainnya.
D. Langkah-langkah Analisis Data
1. Persiapan: mengecek nama dan kelengkapan pengisi, memeriksa isi instrumen
pengumpulan data, mengecek macam isian data.
2. Tabulasi: kegiatan menggambarkan jawaban responden dengan cara tertentu. Dapat
juga digunakan untuk menciptakan statistik deskriptif variabel-variabel yang diteliti.
3. Penerapan data sesuai pendekatan penelitian: pengolahan data dengan rumus atau
aturan yang sesuai dengan pendekatan penelitian dan desain yang diambil.
angka, grafik)
yang diberikan.
● Guru memberikan waktu siswa untuk berdiskusi dan memaparkan hasil aktivitas.
● Guru dan siswa merangkum kegiatan yang telah dilakukan selama pembelajaran.
Penutup (10 menit)
Materi Ajar 2
Kombinasi yang bisa dibentuk melalui grafik berupa angka, huruf, dan perkataan
yang disajikan dalam sebuah media visualisasi yang tentunya menarik. Hal ini bertujuan agar
dapat memberikan gambaran tentang suatu data yang disajikan dan audiens maupun
pemangku kepentingan dapat memahami insight dari suatu data yang disajikan. Grafik/chart
berfungsi untuk menggambarkan data-data kedalam bentuk angka.
Selain itu, penggunaan adanya suatu grafik dapat menerangkan perkembangannya dan
juga dapat membandingkannya dengan suatu objek atau suatu peristiwa yang saling
berhubungan dengan singkat dan jelas. Pemilihan grafik dan penggunaannya tentunya
disesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan grafik tersebut divisualisasikan. Salah satu
penggunaan grafik yang terbilang jarang digunakan adalah Bubble Chart. Grafik yang satu ini
bisa diaplikasikan juga dalam Microsoft Excel.
Microsoft Excel sebagai software penyedia visualisasi data grafis tentunya
menyediakan bubble chart untuk dasar analisis data. Jadi, bukan hanya sekedar sebagai
aplikasi pengolah angka semata. Namun, ternyata Excel juga bisa menghasilkan grafik yang
menarik. Dengan dukungan ragam visualisasi yang disajikan, akan memudahkan pengguna
dalam menarik kesimpulan terkait data yang tertera dalam sebuah grafis.
Mengenal tipe grafik Microsoft Excel
Lembar Kerja 2
Ananda diminta untuk mencari data kemudian dianalisis data tersebut. Setelah data ananda
temukan ananda masukan kedalam Microsoft excel seperti contoh berikut.
Kerja
● Guru dalam membuat script kode dalam bahasa pemrograman Phyton menggunakan
● Guru dan siswa merangkum kegiatan yang telah dilakukan selama pembelajaran.
Materi Ajar 3
A. Pengenalan Perkakas Analisis Data
1. Google Colaboratory (Google Colab)
Aktivitas 1: Mengenal Google Colab
Aktivitas ini dilakukan untuk memulai mengenal alat/lingkungan analisis data,
salah satunya ialah Google Colab. Google Colab atau Google Colaboratory adalah
salah satu lingkungan pengembangan aplikasi terintegrasi yang disediakan oleh
Google secara online (Online IDE). Karena sifatnya yang online, maka pengguna
tidak perlu melakukan instalasi dan dapat langsung menggunakan Google Colab
untuk menulis program dan melakukan pengolahan data dari Internet. Selain itu,
Google Colab juga memiliki banyak fungsi serta library yang dapat digunakan untuk
membantu pengolahan data, termasuk untuk melakukan scraping.
Sebelum membuat program, berikut beberapa langkah mengenal penggunaan
Google Colab.
1. Buka Google Colaboratory melalui link https://colab.research.google. com/ Jika
diminta untuk Sign-In, silakan masuk dengan menggunakan akun Google/GMail.
2. Buat catatan baru melalui pilihan NEW NOTEBOOK seperti diperlihatkan pada
Gambar 6.3. Notebook adalah penamaan untuk ile kerja di dalam Google Colab,
tempat membuat berbagai macam dokumen, termasuk teks dokumen/catatan dan teks
kode program Python.
2. Python
Bahasa Pemrograman Python
Aktivitas AD-K10-02-P: Mengenal Python
Aktivitas pemanasan ini dilakukan untuk memulai mengenal sebuah bahasa
pemrograman yang menyediakan library untuk analisis data, yaitu Python.
Untuk membantu berkomunikasi dengan komputer, kita perlu sebuah bahasa
yang dipahami baik oleh manusia maupun komputer, dalam hal ini bahasa
Pemrograman. Secara umum, bahasa pemrograman adalah bahasa yang digunakan
untuk membuat program yang akan memberikan perintah kepada komputer untuk
melakukan sesuatu. Ada berbagai jenis bahasa pemrograman yang dapat digunakan
untuk membuat program. Salah satu bahasa pemrograman yang sering digunakan
untuk melakukan analisis data karena menyediakan library untuk berbagai tahap
proses analisis data, ialah bahasa Python.
Python merupakan bahasa pemrograman yang cukup populer, seperti halnya
bahasa C yang digunakan dalam unit pembelajaran Algoritma dan Pemrograman.
Pada bagian ini, akan dibahas beberapa dasar pemrograman Python, terutama yang
terkait dengan analisis data. Perhatikan bahwa pemrograman di materi analisis data ini
hanya digunakan sebagai alat bantu. Algoritma dan pemrograman juga akan sedikit
disinggung dalam unit pembelajaran ini sebagai bentuk latihan dan eksplorasi,
memahami eksekusi yang terjadi khususnya dalam setiap proses analisis data. Jadi,
kalian tidak perlu terlalu bingung memikirkan aturan bahasa pemrograman Python
yang diberikan.
Tanda petik digunakan untuk mencetak data string, yang berupa nilai
alfanumerik dan tanda baca, yang tidak memiliki nilai aritmatika. Artinya, string “2”
ditambah (atau lebih tepatnya dijejerkan) dengan string “3”, hasilnya string “23”.
Tidak masuk akal string “2” dikurangi atau dikalikan string “3”, sedangkan jika
bilangan 2 dikurangi atau dikalikan 3, pasti ada nilai bilangannya. Sampai di sini,
apakah kalian paham? Silakan, diskusikan dengan teman dan guru.
Pemrograman Python di sini serupa dengan pemrograman C di unit
pembelajaran Algoritma Pemrograman. Di program-program selanjutnya, kalian akan
belajar Python dengan pendekatan prosedural seperti halnya belajar C. Untuk melihat
hubungannya, kalian bisa melihat kembali tabel perbandingan bahasa Python dan
bahasa C di unit pembelajaran Algoritma Pemrograman.
Lembar Kerja 3
1. Gantilah data dalam print dengan print(“2 + 3”), kemudian jalankan (Run). Apa
hasilnya?
2. Kemudian, ganti kembali data dalam print dengan print(2 + 3). Apa hasilnya?
3. Ganti kembali data dalam print dengan print(“2” + “3”). Apa hasilnya?
4. Apa makna dari penggunaan tanda petik tersebut?
Asesmen
A. Teknik dan bentuk penilaian
No Aspek Teknik Penilaian Bentuk penilaian
B. Kriteria penilaian
1) Penilaian sikap: lembar pengamatan profil pelajar Pancasila: Gotong royong, Bernalar
kritis, dan Mandiri
Skor
No Aspek yang diamati
1 2 3 4
2) Penilaian Keterampilan
No Indikator Baik Sekali Baik Cukup Kurang
Soal Capaian