(Dirjen Bina Konstruksi) 2024-06-07 - DKPK - PPT Kebijakan Umum Pembinaan TKK & SDM Vokasional Bidang Konstruksi

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 62

KEBIJAKAN UMUM PEMBINAAN

KOMPETENSI TENAGA KERJA


KONSTRUKSI (TKK) DAN SDM
VOKASIONAL BIDANG KONSTRUKSI

FGD Kualitas Bangunan Rumah, BP Tapera


Tangerang Selatan, 06-07 Juni 2024

Direktorat Kompetensi dan Produktivitas Konstruksi


Direktorat Jenderal Bina Konstruksi
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
1 OVERVIEW

ARAH KEBIJAKAN PEMBINAAN TENAGA


2 KERJA KONSTRUKSI

PENGATURAN TENAGA KERJA


3 KONSTRUKSI (TKK)
PP No. 14 Tahun 2021, Permen PUPR No. 08/2022

OUTLINE PENGATURAN LEMBAGA SERTIFIKASI


4 PROFESI (LSP)
PP No. 14 Tahun 2021, Permen PUPR No. 08/2022

KEBIJAKAN TERKAIT PEMBINAAN SDM


5 KONSTRUKSI VOKASI & PERGURUAN
TINGGI

BIMTEK & SERTIFIKASI UNTUK PENGAWAS


6 BANGUNAN PERUMAHAN (TA 2021)
01 OVERVIEW

3
SASARAN PEMBANGUNAN NASIONAL
RPJMN Tahun 2020–2024

7 AGENDA PEMBANGUNAN NASIONAL


1 Memperkuat ketahanan ekonomi untuk pertumbuhan yang
berkualitas dan berkeadilan

2 Mengembangkan wilayah untuk mengurangi kesenjangan dan


menjamin pemerataan Membentuk SDM yang
berkualitas dan berdaya saing,
3 MENINGKATKAN SUMBER DAYA MANUSIA YANG yaitu SDM yang sehat dan
BERKUALITAS DAN BERDAYA SAING
cerdas, adaptif, inovatif,
terampil, dan berkarakter
4 Revolusi mental dan pembangunan kebudayaan

5 Memperkuat Infrastruktur Untuk Mendukung Pengembangan Ekonomi


dan Pelayanan Dasar

Membangun Lingkungan Hidup, Ketahanan Bencana dan Perubahan Peningkatan produktivitas dan
6
Iklim daya saing
Meningkatkan stabilitas politik hukum, hak asasi manusia dan
7
transformasi pelayanan publik
4
DIREKTORAT JENDERAL BINA KONSTRUKSI

PROGRAM PROGRAM PENDIDIKAN

PETA STRATEGIS DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELATIHAN VOKASI

DIREKTORAT JENDERAL SASARAN STRATEGIS SASARAN STRATEGIS


Meningkatnya pemenuhan
BINA KONSTRUKSI Meningkatnya kualitas tata
kelola Kementerian PUPR
kebutuhan SDM vokasional
bidang konstruksi yang

RENSTRA 2020-2024 kompeten dan profesional

SASARAN PROGRAM SASARAN PROGRAM


Meningkatnya SDM
Meningkatnya dukungan
Vokasional Bidang
manajemen dan tugas
Konstruksi yang Kompeten
teknis lainnya
dan Profesional

KEGIATAN 1 KEGIATAN 2 KEGIATAN 3 KEGIATAN 7

Pembinaan Pembinaan Sistem Penyelenggaraan pelatihan


Pembinaan pengadaan
penyelenggaraan jasa Manajemen Keselamatan vokasional bidang
barang dan jasa
konstruksi Konstruksi (SMKK) konstruksi

KEGIATAN 4 KEGIATAN 5 KEGIATAN 6


Pembinaan kinerja Pembinaan layanan
Pembinaan kompetensi kelembagaan dan dukungan manajemen
Tenaga Kerja Konstruksi dukungan material, Eselon I, informasi jasa
(TKK) peralatan, dan teknologi konstruksi, dan pelaksanaan
konstruksi tugas teknis lainnya
ISU STRATEGIS PEMBINAAN KONSTRUKSI
RANTAI PASOK MATERIAL/BAHAN USAHA JASA KONSTRUKSI
BANGUNAN, PERALATAN, DAN TEKNOLOGI • Badan usaha spesialis terbatas
• Struktur usaha jasa konstruksi tidak proporsional
• Missmatched antara supply demand MPK utama (kuantitas, • Akses permodalan & penjaminan belum optimal
kualitas, waktu dan lokasi)
• Biaya logistik relatif mahal
• Ketergantungan MPK impor.
• Database MPK utama terbatas.
• Standarisasi MPK terbatas
SISTEM PENYELENGGARAAN JASA
• Penerapan & pengawasan TKDN belum optimal
KONSTRUKSI
• Modernisasi/digitalisasi sistem pemilihan
penyedia jasa
• Penerapan kontrak konstruksi berbasis kinerja
masih terbatas
ISU STRATEGIS

KELEMBAGAAN DAN PARTISIPASI


MASYARAKAT JASA KONSTRUKSI
• Belum semua Pemda memiliki OPD/TUSI/dana
pembinaan jasa konstruksi TENAGA KERJA KONSTRUKSI (TKK)
• Partisipasi masyarakat dalam Capacity building • Jumlah TKK bersertifikat kompetensi masih
dan pengawasan jakon masih terbatas rendah
• Pembaruan SKKNI dan modul pelatihan
• Jumlah instruktur dan asesor bersertifikat
terbatas.

KUALITAS DAN KESELAMATAN KONSTRUKSI


• Penerapan SMKK dan keberlanjutan konstruksi masih PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI
terbatas. JASA KONSTRUKSI TERINTEGRASI
• Pengawasan penyelenggaraan SMKK belum efektif • Integrasi berbagai sistem informasi untuk modernisasi
• Belum terbangun budaya keselamatan dan sistem penyedia jasa.
keberlanjutan konstruksi • Data informasi jasa konstruksi masih terbatas
02 ARAH KEBIJAKAN PEMBINAAN
TENAGA KERJA KONSTRUKSI

7
PENGEMBANGAN SDM MERUPAKAN SALAH SATU
AGENDA PRIORITAS NASIONAL PRESIDEN
AMANAT UNDANG-UNDANG No. 2 TAHUN 2017 TENTANG JASA KONSTRUKSI

“KEWAJIBAN MEMILIKI SERTIFIKAT KOMPETENSI KERJA”


PASAL 70

Ayat (1) Ayat (2)

“Setiap Tenaga Kerja Konstruksi yang bekerja di bidang Jasa “Setiap Pengguna Jasa dan/atau Penyedia Jasa wajib
Konstruksi wajib memiliki Sertifikat Kompetensi Kerja” mempekerjakan tenaga kerja konstruksi yang memiliki
Sertifikat Kompetensi Kerja sebagaimana dimaksud pada
ayat (1)”

Asosiasi Profesi Jasa


Konstruksi
yang Terakreditasi (APT)
Diperoleh melalui Uji
WAJIB MEMILIKI Kompetensi oleh:
Yang dibentuk oleh

Lembaga Pendidikan dan


TENAGA KERJA SERTIFIKAT LEMBAGA Pelatihan Kerja (LPPK) yang
memenuhi persyaratan
KONSTRUKSI KOMPETENSI SERTIFIKASI
perundangan
(TKK) KERJA (SKK) PROFESI (LSP)
TERLISENSI BNSP
AMANAT UNDANG-UNDANG No. 2 TAHUN 2017 TENTANG JASA KONSTRUKSI

“SANKSI BILA TENAGA KERJA KONSTRUKSI (TKK) TIDAK BERSERTIFIKAT”


PASAL 99

Ayat (1) Ayat (2)

“Setiap TKK yang bekerja di bidang Jasa Konstruksi tidak Setiap Pengguna Jasa dan/atau penyedia Jasa yang
memiliki Sertifikat Kompetensi Kerja sebagaimana dimaksud mempekerjakan TKK yang tidak memiliki Sertifikat
dalam pasar 70 ayat (1) dikenai sanksi administratif berupa Kompetensi Kerja sebagaimana dimaksud dalam Pasal 70
pemberhentian dari tempat kerja” ayat (2) dikenai sanksi administratif berupa:
a. denda administratif; dan/atau
b. penghentian sementara kegiatan layanan Jasa Konstruksi.

TKK, dalam bentuk


Sanksi Administratif
(Pemberhentian)
TIDAK MEMILIKI
Yang diberikan kepada
Pengguna/Penyedia Jasa,
dalam bentuk Saksi
TENAGA KERJA SERTIFIKAT SANKSI Administratif (Denda
Administratif/Penghentian
KONSTRUKSI KOMPETENSI
Sementara Layanan Jasa
(TKK) KERJA (SKK) Konstruksi).
SIMULASI KEBUTUHAN TKK DI APBN PUPR (1/1)
SUMBER DAYA AIR & BINA MARGA CIPTA KARYA & PERUMAHAN
SIMULASI KEBUTUHAN TKK DI APBN PUPR (2/2)

Berdasarkan Simulasi
Kebutuhan TKK untuk
Pembangunan IKN, setiap
Rp. 1 Trilyun Pembangunan
Infastruktur, membutuhkan
jumlah TKK rata-rata
sebanyak 5.900 orang.

RATA-RATA = 5.900 TKK / 1T


SIMULASI KEBUTUHAN TKK BERSERTIFIKAT (NASIONAL)

Berdasarkan Hasil Simulasi


Kebutuhan TKK untuk
Pembangunan IKN
tersebut, Pembangunan
Infastruktur secara nasional
pada TA 2024, dengan
anggaran sebesar Rp 422 T
membutuhkan jumlah TKK
bersertifikat sebesar
2.489.800 orang (demand).

Adapun supply Jumlah TKK


bersertifikat hanya 353.150
TKK, sehingga terdapat gap
TKK bersertifikat sebesar
2.136.650 orang TKK.
POTRET TENAGA KERJA KONSTRUKSI

Kebutuhan jumlah TKK Bersertifikat TA 2024: 2,49 Juta TKK


GAP TKK
Bersertifikat
Jumlah TKK Bersertifikat 353.150 433.675 2,13 Juta
(Data LPJK per 27 Februari 2024) TKK Sertifikat TKK

Tenaga Ahli: SKK Ahli & SKA: Tenaga Terampil: SKK Jenjang 1-6 & SKT:
122.540 Orang 165.742 Sertifikat 230.610 Orang 267.933 Sertifikat
Sertifikat Ahli Sertifikat Terampil
Jumlah Jumlah
(SKK+SKA) (SKK+SKT)
Ahli Utama (Jenjang 9) 24.450 SKK Teknisi/Analis Jenjang 6 46.761

Ahli Madya (Jenjang 8) SKK Teknisi/Analis Jenjang 5 37.288


60.062
SKK Teknisi/Analis Jenjang 4 61.668
Ahli Muda (Jenjang 7) 81.230 SKK Operator Jenjang 3 16.605
Total 165.742 SKK Operator Jenjang 2 11.687
SKK Operator Jenjang 1 24.228
SKT Kelas III 23.372
SKT Kelas II 23.940
SKT Kelas I 22.384
Total 267.933
JUMLAH ANGKATAN KERJA DI SEKTOR KONSTRUKSI
Sumber: Konstruksi dalam Angka,
BPS, Agustus 2022, diolah

Dari jumlah Angkatan Kerja 95,33 %


Konstruksi sebesar
8.481.349 orang tersebut, 4,67 %
hanya 4,67 % yang
memiliki latar belakang
Pendidikan DI-II-III & ke
atas.

Adapun mayoritas 95,33 %


lainnya memiliki latar
belakang pendidikan
SMA/SMK & ke bawah.
03 PENGATURAN
TENAGA KERJA KONSTRUKSI
(PP No. 14 Tahun 2021, Permen PUPR No.08/2022)

17
TRANSFORMASI KEBIJAKAN SERTIFIKASI KOMPETENSI KERJA KONSTRUKSI

DAHULU SAAT INI

UNDANG-UNDANG UU No. 18 Tahun 1999 UU No. 2 Tahun 2017 UU No. 11 Tahun 2020
tentang Jasa Konstruksi tentang Jasa Konstruksi tentang Cipta Kerja

PP No. 22 Tahun 2020 tentang PP No. 5 Tahun 2021


PP No. 28 Tahun 2000 tentang PP No. 14 Tahun 2021
PERATURAN Peraturan Pelaksanaan UU No. 2 tentang Penyelenggaraan
Usaha dan Peran Masyarakat tentang Perubahan PP
PEMERINTAH Tahun 2017 tentang Jasa Perizinan Berusaha
Jasa Konstruksi No. 22 Tahun 2020
Konstruksi Berbasis Resiko

Permen PUPR No. 09 Tahun 2013 Permen PUPR No. 6 Permen PUPR No. 8
Permen PUPR No. 12 Tahun Tahun 2022 tentang Tata Cara
PERATURAN tentang Persyaratan Kompetensi Tahun 2021 tentang Standar Kegiatan
2021 tentang Pelaksanaan Pelaksanaan Pemenuhan Sertifikat Standar
MENTERI untuk Subkualifikasi Tenaga Ahli Usaha dan Produk pada
Pengembangan Keprofesian
dan Tenaga Terampil Bidang Jasa Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Jasa Konstruksi Dalam Rangka Mendukung
Berkelanjutan (PKB)
Konstruksi Berbasis Risiko Sektor PUPR Kemudahan Perizinan Berusaha

SE Dirjen Bina SE Dirjen Bina SE Dirjen Bina SK Dirjen Bina Konstruksi


Konstruksi Konstruksi Konstruksi No. 33 Tahun 2023
SURAT EDARAN
No. 107 Tahun 2020 No. 27 Tahun 2021 No. 159.1 Tahun tentang Penetapan
tentang Pedoman tentang Petunjuk 2022 tentang Jabatan Kerja dan
Pembinaan Pelaksanaan Kegiatan Konversi Jabatan Kerja
Kompetensi Tenaga Pendataan Tenaga Pemberian Eksisting serta Jenjang
Kerja Konstruksi Kerja Konstruksi pada Kompetensi Kualifikasi Bidang Jasa
Periode Normal Baru Proyek Konstruksi di Tambahan Konstruksi
Kementerian PUPR
LSP
PELAKSANA SERTIFIKASI

MASA LPJKN PASCA UU No.2 /2017

❑ UU No. 18 Tahun 1999 tentang Jasa ❑ UU No. 2 Tahun 2017 tentang Jasa
Konstruksi Konstruksi
❑ PP No. 28 Tahun 2000 Usaha dan Peran ❑ PP No. 22 Tahun 2020 sebagaimana
Masyarakat Jasa Konstruksi diubah dengan PP No.14 Tahun 2021
❑ Perlem LPJK No. 5 Tahun 2017 tentang ❑ Permen PUPR No. 06 Tahun 2021
Sertifikasi dan Registrasi Tenaga Ahli ❑ Permen PUPR No. 08 Tahun 2022
❑ Perlem LPJK No. 6 Tahun 2017 tentang
Sertifikasi dan Registrasi Tenaga
Terampil

Pasal 15 ayat (1) mengamanatkan Pasal 28 ayat (5) mengamanatkan bahwa Sertifikat
kewajiban sertifikasi bagi TKK yang Kompetensi Kerja Konstruksi diterbitkan oleh LSP
dilakukan oleh Lembaga yang diberi Lisensi oleh BNSP
TRANSFORMASI FUNGSI LPJK TERKAIT TENAGA KERJA KONSTRUKSI

DULU SEKARANG

Pemberian
Rekomendasi Pencatatan LSP
Lisensi LSP

SERTIFIKASI
terlisensi

PENCATATAN
AKREDITASI
Sertifikasi Tenaga Kerja
Akreditasi bagi Membentuk LSP
Konstruksi atau PTUK untuk Pencatatan
Asosiasi Profesi Tenaga Kerja
melaksanakan
sertifikasi Konstruksi
kompetensi kerja
yang belum dapat Pencatatan
Registrasi SKA & SKTK dilakukan oleh Pengalaman
LSP yang dibentuk Profesional TKK
oleh Asosiasi
Profesi/LPPK

PENYETARAAN TENAGA KERJA ASING


PERBANDINGAN PENGATURAN PENYELENGGARAAN SERTIFIKASI TENAGA KERJA
SEMULA MENJADI

1. UU No 18 Tahun 1999 tentang Jasa Konstruksi 1. UU No 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi
2. PP No 28/2000 JO PP 4/2010 JO PP 92/2010 tentang 2. PP No 5 Tahun 2021 tentang Perizinan Berusaha
Usaha dan Peran Masyarakat Jasa Konstruksi Berbasis Risiko
3. PerMen PUPR No 8/2011 tentangSubklasifikasi 3. PP No 14 Tahun 2021 tentang Perubahan PP No
dan Subkualifikasi Usaha Jasa Konstruksi 22/2020
4. PerMen PUPR No 8/2012 tentang Juknis 4. PerMen PUPR No 8/2022 tentang Tata Cara
PENGATURAN Pembentukan USBU dan USTK Pelaksanaan Pemenuhan Sertifikat Standar Jasa
Konstruksi dalam Rangka Mendukung Kemudahan
Perizinan Berusaha bagi Pelaku Usaha Jasa Konstruksi

Dalam proses penerbitan Sertifikat Tenaga Kerja: Dalam proses penerbitan Sertifikat Tenaga Kerja:
▪ Asosiasi Badan Profesi: melaksanakan Verifikasi dan ▪ LSP : melaksanakan sertifikasi tenaga kerja konstruksi
Validasi Awal (VVA) ▪ LPJK: melaksanakan penomoran dan pencatatan SKK
▪ LPJKN dan LPJKP melalui USTK: Melaksanakan Sertifikasi
KELEMBAGAAN (SBU)

1. Masa berlaku SKA/SKT 3 tahun 1. Masa berlaku SKK 5 tahun


2. Jumlah kepemilikan Sertifikat SKA/SKT tidak 2. Jumlah kepemilikan sertifikat SKK dibatasi (PP
dibatasi 14 Th 2021 dan PerMen 8 Th 2022)
3. SKA/SKT hanya SubKlasifikasi dan 3. SKK ada jenjang dan jabatan kerja
SubKualifikasi 4. SKK terbit dengan Nomor Registrasi dari BNSP
SERTIFIKAT
4. SKA/SKT dengan Nomor Registrasi dari LPJKN dan LPJK
5. SKA/SKT sertifikasi melalui LPJK 5. SKK Sertifikasi melalui LSP
6. SKA/SKT wajib melalui Asosiasi 6. SKK tanpa melalui VVA Asosiasi
Sumber: Paparan Direktorat Kelembagaan dan Sumber Daya Konstruksi (2023)
SERTIFIKAT KOMPETENSI
SETELAH MASA TRANSISI
Permohonan Sertifikat
Kompetensi Melalui LPJK SKA/SKTK YANG
DITERBITKAN LPJK
Untuk Jabatan Kerja yang MASIH MENGGUNAKAN
BELUM ADA LSP PENGAMPUNYA
SKA/SKTK
MASA BERLAKU
SKA/SKTK 3 TAHUN
Sampai dengan terbentuknya
LSP Pengampu

2 Sertifikat Kompetensi SKK YANG


yang Beredar Berbeda DITERBITKAN
LSP TERLISENSI
SUDAH MENGGUNAKAN
SKK-Konstruksi

PENERBITAN SKK OLEH LSP


Permohonan SKK Melalui TERLISENSI
LSP Terlisensi
Untuk Jabatan Kerja yang MASA BERLAKU SKK
SUDAH ADA LSP PENGAMPUNYA
5 TAHUN
TENAGA KERJA KONSTRUKSI Pasal 28
KUALIFIKASI JABATAN &
PERSYARATAN KOMPETENSI
Sumber daya manusia harus mempekerjakan TKK yang memenuhi standar Pasal 28A, 28B
1
kompetensi kerja

Kualifikasi jabatan mengacu pada ketentuan peraturan


2 TKK terdiri atas Kualififikasi jabatan operator, teknisi atau analis, dan ahli perundang-undangan
Mengacu pada deskripsi setiap
Persyaratan jenjang kualifikasi pada KKNI
Umum sesuai dengan ketentuan
TKK wajib memiliki Sertifikat Kompetensi Kerja Konstruksi yang telah peraturan perundang-undangan
3 dicatat melalui Sistem Informasi Jasa Konstruksi terintegrasi Persyaratan
Kompetensi TKK
Persyaratan Pendidikan
Sertifikat Kompetensi Kerja Konstruksi sesuai dengan klasifikasi, Persyaratan
4 subklasifikasi, dan kualifikasi jabatan
Khusus
Persyaratan Pengalaman

Sebagaimana
tercantum
Sertifikat Kompetensi Kerja Konstruksi yang diterbitkan LSP yang diberi dalam skema merupakan pengalaman
sertifikasi profesional untuk tenaga
Lisensi oleh lembaga independen yang diatur dengan peraturan kerja kualifikasi ahli dan
5
perundang-undangan bidang keprofesian diakui sebagai Sertifikat pengalaman kerja untuk
tenaga kerja kualifikasi
Kompetensi Kerja teknisi/analis dan operator

PERATURAN PEMERINTAH NO 14 TAHUN 2021


tentang Perubahan atas PP Nomor 22 Tahun 2020 tentang Peraturan
Pelaksanaan UU Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi
Persyaratan kompetensi TKK terdiri atas:
a) Persyaratan Umum (mengacu pada deskripsi setiap jenjang
kualifikasi pada kerangka kualifikasi nasional Indonesia) dan
b) Persyaratan Khusus (tercantum dalam skema sertifikasi).
Persyaratan Khusus terdiri dari:

01. 02.
PENDIDIKAN PENGALAMAN

TKK kualifikasi ahli → Pengalaman


Profesional

TKK kualifikasi → Pengalaman


teknisi/analis dan Kerja
operator

PERSYARATAN
KOMPETENSI Bukti kompetensi TKK berupa Sertifikat Kompetensi Kerja (SKK)
Konstruksi yang diperoleh melalui Uji Kompetensi sesuai
TENAGA KERJA dengan Standar Kompetensi Kerja
KONSTRUKSI
KLASIFIKASI & KUALIFIKASI Pasal 28C
TENAGA KERJA KONSTRUKSI

Penetapan klasifikasi TKK pada kualifikasi jabatan operator, teknisi/analis, dan ahli
berdasarkan Bidang Keilmuan yang terkait Jasa Konstruksi, meliputi

1 Arsitektur

2 Sipil

3 Mekanikal

4 Tata Lingkungan

5 Arsitektur Lanskap, Iluminasi & Desain Interior

Perencanaan Wilayah & Kota


6
7 Sains & Rekayasa Teknik

8 Manajemen Pelaksanaan

PERATURAN PEMERINTAH NO 14 TAHUN 2021


tentang Perubahan atas PP Nomor 22 Tahun 2020 tentang Peraturan Pelaksanaan UU Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi
SUBKLASIFIKASI TENAGA KERJA KONSTRUKSI
Jumlah Jabatan Kerja pada Kualifikasi AHLI
(SK DJBK Nomor 33 /KPTS/Dk/2023)

Arsitektur Sipil
(2 Jabker) (62 Jabker)

Mekanikal Tata Lingkungan


(10 Jabker) (7 Jabker)

Manajemen Pelaksanaan Arsitektur Lanskap, Iluminasi,


(8 Jabker) Desain Interior
(5 Jabker)

Perencanaan Wilayah dan Kota Sains dan Rekayasa Teknik


(4 Jabker) (3 Jabker)

Total:
101 Jabatan Kerja
Jumlah Jabatan Kerja Pada Kualifikasi TEKNISI / ANALIS & OPERATOR

(SK DJBK Nomor 33 /KPTS/Dk/2023)

Arsitektur Sipil
(2 Jabker) (90 Jabker)

Mekanikal Tata Lingkungan


(67 Jabker) (18 Jabker)

Manajemen Pelaksanaan Arsitektur Lanskap, Iluminasi,


(14 Jabker) Desain Interior
(6 Jabker)

Perencanaan Wilayah dan Kota Sains dan Rekayasa Teknik


(0 Jabker) (3 Jabker)

Total:
200 Jabatan Kerja
JENJANG KANDUNGAN UNSUR KERJA
KANDUNGAN UNSUR
PERSYARATAN PENDIDIKAN PADA KUALIFIKASI TENAGA 30
KUALIFIKASI KOMPETENSI EDUCATIONAL KOMPETENSI OCCUPATIONAL

S3 S3 (Terapan) IX
Spesialis
9 9 STRATEGIKAL
VIII AHLI
S2 S2 (Terapan) KOGNITIF K
8 8
VII
Profesi 7 7
VI MANAJERIAL
S1 D IV 6 6
V TEKNISI / ANALIS
D III
5 5
IV
D II
4 4
III SUPERVISIONAL
DI PSIKO
3 3
II MOTORIK
SMA Sekolah Menengah Kejuruan OPERATOR
(3) (3) 2 2 I
TEKNIKAL
9 Tahun Pendidikan Dasar (6+3)
Pendidikan Pra Sekolah (1-2)
1 1
PERMEN PUPR No. 8/2022
PASAL 27

(4) Penyesuaian persyaratan pengalaman TKK pada


PENILAIAN kualifikasi jabatan ahli jenjang 8 (delapan) dan 9
(sembilan) sebagai berikut:
PERSYARATAN
PENGALAMAN
Dalam Rangka a. SKK jenjang 8 (delapan) dapat diberikan kepada
Sertifikasi TKK dengan jenjang Pendidikan:
Kompetensi Kerja
Konstruksi 1. strata-1 (S1)/ strata-1 (S1) terapan/diploma-IV
(D-IV) terapan yang memiliki pengalaman
selama paling sedikit 6 (enam) tahun; atau
2. pendidikan profesi yang memiliki pengalaman
selama paling sedikit 5 (lima) tahun.

KETENTUAN LAMPIRAN PP NO. 14 TAHUN 2021


b. SKK jenjang 9 (sembilan) dapat diberikan kepada
TKK dengan kualifikasi jenjang pendidikan:
1. strata-1 (S1)/ strata-1 (S1)
terapan/diploma-IV (D-IV) terapan yang
memiliki pengalaman selama paling sedikit
8 (delapan) tahun;
2. pendidikan profesi yang memiliki
pengalaman selama paling sedikit 7 (tujuh)
tahun; atau
3. strata-2 (S2)/strata-2 (S2)
terapan/pendidikan spesialis 1 yang
memiliki pengalaman selama paling sedikit 4
(empat) tahun.
Kualifikasi Tenaga Kerja Konstruksi
(Berdasarkan Persyaratan Khusus Lampiran PP Nomor 14 Tahun 2021)
PERMEN PUPR

KEPEMILIKAN SERTIFIKAT
No..8/2022
PASAL 34 Masa berlaku SKK:
5 tahun
Ketentuan kepemilikan SKK Konstruksi bagi setiap TKK:

Kualifikasi Operator Kualifikasi Teknisi/Analis Kualifikasi Ahli

PP No. 14 Tahun 2021 (Pasal 28D)

memiliki paling memiliki paling banyak memiliki paling banyak 5 SKK


banyak 5 SKK 5 SKK Konstruksi Konstruksi pada 2 Klasifikasi
Konstruksi pada 3 pada 2 Klasifikasi yang berbeda, di mana salah
Klasifikasi yang yang berbeda satunya merupakan klasifikasi
berbeda; Manajemen Pelaksanaan

PERMEN PUPR No. 8/2022 (Pasal 34)


memiliki paling banyak 5 memiliki paling banyak 5
SKK Konstruksi pada memiliki paling banyak 5 SKK Konstruksi pada 2
paling banyak 3 SKK Konstruksi pada Klasifikasi yang berbeda, di
Klasifikasi yang paling banyak 2 mana salah satunya
berbeda; Klasifikasi yang berbeda merupakan Klasifikasi
Manajemen Pelaksanaan
UJI KOMPETENSI Pasal 29A,29B

Verifikasi
Penetapan
Permohonan Pendidikan Pencatatan Penerbitan SKK
Uji Kompetensi Hasil Uji
Baru dan SKK Konstruksi
Kompetensi
Pengalaman

Penetapan
Permohonan Pencatatan Penerbitan SKK
Uji Kompetensi Hasil Uji
Perpanjangan SKK Konstruksi
Verifikasi Kompetensi
Kecukupan
Satuan Kredit
PKB (untuk
kualifikasi Ahli) Dilaksanakan oleh LSP bidang Konstruksi
Metode Uji :
Uji Tertulis, Uji Praktek/Observasi Lapangan,
dan/atau, Wawancara
Perangkat Uji:
PERATURAN PEMERINTAH NO 14 TAHUN 2021 Skema sertifikasi, Tempat Uji Kompetensi, dan Asesor
tentang Perubahan atas PP Nomor 22 Tahun 2020 tentang Peraturan
Pelaksanaan UU Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi
04 PENGATURAN
LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI
(PP No. 14 Tahun 2021, Permen PUPR No.08/2022)

35
PEMBENTUKAN LSP
Pasal 30, 30B

• LSP bentukan Asosiasi Profesi merupakan badan hukum yang


disahkan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
LSP undangan

• LSP bentukan LPPK merupakan badan hukum atau unit yang


dapat dibentuk oleh dibentuk oleh badan hukum lembaga induknya atau
lembaga pemerintah sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang undangan.

Lembaga Pendidikan / • LSP diberikan Lisensi sesuai dengan peraturan perundang-


Lembaga Pelatihan Kerja undangan setelah mendapat rekomendasi dari Menteri.
Asosiasi Profesi (LPPK) yang telah sesuai
Terakreditasi • Jenis LSP diklasifikasikan dan ditetapkan berdasarkan badan
dengan ketentuan atau lembaga yang membentuknya dan sasaran
(APT) peraturan perundang- sertifikasinya.
undangan
LSP Pihak Kesatu (P1) merupakan LSP bentukan
Lembaga Pendidikan
LSP Pihak Kedua (P2) merupakan LSP bentukan Lembaga
Pelatihan Kerja industri atau instansi yang tujuan
PERATURAN PEMERINTAH NO 14 TAHUN 2021 utamanya melaksanakan sertifikasi kompetensi kerja
tentang Perubahan atas PP Nomor 22 Tahun 2020 tentang Peraturan LSP Pihak Ketiga (P3) merupakan LSP bentukan Asosiasi
Pelaksanaan UU Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi Profesi
PERSYARATAN PEMBENTUKAN LSP

Assesor Skema Sertifikasi


Pasal 30D Pasal 30E

Sarana Prasarana Tempat Uji Kompetensi


Pasal 30I Pasal 30C
Pasal 30G-30H RUANG LINGKUP LSP
RUANG LINGKUP LSP
UNSUR PEMBENTUK LSP
PESERTA SERTIFIKASI KUALIFIKASI KLASIFIKASI
Masyarakat Umum Ahli, Analis/Teknisi, dan Menyediakan Sertifikasi Kompetensi Kerja dengan
Asosiasi Profesi
Operator Klasifikasi dan subklasifikasi Asosiasi Profesi
terakreditasi
pembentuknya
Lembaga Pendidikan
Perguruan Tinggi Ahli
Semua klasifikasi dan subklasifikasi bidang
Politeknik Analis/Teknisi keilmuan Jakon yang sesuai dengan
SMK Operator jurusan/bidang studi Lembaga Pendidikan
Peserta didik lulusan
*) untuk Politeknik yang memiliki
dari Lembaga
Pendidikan tersebut Program DIV, dapat melaksanakan
sertifikasi kompetensi kerja konstruksi
pada kualifikasi jabatan ahli jenjang 7
(tujuh) freshgraduate
(Permen PUPR No.8/2022)
Lembaga Pelatihan Kerja (LPK)
Peserta Pelatihan Ahli, Analis/Teknisi, dan
LPK Swasta 1 Klasifikasi dan paling banyak 5 subklasifikasi
Operator
Peserta Pelatihan
Analis/Teknisi, dan Operator
LPK Pemerintah ASN pada unit LPK dan
Semua klasifikasi dan subklasifikasi bidang Jakon
instansi induknya serta Ahli
jejaringnya.
Peserta Pelatihan yang Semua klasifikasi dan subklasifikasi bidang
LPK Perusahaan berasal dari Perusahan Ahli, Analis/Teknisi, dan
keilmuan Jakon yang sesuai dengan layanan
Tersebut, atau Jejaringnya Operator
bidang perusahaan induknya
R E K O M E N D A S I L I S E N SI LSP
Pasal 30I oleh LPJK
JENIS PEMBERIAN REKOMENDASI LSP

PENAMBAHAN RUANG
LISENSI LSP BARU PERPANJANGAN LISENSI LSP
LINGKUP LISENSI
a. Surat penetapan akreditasi Asosiasi Profesi oleh a. Semua dokumen pendukung yang a. Semua dokumen pendukung yang
Menteri yang masih berlaku atau izin pendirian sudah tercatat pada SIJK sudah tercatat pada SIJK
bagi lembaga pendidikan atau tanda daftar terintegrasi pada saat terintegrasi pada saat
lembaga pelatihan kerja yang diterbitkan oleh mengajukan permohonan mengajukan permohonan
instansi yang berwenang sesuai dengan rekomendasi Lisensi masih berlaku rekomendasi Lisensi masih berlaku
peraturan perundang-undangan;

b. Skema sertifikasi untuk setiap jabker b. Laporan tindak lanjut hasil b. Skema sertifikasi untuk setiap jabker
SYARAT bidang Jakon yang diajukan lisensi pemantauan dan evaluasi bidang Jakon yang diajukan Lisensi
kinerja LSP
PEMBERIAN
REKOMENDASI c. Ketersediaan asesor sesuai subklasifikasi layanan c. Melampirkan rekapitulasi laporan c. Ketersediaan asesor sesuai
lisensi penyelenggaraan Sertifikasi subklasifikasi layanan yang diajukan
Kompetensi Kerja Konstruksi selama Lisensi
3 tahun terakhir

d. Sarana dan prasarana, TUK sesuai dengan skema d. Ruang lingkup Lisensi
sertifikasi yang diajukan yang diajukan

e. Ruang lingkup Lisensi yang diajukan

PERATURAN PEMERINTAH NO 14 TAHUN 2021


tentang Perubahan atas PP Nomor 22 Tahun 2020 tentang Peraturan
Pelaksanaan UU Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi
05 KEBIJAKAN TERKAIT
PEMBINAAN SDM KONSTRUKSI
VOKASI & PERGURUAN TINGGI

40
Siswa SMK/Politeknik/ Kebijakan Pembinaan Vokasi dan
KEBIJAKAN Perguruan Tinggi Perguruan Tinggi Bidang
memperoleh pendidikan Konstruksi
TERKAIT sesuai dengan kebutuhan
PEMBINAAN Industri Konstruksi

VOKASI SE Dirjen Bina Konstruksi Nomor 159.1/SE/Dk/2020


tentang Pemberian Kompetensi Tambahan dan Sertifikasi
Kompetensi bagi Lulusan dan Calon lulusan Sekolah
Peningkatan Kompetensi Menengah Kejuruan (SMK), Politeknik, dan/atau Perguruan
Tinggi Bidang Konstruksi

PERMEN PUPR No. 8 TAHUN 2022 (Pasal 28 & 29)


Sertifikasi tentang Tata Cara Pelaksanaan Pemenuhan Sertifikasi Standar
Jasa Konstruksi dalam Rangka mendukung Kemudahan
Perizinan Berusaha bagi Pelaku Usaha Jasa Konstruksi

Tenaga Kerja Konstruksi


(TKK) yang Kompeten dan
Siap Kerja
KERJASAMA TERKAIT VOKASI
DENGAN K/L

Nomor : 04/PKS/M/2019, berlaku s,d 2024

Kerjasama dengan Sekretaris Jenderal Kementerian Riset Teknologi &


Pendidikan Tinggi tentang Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia di
Bidang Konstruksi

Nomor : 479/SPIA/KS/2019, berlaku s,d 2024


Kerjasama dengan Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan,
Kemenristekdikti tentang Peningkatan Kompetensi Bidang Konstruksi di
Pendidikan Vokasi dan Pendidikan Akademik
STRATEGI PENINGKATAN SDM KONSTRUKSI
LULUSAN DAN CALON LULUSAN SMK, D3, DAN
S1 BIDANG KONSTRUKSI
PERMEN PUPR No. 8 TAHUN 2022 (Pasal 28 & 29)
SURAT EDARAN DIRJEN BINA
KONSTRUKSI NOMOR
159.1/SE/Dk/2020
tentang
PEMBERIAN KOMPETENSI TAMBAHAN DAN
SERTIFIKASI KOMPETENSI BAGI LULUSAN DAN
CALON LULUSAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
(SMK), POLITEKNIK DAN /ATAU PERGURUAN
TINGGI BIDANG KONSTRUKSI

MAKSUD TUJUAN
Pemberian kompetensi Keselarasan kompetensi
tambahan bagi lulusan yang dibutuhkan oleh
dan calon lulusan industri konstruksi
politeknik bidang jasa dengan kompetensi
konstruksi sebelum lulusan politeknik bidang
dilakukan Uji jasa konstruksi
Kompetensi/ Sertifikasi
KEGIATAN PEMBERIAN KOMPETENSI TAMBAHAN
Pasal 28 ayat 1 s.d 5

Lulusan dan Calon Lulusan dan Calon Lulusan dan Calon


Lulusan SMK LulusanD-III Lulusan
Bidang Konstruksi program 3 Politeknik D-IV/D-IV terapan / S-1
Bidang Konstruksi /S-1 terapan
Pemberian (tiga) tahun dan sekolah
Bidang Konstruksi
menengah kejuruan program
Kompetensi 4 (empat) tahun
Tambahan (PKT)

12 JP 24 JP 32 JP
+SIBIMA Konstruksi
Sertifikasi Jenjang 2 – SMK Program 3
Kompetensi Kerja Jenjang 5 Jenjang 7 Freshgraduate
tahun
(SKK) Jenjang 3 – SMK Program 4
tahun
Kegiatan pemberian kompetensi tambahan diprioritaskan untuk jabatan kerja yang sudah
diharmonisasikan dengan kementerian yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang
pendidikan, kebudayaan, ilmu pengetahuan, dan teknologi.

Pelaksanaan kegiatan pemberian kompetensi tambahan dilaksanakan oleh unit pelaksana teknis yang mempunyai tugas melakukan
pemberdayaan dan pengawasan bidang pembinaan Jasa Konstruksi dan berada di bawah unit organisasi yang membidangi Jasa Konstruksi.
Masa Berlaku Sertifikat Kompetensi Kerja (SKK) Konstruksi
dalam Kegiatan Pemberian Kompetensi Tambahan

Lulusan dan Calon Lulusan

5 Tahun SMK

5 Tahun D-III

D-IV
1 Tahun
(Jenjang 7 freshgraduate)
dan/atau
S-1 Pasal 28 ayat 6 06
PASAL 29

PELAKSANAAN SERTIFIKASI KOMPETENSI KERJA DALAM RANGKA KEGIATAN PEMBERIAN KOMPETENSI TAMBAHAN

1. Sertifikasi Kompetensi Kerja Konstruksi oleh LSP yang dibentuk lembaga Pendidikan

2. Permohonan Sertifikasi untuk freshgraduate melampirkan sertifikat kegiatan pemberian kompetensi


tambahan dan sertifikat pelatihan jarak jauh sistem informasi belajar intensif mandiri bidang
konstruksi

3. Sertifikasi kompetensi kerja diikuti oleh calon lulusan sekolah menengah kejuruan, politeknik, atau perguruan tinggi.
pemenuhan persyaratan ijazah dapat diganti dengan surat keterangan lulus (SKL) sementara.
(SE Dirjen Bina Konstruksi No. 159.1/2022 → SKL dapat berupa Surat Keterangan telah Menyelesaikan atas Capaian Kompetensi)

4 5 6
LSP pihak kesatu merupakan LSP yang
Dalam hal LSP belum terbentuk, unit terdaftar pada daftar jejaring kerja yang Dalam hal lembaga pendidikan belum
pelaksana teknis yang mempunyai tugas ditetapkan oleh kementerian yang termasuk dalam daftar jejaring kerja,
melakukan pemberdayaan dan pengawasan menyelenggarakan urusan pemerintahan di sertifikasi kompetensi kerja dapat
bidang pembinaan Jasa Konstruksi dapat bidang pendidikan, kebudayaan, ilmu dilakukan dengan bekerja sama dengan
bekerja sama dengan LSP pihak kesatu. pengetahuan, dan teknologi atau dinas LSP pihak ketiga yang memiliki skema
daerah provinsi/kabupaten/kota di bidang sertifikasi jabatan kerja yang dibutuhkan.
pendidikan.
SMK KOMPETENSI TAMBAHAN
BAGI LULUSAN DAN CALON LULUSAN SMK, POLITEKNIK,
DAN/ATAU PERGURUAN TINGGI BIDANG KONSTRUKSI

Perguruan Tinggi

Politeknik
PENGATURAN KUALIFIKASI TENAGA KERJA KONSTRUKSI

KUALIFIKASI Vokasi SMK Vokasi Politeknik (D3) Perguruan Tinggi (S1/D4)


Jenjang 2 (SMK 3 Tahun)
Operator
Jenjang 3 (SMK 4 Tahun)
Jenjang 5
Teknisi/ Analis
Jenjang 6
Jenjang 7
Ahli (Fresh Graduate, dengan pemberian
kompetensi tambahan)

Peraturan Pemerintah Nomor 14 TAHUN 2021


P E TA K E S ELAR ASAN 2 5 JA B ATAN K E R JA S E K TOR K ONS TR UKSI DE N GAN
K OMP ET ENS I K E AHLIAN S MK
No. Jabatan Kerja Jenjang SKKNI Kompetensi Keahlian SMK
• Bisnis Konstruksi dan Properti
1 Tukang Plambing 2 SKKNI 304 – 2016
• Konstruksi Gedung, Sanitasi, dan Perawatan
2 Pelaksana Lapangan Pekerjaan Gedung (Level_2) 2 SKKNI 205 – 2015 Bisnis Konstruksi dan Properti
• Bisnis Konstruksi dan Properti
• Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan
3 Juru Ukur (Surveyor) (Level_2) 2 SKKNI 49 – 2015 • Geomatika
• Konstruksi Gedung, Sanitasi, dan Perawatan
• Konstruksi Jalan, Irigasi, dan Jembatan
• Bisnis Konstruksi dan Properti
4 Tukang Bangunan Gedung 2 SKKNI 31 – 2014
• Konstruksi Gedung, Sanitasi, dan Perawatan
• Desain Interior dan Teknik Furnitur
5 Tukang Kayu Konstruksi 2 SKKNI 85 – 2015
• Konstruksi Gedung, Sanitasi, dan Perawatan
6 Juru Gambar Bangunan Gedung (Level_2) 2 SKKNI 33 – 2021 Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan
Juru Gambar Pekerjaan Jalan dan Jembatan
7 2 SKKNI 327 – 2009 Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan
(Level_2)
8 Juru Ukur (Surveyor) 3 SKKNI 49 – 2015 Informasi Geospasial
Petugas Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) • Konstruksi Gedung, Sanitasi, dan Perawatan
9 3 SKKNI 307 – 2013
Konstruksi • Konstruksi Jalan, Irigasi, dan Jembatan
Mekanik Heating,Ventilation, dan Air Condition
10 3 SKKNI 298 – 2009 Konstruksi Gedung, Sanitasi, dan Perawatan
(HVAC)
11 Pelaksana Lapangan Pekerjaan Gedung (Level_3) 3 SKKNI 205 – 2015 Konstruksi Gedung, Sanitasi, dan Perawatan
12 Mandor Tukang Pasang Beton Precast 3 SKKNI 243 – 2009 Konstruksi Gedung, Sanitasi, dan Perawatan
13 Pemasang Perancah Dan Acuan/Cetakan Beton 3 SKKNI 54 – 2015 Konstruksi Gedung, Sanitasi, dan Perawatan

Sumber: Rapat Dit. Mitrasdudi – Sahid Serpong, 31 Maret 2022


P E TA K E S ELAR ASAN 2 5 JA B ATAN K E R JA S E K TOR K ONS TR UKSI DE N GAN
K OMP ET ENS I K E AHLIAN S MK

No. Jabatan Kerja Jenjang SKKNI Kompetensi Keahlian SMK


Mandor Pemasangan (Installer) Rangka Atap Baja Konstruksi Gedung, Sanitasi, dan
14 3 SKKNI 184 – 2016
Ringan Perawatan
Mandor Pemasangan Rangka Dinding dan Lantai Konstruksi Gedung, Sanitasi, dan
15 3 SKKNI 184 – 2016
Baja Ringan Perawatan
Konstruksi Gedung, Sanitasi, dan
16 Instalatur Unit Pelayanan Air Minum 2 SKKNI 346 – 2013
Perawatan
17 Pelaksana Pekerjaan Pemeliharaan Sungai 3 SKKNI 87 – 2015 Konstruksi Jalan, Irigasi, dan Jembatan
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Saluran Irigasi
18 2 SKKNI 378 – 2013 Konstruksi Jalan, Irigasi, dan Jembatan
(Level_2)
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Saluran Irigasi
19 3 SKKNI 378 – 2013 Konstruksi Jalan, Irigasi, dan Jembatan
(Level_3)

20 Mandor Perkerasan Jalan 3 SKKNI 192 – 2013 Konstruksi Jalan, Irigasi, dan Jembatan

21 Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan (Level_3) 3 SKKNI 373 – 2013 Konstruksi Jalan, Irigasi, dan Jembatan

22 Mekanik Hidrolik Alat Berat Yunior 2 SKKNI 88 – 2010 Teknik Alat Berat

23 Mekanik Engine Tingkat Dasar (Level_2) 2 SKKNI 382 – 2015 Teknik Alat Berat

24 Pelaksana Pekerjaan Iluminasi (Level_2) 2 SKKNI 312 – 2013 Teknik Instalasi Tenaga Listrik

25 Operator Forklift 2 SKKNI 135 – 2015 Teknik Logistik

Sumber: Rapat Dit. Mitrasdudi – Sahid Serpong, 31 Maret 2022


28 JABATAN KERJA SEKTOR JASA KONSTRUKSI YANG TERKAIT DENGAN
LULUSAN POLITEKNIK DIPLOMA III (D.III) BIDANG KONSTRUKSI
NO SUBKLASIFIKASI KUALIFIKASI JABATAN KERJA BARU JENJANG ACUAN

KLASIFIKASI SIPIL
1 Pelaksana Lapangan Pekerjaan Gedung Madya 5 SKKNI 193-2021
2 Gedung Teknisi/Analis Pengawas Pekerjaan Struktur Bangunan Gedung Madya 5 SKKNI 033-2021
3 Perencana Struktur Bangunan RISHA 5 SKKNI 221-2018
4 Material Teknisi/Analis Teknisi Laboratorium Beton Aspal Madya 5 SKKNI 196-2013

5 Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan Madya 5 SKKNI 373–2013

6 Jalan Teknisi/Analis Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan Beton Madya 5 SKKNI 317-2009

7 Pelaksana Pemeliharaan Jalan Madya 5 SKKNI 094-2015


Pelaksana Lapangan Pekerjaan Pemasangan Jembatan Rangka Baja Standar
8 5 SKKNI 316–2009
Madya
9 Jembatan Teknisi/Analis Teknisi Jembatan Rangka Baja Madya 5 SKKNI 079-2015
10 Pelaksana Pemeliharaan Jembatan Madya 5 SKKNI 195-2015

11 Bendung dan Bendungan Teknisi/Analis Pelaksana Operasi dan Pemeliharaan Bendungan Tipe Urugan Madya 5 SKKNI 081-2015

12 Pelaksana Lapangan Pekerjaan Saluran Irigasi Madya 5 SKKNI 378–2013


Irigasi dan Rawa Teknisi/Analis
13 Pelaksana Pemasangan Pintu Air Madya 5 SKKNI 183-2009
14 Sungai Dan Pantai Teknisi/Analis Pelaksana Lapangan Pekerjaan Bangunan Pengaman Pantai Madya 5 SKKNI 069-2009
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Bangunan Air Limbah Permukiman
15 Bangunan Air Limbah Teknisi/Analis 5 SKKNI 312-2009
(Setempat dan Terpusat) Madya

16 Pelaksana Lapangan Pekerjaan Drainase Perkotaan 5 SKKNI 197-2013


Drainase Perkotaan Teknisi/Analis
17 Pengawas Lapangan Pekerjaan Drainase Perkotaan Madya 5 SKKNI 095-2015

18 Geoteknik Dan Pondasi Teknisi/Analis Teknisi Geoteknik Madya 5 SKKNI 181–2009


28 JABATAN KERJA SEKTOR JASA KONSTRUKSI YANG TERKAIT DENGAN
LULUSAN POLITEKNIK DIPLOMA III (D.III) BIDANG KONSTRUKSI
NO SUBKLASIFIKASI KUALIFIKASI JABATAN KERJA BARU JENJANG ACUAN

KLASIFIKASI MEKANIKAL
Plumbing dan Pompa
1 Teknisi/Analis Pelaksana Teknik Plambing Madya 5 SKKNI 083-2015
Mekanik
2 Teknik Mekanikal Teknisi/Analis Pengawas Pekerjaan Mekanikal Bangunan Gedung Madya 5 SKKNI 107-2015

KLASIFIKASI TATA LINGKUNGAN


1 Teknik Air Minum Teknisi/Analis Pelaksana Pemeriksa Kualitas Air SPAM 5 SKKNI 422-2014

KLASIFIKASI MANAJEMEN PELAKSANAAN


1 Keselamatan Konstruksi Teknisi/Analis Supervisor K3 Madya 5 SKKNI 350-2014

2 Quantity Surveyor Madya 5 SKKNI 06-2011


Estimasi Biaya Konstruksi Teknisi/Analis
3 Estimator Biaya Jalan Madya 5 SKKNI 385-2013

KLASIFIKASI ARSITEKTUR LANSKAP, ILUMINASI DAN DESAIN INTERIOR


1 Arsitektur Lanskap Teknisi/Analis Pelaksana Taman Bangunan dan Fasilitas Umum Madya 5 SKKNI 374-2013

2 Teknik Iluminasi Teknisi/Analis Pengawas Pekerjaan Iluminasi Madya 5 SKKNI 339-2013

3 Desain Interior Teknisi/Analis Pengawas Pekerjaan Interior 5 SKKNI 342-2013

KLASIFIKASI SAINS DAN REKAYASA KONSTRUKSI


RSKKNI
1 Komputasi Konstruksi Teknisi/Analis BIM Modeller 5
Bidang BIM
28 JABATAN KERJA KUALIFIKASI TEKNISI ANALIS SEKTOR JASA KONSTRUKSI YANG
TERKAIT DENGAN LULUSAN POLITEKNIK DIPLOMA IV (D.IV) & STRATA 1 (S1)
BIDANG KONSTRUKSI
NO SUBKLASIFIKASI KUALIFIKASI JABATAN KERJA BARU JENJANG KODE ACUAN

KLASIFIKASI ARSITEKTUR
1 Arsitektural Teknisi/Analis Asisten Pemula Arsitek 6 ARS.01.002.6 SKKNI 164-2016

KLASIFIKASI SIPIL
1 Pengawas Pekerjaan Struktur Bangunan Gedung Utama 6 SIP.01.006.6 SKKNI 033-2021

2 Gedung Teknisi/Analis Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung 6 SIP.01.013.6 SKKNI 108-2015

3 Kepala Pengelola Lingkungan Bangunan Gedung 6 SIP.01.014.6 SKKNI 046-2015


Manajer Produksi Campuran Aspal Panas (Asphalt Mixing
4 6 SIP.02.001.6 SKKNI 329–2009
Material Teknisi/Analis Plant Manager)
5 Teknisi Laboratorium Beton Aspal Utama 6 SIP.02.007.6 SKKNI 196-2013

6 Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan Beton Utama 6 SIP.03.009.6 SKKNI 317-2009


Jalan Teknisi/Analis
7 Pelaksana Pemeliharaan Jalan Utama 6 SIP.03.012.6 SKKNI 094-2015
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Pemasangan Jembatan
8 6 SIP.04.002.6 SKKNI 316–2009
Rangka Baja Standar Utama
9 Jembatan Teknisi/Analis Teknisi Jembatan Rangka Baja Utama 6 SIP.04.008.6 SKKNI 079-2015

10 Pelaksana Pemeliharaan Jembatan Utama 6 SIP.04.011.6 SKKNI 195-2015

11 Inspektur Bendungan Urugan 6 SIP.07.005.6 SKKNI 068-2009


Bendung dan Bendungan Teknisi/Analis
Pelaksana Operasi dan Pemeliharaan Bendungan Tipe
12 6 SIP.07.007.6 SKKNI 081-2015
Urugan Utama

13 Irigasi dan Rawa Teknisi/Analis Pelaksana Pemasangan Pintu Air Utama 6 SIP.08.007.6 SKKNI 183-2009

Pelaksana Lapangan Pekerjaan Bangunan Pengaman


14 Sungai Dan Pantai Teknisi/Analis 6 SIP.09.004.6 SKKNI 069-2009
Pantai Utama
Manajer Pelaksana Konstruksi Bangunan Unit Produksi
15 Bangunan Air Minum Teknisi/Analis 6 SIP.11.001.6 SKKNI 318-2009
SPAM

16 Drainase Perkotaan Teknisi/Analis Pengawas Lapangan Pekerjaan Drainase Perkotaan Utama 6 SIP.14.003.6 SKKNI 095-2015

17 Geoteknik Dan Pondasi Teknisi/Analis Teknisi Geoteknik Utama 6 SIP.15.002.6 SKKNI 181–2009
28 JABATAN KERJA KUALIFIKASI TEKNISI ANALIS SEKTOR JASA KONSTRUKSI YANG
TERKAIT DENGAN LULUSAN POLITEKNIK DIPLOMA IV (D.IV) & STRATA 1 (S1)
BIDANG KONSTRUKSI
NO SUBKLASIFIKASI KUALIFIKASI JABATAN KERJA BARU JENJANG KODE ACUAN

KLASIFIKASI MEKANIKAL
1 Manajer Pelaksana Lapangan Pekerjaan Mekanikal 6 MEK.05.003.6 SKKNI 061-2014
Teknik Mekanikal Teknisi/Analis
2 Pengawas Pekerjaan Mekanikal Bangunan Gedung Utama 6 MEK.05.006.6 SKKNI 107-2015

KLASIFIKASI TATA LINGKUNGAN


1 Teknik Air Minum Teknisi/Analis Commisioning Pipa Utama 6 TTL.01.005.6 SKKNI 141-2010
Fasilitator Teknis Dalam Pembangunan Sarana Sanitasi
2 6 TTL.03.002.6 SKKNI 204-2015
Berbasis Masyarakat Utama
Teknik Air Limbah Teknisi/Analis
Pengawas Senior Pekerjaan Perpipaan Air Limbah Rumah
3 6 TTL.04.007.6 SKKNI 206-2020
Tangga Utama
Pengawas Pengelolaan Tempat Pemrosesan Akhir (TPA)
4 Teknik Persampahan Teknisi/Analis 6 TTL.05.003.6 SKKNI 329-2013
Sampah Utama
KLASIFIKASI MANAJEMEN PELAKSANAAN
1 Keselamatan Konstruksi Teknisi/Analis Supervisor K3 Utama 6 MPK.01.002.6 SKKNI 350-2014

2 Quantity Surveyor Utama 6 MPK.05.002.6 SKKNI 06-2011


Estimasi Biaya Konstruksi Teknisi/Analis
3 Estimator Biaya Jalan Utama 6 MPK.05.004.6 SKKNI 385-2013

KLASIFIKASI ARSITEKTUR LANSKAP, ILUMINASI DAN DESAIN INTERIOR


1 Arsitektur Lanskap Teknisi/Analis Pelaksana Taman Bangunan dan Fasilitas Umum Utama 6 AID.01.003.6 SKKNI 374-2013
14 JABATAN KERJA KUALIFIKASI AHLI SEKTOR JASA KONSTRUKSI YANG TERKAIT
DENGAN LULUSAN POLITEKNIK DIPLOMA IV (D.IV) & STRATA 1 (S1) BIDANG
KONSTRUKSI
NO SUBKLASIFIKASI KUALIFIKASI JABATAN KERJA BARU JENJANG KODE ACUAN

KLASIFIKASI SIPIL
1 Gedung Ahli Ahli Muda Teknik Bangunan Gedung 7 SIP.01.001.7 SKKNI 192-2016

2 Jalan Ahli Ahli Muda Bidang Keahlian Teknik Jalan 7 SIP.03.001.7 SKKNI 360-2015

3 Jembatan Ahli Ahli Muda Bidang Keahlian Teknik Jembatan 7 SIP.04.001.7 SKKNI 392–2015

4 Air Tanah Dan Air Baku Ahli Ahli Muda Bidang Keahlian Teknik Sumber Daya Air 7 SIP.10.001.7 SKKNI 384–2015

5 Geoteknik Dan Pondasi Ahli Ahli Muda Geoteknik 7 SIP.15.001.7 SKKNI 305–2016

KLASIFIKASI MEKANIKAL
1 Transportasi Dalam Gedung Ahli Ahli Muda Pesawat Lift dan Eskalator 7 MEK.04.001.7 SKKNI 297–2009

2 Teknik Mekanikal Ahli Ahli Muda Bidang Keahlian Teknik Mekanikal 7 MEK.05.001.7 SKKNI 391–2015
KLASIFIKASI TATA LINGKUNGAN
Ahli Muda Perencana Sistem Sanitasi Lingkungan
1 Teknik Air Limbah Ahli 7 TTL.03.001.7 SKKNI 315-2009
(Air Limbah Pemukiman)
2 Teknik Air Minum Ahli Ahli Muda Teknik Air Minum 7 TTL.01.001.7 RSKKNI
KLASIFIKASI MANAJEMEN PELAKSANAAN
1 Keselamatan Konstruksi Ahli Ahli Muda K3 Konstruksi 7 MPK.01.001.7 SKKNI 350–2014
Manajemen Konstruksi/
2 Ahli Ahli Muda Bidang Keahlian Manajemen Konstruksi 7 MPK.02.001.7 SKKNI 390–2015
Menajemen Proyek
KLASIFIKASI ARSITEKTUR LANSKAP, ILUMINASI DAN DESAIN INTERIOR
1 Arsitektur Lanskap Ahli Perancang Lanskap Muda 7 AID.01.001.7 SKKNI 209–2013

2 Teknik Iluminasi Ahli Ahli Muda Perencanaan Iluminasi 7 AID.02.001.7 SKKNI 379–2013
KLASIFIKASI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA
1 Perencanaan Wilayah Ahli Ahli Muda Perencana Tata Ruang Wilayah dan Kota 7 PWK.01.001.7 SKKNI 177-2015
06 BIMTEK & SERTIFIKASI UNTUK
PENGAWAS BANGUNAN
PERUMAHAN (TA 2021)

56
LATAR BELAKANG
o Nota Dinas/Permohonan Kerjasama dari Direktur Utama Pusat Pengelolaan Dana
Pembiayaan Perumahan (PPDPP) Ditjen PIPUP terkait kebutuhan Tenaga
Pengawas Bersertifikat (SKT) untuk Pemantauan Pembangunan Konstruksi Rumah
Subsidi Melalui Aplikasi Sistem Pemantauan Konstruksi (SiPetruk);
o Aplikasi SiPetruk akan diuji coba mulai 01 Juli 2021 maka diharapkan sertifikasi
Tenaga Pengawas sudah dilaksanakan pada Bulan Juni 2021 (sehingga SKT
masing-masing Tenaga Kerja Konstruksi sudah dapat digunakan pada saat uji
coba);
o Sebelum disertifikasi, para Tenaga Pengawas akan ditingkatkan kompetensi-nya
melalui kegiatan Bimbingan Teknis yang difasilitasi oleh PPDPP dan Dit.
Kompetensi & Produktivitas Konstruksi (DKPK) Ditjen Bina Konstruksi;
o Pelaksanaan kegiatan Bimbingan Teknis diselenggarakan selama 4 (Empat) Hari
atau 24 JPL secara Daring/Online, dan direncanakan dalam 3 (Tiga) Batch
pelaksanaan;
o Adapun pelaksanaan Uji Sertifikasi (Assesment) diharapkan dapat difasilitasi oleh
Balai Jasa Konstruksi Wilayah (BJKW) sesuai dengan wilayah kerja-nya sekaligus
mendukung pencapaian target Perjanjian Kinerja (PK) BJKW.
MATERI BIMBINGAN TEKNIS
NO Materi JPL
1 Menerapkan Keselamatan Konstruksi 2

2 Kebijakan Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja Konstruksi 2

3 Pengenalan Aplikasi Sistem Pemantauan Konstruksi (SiPetruk) 2

MATERI
4 Mempersiapkan dan Mereview Perencanaan Pra Konstruksi dan Konstruksi Pembangunan
Perumahan (Gambar Kerja, Spesifikasi Teknis, Kontrak dan Dokumen Rencana Teknis Rumah 3
Sederhana)
BIMBINGAN 5 Membuat Laporan Hasil Pemeriksaan dan Pengendalian Pelaksanaan Pekerjaan (Daftar SIMAK,

TEKNIS
Surat Pernyataan Laik Fungsi, Dokumentasi Hasil Pemeriksaan) 3

6 Melaksanakan Pemeriksaan dan Pengendalian Pelaksanan Pekerjaan melalui Form


Pemeriksaan Kualitas Struktur 3

7 Menerapkan Manajemen Mutu (Penjaminan dan Pengujian) Pembangunan Rumah Sederhana


3

8 Pengawasan Pekerjaan Bangunan Rumah Sederhana 2


9 Kode Etik dan Integritas Pengkaji Teknis, Pengawas Konstruksi dan Manajemen Konstruksi
2

10 Lesson Learned : Paparan terkait temuan hasil pelaksanaan


2
pekerjaan di lapangan
24
PESERTA KEGIATAN
DOKUMENTASI
TERIMA KASIH
TAUTAN INFORMASI PEMBINAAN TKK

Database LSP Terlisensi BNSP (PUPR):


https://lisensijakon.pu.go.id/lsp/daftar-lsp-lisensi
Database LSP Terlisensi BNSP (ALL):
https://bnsp.go.id/lsp
Database LSBU Terlisensi LPJK:
https://lpjk.pu.go.id/bank-data/Data/lsbu_terlisensi
Database LPPK Teregistrasi LPJK:
https://lisensijakon.pu.go.id/lppk/lppk-teregistrasi
TAUTAN INFORMASI PEMBINAAN TKK

LPJK (Laporan SIKI):


https://siki.pu.go.id/report-lpjk/
LPJK (Peta Sebaran Data BUJK & TKK):
https://siki.pu.go.id/report-lpjk/peta-sebaran
LPJK (Pencarian Data BUJK):
https://siki.pu.go.id/report-lpjk/sebaran/cari
LPJK (Pencarian Data TKK):
https://siki.pu.go.id/report-lpjk/sebaran-tkk/cari
TAUTAN INFORMASI PEMBINAAN TKK

Portal Perizinan PUPR (SKK):


https://perizinan.pu.go.id/portal/

Database SKKNI (PUPR):


https://simkompetensi.com/publik/skkni
https://binakonstruksi.pu.go.id/dokumen-skkni/

Database SKKNI (KEMNAKER):


https://skkni.kemnaker.go.id/tentang-skkni/dokumen

Anda mungkin juga menyukai