Pemrograman Web PHP Dasar Database Mysql
Pemrograman Web PHP Dasar Database Mysql
Penulis:
Agustinus Budi Santoso
Desain Cover:
Fawwaz Abyan
Tata Letak:
Handarini Rohana
Editor:
N. Rismawati
ISBN:
978-623-459-131-6
Cetakan Pertama:
Juli, 2022
PENERBIT:
WIDINA BHAKTI PERSADA BANDUNG
(Grup CV. Widina Media Utama)
Komplek Puri Melia Asri Blok C3 No. 17 Desa Bojong Emas
Kec. Solokan Jeruk Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat
Rasa syukur yang teramat dalam dan tiada kata lain yang patut kami
ucapkan selain rasa syukur, karena berkat rahmat dan karunia-Nya buku yang
berjudul Pemrograman Web PHP Dasar Database MySQLi dengan Bootstrap
ini telah dapat di terbitkan untuk dapat dikonsumsi oleh khalayak banyak.
Website merupakan kumpulan halaman yang digunakan untuk menampilkan
informasi teks, gambar diam atau gerak, animasi, suara, dan atau gabungan
dari semuanya, baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk
satu rangkaian bangunan yang saling terkait, yang masing-masing
dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman.
Bootstrap adalah framework HTML, CSS, dan JavaScript yang berfungsi
untuk mendesain website responsive dengan cepat dan mudah. Bootstrap
dengan cepat meraih popularitas website di dunia ini, karena kesederhanaan
dan konsistensi yang ditawarkan Bootstrap dibanding framework lainnya saat
itu. Kemudahan yang ditawarkan oleh Bootstrap adalah Anda tak perlu coding
komponen website dari nol. Framework ini tersusun dari kumpulan file CSS
dan JavaScript berbentuk class yang tinggal pakai.
Server lokal membutuhkan beberapa instalasi seperti Apache, PHP dan
MySQL. Tetapi sering kali menjadi masalah kesulitan utama bagi pemula yang
baru belajar pemrograman web dengan PHP. Saat ini sudah tersedia Aplikasi
yang Free dan dapat digunakan untuk lebih mudah dalam menggunakan
Server Lokal.
Untuk itu maka dalam buku ini akan mengenalkan beberapa class dan
beberapa dari bagian bootstrap yang relatif lebih sering digunakan untuk
membuat projek. Memulai projek dengan mengenal boostrap dan CSS untuk
membangun aplikasi dan projek berdasarkan library yang lebih lengkap
berdasarkan URL https://getbootstrap.com/.
Pemrograman bootstrap dengan server lokal akan lebih mudah digunakan
dalam belajar. Penggunaan teori dasar pada HTML dan PHP dapat sebagai
landasan kita untuk berpikir sebagai developer aplikasi dan menggunakan
PhpMyadmin dan MySQL sebagai eksekusi pada akhir.
Oleh karena itu buku yang berjudul Pemrograman Web PHP Dasar
Database MySQLi dengan Bootstrap ini hadir sebagai bagian dari upaya untuk
menambah khazanah, diskusi Tantangan Pemrograman Web PHP Dasar
Database MySQLi dengan Bootstrap. Akan tetapi pada akhirnya kami
mengakui bahwa tulisan ini terdapat beberapa kekurangan dan jauh dari kata
iii
sempurna, karena sejatinya kesempurnaan hanyalah milik tuhan semata.
Maka dari itu, kami dengan senang hati secara terbuka untuk menerima
berbagai kritik dan saran dari para pembaca sekalian, hal tersebut tentu
sangat diperlukan sebagai bagian dari upaya kami untuk terus melakukan
perbaikan dan penyempurnaan karya selanjutnya di masa yang akan datang.
Terakhir, ucapan terimakasih kami sampaikan kepada seluruh pihak yang
telah mendukung dan turut andil dalam seluruh rangkaian proses
penyusunan dan penerbitan buku ini, sehingga buku ini bisa hadir di hadapan
sidang pembaca. Semoga buku ini bermanfaat bagi semua pihak dan dapat
memberikan kontribusi bagi pembangunan ilmu pengetahuan di Indonesia,
khususnya terkait Pemrograman Web PHP Dasar Database MySQLi dengan
Bootstrap.
Juli, 2022
Penulis
iv
DAFTAR ISI
v
F. Halaman Petugas ·················································································· 60
G. Halaman Supplier ·················································································· 66
H. Halaman Pelanggan ·············································································· 72
I. Halaman Barang ··················································································· 78
DAFTAR PUSTAKA ······················································································ 88
PROFIL PENULIS ························································································· 89
vi
PENGENALAN WEBSITE DAN PHP
A. PENGERTIAN WEBSITE
Website merupakan kumpulan halaman yang digunakan untuk
menampilkan informasi teks, gambar diam atau gerak, animasi, suara, dan
atau gabungan dari semuanya, baik yang bersifat statis maupun dinamis yang
membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait, yang masing-
masing dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman.
Website juga dapat dikatakan sebagai kumpulan halaman dalam suatu
domain yang memuat tentang berbagai informasi agar dapat dibaca dan
dilihat oleh pengguna internet melalui sebuah mesin pencari. Informasi yang
dapat dimuat dalam sebuah website umumnya berisi mengenai konten
gambar, ilustrasi, video, dan teks untuk berbagai macam kepentingan.
Biasanya untuk tampilan awal sebuah website dapat diakses melalui
halaman utama (homepage) menggunakan browser dengan menuliskan URL
yang tepat. Di dalam sebuah homepage, juga memuat beberapa halaman
web turunan yang saling terhubung satu dengan yang lain.
B. SEJARAH PHP
Penemuan website dimulai ketika Berners merasakan masalah atau
kesulitan soal bagaimana berbagi informasi satu sama lain. Pada Oktober
1990, Berners menulis tiga teknologi dasar hingga kini menjadi dasar web
dibuat (yang juga muncul pada bagian-bagian browser web Anda).
Ketiganya yaitu:
- HTML: HyperText Markup Language. HTML adalah bahasa format buat
web.
- URI: Uniform Resource Identifier. Semacam “alamat” yang unik. Fungsinya
untuk mengidentifikasi ke setiap sumber daya yang ada di web. Kini lebih
awam disebut URL.
- HTTP: Hypertext Transfer Protocol. Memungkinkan Anda untuk
mengambil kembali sumber daya yang terhubung dari seluruh web.
C. WEB SERVER
1. Pengertian Server atau Web server
Server atau Web server adalah sebuah software yang memberikan
layanan berbasis data dan berfungsi menerima permintaan dari HTTP atau
HTTPS pada klien yang dikenal dan biasanya kita kenal dengan nama web
browser (Mozilla Firefox, Google Chrome) dan untuk mengirimkan kembali
yang hasilnya dalam bentuk beberapa halaman web dan pada umumnya akan
berbentuk dokumen HTML.
2. Install XAMPP
setelah selesai mengunduh file Exe, maka dapat segera doble klik untuk
melanjutkan Install. Selama proses instalasi akan melihat pesan yang
menanyakan apakah Anda yakin akan menginstallnya. Silakan tekan Next
untuk melanjutkan instalasi.
Ketika Sudah selesai klik Finish dan buka XAMPP Control Panel, klik Start
pada Module Apache dan MySQL
Persiapkan dengan control panel XAMPP dengan start Apache dan MySQL
Untuk library CSS dan JavaScript kita dapat menggunakan secara online
dengan menggunakan booststrap CDN
<link
href="https://cdn.jsdelivr.net/npm/[email protected]/dist
/css/bootstrap.min.css" rel="stylesheet"
integrity="sha384-
1BmE4kWBq78iYhFldvKuhfTAU6auU8tT94WrHftjDbrCEXSU1oBoqyl
2QvZ6jIW3" crossorigin="anonymous">
<script
src="https://cdn.jsdelivr.net/npm/[email protected]/dist/
js/bootstrap.bundle.min.js" integrity="sha384-
ka7Sk0Gln4gmtz2MlQnikT1wXgYsOg+OMhuP+IlRH9sENBO0LRn5q+8
nbTov4+1p" crossorigin="anonymous"></script>
<link rel="stylesheet"
href="https://maxcdn.bootstrapcdn.com/bootstrap/3.4.1/c
ss/bootstrap.min.css">
<script
src="https://ajax.googleapis.com/ajax/libs/jquery/3.5.1
/jquery.min.js"></script>
<script
src="https://maxcdn.bootstrapcdn.com/bootstrap/3.4.1/js
/bootstrap.min.js"></script>
Framework Bootstrap | 11
Hasil Preview HTML
Hasil program:
D. FORM LAYOUT
Bootstrap memiliki Sistem Grid yang telah ditetapkan yaitu 12 kolom di
seluruh halaman yang ada. Jika tidak memerlukan 12 kolom tersebut maka
dapat menjadi 1 kolom yang lebar.
Framework Bootstrap | 13
Grid options
Sistem Grid di bootstrap dapat memiliki beberapa breakpoint yang dapat
di rubah dan disesuaikan sesuai kebutuhan. Ada beberapa seperti berikut
Extra small (xs)
Small (sm)
Medium (md)
Large (lg)
Extra large (xl)
Extra extra large (xxl)
E. FORM INPUT
Input atau bagian dari masukkan untuk proses penyimpanan data atau
bisa digunakan perhitungan merupakan komponen yang memiliki banyak
type atau kegunaan masing-masing. Blok input text adalah sebagai berikut:
<input type="text" name="name" id="name">
a. Input Text
Input text biasanya digunakan untuk masukkan berbentuk teks atau
keterangan campuran mengenai angka. Biasanya bisa digunakan untuk nama,
alamat, dan lainnya dengan menuliskan type=”text”.
Blok untuk input text seperti berikut
<div class="form-group">
<label for="Nama">Nama:</label>
<input type="text" name="Nama" class="form-control">
</div>
Pada input text ini ada 4 macam yang biasa digunakan yaitu normal,
readonly, disabled dan plain text. Penggunaan dengan menambahkan pada
kontrol input.
b. Input Password
Type password digunakan untuk melakukan konfirmasi kata kunci/
password aplikasi yang berfungsi untuk mengamankan karakter yang kita
inputkan untuk disembunyikan dengan menuliskan type=”Password”.
Contoh:
<div class="form-group">
<label for="Passwd">Password:</label>
<input type="Password" name="Passwd" class="form-control">
</div>
Hasil:
c. Input Date/Tanggal
Type Date digunakan untuk pemilihan tanggal dan auto dikonversi ke
local time zone sesuai dengan perangkat masing-masing menghasilkan pilihan
tanggal yang berformat hari/bulan/tahun dan jika diklik akan menghasilkan
tampilan calendar. Penggunaan variabel dapat menggunakan type=“date”
Contoh:
<div class="form-group">
<label for="Tanggal">Tanggal:</label>
<input type="date" name="tgl" class="form-control">
</div>
Framework Bootstrap | 15
Hasil:
d. Input Number
Type Number merupakan masukkan hanya berupa angka. sebelah kanan
nanti akan muncul tombol atas dan bawah untuk menambah dan mengurangi
angka. Type Number memiliki set minimal dan maximal serta bisa diset juga
step yang ditambahkan atau dikurangkan saat klik tombol sebelah kanan
dengan menuliskan type=”number”.
Contoh:
<div class="form-group">
<label for="Number">Number :</label>
<input type="number" min="5" max="10" name="Number"
class="form-control">
</div>
Hasil:
e. Input Email
Type email akan secara otomatis melakukan validasi terhadap jenis email
dengan isian valid yang akan dicek kembali saat form di kirim. Ketika
mengisikan bukan jenis input email maka akan ada peringatan untuk
mengisikan inputan berjenis email.
Penggunaan variabel dapat menggunakan type=”email”.
Hasil:
Contoh:
<div class="form-group">
<label for="Email">Jenis Kelamin :</label>
<div class="col-md-12">
<label class="form-check-label">
<input type="radio" class="form-check-input"
name="rdjenis"
checked> Laki-Laki
</label>
</div>
<div class="col-md-12">
<label class="form-check-label">
<input type="radio" class="form-check-input"
name="rdjenis">
Perempuan
</label>
</div>
</div>
Framework Bootstrap | 17
Hasil:
Hasil:
Hasil:
Framework Bootstrap | 19
I. FORM SELECT
Select atau pilihan dapat digunakan menggunakan dropdown yang ada
pada pemilihan yang hanya 1 (satu) pilihan. Yang dapat digunakan dengan
beberapa pilihan. berikut adalah contoh kodenya penulisan dapat
menggunakan <select>
Contoh:
<div class="form-group">
<label for="Email">Pilih Kategori :</label><br>
<div class="col-md-4">
<select class="form-control" name="kgt">
<option
value="Makanan">Makanan</option>
<option
value="Minuman">Minuman</option>
<option
value="Akesori">Akesori</option>
<option
value="Sayur">Sayur</option>
</select>
</div>
</div>
Hasil:
Hasil:
K. TABEL
Tempat data atau media sebagai data baris dapat ditampilkan dengan
Tabel. Penggunaan tabel juga dipermudah dengan menggunakan library
bootstrap yang mudah digunakan dalam class. Terdapat beberapa konteks
class yang dapat digunakan di dalam membangun tabel. Menggunakan class
berupa class =” table” . beberapa pilihan sebagai berikut:
- class="table" = Digunakan memanggil class bentuk tabel
- class=" table table-responsive" = Digunakan untuk tabel responsive
menyesuaikan lebar dan mengecil sesuai lebar layar.
Framework Bootstrap | 21
Contoh:
<table class="table">
<thead>
<tr>
<th>No</th>
<th>Nama</th>
<th>Alamat</th>
</tr>
</thead>
<tbody>
<tr>
<td>1</td>
<td>Alex</td>
<td>Jl. Merpati no 12 Rt.03 / Rw.02</td>
</tr>
<tr>
<td>2</td>
<td>Bunga</td>
<td>Jl. Anggrek IV no 12 Rt.02 /
Rw.03</td>
</tr>
<tr>
<td>3</td>
<td>Citra</td>
<td>Perum Vila Hijau Blok A3</td>
</tr>
</tbody>
</table>
Hasil:
Hasil:
Framework Bootstrap | 23
Contoh:
<table class=" table table-bordered table-striped">
<thead>
<tr>
<th>No</th>
<th>Nama</th>
<th>Alamat</th>
</tr>
</thead>
<tbody>
<tr>
<td>1</td>
<td>Alex</td>
<td>Jl. Merpati no 12 Rt.03 / Rw.02</td>
</tr>
<tr>
<td>2</td>
<td>Bunga</td>
<td>Jl. Anggrek IV no 12 Rt.02 / Rw.03</td>
</tr>
<tr>
<td>3</td>
<td>Citra</td>
<td>Perum Vila Hijau Blok A3</td>
</tr>
</tbody>
</table>
Hasil:
Hasil:
Pada tanda No 1 dengan Nama Alex terdapat garis pada baris tabel yang
berwarna abu-abu. Apabila di geser menuju baris lainnya maka tanda akan
mengikuti mouse.
Framework Bootstrap | 25
26 | Pemrograman Web PHP Dasar Database MYSQLI dengan Bootstrap
STRUKTUR DASAR PHP
A. MENGENAL PHP
Saat ini apakah kita mengerti arti dari PHP itu sendiri ? Ya. PHP
Merupakan singkatan dari PHP: Hypertext Prepocessor. Pada sejarahnya
dibuat Pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1994. PHP sendiri
memiliki ciri khas blok penulisan dalam pemrogramannya sebagai berikut:
<? dan ?>
<?php dan ?>
<script language=”php”> dan </script>
<% dan %>
Penulisan bahasa pemrograman pada penulisan biasanya diakhiri dengan
titik-koma (;). Untuk mengakhiri dari satu perintah sebelum ke perintah
lainnya.
Memiliki ciri khas CASE SENSITIVE untuk nama identifier yang dibuat oleh
user dengan simbol $ dan pemanggilan ulang sebagai contoh
Bahwa $Nama tidak sama dengan $NAMA dan $nama karena memiliki
Case sensitive sendiri.
B. TIPE DATA
Terdapat beberapa tipe data dalam pemrograman PHP. Pada dasarnya
PHP akan otomatis mengenali tipe data secara otomatis jika sesuai dengan
kebutuhan yang akan di inginkan. Berikut 5 tipe data utama/dasar dalam
pemrograman PHP.
Tipe data Integer
Tipe data yang pertama adalah integer. Tipe data ini biasa digunakan
untuk menyimpan bilangan bulat dan dapat dioperasikan untuk operator
aritmatika. Cara kerja tipe data integer dengan membuat variabel dengan tipe
integer kemudian menampilkan perintah echo. Atau dengan proses yang
akhirnya dapat di set value awal. Untuk menampilkan tipe data dari suatu
variabel dapat menggunakan var_dump. Dengan demikian akan
menampilkan hasil dari suatu variabel dan menampilkan bentuk tipe data dari
nilai variabel itu sendiri.
Contoh:
<div class="col-md-12">
<b>Tipe Data Integer </b><br>
<?php
// Pengenalan dan Nilai Variabel Awal
$a = 10;
$b = 5;
$c = $a + 5;
$d = $b + (10 * 5);
$e = $d - $c;
Hasil:
Contoh:
<div class="col-md-12">
<b>Tipe Data Float </b><br>
<?php
// Pengenalan dan Nilai Variabel Awal
$Alas = 3;
$Tinggi = 5;
$LuasSegitiga = 0.5 * $Alas * $Tinggi;
?>
</div>
Hasil:
<?php
$a = true;
$b = false;
if($a==true){
echo "Nilai a adalah True";
}else{
echo "Nilai a adalah False";
}
?>
</div>
Hasil:
<?php
//Penulisan petik dua ""
$String1 = "Rumah Saya";
//Menggabungkan String
$String3 = $String1.' '.$String2;
?>
</div>
Hasil:
Penulisan program diatas menjadi lebih rapi jika ditulis ke bentuk array,
karena hanya memerlukan 1 variabel untuk menampung nilai. Berikut contoh
menggunakan array:
$nama_variabel = array(
key => value,
key2 => value2,
key3 => value3,
...
)
Contoh:
<div class="col-md-12">
<b>Tipe Data Array </b><br>
<?php
$siswa = array (
0=>"Alex",
1=>"Budi",
2=>"Cindy",
3=>"Doni",
4=>"Erik",);
//... dst sampai 10
//memanggil / mencetak
echo $siswa[0]; //Alex
echo "<br />";
echo $siswa[1]; //Budi
echo "<br />";
echo $siswa[2]; //Cindy
?>
</div>
Jenis Tipe data array bisa digunakan untuk menyimpan himpunan data.
Himpunan data tersebut diapit oleh tanda kurung siku ([]). Untuk mengisi
variabel array, kita bisa menggunakan indeks. Indeks dimulai dari 0. Sehingga
jika menampilkan nama pertama dari variabel $listMotor, dapat
menggunakan indeks 0 contoh berikut:
Sebagai contoh, saya memiliki 3 Data Motor, dan ditampilkan ketiga
nama motor dalam variabel dapat dengan menggunakan tipe data array
sebagai berikut:
Contoh:
[
{
"idmotor": "1",
"kdmotor": "VRCT15",
"nama": "Vario Techno",
"harga": "18000000"
},
{
"idmotor": "2",
"kdmotor": "BT01",
"nama": "Beat Sporty New",
"harga": "16000000"
},
{
"idmotor": "3",
"kdmotor": "SCPY",
"nama": "Honda scoopy",
"harga": "21000000"
}
]
C. OPERATOR
Pemrograman PHP dapat menggunakan Operator aritmatika. Operator
itu sendiri merupakan operator untuk melakukan operasi aritmatika.
Operator aritmatika sebagai berikut:
Contoh:
<div class="col-md-12">
<b>Operator Aritmatika</b><br>
<?php
$a = 7;
$b = 2;
// penjumlahan
$c = $a + $b;
echo "$a + $b = $c";
echo "<br>";
// pengurangan
$c = $a - $b;
echo "$a - $b = $c";
echo "<br>";
// Perkalian
$c = $a * $b;
echo "$a * $b = $c";
echo "<br>";
// Pembagian
$c = $a / $b;
echo "$a / $b = $c";
echo "<br>";
// Sisa bagi
$c = $a % $b;
echo "$a % $b = $c";
echo "<br>";
// Pangkat
$c = $a ** $b;
echo "$a ** $b = $c";
echo "<br>";
?>
</div>
D. PERULANGAN
Memahami bentuk perulangan dalam PHP memiliki 4 jenis. Berikut
penjelasan mengenai perulangan dalam PHP.
a. Perulangan For
Perulangan For merupakan perulangan yang termasuk dalam perulangan
yang kita bisa menentukan jumlah perulangannya.
Blok Perulangan FOR
<?php
?>
b. Perulangan While
Bentuk Perulangan while merupakan perulangan yang tidak dapat di
hitung. Dikatakan tidak dapat dihitung karena akan mengulang sampai syarat
terpenuhi atau belum jelas kapan berhenti. Tetapi juga dapat digunakan
seperti FOR yang diberikan batas perulangan.
Bentuk dasar Blok Perulangan FOR
<?php
while (<kondisi>){
// blok perulangan.
}
?>
$i = 0;
while($i < 5){
echo "Perulangan WHILE ke-$i <br>";
$i++;
}
?>
</div>
c. Perulangan Do-While
Jenis Perulangan Do-While hampir mirip dengan perulangan while karena
tergolong dalam uncounted loop atau dengan kata lain perulangan yang tidak
dapat di hitung. Perbedaan Do-While dengan while adalah pada cara
bagaimana memulai logika pengulangan. Cara memulai Perulangan Do-While
akan melakukan pengulangan sebanyak 1 kali terlebih dahulu kemudian
melakukan pengecekan syarat kondisi untuk melakukan perulangan
selanjutnya. Sebaliknya saat memulai perulangan while akan melakukan
pengecekan kondisi terlebih dahulu, kemudian melakukan perulangan.
Bentuk dasar perulangan Do-While:
<?php
do {
// blok yang diulang
} while (<kondisi>);
?>
$i = 5;
do {
echo "Perulangan WHILE ke-$i <br>";
$i--;
} while ($i > 0);
?>
</div>
foreach($array as $dataArray){
echo $ dataArray;
}
A. MENGENAL FORM
Form digunakan dalam PHP seperti pada penjelasan bab sebelumnya
sudah di jelaskan bahwa digunakan untuk bagaimana menangkap data yang
akan di input, diolah, atau di edit. Form sendiri juga memiliki 2 metode dalam
pengoperasian beserta beberapa komponen yang perlu di perhatikan. Berikut
komponen yang perlu di setting dalam melakukan form.
a. name = digunakan untuk pemberian nama form, atau sebagai pemberi
identitas form tersebut.
b. id = digunakan untuk pemrosesan form pada javacript. Boleh digunakan
boleh tidak. Jika menggunakan native biasanya id tidak diikutkan.
c. action = tempat untuk melakukan eksekusi form. Jika eksekusi action
form jika di kosongkan akan dilakukan pada halaman tempat form itu
berdada. Apabila di isikan, maka menuju halaman atau alamat file yang
akan dituju.
Pada bab II sudah dijelaskan contoh HTML FORM. Tetapi pada kali ini
akan kita bahas lebih lanjut. Berikut contoh simple blok form dalam PHP.
Contoh FORM:
<form id="form1" name="form1" method="POST" action="">
…… //komponen HTML
</form>
Pada method FORM terdapat 2 yaitu POST dan GET. Pastikan jika POST
digunakan untuk mengirim data pada penanganan Form. Selanjutnya kita
gunakan form untuk proses lebih lanjut pada input data.
Penjelasan:
a. $server = lokasi server berada, jika pada 1 komputer gunakan “localhost”,
jika pada komputer dan terhubung jaringan dapat gunakan dengan
alamat IP misalnya 192.168.1.1
b. $databsase = nama database yang telah dibuat.
c. $username = nama user ada XAMPP. User standard adalah root dan
dapat diganti pada settingan xampp.
d. $password = password masuk server lokal/phpMyAdmin. Jika tidak
pernah diganti maka defaultnya adalah kosong.
b. Masih tetap di folder yang sama di BAB 4. Maka kita dapat menambahkan
satu file baru bernama inputform.php dan berikut coding dan
tampilannya
Langkah 2:
Menjelaskan bahwa pada database terdapat kolom bernama ID yang
akan kita ubah berdasarkan data get dengan memberikan value “id” maka
kita akan membuat file baru bernama ubahdata.php yang menggunakan data
berdasarkan URL Get.
Proses Delete/Hapus.
Proses penghapusan data juga hampir sama dengan proses edit/ubah
data. Dengan kata lain kita bisa menggunakan value dari GET untuk dikirim ke
URL yang akan di eksekusi dengan file atau langsung pada form data. Berikut
langkah menggunakan link URL
Langkah 1:
Buat file bernama hapusdata.php, pastikan sudah melakukan pembuatan
desain sesuai dengan edit data sebelumnya. Pada button link “hapus”
mengarah ke URL hapusdata.php?id=<?php echo $data['ID']; ?> yang
kemudian akan diarahkan ke file hapusdata.php.
Bebas dapat memilih sesuai dengan keinginan anda, tetapi saat ini kita
gunakan yang lebih sederhana menggunakan Navbar Static.
Langkah 2:
Buat Tabel-Tabel sebagai berikut:
a) Tabel Petugas
SQL Create:
CREATE TABLE `tb_petugas` (
`KodePetugas` VARCHAR(50) NOT NULL COLLATE
'latin1_swedish_ci',
`Nama` VARCHAR(250) NOT NULL COLLATE 'latin1_swedish_ci',
`Jabatan` VARCHAR(250) NOT NULL COLLATE
'latin1_swedish_ci',
`Password` VARCHAR(10) NOT NULL COLLATE
'latin1_swedish_ci',
PRIMARY KEY (`KodePetugas`) USING BTREE
)
COLLATE='latin1_swedish_ci'
ENGINE=InnoDB;
SQL Create:
CREATE TABLE `tb_barang` (
`KodeBarang` VARCHAR(50) NOT NULL COLLATE
'latin1_swedish_ci',
`Nama` VARCHAR(250) NULL DEFAULT NULL COLLATE
'latin1_swedish_ci',
`HargaBeli` INT(11) NULL DEFAULT '0',
`HargaJual` INT(11) NULL DEFAULT '0',
`Stok` INT(11) NULL DEFAULT '0',
`Satuan` VARCHAR(50) NULL DEFAULT NULL COLLATE
'latin1_swedish_ci',
`Petugas` VARCHAR(50) NULL DEFAULT NULL COLLATE
'latin1_swedish_ci',
PRIMARY KEY (`KodeBarang`) USING BTREE
)
COLLATE='latin1_swedish_ci'
ENGINE=InnoDB;
c) Tabel Pelanggan
SQL Create:
CREATE TABLE `tb_pelanggan` (
`KodePelanggan` VARCHAR(50) NOT NULL COLLATE
'latin1_swedish_ci',
`Nama` VARCHAR(250) NULL DEFAULT NULL COLLATE
'latin1_swedish_ci',
`Alamat` VARCHAR(250) NULL DEFAULT NULL COLLATE
'latin1_swedish_ci',
`Telp` VARCHAR(25) NULL DEFAULT NULL COLLATE
'latin1_swedish_ci',
PRIMARY KEY (`KodePelanggan`) USING BTREE
d) Tabel Supplier
SQL Create:
CREATE TABLE `tb_supplier` (
`KodeSupplier` VARCHAR(50) NOT NULL COLLATE
'latin1_swedish_ci',
`Nama` VARCHAR(250) NULL DEFAULT NULL COLLATE
'latin1_swedish_ci',
`Alamat` VARCHAR(250) NULL DEFAULT NULL COLLATE
'latin1_swedish_ci',
`Telp` VARCHAR(25) NULL DEFAULT NULL COLLATE
'latin1_swedish_ci',
PRIMARY KEY (`KodeSupplier`) USING BTREE
)
COLLATE='latin1_swedish_ci'
ENGINE=InnoDB;
SQL Create:
CREATE TABLE `tb_barang_masuk` (
`Id` INT(11) NOT NULL AUTO_INCREMENT,
`Tanggal` DATETIME NULL DEFAULT NULL,
`KodeSupplier` VARCHAR(50) NULL DEFAULT NULL COLLATE
'latin1_swedish_ci',
`KodeBarang` VARCHAR(50) NULL DEFAULT NULL COLLATE
'latin1_swedish_ci',
`Nama` VARCHAR(250) NULL DEFAULT NULL COLLATE
'latin1_swedish_ci',
`Jumlah` INT(11) NULL DEFAULT NULL,
SQL Create:
CREATE TABLE `tb_barang_keluar` (
`Id` INT(11) NOT NULL AUTO_INCREMENT,
`Tanggal` DATETIME NULL DEFAULT NULL,
`KodePelanggan` VARCHAR(50) NULL DEFAULT NULL COLLATE
'latin1_swedish_ci',
`KodeBarang` VARCHAR(50) NULL DEFAULT NULL COLLATE
'latin1_swedish_ci',
`Nama` VARCHAR(250) NULL DEFAULT NULL COLLATE
'latin1_swedish_ci',
`Jumlah` INT(11) NULL DEFAULT NULL,
`Satuan` VARCHAR(50) NULL DEFAULT NULL COLLATE
'latin1_swedish_ci',
`Petugas` VARCHAR(50) NULL DEFAULT NULL COLLATE
'latin1_swedish_ci',
PRIMARY KEY (`Id`) USING BTREE,
INDEX `KodeBarang` (`KodeBarang`) USING BTREE,
INDEX `KodeSupplier` (`KodePelanggan`) USING BTREE
)
COLLATE='latin1_swedish_ci'
ENGINE=InnoDB;
Buat file menu.php dari edit dari template diatas, letakkan dalam 1 folder
F. HALAMAN PETUGAS
Untuk data petugas akan dibagi menjadi 4 bagian yaitu Data, Tambah,
Edit, dan Hapus. Untuk yang pertama kita awali dengan Data.
a. Data Petugas
Siapkan dan buat file bernama petugas.php dan desain sebagai berikut:
G. HALAMAN SUPPLIER
a. Data Supplier, Proses pembuatan data supplier hampir sama dengan
pembuatan proses petugas. Mari kita sediakan 4 file untuk CRUD.
H. HALAMAN PELANGGAN
a. Data Pelanggan
Proses pembuatan data pelanggan hampir sama dengan pembuatan
proses supplier. Mari kita sediakan 4 file untuk CRUD.
I. HALAMAN BARANG
a. Data Barang
Proses pembuatan barang sebagai persediaan utama pada program.
Pembuatan barang hampir serupa dengan master data lainnya. Barang
digunakan untuk menyimpan data persediaan yang nanti akan digabungkan
dengan menjadi relasi untuk transaksi barang masuk dan keluar.
SOAL PRAKTEK:
1. Buatlah Barang Masuk dengan format dan meniru format yang sudah ada
dan gabungkan data masuk dengan supplier dan menambah jumlah
barang !
2. Buatlah Barang Keluar dengan mengambil pelanggan sebagai pilihan pada
select item dengan mengisi dan mengurangi jumlah barang !
https://dewankomputer.com/2019/01/27/macam-macam-form-input-pada-
html-dan-bootstrap/ (Diakses April 2022)
https://idcloudhost.com/pengertian-web-server-dan-fungsinya/ (Diakses
April 2022)
https://jagongoding.com/web/php/dasar/tipe-data-dan-variabel/ (Diakses
April 2022)
https://katalisnet.com/pengertian-dan-sejarah-website/(Diakses April 2022)
https://www.duniailkom.com/mengenal-tipe-data-array-dan-cara-penulisan-
array-dalam-php/ (Diakses April 2022)
https://www.malasngoding.com/grid-system-bootstrap-4/ (Diakses Maret
2022)
https://www.niagahoster.co.id/blog/bootstrap-adalah/(Diakses Maret 2022)
https://www.petanikode.com/php-perulangan/ (Diakses April 2022)
https://www.sekawanmedia.co.id/blog/pengertian-website/(Diakses April
2022)
Profil Penulis | 89