0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
12 tayangan

9 - Array PHP

Diunggah oleh

jaka.taruna
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
12 tayangan

9 - Array PHP

Diunggah oleh

jaka.taruna
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 31

Array di PHP

DPPLG
X PPLG
Pendahuluan
• Bayangkan sekarang kita sedang membuat aplikasi web, lalu
ingin menampilkan daftar nama-nama produk.

• Bisa saja kita buat seperti ini:


• <?php
• $produk1 = "Modem";
• $produk2 = "Hardisk";
• $produk3 = "Flashdisk";

• echo "$produk1<br>";
• echo "$produk2<br>";
• echo "$produk3<br>";
• Bagaimana kalau ada 100 produk, apakah kita akan membut
variabel sebanyak 100 dan melakukan echo sebanyak 100x?
• Karena itu, kita harus menggunakan Array.
– Apa itu Array?
– Cara membuat Array di PHP dan Mengisinya
– Cara menampilkan nilai Array
– Cara Menghapus isi Array
– Cara Menambah isi Array
– Array Assosiatif
– Array Multidimensi
1. Apa itu Array?
• Array adalah salah satu struktur data yang berisi sekumpulan
data dan memiliki indeks. Indeks digunakan untuk mengakses
nilai array.

• Indeks array selalu dimulai dari nol (0).


• Contoh:

• Jadi, apabila kita ingin menampilkan “Hardisk 2TB”, maka kita


harus mengampil indeks yang ke-0.
2. Membuat Array di PHP
• Array di PHP dapat kita buat dengan fungsi array() dan tanda
kurung kotak [].
• Contoh:
• <?php

• // membuat array kosong


• $buah = array();
• $hobi = [];

• // membuat array sekaligus mengisinya


• $minuman = array("Kopi", "Teh", "Jus Jeruk");
• $makanan = ["Nasi Goreng", "Soto", "Bubur"];

• // membuat array dengan mengisi indeks tertentu


• $anggota[1] = "Dian";
• $anggota[2] = "Muhar";
• $anggota[0] = "SMK Tzu Chi";
• array dapat kita isi dengan tipe data apa saja. Bahkan dicampur
juga boleh.

• Contoh:

• <?php

• $item = ["Bunga", 123, 39.12, true];


3. Menampilkan isi Array
• Untuk menampilkan isi array, kita bisa mengaksesnya melalui
indeks.

• Contoh:
• <?php
• // membuat array
• $barang = ["Buku Tulis", "Penghapus", "Spidol"];

• // menampilkan isi array


• echo $barang[0]."<br>";
• echo $barang[1]."<br>";
• echo $barang[2]."<br>";
• Hasilnya:
• Tapi cara ini kurang efektif, karena kita mencetak satu per satu.
Nanti kalau datanya ada 1000, berarti harus ngetik perintah
echo sebanyak 1000.
• Cara efektif menggunakan perulangan.

• Contoh:
• <?php
• // membuat array
• $barang = ["Buku Tulis", "Penghapus", "Spidol"];

• // menampilkan isi array dengan perulangan for


• for($i=0; $i < count($barang); $i++){
• echo $barang[$i]."<br>";
• }
• Kita bisa menggunakan fungsi count() untuk menghitung
banyaknya isi array. Pada contoh di atas isi array sebanyak 3,
maka perulangan akan dilakukan sebanyak 3x.
• Hasilnya :
• Selain menggunakan perulangan for, kita juga bisa
menggunakan perulangan while dan foreach.
• Contoh:
• <?php
• // membuat array
• $barang = ["Buku Tulis", "Penghapus", "Spidol"];
• // menampilkan isi array dengan perulangan foreach
• foreach($barang as $isi){
• echo $isi."<br>";
• }
• echo "<hr>";
• // menampilkan isi array dengan perulangan while
• $i = 0;
• while($i < count($barang)){
• echo $barang[$i]."<br>";
• $i++;
• }
• Hasilnya:
4. Menghapus isi Array
• Untuk menghapus isi array, kita bisa menggunakan fungsi
unset(). Fungsi ini juga dapat digunakan untuk menghapus
variabel.
• Contoh:
• <?php
• // membuat array
• $hewan = [
• "Burung",
• "Kucing",
• "Ikan"
• ];
• // menghapus kucing
• unset($hewan[1]);
• echo $hewan[0]."<br>";
• echo $hewan[1]."<br>";
• echo $hewan[2]."<br>";
• echo "<hr>";
• echo "<pre>";
• print_r($hewan);
• echo "</pre>";
• Hasilnya:
• Pada contoh di atas, Kita menggunakan fungsi print_r() untuk
menampilkan array secara mentah (raw). Biasanya fungsi ini
digunakan untuk debugging.
5. Menambahkan isi Array
• Ada dua cara yang bisa dilakukan untuk menambah isi array:

• 1. Mengisi langsung ke nomer indeks yang ingin ditambahkan


• 2. Mengisi langsung ke indeks terakhir
• Mari kita coba kedua-duanya.
• <?php
• // membuat array
• $hobi = [
• "Membaca",
• "Menulis",
• "Ngeblog"
• ];

• // menambahkan isi pada idenks ke-3


• $hobi[3] = "Coding";

• // menambahkan isi pada indeks terakhir


• $hobi[] = "Olahraga";

• // cetak array dengan perulangan


• foreach($hobi as $hobiku){
• echo $hobiku."<br>";
• }
• ?>
• Hasilnya:
• Apabila kita menambahkan pada indeks yang sudah memiliki
isi, maka isinya akan ditindih dengan yang baru.

• Contoh:
• <?php
• // membuat array
• $user = [
• "dian",
• "muhar",
• "tzuchi
• ];
• // mengisi array pada indek ke-1 ("muhar")
• $user[1] = "ardianta";
• // mencetak isi array
• echo "<pre>";
• print_r($user);
• echo "</pre>";
• ?>
• Hasilnya:

• Array
•(
• [0] => dian
• [1] => ardianta
• [2] => petanikode
•)
6. Array Asosiatif
• Array asosiatif adalah array yang indeksnya tidak menggunakan
nomer atau angka. Indeks array asosiatif berbentuk kata kunci.

• Contoh:
• <?php
• // membuat array asosiatif
• $artikel = [
• "judul" => "Belajar Pemrograman PHP",
• "penulis" => "petanikode",
• "view" => 128
• ];

• // mencetak isi array assosiatif


• echo "<h2>".$artikel["judul"]."</h2>";
• echo "<p>oleh: ".$artikel["penulis"]."</p>";
• echo "<p>View: ".$artikel["view"]."</p>";
• Hasilnya:
• Pada array asosiatif, kita menggunakan tanda => untuk
mengasosiasikan sebuah kata kunci dengan isi array. Selain
menggunakan tanda =>, kita juga bisa membuat array aosiatif
seperti ini:
• <?php
• $email["subjek"] = "Apa Kabar?";
• $email["pengirim"] = "[email protected]";
• $email["isi"] = "Apa kabar? sudah lama tidak berjumpa";

• echo "<pre>";
• print_r($email);
• echo "</pre>";
• Hasilnya:

• Array
•(
• [subjek] => Apa Kabar?
• [pengirim] => [email protected]
• [isi] => Apa kabar? sudah lama tidak berjumpa
•)
7. Array Multi Dimensi
• Array multi dimensi adalah array yang memiliki dimensi lebih
dari satu. Biasanya digunakan untuk membuat matrik, graph,
dan stuktur data rumit lainnya.
• Contoh:

• <?php
• // ini adalah array dua dimensi
• $matrik = [
• [2,3,4],
• [7,5,0],
• [4,3,8],
• ];

• // cara mengakses isinya


• echo $matrik[1][0]; //-> output: 7
• contoh yang lain:
• <?php
• // membuat array 2 dimensi yang berisi array asosiatif
• $artikel = [
• [
• "judul" => "Belajar PHP & MySQL untuk Pemula",
• "penulis" => "petanikode"
• ],
• [
• "judul" => "Tutorial PHP dari Nol hingga Mahir",
• "penulis" => "petanikode"
• ],
• [
• "judul" => "Membuat Aplikasi Web dengan PHP",
• "penulis" => "petanikode"
• ]
• ];
• // menampilkan arrayforeach($artikel as $post){ echo "<h2>".$post["judul"]."</h2>";

• echo "<p>".$post["penulis"]."<p>"; echo "<hr>";


• }
• Hasilnya:

Anda mungkin juga menyukai