Turnitin Skripsi Lalu Riza Maulana Gafary, 18540007-1
Turnitin Skripsi Lalu Riza Maulana Gafary, 18540007-1
Turnitin Skripsi Lalu Riza Maulana Gafary, 18540007-1
PERMULAAN
30 Pertunjukan ini
Responde kondisi
n kepuasan baik.
Analisis Loyalitas
Data Pelanggan di
Metode PT. BPRKS
Korelasi Dago Cabang
Rank Bandung,
Spearman berdasarkan
deskriptif
analisis dengan
jumlah sampel
30 orang
menunjukkan
tingkat
pencapaian
123,2. Ini
menandakan
baik
Kondisi
Loyalitas
Pelanggan,
dengan
koefisien
korelasi Rank
Spearman
yang di dapat
(+) 0,503. Ini
berarti bahwa
semakin tinggi
Kepuasan
Pelanggan
akan semakin
Tinggi
Loyalitas
Pelanggan.
2. Angrumsari Dampak Variabel Metode Penelitian ini
(2019) Kegembiraan Independen Penelitian menunjukkan
dan Mutu Kegembir Kuantitati bahwa variabel
Layanan Pusat aan f kepuasan
Pada Kesetiaan Service Populasi mempengaruhi
Kostumer Dan Mutu Seluruh loyalitas
Pelayanan nasabah nasabah dan
Variabel pengguna dari hasil ini
Dependent: layanan ditemukan
Kesetian Call kelemahan
Konsumen center PT dimana
Bank Bank variable
Danamon kepuasan tidak
Indonesia mempengaruhi
Sampel loyalitas.
Responde bersama-sama
n faktor
Data kualitas
Analisis pelayanan
persamaa mempengaruhi
n garis loyalitas
regresi, nasabah.
koefisien
determina
si, uji f
dan uji t
3. Sri Pengaruh Mutu Variabel Metode Penelitian ini
Ismulyaty, Pelayanan Independen menunjukkan
Nurmaini, Konsumen Dan Mutu Penelitian pengaruh pada
May Roni Kegembiraan Pelayanan Kuantitati mutu
(2022) Pemakai Konsumen f pelayanan
Internet Dan Populasi terhadap
Banking Kepuasan Seluruh kesetiaan
Terhadap Pengguna nasabah konsumen,
Kesetiaan Internet BSI kedua adanya
Nasabah Bank Banking Kalirejo keterkaitan
Syariah Variabel Sampel hubungan
Indonesia (BSI Dependent: 85 kegembiraan
Kalirejo) Kesetiaan Responde konsumen
Konsumen n pada kesetian
Pengujia konsumen,
n Data ketiga
Uji keterkaitan
keabsaha mutu
n dan pelayanan serta
reliabilita kegembiraan
s, uji konsumen
pendapat pada kesetiaan
sederhana konsumen
, uji pada Bank
koneksi Syariah
bersama, Indonesia
serta uji t Cabang
(persial), Kalirejo.
uji F
(simultan)
dan uji
R2
4. Zaida Rizqi Pengaruh Variabel Metode Penelitian
Zainul, Teknologi Independen Penelitian menunjukkan
Ayumiati, Informasi Teknologi Kuantitati bahwa
Yunda Kualitas Informasi f teknologi
Zakia Pelayanan, dan Dan Mutu Populasi informasi,
(2020) Motif Religius Pelayanan Seluruh mutu
terhadap Keagamaa nasabah pelayanan, dan
Kegembiraan n Bank kegamaan
konsumen PT. Variabel Syariah memberikan
Bank Syariah Dependen Mandiri pengaruh pada
Mandiri di Kepuasan di Banda kegembiraan
Banda Aceh Nasabah Aceh konsumen.
Sampel Dapat
91 disimpulkan,
n yang terlihat
Analisis uji F,
Dan hitung
as F table 2,71.
Sehingga H0
ditolak dan Ha
diterima, maka
dapat
dikatakan
sebagai
variabel
teknologi
informasi,
mutu
pelayanan, dan
keagamaan
memberikan
dampak pada
kegembiraan
konsumen.
5. Azidni Pengaruh Vaeriabel Metode Penelitian ini
Rofiqo, Kualitas Independen Penelitian menunjukkan
Vydika Pelayanan Kualitas Kuantitati bahwa kualitas
Harya terhadap Pelayanan f Dengan layanan
Addinata, Loyalitas Variabel Menggun berpengaruh
dkk (2021) dengan Dependent akan positif pada
Kepercayaan Loyalitas Pendekata kepercayaan
dan Kepuasan Kepercaya n dan kepuasan,
sebagai variabel an Structural kepuasan
Mediator dan Equation merupakan
Bank Syariah di Kepuasan Modellin media antara
Ponorogo g (SEM) kualitas
Populasi layanan dan
Seluruh loyalitas,
nasabah sedangkan
Bank kepercayaan
Syariah di bukan
Ponorogo merupakan
Sampel variabel
60 mediasi antara
Responde kualitas
n layanan dan
Analisis loyalitas
Data nasabah bank
Uji syariah.
Validitas
Dan
Reliabilit
as
ٰٓيَاُّيَه ا اَّل ِذ ْيَن ٰاَمُنْٓو ا َاْنِف ُق ْو ا ِم ْن َطِّيٰب ِت َم ا َك َس ْبُتْم َو ِم َّم ٓا َاْخ َر ْج َن ا َلُك ْم ِّمَن اَاْلْر ِض ۗ َو اَل
ّٰل ِخ ِا ِم
َتَيَّم ُم وا اْلَخ ِبْيَث ْن ُه ُتْنِف ُق ْو َن َو َلْس ُتْم ِبٰا ِذ ْي ِه ٓاَّل َاْن ُتْغِم ُض ْو ا ِفْي ِهۗ َو اْع َلُم ْٓو ا َاَّن ال َه
َغِنٌّي َح ِم ْيٌد
Artinya: Wahai orang-orang yang beriman! Infakkanlah
sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik dan sebagian dari apa
yang Kami keluarkan dari bumi untukmu. Janganlah kamu
memilih yang buruk untuk kamu keluarkan, padahal kamu sendiri
tidak mau mengambilnya melainkan dengan memicingkan mata
(enggan) terhadapnya. Dan ketahuilah bahwa Allah Mahakaya,
Maha Terpuji.
Ayat tersebut menegaskan dalam Islam perlu
memperhatikan mutu pelayanan yang baik akan tetapi tidak
memberikan yang buruk. Thorik G dan Utus H menjelaskan,
pelayanan yang bermutu bukan hanya sekedar memberikan
pelayanan akan tetapi memahami, merasakan dan dapat mengerti.
Dengan demikian, penyampaian perlu dilakukan dengan sepenuh
hati dan tentu saja memperkuat pembagian atas pola piker yang
akan disampaikan kepada konsumen. Atas dasar kedua penyebab
tersebut, maka kesetiaan konsumen akan kuat.
2.2.3 Loyalitas
Dapat diartikan sebagai kesetiaan pada obyek tertentu, konsep
kesetiaan dalam hal pemasaran merupakan perlombaan usaha yang
semakin meningkat pada saat ini. Yang memungkinkan atas kehadiran
konsumen menjadi sangat setia yang diinginkan oleh perusahaan untuk
keberlangsungan perusahaan.
Loyalitas
Kualitas
Pelayanan
2. Dokumenter
Documenter menggunakan pencarian atau pengumpulan data
berdasarkan pada pencatatan, koran, majalah, buku, jadwal dan
lainnya. (Suharsimi, 2006). Digunakan dalam telaah ini untuk
mendapatkan tentang histori terbnetuk perusahaan dan apapun yang
memiliki hubungan tentang pokok masalah dalam telaah.
1.7 Dasar Telaah
Dalam telaah diperlukan penggunaan alat yang dapat mengukur
permasalahan. Penentuan dasar telaah pada variabel yang telah ditentukan
dalam peneliti yang menggunakan bantuan dari angket.
Tabel 3.2
Kisi-kisi Penelitian
No. Jenis Variabel Indikator Item
variabel
1. Independen Teknologi 1. Kenyamanan 1-8
self-service 2. Waktu yang
disimpan
3. Risiko
rendah
4. Kostumisasi
2. Independen Mutu 1. Efesiensi 9-18
Layanan 2. Pemenuhan
Sistem
3. Ketersediaan
Sistem
4. Privasi
3. Dependen Loyalitas 1. Kesetiaan 1-6
produk
2. Kesetiaan
Sikap
Tabel 3.3
Definisi Opersasional
No Variabel Definisi Indikator Sumber
1 Teknologi Teknologi yang 1. Kenyamana (De Leon et
Self-Service dapat memberikan 2. Waktu yang al., 2020)
(X1) konsumen disimpan
berhadapan 3. Rendah
langsung dengan risiko
karyawan dan 4. Kostumisasi
melakukannya
secara mandiri.
2 Kualitas Sehingga definisi 1. Efisiensi (Putra &
Pelayanan kualitas layanan 2. Pemenuhan Herianingrum,
(X2) dapat diartikan Sitem 2015)
sebagai upaya 3. Ketersediaan
pemenuhan Sistem
kebutuhan dan 4. Privasi
keinginan konsumen
serta ketepatan
penyampaiannya
dalam mengimbangi
harapan konsumen.
3 Kepuasan Kegembiraan 1. Memberikan (Yuliati,
Nasabah (Y1) merupakan keadaan kepuasan 2016)
individu yang sarana bank
memberikan 2. Kepuasan
ekspersi atas pada
transaksi pelayanan
3. Kepuasan
pada aturan
yang
diciptakan
4 Loyalitas Kesetiaan atas 1. Kesetiaan (Darmawan,
(Y2) transaksi yang produk 2018)
dilakukan secara 2. Kesetiaan
berulang-ulang perilaku
dengan
memperhatikan
brand pilihan.
3.9. Teknik Analisis Data
a. Pengujian Kesahihan
Dalam telah ini dilakukan pengujian yang mana diantaranya
pengujian kesahihan. Priadana dan Sholihudin (2009) berpendapat bahwa
dalam melakukan pengamatan perlu kesahihan dan akurat dalam
melakukan aktivitas pengolahan. Pernyataan sah dalam suatu angket ketika
dapat diukur dengan tujuan telaah. Arikunto (2013) mengatakan bahwa
ukuran dalam penentuan skala yang dapat dibuktikan dengan kesahihan
dalam instrument. Pengujian kesahihan memiliki tujuan untuk
memberikan ketelitian dalam alat ukur untuk aktivitas fungsi ukurannya.
Ghazali (2016) dalam penentuan keputusan yang bagus sah atau
tidak dapat dikatakan melalui koneksi antar angka pada item dengan
jumlah keseluruhan dari angka, sah dalam angket dinyatakan bila ada
hubungan r yang memiliki perolehan angka tinggi dan sebaliknya tidak sah
jika angka tersebut dibaawah 0,05. Jika item angket tidak sah maka perlu
perbaikan atau dikeluarkan.
b. Pengujian Keabsahan
Dalam penentuan ukuran pengujian keabsahan dapat dikatakan
berkaitan. Gagasan utama dalam pengujian keabsahan merupakan hasil
dalam ukuran dapat diandalkan dan dipercaya hasilnya (Azwar, 2008).
Sedangkan Ghozali (2011) memberikan pendapat mengenai pengujian
keabsahan adalah bantuan untuk penentuan ukuran angket yang lebih
konstruk.
Pengujian yang dapat digunakan untuk mengukur pada kelompok
yang dipergunakan pada kelompok dari yang belum melakukan perubahan.
Dengan ketentuan adalah :
Keterangan :
Y = α + bX1 + cX2
Keterangan :
Y : Kriterium
X1 dan X2 : Prediktor 1 dan 2
α : Intersep
b dan c : Koefisien regresi
Laki-laki 66 44%
Perempuan 84 66%
Tabel 4.4
Pemakaian
Lama Menggunakan Layanan E-banking
Lama Menggunakan Layanan E-banking Jumlah Prosentase
< 2 tahun 55 36,7%
2 tahun - 5 tahun 65 43,3%
> 5 tahun 30 20%
Total 150 100%
Sumber: Data Primer diolah, 2023
Tabel 4.7
Perolehan Hasil Uji Kesahihan
item Ikatan Hubungan Hubungan Keterangan
1. 0,562 Sah
0,3
2. 0,552 Sah
0,3
3. 0,611 Sah
0,3
4. 0,610 Sah
0,3
5. 0,604 Sah
0,3
6. 0,588 Sah
0,3
7. 0,586 Sah
0,3
8. 0,577 Sah
0,3
9. 0,581 Sah
0,3
10. 0,635 Sah
0,3
Pada perolehan ini mutu layanan dalam menentukan pengukuran dengan
perolehan sebagai berikut:
Tabel 4.8
Perolehan Kesahihan
Item Ikatan Hubungan Ukuran Catatan
1. 0,687 Sah
0,3
2. 0,656 Sah
0,3
3. 0,627 Sah
0,3
4. 0,650 Sah
0,3
5. 0,599 Sah
0,3
6. 0,586 Sah
0,3
Kesetiaan ini memiliki perolehan dengan pengukuran dengan perolehan
yang tinggi dan bagus.
b. Uji Keabsahan
Tabel 3.8
Perolehan Teknologi Mandiri
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.710 8
Tabel 3.9
Perolehan Mutu Layanan
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
0,792 10
Tabel 3.10
Perolehan Kesetiaan
Reliability Statistics
ANOVA Table
Sum of Mean
Squares df Square F Sig.
Y Between (Combined) 304,600 11 27,691 10,818 0,000
* Groups
X1 Linearity 259,407 1 259,407 101,34 0,000
2
Deviation 45,193 10 4,519 1,766 0,072
from
Linearity
Within Groups 353,240 138 2,560
Total 657,840 149
Tabel 4.8
Model t Sig.
Coefficientsa
Coliliarity Statistic
Toleranc
Model e VIF
1 (Constant) 1,628 1,333 Pada
X1 0,181 0,066 0,507 1,973
X2 0,405 0,051 0,507 1,973
penjabaran tabel tersebut menghasilkan untuk teknologi self-service
serta mutu layanan pada kesetiaan berjumlah 0,507. Dengan demikian,
dikatakan bahwa 0,507>0,1 serta perolehan pada VIF 1,937<10. Dapat
dinyatakan tidak ada gejala multikolrnts.
4.3.3. Uji Hipotesis
a. Uji parsial (Uji T)
Pada tahap ini dikatakan untuk melihat ikatan antara
variabel dependent pada variabel independent dengan masing-
masing variabel.
Tabel 4.10
Pengujian Individualitas
Co e ffic ie nts a
Model T Sig.
1 (Constant) 1,221 0,224
X1 0,206 2,738 0,007
X2 0,601 7,972 0,000
Coefficientsa
Standardize
Unstandardized d
Coefficients Coefficients
Std.
Model B Error Beta t Sig.
1 (Constant) 1,628 1,333 1,221 0,224
X1 0,181 0,066 0,206 2,738 0,007
X2 0,405 0,051 0,601 7,972 0,000