Modul Ajar Ekonomi - PERTUMBUHAN DAN PEMBANGUNAN EKONOMI - Fase F
Modul Ajar Ekonomi - PERTUMBUHAN DAN PEMBANGUNAN EKONOMI - Fase F
Modul Ajar Ekonomi - PERTUMBUHAN DAN PEMBANGUNAN EKONOMI - Fase F
A. INFORMASI UMUM
NAMA PENYUSUN Muhammad Yusuf,S.Pd
NAMA SEKOLAH SMA Negeri 4 Makassar
MATA PELAJARAN Ekonomi
TAHUN PELAJARAN 2023/2024
KELAS / SEMESTER XII / Ganjil
ALOKASI WAKTU DAN 2 x 5 JP @ 45 Menit
JUMLAH PERTEMUAN
KOMPETENSI AWAL Menganalisis konsep pertumbuhan ekonomi dan
pembangunan ekonomi serta permasalahan dan
cara mengatasinya
PROVIL PELAJAR Peserta didik menunjukkan sikap dan pandangan yang
PANCASILA mencintai bangsa Indonesia; Beriman, bertakwa kepada
Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia.
Bergotong-royong, Mandiri, Bernalar kritis, Kreatif.
SARANA DAN PRASARANA LCD Proyektor, PPT, Video Pembelajaran, Google
Classroom, buku tulis, Internet, gawai.
TARGET PESERTA DIDIK Peserta didik reguler / tipikal : umum, tidak ada
kesulitan dalam mencernadan memahami materi ajar.
Peserta didik dengan kesulitan belajar : memiliki gaya
belajar yang terbatas hanya satu gaya misalnya dengan
audio. Memiliki kesulitan dengan bahasa
dan pemahaman materi ajar, kurang percaya diri,
kesulitan berkonsentrasi jangka panjang, dsb.
Peserta didik dengan pencapaian tinggi: mencerna
dan memahami dengan cepat, mampu mencapai
keterampilan berfikir aras tinggi (HOTS), dan
memiliki keterampilan memimpin.
MODEL PEMPELAJARAN Discovery Learning & pembelajaran Virtual Workshop
METODE PEMBELAJARAN Diskusi, presentasi, Tanya Jawab, dan Assesmen.
B. KOMPONEN INTI
a. Tujuan Capain Pembelajaran
Setelah mengikuti Kegiatan pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
• Memahami pengertian pertumbuhan ekonomi
• Menjelaskan cara mengukur pertumbuhan ekonomi
• Memahami teori pertumbuhan ekonomi
• Memahami pengertian pembangunan ekonomi
• Menjelaskan perbedaan pembangunan ekonomi dengan pertumbuhan ekonomi
• Memahami perencanaan pembangunan ekonomi
• Menyebutkan indikator keberhasilan pembangunan ekonomi
• Menjelaskan faktor-faktor yang memengaruhi pembangunan ekonomi
• Mengidentifikasi masalah pembangunan ekonomi di negara berkembang
• Menjelaskan kebijakan dan strategi pembangunan ekonomi
• Mengolah informasi/data yang diperoleh dari sumber-sumber terkait serta
membuat hubungannya untuk mendapatkan kesimpulan tentang pertumbuhan
ekonomi dan pembangunan ekonomi
b. Asesmen Diagnostik: Persiapan pelaksanaan asesmen diagnosis kognitif berkala.
Asesmen diagnostik kognitif bertujuan mendiagnosis kemampuan dasar siswa dalam
topik sebuah mata pelajaran. Pelaksanaan asesmen diagnostik kognitif ini dapat
dilaksanakan secara rutin yang disebut asesmen diagnostik kognitif berkala, pada
awal pembelajaran, akhir setelah guru selesai menjelaskan.
1. Apakah yang menyebabkan terjadinya perbedaan antara pembangunan ekonomi
dan pertumbuhan ekonomi?
2. Bagaimana konsekuensinya terhadap pembangunan ekonomi, jika pertumbuhan
penduduk di negara berkembang mencapai 2% per tahun?
c. Pemahaman bermakna:
Kenaikan output secara berkesinambungan merupakan perwujudan dari pertumbuhan
ekonomi, sedangkan kemampuan menyediakan berbagai jenis barang itu sendiri
merupakan tanda kematangan ekonomi di suatu negara. Pembangunan ekonomi
merupakan usaha peningkatan per kapita dengan memperhitungkan penduduk.
Adapun pertumbuhan ekonomi tidak memerhatikan pertumbuhan penduduk.
Pembangunan ekonomi memiliki arti yang berbeda dengan pertumbuhan ekonomi.
Pembangunan ekonomi mencakup hal-hal yang lebih luas dibanding pertumbuhan
ekonomi. Pertumbuhan ekonomi bisa diartikan sebagai suatu keadaan perekonomian
yang menunjukkan adanya kenaikan PDB (Produk Domestik Bruto) tanpa
memandang apakah persentase kenaikan PDB tersebut lebih besar atau lebih kecil
dibanding persentase kenaikan jumlah penduduk. Pengertian PDB sendiri adalah
jumlah nilai barang dan jasa yang dihasilkan seluruh masyarakat di suatu negara
selama satu tahun. Jadi, pertumbuhan ekonomi lebih difokuskan pada kenaikan
jumlah PDB. Secara sederhana, suatu negara dikatakan telah mengalami pertumbuhan
ekonomi bila jumlah PDB tahun sekarang lebih besar dibanding PDB tahun
sebelumnya.
d. Pertanyaan pemantik
Hampir setiap hari media massa seperti televisi dan berita On line memberitakan hal-
hal yang berhubungan dengan perekonomian. Kadang-kadang masalah ekonomi juga
dibahas dan didiskusikan lebih mendalam pada acara talk show di televisi. Kenaikan
harga BBM dan TDL (Tarif Dasar Listrik), tingkat pengangguran yang meningkat,
kesejahteraan ekonomi dan sosial, protes mengenai undang-undang ketenagakerjaan,
bertambahnya angka kemiskinan, utang Indonesia yang bertumpuk adalah contoh-
contoh masalah perekonomian yang sering diberitakan, dibahas dan diskusikan. Dari
pemberitaan dan perbincangan mengenai masalah-masalah ekonomi di atas, sering
disebut istilah pertumbuhan ekonomi dan pembangunan ekonomi. Samakah
pertumbuhan ekonomi (economic growth) dengan pembangunan ekonomi (economic
develoment)? Jika berbeda, di mana letak perbedaannya?
e. Kegiatan pembelajaran
Tahap/Sintaks Langkah-langkah pembelajaran Alokasi waktu
PENDAHULUAN 15 menit
Stimulation (stimullasi Melalui Kegiatan pembelajaran Guru membuat
/ pemberian Menayangkan gambar/foto/video pembelajaran dan
rangsangan) membagikan LKPD yang relevan dengan Pertumbuhan
dan Pembangunan Ekonomi.
KEGIATAN INTI 105 menit
Problem statemen Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk
(pertanyaan/identifikasi mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang
masalah) berkaitan dengan gambar/foto/video yang disajikan dan
akan dijawab melalui kegiatan belajar yang tidak
dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk
mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang
diamati pada LKPD yang di bagikan.
Data Peserta didik menjawab pertanyaan dalam pada Lembar
Data Collection Kegiatan peserta didik di LKPD pada materi
(pengumpulan data) Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi, dapat
Memahami pengertian pertumbuhan ekonomi,
Menjelaskan cara mengukur pertumbuhan ekonomi,
Memahami teori pertumbuhan ekonomi,Memahami
pengertian pembangunan ekonomi, Menjelaskan
perbedaan pembangunan ekonomi dengan pertumbuhan
ekonomi, Memahami perencanaan pembangunan
ekonomi, Menyebutkan indikator keberhasilan
pembangunan ekonomi, Menjelaskan faktor-faktor yang
memengaruhi pembangunan ekonomi, Mengidentifikasi
masalah pembangunan ekonomi di negara berkembang,
Menjelaskan kebijakan dan strategi pembangunan
ekonomi, Mengolah informasi/data yang diperoleh dari
sumber-sumber terkait serta membuat hubungannya
untuk mendapatkan kesimpulan tentang pertumbuhan
ekonomi dan pembangunan ekonomi.
Data processing Peserta didik berdiskusi Mengolah informasi dari materi
(pengolahan Data) dapat Memahami , dapat Memahami pengertian
pertumbuhan ekonomi, Menjelaskan cara mengukur
pertumbuhan ekonomi, Memahami teori pertumbuhan
ekonomi,Memahami pengertian pembangunan ekonomi,
Menjelaskan perbedaan pembangunan ekonomi dengan
pertumbuhan ekonomi, Memahami perencanaan
pembangunan ekonomi, Menyebutkan indikator
keberhasilan pembangunan ekonomi, Menjelaskan
faktor-faktor yang memengaruhi pembangunan ekonomi,
Mengidentifikasi masalah pembangunan ekonomi di
negara berkembang, Menjelaskan kebijakan dan strategi
pembangunan ekonomi, Mengolah informasi/data yang
diperoleh dari sumber-sumber terkait serta membuat
hubungannya untuk mendapatkan kesimpulan tentang
pertumbuhan ekonomi dan pembangunan ekonomi
dengan bantuan petunjuk atau acuan yang digunakan
untuk memnadu peserta didik dan memberikan arahan
tentang apa yang harus dilakukan dalam menyelesaikan
pertanyaan-pertanyaan pada lembar kegiatan di LKPD.
Verification Peserta didik mempresentasikan hasil Pembelajaranya,
(pembuktian) Guru berperan sebagai Moderator atau menunjuk siswa
yang lain menanggapi dan mengkritisi.
Generalization Peserta didik mengkritisi hasil persentase dengan
(menarik kesimpulan) menganalisis dan mengevaluasinya serta Melalui diskusi,
guru memeberi kesimpulan tentang , dapat Memahami
pengertian pertumbuhan ekonomi, Menjelaskan cara
mengukur pertumbuhan ekonomi, Memahami teori
pertumbuhan ekonomi,Memahami pengertian
pembangunan ekonomi, Menjelaskan perbedaan
pembangunan ekonomi dengan pertumbuhan ekonomi,
Memahami perencanaan pembangunan ekonomi,
Menyebutkan indikator keberhasilan pembangunan
ekonomi, Menjelaskan faktor-faktor yang memengaruhi
pembangunan ekonomi, Mengidentifikasi masalah
pembangunan ekonomi di negara berkembang,
Menjelaskan kebijakan dan strategi pembangunan
ekonomi, Mengolah informasi/data yang diperoleh dari
sumber-sumber terkait serta membuat hubungannya
untuk mendapatkan kesimpulan tentang pertumbuhan
ekonomi dan pembangunan ekonomi.
KEGIATAN PENUTUP 15 menit
Membuat resume kreatif dan inovatif dengan bimbingan
guru tentang point-point penting, Mengagendakan materi
atau tugas portofolio/unjuk kerja yang harus dipelajarai
pada pertemuan berikutnya di luar jam pelajaran atau
dirumah dan Memberikan penghargaan (reword) bagi
siswa yang luar biasa serta Mengumpulkan Hasilkerja
atau Hasil lembar aktivitas dan penugasan yang fleksibel.
f. Assesmen Pembelajaran
Asesmen digunakan untuk mengukur capaian pembelajaran di akhir
kegiatan. Kriteria pencapaian harus ditentukan dengan jelas sesuai dengan tujuan
pembelajaran yang ditetapkan.
1) Jenis asesmen :
Asesmen sebelum pembelajaran (diagnostik)
a. Aktivitas peserta didik
1. Diskusikanlah dengan teman sebangku Anda. Mana yang lebih penting
pertumbuhan ekonomi atau pemerataan?
2. Uraikan pendapat Anda. Dengan adanya teori pertumbuhan tersebut, apakah ada
salah satu teori yang cocok untuk diterapkan di Indonesia?
3. Cobalah lakukan analisis mengenai dampak pertumbuhan ekonomi terhadap
peningkatan PDB!
4. Apa indikator yang digunakan untuk mengukur pertumbuhan ekonomi dan
pembagunan ekonomi?
b. Aktivitas mendukung peserta didik
UKA (Usut Kasus) “Pencemaran Kulit Kerang oleh Mc Donalds” Pada tahun 1990,
McDonald’s menyadari posisinya berada di tengahtengah perdebatan yang sengit sekitar
kemasan makanan yang dipergunakannya. Inti dari perdebatan ini adalah kemasan
model “kulit kerang” dari polystyrene (styrofoam) yang terkenal untuk membungkus
hambuger dan produk makanan yang lain. Penentang kemasan model kerang
mengatakan bahwa ini bukan metode kemasan yang bertanggung jawab pada
lingkungan, dan bahwa metode yang “lebih hijau” tersedia dan bisa digunakan. Citizens
Clearinghouse for Hazardous Waste bahkan mengorganisasikan boikot terhadap
McDonald’s, dengan orang yang piket mengenakan pakaian badut “Ronald Mc Toxic”.
Ini bukan kritikan pertama yang diangkat terhadap kemasan model kerang. Sebelumnya
McDonalds pernah melawan tuntutan masyarakat pada akhir tahun 1980-an ketika suara
menentang kemasan model kerang karena penggunaan chlorofluorocarbon (CFC)–
senyawa kimia yang dianggap merusak lapisan ozon di stratosfer. Nasib dari kemasan
model kerang pada mulanya diragukan, tetapi, pada tanggal 5 Agustus 1987,
McDonald’s mengumumkan bahwa mereka tetap dapat menggunakan kemasan model
kerang, karena pemasoknya telah beralih ke proses produksi tanpa memakai CFC.
Menurut sebuah survei yang dilakukan oleh perancang kemasan Gerstman & Meyers,
60 persen responden percaya bahwa kemasan plastik merupakan sumber yang
menyebabkan masalah paling sulit dalam pembuangan sampah padat. Memikirkan
jumlah polystyrene (plastik) yang digunakan oleh perusahaan– kira-kira 40 juta
kilogram setiap tahun untuk membungkus Big Mac, Quarter Pounder, Egg McMuffin,
pancake untuk sarapan, sandwich McChicken, dan Chicken McNugget–McDonald’s
dengan penjualan tahun 1990 lebih dari $ 18 miliar, tentu menjadi target kemarahan
kaum pencinta lingkungan. Ironinya adalah persepsi pelanggan bertentangan dengan
kenyataan. Sebenarnya, plastik hanya bertanggung jawab sebanyak 8 persen dari berat
total sampah padat kota, sedangkan kertas sebanyak 40 persen sedang 52% merupakan
sampah jenis lain.
Setelah membaca informasi di atas, jawablah pertanyaan berikut:
1. Pembangunan ekonomi di manapun memiliki dampak. Di Amerika, kemasan kulit
kerang McDonald’s dipermasalahkan karena berdampak negatif terhadap
lingkungan! Coba uraikan dampak negatif kemasan kulit kerang!
2. Mana sebenarnya yang lebih banyak, sampah plastik atau sampah kertas?
3. Menurut pendapatmu, cara apa saja yang bisa digunakan untuk menanggulangi
sampah?
Kita perlu menyambut baik optimisme pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi 6,3
persen untuk 2023. Pemerintah dan segenap komponen bangsa lainnya seharusnya
bersinergi secara produktif untuk menghasilkan pertumbuhan ekonomi lebih dari 7 persen
per tahun. Menurut perhitungan Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (2022), jika
pertumbuhan ekonomi Indonesia hanya 7 persen per tahun, kondisi ekonomi seperti
Malaysia saat ini baru akan dicapai Indonesia pada tahun 2035. Terlalu lama! Besarnya
jumlah orang miskin dan tanpa pekerjaan, jika tidak segera ditanggulangi akan
menimbulkan berbagai perilaku masyarakat yang kontraproduktif bagi kemajuan bangsa,
seperti malas, mudah tersinggung, gelap mata, anarkis, putus asa, dan perilaku kriminal
lainnya. Lebih mengerikan lagi, keluarga miskin hanya akan melahirkan generasi penerus
yang lemah, kurang cerdas, dan tidak produktif (a lost generation). Proses dekadensi moral
dan etos kerja semacam inilah yang tengah menggerogoti kehidupan berbangsa dan
bernegara kita. Secara ekonomi, terapi untuk mengatasi pengangguran dan kemiskinan
adalah dengan menciptakan pertumbuhan ekonomi yang tinggi (di atas 7 persen per tahun),
berkualitas, dan berkesinambungan. Pertumbuhan yang dimaksud adalah yang mampu
menyediakan kesempatan kerja dalam jumlah besar, dan memberikan pendapatan memadai
bagi pekerja, sehingga mereka minimal mampu memenuhi kebutuhan dasar keluarganya
berupa pangan, sandang, papan, kesehatan, dan pendidikan. Oleh karena itu pertumbuhan
ekonomi yang selama ini sebagian besar bertumpu pada kegiatan konsumtif harus segera
dikoreksi dengan pola pertumbuhan ekonomi yang secara dominan digerakkan sektor riil
produktif serta dikerjakan oleh dan untuk kesejahteraan mayoritas rakyat.
Berdasarkan artikel di atas, jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini!
PROGRAM REMIDI
Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Asesemen Ke : ……………………………………………..
Tanggal Asesmen : ……………………………………………..
Bentuk Asesmen : ……………………………………………..
Materi : ……………………………………………..
Fase : ……………………………………………..
KKTP : ……………………………………………..
Nama CP yang Bentuk Nilai
N Nilai Keterang
Peserta Belum Tindakan Setelah
o Sumatif an
Didik Dikuasai Remedial Remedial
1
2
3
c. Refleksi Peserta didik dan Guru
1. Refleksi Peserta Didik
a. Apakah ada kendala pada kegiatan pembelajaran?
b. Apakah semua siswa aktif dalam kegiatan pembelajaran?
c. Apa saja kesulitan siswa yang dapat diidentifikasi pada kegiatan pembelajaran?
d. Apakah siswa yang memiliki kesulitan ketika berkegiatan dapat teratasi dengan baik?
2. Refleksi Guru
a. Apa level pencapaian rata-rata siswa dalam kegiatan pembelajaran ini?
b. Apakah seluruh siswa dapat dianggap dapat kriteria capaian pembelajaran dalam
pelaksanaan pembelajaran?
c. Apa strategi agar seluruh siswa dapat capai kriteria capaian pembelajaran?
Petunjuk Kegiatan
a. Kerjakanlah pada Buku Tulis anda yang tersedia
b. LKPD sebagai laporan terhadap guru siswa yang hadir dan aktif menyelesaikan
tugasnya
c. Peserta didik yang tidak serahkan jawaban LKPDnya maka terhitung Alfa (tidak
Hadir)
d. Penugasan ini harus di selesaikan sesuai kesepakatan bersama dan di pantau langsung
oleh guru mata pelajaran
e. Jawablah dengan singkat dan jelas!
Keterampilan Proses: Pada akhir fase ini, 1. Peserta didik mampu melakukan
peserta didik mampu melakukan kegiatan kegiatan penelitian sederhana
penelitian sederhana dengan menggunakan teknik dengan menggunakan teknik atau
atau metode yang sesuai untuk mengamati, metode yang sesuai untuk
menanya, mengumpulkan informasi, mengamati, menanya,
mengorganisasikan informasi, menarik mengumpulkan informasi,
kesimpulan, dan mengomunikasikan hasil mengorganisasikan informasi,
penelitian mengenai berbagai fenomena ekonomi menarik kesimpulan, dan
berdasarkan konsep-konsep ekonomi. Peserta mengomunikasikan hasil penelitian
didik mampu merefleksikan dan merencanakan mengenai berbagai fenomena
projek lanjutan secara kolaboratif. ekonomi berdasarkan pertumbuhan
ekonomi dan pembangunan
ekonomi dalam konteks
perekonomian di Indonesia
2. Menyajikan/mempresentasikan
hasil penalaran tentang
pertumbuhan ekonomi dan
pembangunan ekonomi melalui
media lisan dan tulisan
3. MATERI PEMBELAJARAN
Materi Pertemuan 1
Hallo siswa-siswi Indonesia, bertemu kembali di pembelajaran Ekonomi. Selamat, kalian sudah naik
ke kelas XII. Semoga kalian tambah bersemangat dalam belajar. Di kelas XII ini kalian akan belajar
Ekonomi dengan ruang lingkup yang lebih luas yaitu makro ekonomi.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal I-2020 hanya
sebesar 2,97%. Ilustrasi pertumbuhan ekonomi/Foto: Edi Wahyono
Perhatikan gambar di atas, mungkin kalian pernah mendengar bahwa pertumbuhan ekonomi
beberapa negara mengalami penurunan akibat adanya pandemi Covid-19. Mengapa hal itu
terjadi? Bagaimana cara mengetahui kenaikan dan penurunan pertemubuhan ekonomi? Pada
modul ini dibahas mengenai konsep pertumbuhan ekonomi dan pembangunan ekonomi serta
permasalahan dan cara mengatasinya. Modul ini terdiri dari dua kegiatan pembelajaran. Pada
kegiatan belajar pertama, disajikan konsep pertumbuhan ekonomi serta permasalahan dan
cara mengatasinya. Sedangkan pada kegiatan belajar kedua, disajikan konsep pembangunan
ekonomi serta permasalahan dan cara mengatasinya. Selamat belajar, semoga wawasan
keilmuan kalian bertambah luas.
Contoh :
Pada tahun 2012 PNB suatu Negara Rp 794 trilyun dan pada tahun 2013 PNB
menjadi Rp 904 trilyun. Sedangkan Indeks harga tahun 2012 140 dan Indeks harga
tahun 2013 175. Tentukan besarnya PNB Riil tahun 2013.
Jawab :
140
PNB Riil tahun 2013 = x Rp 904 trilyun = Rp 723,2 trilyun
175
PENILAIAN PERTEMUAN 1
Jawablah dengan singkat dan jelas menurut pendapat anda di Buku tulis Latihan anda!
1. Jelaskan pengertian pertumbuhan ekonomi !
2. Identifikasikan faktor yang menentukan pertumbuhan ekonomi!
3. Jelaskan perbedaan antara pembangunan ekonomi dan pertumbuhan ekonomi !
4. Perhatikan data berikut dan isilah besarnya pertumbuhan ekonomi dan besarnya
pendapatan perkapita dari tahun 2008 sampai dengan 2013
Jumlah Pertumbuhan Pendapatan
No. Tahun PDB / GNP
Penduduk Ekonomi Perkapita
1. 2008 Rp 400 150 juta jiwa ............... ...............
Trilyun
2. 2009 Rp 500 160 juta jiwa ............... ...............
Trilyun
3. 2010 Rp 600 170 juta jiwa ............... ...............
Trilyun
4. 2011 Rp 700 180 juta jiwa ............... ...............
Trilyun
5. 2012 Rp 800 190 juta jiwa ............... ...............
Trilyun
6. 2013 Rp 1.000 200 juta jiwa ............... ...............
Trilyun
Tugas Kelompok :
Carilah data melalui internet pertumbuhan ekonomi salah satu Negara maju 5 tahun terakhir
dan bagaimana cara meningkatkan pertumbuhan ekonomi salah satu Negara maju tesrebut
Materi Pertemuan 2
B. PEMBANGUNAN EKONOMI
Pembangunan ekonomi yang dilaksanakan selalu membawa dampak, baik positif maupun
negatif. Dampak positif pembangunan ekonomi terutama terbukanya lapangan kerja,
bertambahnya pendapatan, tersedianya fasilitas umum, dan terjadinya perubahan struktur
ekonomi dalam masyarakat yang biasa terpusat pada sektor ekonomi beralih ke industri.
Dan dampak negatifnya adalah meningkatkan urbanisasi, terjadinya pencemaran serta
kerusakan pada lingkungan hidup akibat limbah pembangunan dan pemakaian zat kimia.
PENILAIAN PERTEMUAN 2
Jawablah dengan singkat dan jelas menurut pendapat anda!
1. Jelaskan pengertian pembangunan ekonomi !
2. Identifikasikan indikator keberhasilan dan kegagalan pembanguan ekonomi
3. Identifikasikan permasalahan pembangunan ekonomi negara berkembang
4. Identifikasikan permasalahan pembangunan ekonomi negara maju
5. Identifikasikan kebijakan untuk mencapai keberhasilan pembangunan ekonomi
Tugas Mandiri:
1. Carilah pembahasan melalui internet tentang Permasalahan pembangunan Ekonomi
Indonesia dan Cara mencapai keberahsilan pembangunan ekonomi Indonesia atau
Kebijakan Pembangunan Ekonomi Indonesia
2. Carilah pembahasan melalui internet tentang Permasalahan pembangunan Ekonomi salah
satu Negara Maju dan Cara mencapai keberhasilan pembangunan ekonomi salah satu
Negara maju tersebut atau Kebijakan Pembangunan Ekonomi salah satu Negara maju
tersebut
Rangkuman
Selamat, Anda telah menyelesaikan Kegiatan Pembelajaran I dan 2.
Berikut ini beberapa kesimpulan yang bisa diambil yaitu:
1. Pertumbuhan ekonomi dapat diartikan juga sebagai proses kenaikan kapasitas produksi
suatu perekonomian yang diwujudkan dalam bentuk kenaikan pendapatan nasional.
2. Teori Pertumbuhan Ekonomi: Teori Klasik, Teori Neoklasik, Teori Historis
3. Pertumbuhan ekonomi suatu negara dapat diukur dengan cara membandingkan, misalnya
untuk ukuran nasional, Gross National Product (GNP) atau Gross Domestic Product
(GDP) tahun yang sedang berjalan dengan tahun sebelumnya
4. Pembangunan ekonomi adalah suatu proses kenaikan pendapatan total dan pendapatan
perkapita dengan memperhitungkan adanya pertambahan penduduk disertai dengan
perubahan fundamental dalam struktur ekonomi suatu negara dan pemerataan pendapatan
bagi penduduk suatu negara
5. Perbedaan antara pertumbuhan ekonomi dan pembangunan ekonomi adalah pertumbuhan
ekonomi keberhasilannya lebih bersifat kuantitatif, yaitu adanya kenaikan dalam standar
pendapatan dan tingkat output produksi yang dihasilkan, sedangkan pembangunan
ekonomi lebih bersifat kualitatif. Bukan hanya pertambahan produksi, tetapi juga terdapat
perubahan-perubahan dalam struktur produksi dan alokasi input pada berbagai sektor
perekonomian seperti dalam lembaga, pengetahuan, sosial, dan teknik.
6. Indikator pembangunan ekonomi: peningkatan pendapatan nasional, peningkatan Produk
Nasional (PNB), terbukanya kesempatan kerja, perekonomian stabil, surplus neraca
pembayaran luar negeri, dan distribusi pendapatan merata. 8. Tahapan pembangunan
ekonomi: tahap pertanian (agraris), tahap manufaktur (industri), tahap ketiga (bidang
jasa).
7. Masalah pembangunan ekonomi: kemiskinan, pengangguran, ketimpangan distribusi
pendapatan, tingginya angka pertumbuhan penduduk.
8. Perencanaan ekonomi adalah usaha secara sadar dari suatu pemerintahan untuk
mempengaruhi, mengarahkan serta mengendalikan perubahan variable-variabel ekonomi
yang utama.
9. Sistem perencanaan pembangunan nasional adalah satu kesatuan tata cara perencanaan
pembangunan untuk menghasilkan rencana-rencana pembangunan dalam jangka panjang,
jangka menengah, dan tahunan yang dilaksanakan oleh unsur penyelenggara negara dan
masyarakat di tingkat Pusat dan Daerah
DAFTAR PUSTAKA
Alam & Rudiyanto.2016. Ekonomi untuk SMA/MA Kelas XI Kurikulum 2013 yang
Disempurnakan Kelompok Peminatan. Jakarta : Erlangga
Firmansyah, Herlan dan Diana Nurdiansyah. 2016. Buku Siswa Aktif dan Kreatif Belajar
Ekonomi 2. Bandung: Grafindo Media Pratama.
Geminastiti, Kinanti dan Nella Nurlita. 2017. Ekonomi Untuk Siswa SMA/MA Kelas XI
Kelompok Peminatan Ilmu-ilmu Sosial. Bandung : Yrama Widya Hastyorini Irim Rismi,
kartika Sari, Yunita Novita 2019.
Pegangan Guru Ekonomi Kelas XI Semester 2. Yogyakarta: PT. Intan Pariwara Ismawanto.
2020. Ekonomi Kelompok Peminatan Ilmu-ilmu Sosial untuk Siswa SMA/MA Kelas XI.
Kartosuro Solo: Putra