0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
6 tayangan14 halaman

Reading 5 - Query (Part 1)

Diunggah oleh

Anisya Dewi Anjani
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
6 tayangan14 halaman

Reading 5 - Query (Part 1)

Diunggah oleh

Anisya Dewi Anjani
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 14

1

UNION

Klausa/operator SQL UNION digunakan untuk menggabungkan hasil dari dua atau lebih pernyataan
SELECT tanpa mengembalikan baris duplikat. Untuk menggunakan klausa UNION ini, setiap
pernyataan SELECT harus memiliki:

1. Jumlah kolom yang dipilih sama


2. Jumlah ekspresi kolom yang sama
3. Tipe data yang sama
4. Urutan yang sama

Syntax:

Contoh

1
1. Table customer

2. Table order

3. Dengan query union

2
4. Hasilnya

5. Penjelasan
a. Query pertama akan menghasilkan 8 row berdasarkan hasil join customer ke order.
Karena menggunakan left join maka akan mengembalikan 8 row, ID 3 akan ada 2
row, sisanya 1 row
b. Query kedua akan menghasilkan 4 row berdasarkan hasil join customer ke order.
Karena menggunakan right join maka akan mengembalikan jumlah yang sama
dengan jumlah row pada table order
c. Hasilnya ada 8 row karena granularity table nya berdasarkan ID, NAME, AMOUNT
dan DATE dimana ID 3 memiliki 2 row dengan AMOUNT yang berbeda

3
UNION ALL

Operator UNION ALL digunakan untuk menggabungkan hasil dari dua pernyataan SELECT termasuk
baris duplikat. Aturan yang sama yang berlaku untuk klausa UNION akan berlaku untuk operator
UNION ALL.

Syntax

Contoh

Dengan table yang sama dengan contoh di UNION di atas, kita menggunakan query union all:

1. Query

4
2. Hasilnya

3. Penjelasan
a. Query pertama akan menghasilkan 8 row berdasarkan hasil join customer ke order.
Karena menggunakan left join maka akan mengembalikan 8 row, ID 3 akan ada 2
row, sisanya 1 row
b. Query kedua akan menghasilkan 4 row berdasarkan hasil join customer ke order.
Karena menggunakan right join maka akan mengembalikan jumlah yang sama
dengan jumlah row pada table order
c. Hasilnya ada 12 row karena menggabungkan semua value dari hasil query pertama
dan kedua

5
INTERSECT

Operator SQL INTERSECT digunakan untuk menggabungkan dua pernyataan SELECT, tetapi
mengembalikan baris hanya dari pernyataan SELECT pertama yang identik dengan baris dalam
pernyataan SELECT kedua. Ini berarti INTERSECT hanya mengembalikan baris umum yang
dikembalikan oleh dua pernyataan SELECT.

Sama seperti operator UNION, aturan yang sama berlaku saat menggunakan operator INTERSECT.
Pada MySQL tidak mendukung operator INTERSECT.

Syntax:

Contoh:

Dengan menggunakan table yang sama dengan contoh di UNION, kita menggunakan query
intersect:

6
1. Query

2. Hasilnya

3. Penjelasan
a. Query pertama akan menghasilkan 8 row berdasarkan hasil join customer ke order.
Karena menggunakan left join maka akan mengembalikan 8 row, ID 3 akan ada 2
row, sisanya 1 row
b. Query kedua akan menghasilkan 4 row berdasarkan hasil join customer ke order.
Karena menggunakan right join maka akan mengembalikan jumlah yang sama
dengan jumlah row pada table order
c. Hasilnya ada 4 row karena ID yang match pada query 1 dan query 2 adalah 3 ID yaitu
3, 2, dan 4 sedangkan untuk ID 3 ada 2 row sehingga akan menghasilkan 4 row

7
CREATE TABLE

Membuat tabel melibatkan penamaan tabel dan mendefinisikan kolom dan tipe data setiap kolom.
Pernyataan SQL CREATE TABLE digunakan untuk membuat tabel baru.

Syntax

CREATE TABLE adalah kata kunci yang memberi tahu sistem database apa yang ingin Anda lakukan.
Dalam hal ini, Anda ingin membuat tabel baru. Nama table harus unik ditulis setelah statement
CREATE TABLE. Kemudian dalam tanda kurung muncul daftar yang mendefinisikan setiap kolom
dalam tabel dan jenis datanya. Sintaksnya menjadi lebih jelas dengan contoh berikut.

8
READ TABLE (SELECT)

Pernyataan SQL SELECT digunakan untuk mengambil data dari tabel database yang
mengembalikan data ini dalam bentuk tabel hasil.

Syntax

Contoh

1. Table customers:

2. Query

9
3. Hasil

10
UPDATE TABLE

Perintah SQL ALTER TABLE digunakan untuk menambah, menghapus atau memodifikasi kolom
pada tabel yang sudah ada. Anda juga harus menggunakan perintah ALTER TABLE untuk
menambah dan menghapus berbagai constraints pada tabel yang ada.

Beberapa jenis alter table:

1. Menambahkan column

2. Menghapus column

3. Mengubah tipe data

4. Menambahkan constraint not null

5. Menghapus constraint

11
DROP TABLE

SQL DROP TABLE digunakan untuk menghapus definisi tabel dan semua data, indeks, trigger,
constraint, dan permission untuk tabel itu. CATATAN: harus sangat berhati-hati saat menggunakan
perintah ini karena begitu sebuah tabel dihapus maka semua informasi yang tersedia di tabel
tersebut juga akan hilang selamanya.

Syntax:

Contoh:

12
Sumber:

1. https://www.tutorialspoint.com/sql/sql-unions-clause.htm

13

Anda mungkin juga menyukai