0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
22 tayangan

Tipe Data PHP

Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
22 tayangan

Tipe Data PHP

Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 27

Materi Praktikum

• Terdiri dari fungsi, variable dan classes.


• Aturan dalam identifier pada PHP adalah :
– Tidak boleh menggunakan tanda baca dalam mendefinisikan sebuah identifier.
– Harus dimulai dengan huruf atau under_score (_)
– Variabel selalu di awali dengan tanda $ (dollar).
– Identifier dalam PHP sangat sensitif, kecuali fungsi-fungsi yang telah disediakan
oleh PHP.
– Nama fungsi yang dibuat tidak boleh sama dengan nama fungsi yang telah tersedia
dalam bahasa PHP.
– Nama variabel seharusnya tidak boleh sama dengan nama fungsi yang telah di tetapkan
dalam PHP.
Secara umum terdiri atas 5 macam :
• Integer
• Floating Point
• String
• Array
• Boolean
• Object
• Meliputi semua bilangan bulat
• Range data integer pada PHP sama dengan antara –2.147.483.648 sampai
+2.147.483.647 pada platform 32-bit.
• PHP akan secara otomatis mengkonversi data integer menjadi floating point
jika berada di luar range di atas.
• Integer dapat dinyatakan dengan bentuk octal, desimal dan heksadesimal.
Contoh tipe data integer :
• $biaya = 1000;
• $a = 1234;
• $a = -123;
• $a = O123;//(bilangan oktal)
• $a = Ox12;//(bilangan heksadesimal)
• Representasi dari bilangan desimal atau pecahan
• Range tipe data floating point adalah 1.7E-308 sampai -1.7E308.
• Floating point atau bilangan riil dapat dinyatakan :
– $a = 1.234;
– $a = 1.2E3;
• String atau teks dapat dibuat dengan menuliskan teks di antara tanda
kutip tunggal (') atau tanda kutip ganda (").
• Jika menggunakan tanda petik tunggal, maka pada string tersebut tidak
dapat dimasukkan variabel dan escape sequence handling.
• Contoh :
– $a = "Hallo world";
– $a = 'Apa kabar ?';
• Data yang mengandung satu atau lebih data, dan dapat diindeks
berdasarkan numerik maupun string.
• Variabel berindeks yang dapat dimanipulasi dengan mudah
seperti layaknya tabel dalam sebuah spreadsheet.
• Untuk mendefinisikan nilai array, dapat dilakukan dengan
mencantumkan index dari array tersebut.
– $mahasiswa[0] = "Azis Super Sosis";
– $mahasiswa[1] = "Dedy Suka Mandi";
• Indeks array dapat juga berupa string (associative array) seperti :
– $a['mobil'] = "TOYOTA";
• Nilai Boolean biasanya digunakan pada struktur kontrol program, seperti if
atau if-else.
• Ada beberapa kondisi nilai Boolean harus digunakan, yaitu :
– Untuk integer dan floating point, nilai booleannya adalah false jika nilainya 0, selainnya
adalah true
– Untuk string, nilai booleannya false jika string kosong (“”), selainnya adalah true.
– Untuk tipe data array, akan bernilai false jika elemennya kosong dan sebaliknya true.
– Untuk tipe data object, bernilai false jika tidak ada variable atau fungsi/method yang
terdefinisi di dalamnya, dan sebaliknya bernilai true.
– Untuk variabel yang belum dapat dibuat atau didefinisikan, nilainya adalah false.
• Contoh penggunaan boolean
– $alive = false; // $alive bernilai false.
– $alive = 1; // $alive bernilai true.
– $alive = -1; // $alive bernilai true.
– $live= ""; // $live bernilai false.
– $love = 0; // $love bernilai false.
• Sebuah tipe data yang menyimpan suatu data dan informasi tentang
bagaimana memproses data tersebut.
• Object dibuat dengan maksud untuk membantu programmer yang
telah terbiasa dengan OOP (Object Oriented Programming)
• Pembahasan tentang tipe data Object akan dirangkum dalam materi OOP
Contoh tipe data object :
class Car {
function Car() {
$this->model = "Honda Jazz";
}
}

// membuat sebuah objek baru


$mobilku = new Car();

// memperlihatkan properti suatu objek


echo $mobilku->model;
• Untuk menampilkan (output) isi suatu variabel pada layar browser,
dapat digunakan perintah echo
• Contoh berikut menghasilkan output yang sama :
– $judul = "Belajar Membuat Web";
– echo "Judul bukunya adalah $judul<br>";
– echo "Judul bukunya adalah ".$judul."<br>";

• Perintah echo juga dapat digunakan sebagaimana berikut :


– $x = 5;
– $y = 10;
– echo $x + $y;
• Sebuah variabel dapat diisi (di-assign) suatu nilai dengan 2 cara, yakni cara
langsung dan referensi
• Contoh :
– $nilai_uas = 70; // mengisi variabel secara langsung
– $nama = "Sugeng Iwak Bandeng";
– $poin = (40/100) * $nilai_uas; // mengisi variabel dengan referensi
• Konstanta adalah suatu pengenal yang berisi nilai yang tetap, dan tidak
dapat dimodifikasi selama program dijalankan
• Digunakan untuk menyimpan nilai yang tetap, misalnya pi dalam
perhitungan aritmetika
• Konstanta tidak menggunakan tanda $
• Contoh :
– define("pi", 3.14);
– $luas = pi * ($jari * $jari);
• Mengenal berbagai macam tipe data dalam PHP
• Menggunakan berbagai variabel dengan tipe data yang berbeda dalam
PHP
• Semua file PHP yang dikerjakan dalam praktikum ini harus disimpan dalam
folder Anda masing-masing yang telah dibuat sebelumnya
• Kode PHP berikut menjelaskan penggunaan dasar variabel dalam PHP,
dan perbedaan penggunaan tanda “ dan ‘ pada perintah echo
• Penggunaan tanda “ akan memproses isi variabel sebelum
ditampilkan sedang penggunaan tanda ‘ tidak akan memproses isi
variabel
• Ketik kode berikut, kemudian simpan sebagai P03-2.php dan lihat
hasilnya pada browser
• Kode PHP berikut mendemonstrasikan penggunaan gabungan beberapa
variabel dalam sebuah untai (string) yang sama
• Ketik kode berikut dalam SublimeText3
• Simpan sebagai P03-3.php, kemudian ujilah melalui web browser (Firefox)
• Contoh kode berikut menunjukkan penggunaan array, associative array
dan cara memprosesnya dalam tampilan di layar browser
• Ketik kode berikut pada SublimeText3 kemudian simpan sebagai P03-4.php
• Ujilah melalui browser Anda
• Latihan berikut mendemokan penggunaan konstanta
• Latihan berikut menggabungkan beberapa tipe data dalam PHP
• Ketik kode berikut, kemudian simpan sebagai P03-5.php dan ujicoba di
browser masing-masing
• Berdasarkan contoh pada latihan, tuliskan kode PHP untuk
menghasilkan sebuah program yang :
– Menampilkan biodata dan gaji seorang karyawan, yang datanya masuk dalam sebuah
array
– Gunakan konstanta gaji untuk mendefinisikan gaji harian, dengan nilai bebas
– Buatlah tampilan cetak tebal pada angka-angka dan data yang penting, misal pada
nama, alamat, gaji dll
– Lihat pada latihan sebelumnya untuk contoh tampilan
– Upload file PHP Anda pada goole form yang tertera berikut ini
https://forms.gle/5Couq3xdNkNRxTpo6 atau scan barcode di
samping .

Anda mungkin juga menyukai