0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
39 tayangan

Apa Itu Python

Dokumen ini membahas tentang pengertian Python sebagai bahasa pemrograman dan karakteristiknya. Dokumen ini juga menjelaskan fungsi-fungsi Python untuk berbagai keperluan seperti membangun aplikasi, data science, machine learning dan lainnya.

Diunggah oleh

Iswatun Fadiyah
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
39 tayangan

Apa Itu Python

Dokumen ini membahas tentang pengertian Python sebagai bahasa pemrograman dan karakteristiknya. Dokumen ini juga menjelaskan fungsi-fungsi Python untuk berbagai keperluan seperti membangun aplikasi, data science, machine learning dan lainnya.

Diunggah oleh

Iswatun Fadiyah
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 21

Abdul Wahab _ SMKN 2 Tegal

Apa itu Python?

Python adalah satu dari sekian banyak contoh bahasa


pemrograman di dunia. Bahasa pemrograman Python bisa dipakai
untuk banyak hal, seperti membangun website atau menganalisis
data. Istilah kerennya, general purpose.

Selain itu, bahasa pemrograman Python juga memiliki karakteristik


seperti: tergolong bahasa tingkat tinggi, menggunakan pendekatan
berorientasi objek, serta ditulis secara dinamis. Apa maksudnya?

Python tergolong bahasa pemrograman tingkat


tinggi. Maksudnya, sintaks Python didesain semirip mungkin dengan
bahasa manusia. Sehingga, proses belajar Python pemula jadi lebih
mudah, cepat, dan menyenangkan.

Modul Pemrograman _ Python_ X | Informatika | Semester Genap 2024


Abdul Wahab _ SMKN 2 Tegal

Di samping itu, bahasa pemrograman Python memakai


paradigma pemrograman berorientasi objek (object oriented
programming). Artinya, perintah pada coding Python tersusun dari
objek-objek kecil. Nah, objek tadi memiliki karakteristik atau
atributnya tersendiri.

Di Python sendiri, objek dapat berupa kumpulan variabel. Variabel ini


akan diisi beberapa tipe data. Menariknya, Python mengizinkan Anda
mengubah tipe data dari variabel yang sama tanpa mengalami error.

Itulah mengapa, Python disebut sebagai bahasa pemrograman


yang ditulis secara dinamis (dynamically typed).

Modul Pemrograman _ Python_ X | Informatika | Semester Genap 2024


Abdul Wahab _ SMKN 2 Tegal

Bahasa pemrograman Python pertama kali dikembangkan pada tahun


1991 oleh Guido van Rossum, seorang programmer Belanda. Hingga
kini, Python telah berkembang pesat. Terbukti dari versi terbarunya,
Python 3.10 yang dirilis 2021 lalu. Terbaru lagi 3.12.2 yang dirilis 6
Februari 2024.

Ngomong-ngomong, Python termasuk salah satu bahasa


pemrograman terpopuler. Setidaknya menurut survey Stack
Overflow yang menempatkan Python di posisi tiga besar, dengan
persentase pengguna sebesar 48.24%.

Maka tidak heran jika banyak perusahaan kelas dunia yang


menggunakan bahasa pemrograman Python. Sebut saja Netflix,
Amazon, Quora, Slack, Intel, Dropbox, Ebay, Spotify, dan masih
banyak lagi. Jadi, belajar Python untuk saat ini tentu masih relevan,
bukan?

Setelah memahami apa itu Python, berikutnya mari ketahui alasan


kenapa Anda harus segera belajar bahasa Python. Langsung saja ke
poin selanjutnya!

Modul Pemrograman _ Python_ X | Informatika | Semester Genap 2024


Abdul Wahab _ SMKN 2 Tegal

Mengapa Anda Harus Belajar Python?


Berikut adalah beberapa fungsi Python sekaligus alasan kenapa Anda
harus mempelajarinya sekarang juga:

1. Gratis dan Open Source

Alasan pertama Anda harus belajar Python karena ia dapat digunakan


secara gratis. Semua library, modul, maupun tools untuk
menjalankan Python dapat Anda nikmati tanpa perlu membayar
sepeserpun.

Selain itu, bahasa pemrograman Python juga open source. Artinya,


Anda bebas menggunakan Python, baik untuk tujuan pribadi maupun
komersial, tanpa harus membayar royalti ke pengembang Python.

2. Mudah Dipelajari

Sebagai bahasa tingkat tinggi dengan sintaks mirip bahasa manusia,


Python mudah dipelajari. Bahkan jika dibandingkan dengan sesama
bahasa tingkat tinggi, perintah coding Python jauh lebih simpel.

Tidak percaya? Coba tengok perbandingan perintah Python vs Java vs


C berikut untuk membuat program Hello World:

Modul Pemrograman _ Python_ X | Informatika | Semester Genap 2024


Abdul Wahab _ SMKN 2 Tegal

Coding Python terbukti lebih ringkas, bukan?

Selain itu sebagai salah satu bahasa terpopuler, Python punya


komunitas yang luas dan suportif. Mereka bisa menjadi sarana diskusi
atau solusi ketika Anda kesulitan belajar Python.

Nah, beberapa komunitas Python terkenal yang bisa Anda ikuti antara
lain:

• Python Community Discord


• Python Developers Community Linkedln
• Python Stack Overflow
• Python Education Reddit
• Python Indonesia Facebook

3. Multiplatform

Python adalah bahasa pemrograman multiplatform. Maksudnya,


Anda bisa leluasa menulis coding Python, lalu menjalankannya di

Modul Pemrograman _ Python_ X | Informatika | Semester Genap 2024


Abdul Wahab _ SMKN 2 Tegal

berbagai sistem operasi populer. Sebut saja Windows, Linux, ataupun


MacOS.

Lagi-lagi, ini merupakan sebuah keuntungan. Alasannya, Anda bisa


segera mulai belajar Python, tanpa perlu mengganti atau membeli
perangkat baru yang kompatibel dengan Python.

4. Multifungsi

Selain multiplatform, bahasa pemrograman Python juga multifungsi.


Nah, berikut beberapa fungsi Python yang sudah diketahui:

Aplikasi Desktop, Mobile, Web

Fungsi Python yang paling umum adalah untuk membangun aplikasi


berbasis desktop, mobile, ataupun web. Namun untuk melakukannya,
Anda butuh framework tambahan. Tunggu dulu, apa itu framework?

Framework adalah kerangka kerja yang memungkinkan Anda


membangun aplikasi dengan lebih cepat. Nah, ada banyak Python
framework yang bisa Anda coba sesuai kebutuhan pengembangannya,
seperti:

Kebutuhan Pengembangan Framework Python

Aplikasi desktop PyQt5, Tkinter, wxPython, PyGUI

Aplikasi mobile Kivy, BeeWare, pyqtdeploy, Python-for-android

Website & aplikasi web Django, CherryPy, Pyramid, Flask

Data Science

Fungsi Python selanjutnya adalah mengolah hal-hal berkaitan


dengan data (Data Science). Dengan Python, Anda bisa
mengekstraksi, membersihkan, bahkan memvisualisasikan data
dengan mudah.

Caranya dengan menggunakan library khusus data science yang


tersedia di Python. Misalnya Numpy, Pandas, dan Matplotlib.

Modul Pemrograman _ Python_ X | Informatika | Semester Genap 2024


Abdul Wahab _ SMKN 2 Tegal

Alternatif lain, Anda dapat memanfaatkan Anaconda, yaitu software


distribusi Python untuk mengelola paket data science dan processing
dengan mudah. Selengkapnya, simak panduan cara install
Anaconda yang telah kami siapkan.

Jika Anda ingin menjadi Data Scientist, maka Anda harus belajar
Python dari sekarang. Sebab menurut sebuah survey, 48% Data
Scientist profesional lebih memilih Python dibanding bahasa lain
karena fleksibilitasnya.

Data Analysis

Masih berhubungan dengan data science, fungsi Python yang satu ini
berkaitan dengan analisis data (Data Analysis). Python
memungkinkan Anda menganalisis data yang sudah diekstrak tadi
menjadi informasi yang lebih berguna.

Layaknya data science, Anda juga bisa memanfaatkan beberapa


library yang sudah disebutkan tadi jika ingin berkarir menjadi Data
Analyst.

Machine Learning

Selain untuk mengolah data, bahasa pemrograman Python juga bisa


digunakan untuk membangun Machine Learning. Machine Learning
adalah sistem yang dirancang agar bisa belajar dengan sendirinya,
tanpa harus diprogram berulang-kali.

Jika Anda tertarik menggunakan Python untuk Machine Learning, ada


beberapa library yang bisa dipasang. Di antaranya Scikit-Learn,
Keras, dan TensorFlow.

Fungsi Python sendiri sangat cocok untuk Machine Learning.


Alasannya, perintah Python cenderung pendek dan mudah ditulis.
Sehingga, programmer bisa lebih fokus pada alur pemecahan masalah
yang diterapkan di sistem tersebut.

Artificial Intelligence

Modul Pemrograman _ Python_ X | Informatika | Semester Genap 2024


Abdul Wahab _ SMKN 2 Tegal

Tak hanya Machine Learning, fungsi Python sebenarnya lebih luas


lagi. Ia sering dimanfaatkan untuk mengembangkan teknologi
kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI).

Beberapa contoh implementasi AI dengan bahasa pemrograman


Python antara lain teknologi Face Unlock dan Object Recognition.
Namun untuk mengembangkannya, biasanya dibutuhkan bahasa
pemrograman lain seperti JavaScript dan bahasa pemrograman C++.

Nah, beberapa library Python untuk Machine Learning di atas juga


bisa dipakai untuk mengembangkan Artificial Intelligence. Selain itu,
ada lagi satu library yang bisa Anda gunakan, yaitu PyTorch.

Robotics

Fungsi Python yang terakhir adalah untuk membangun teknologi


robotika. Saat ini, sudah banyak robot yang dibangun menggunakan
bahasa pemrograman Python. Salah satunya adalah Trash Collector.

Robot ini mampu mendeteksi, memungut, lalu meletakkan sampah ke


tempat sampah terdekat. Nah, Trash Collector ini diprogram
menggunakan Raspberry Pi, sebuah chip komputer berbasis Python,
serta framework khusus robotika, PyRobot.

Modul Pemrograman _ Python_ X | Informatika | Semester Genap 2024


Abdul Wahab _ SMKN 2 Tegal

Sampai di sini, Anda telah paham apa itu Python dan beberapa
fungsinya. Yuk lanjutkan dengan belajar tutorial Python serta cara
menggunakannya di poin selanjutnya.

Yuk Belajar Cara Menginstal dan Menggunakan Python!


Di bagian ini, Anda akan mempraktikkan tutorial Python, mulai dari
instalasi sampai cara menggunakan Python. Nah, langkah-
langkahnya sebagai berikut:

1. Download dan Install Python

Sebelum belajar cara menggunakan Python, pastinya Anda harus


menginstal Python sesuai sistem operasi yang digunakan. Untungnya,
cara install Python sangatlah mudah.

Pertama, kunjungi laman download Python. Di halaman ini, silakan


unduh Python versi terbaru sesuai perangkat yang Anda gunakan.
Sebagai contoh, kami akan mendownload Python 3.10.4 untuk
Windows.

Silakan tunggu, proses download akan berlangsung. Jika sudah, klik


dua kali file instalasi Python tersebut. Setelahnya, akan muncul
tampilan berikut dan klik Run.

Modul Pemrograman _ Python_ X | Informatika | Semester Genap 2024


Abdul Wahab _ SMKN 2 Tegal

Di tampilan berikutnya, silakan klik centang pada opsi Add Python


3.10 to PATH. Kemudian, pilih opsi Install Now.

Proses instalasi Python akan berjalan. Jika sudah, Anda akan melihat
tampilan berikut. Itu artinya, Python sudah berhasil terinstall di
komputer. Akhiri prosesnya dengan klik Close.

Modul Pemrograman _ Python_ X | Informatika | Semester Genap 2024


Abdul Wahab _ SMKN 2 Tegal

2. Validasi Instalasi Python

Sampai di tahap ini, artinya tutorial Python tahap instalasi sudah


selesai. Namun agar lebih yakin, Anda bisa memvalidasi apakah
Python sudah benar-benar terinstal di komputer atau belum.

Caranya sangat mudah. Anda bisa menggunakan software terminal


bawaan milik komputer. Contohnya untuk Windows, Anda bisa
memanfaatkan aplikasi Command Prompt.

Pertama, buka Command Prompt tersebut. Kemudian, tuliskan


perintah di bawah ini:
python --version

Jika sudah, silakan tekan Enter. Anda akan melihat tampilan berikut.
Itu artinya, Python sudah terinstal di komputer Anda.

Modul Pemrograman _ Python_ X | Informatika | Semester Genap 2024


Abdul Wahab _ SMKN 2 Tegal

3. Mulai Menggunakan Python

Setelah menginstal Python dan memvalidasinya, Anda bisa mulai


belajar cara menggunakan Python. Nah, Python menyediakan teks
editor bawaan bernama IDLE. Sehingga, Anda tidak perlu repot
memasang teks editor lain.

Langsung, saja silakan buka aplikasi IDLE Python. Jika sudah, Anda
akan melihat tampilan seperti berikut:

Pertama, silakan klik menu File > New File untuk membuat program
sederhana Python. Anda akan dibawa menuju tampilan seperti ini:

Modul Pemrograman _ Python_ X | Informatika | Semester Genap 2024


Abdul Wahab _ SMKN 2 Tegal

Sebelum menulis contoh program Python, ada baiknya Anda


menyimpan file terlebih dahulu. Caranya gampang, tinggal klik File >
Save dan simpan file sesuai kehendak Anda.

Jika sudah, silakan tulis sintaks Python Anda. Sebagai contoh, kami
akan menulis perintah berikut:
print (“contoh program python”)

Nah, sekarang saatnya menjalankan program. Langsung saja klik


menu Run > Run Module.

Modul Pemrograman _ Python_ X | Informatika | Semester Genap 2024


Abdul Wahab _ SMKN 2 Tegal

Berikutnya, Anda akan melihat tampilan berikut. Itu artinya, program


sederhana Python berhasil dijalankan.

Sebaliknya jika yang muncul seperti ini, maka terdapat error di


program Anda. Silakan periksa kembali sintaks Python Anda, lalu
jalankan ulang program tersebut.

Anda sudah selesai mempraktikkan tutorial Python. Berikutnya, mari


belajar beberapa tipe data Python beserta contohnya.

5 Tipe Data Python


Sebelum belajar berbagai tipe data Python, Anda perlu tahu satu hal.
Di Python, Anda tidak perlu repot mengenalkan tipe data setiap kali

Modul Pemrograman _ Python_ X | Informatika | Semester Genap 2024


Abdul Wahab _ SMKN 2 Tegal

menulis program. Sebab, Python sudah bisa mengenali tipe data yang
Anda gunakan.

Sebagai perbandingan, Anda perlu mendeklarasikan tipe data saat


membuat program ketika Anda belajar mengenal Java. Jika tidak
percaya, tengok bukti berikut:

Meski begitu, Anda tetap wajib belajar tipe data Python. Sebab, setiap
tipe data punya aturan penulisannya masing-masing. Sehingga, Anda
wajib mematuhinya jika tidak ingin program Python Anda malah
error.

Nah, ini dia beberapa tipe data yang ada di Python:

1. Integer (Bilangan Bulat)

Tipe data Python yang pertama adalah integer. Sesuai namanya,


integer digunakan untuk memasukkan nilai bilangan bulat. Berikut
beberapa contohnya:
usia = 20
harga = 25000
suhu = -13

Untuk memeriksa tipe data di atas, gunakan fungsi type(). Contoh


penggunaanya adalah sebagai berikut:
type (usia)
type (harga)
type (suhu)

Sementara itu, berikut hasilnya setelah dijalankan:

Modul Pemrograman _ Python_ X | Informatika | Semester Genap 2024


Abdul Wahab _ SMKN 2 Tegal

2. Float (Bilangan Desimal)

Tipe data Python yang selanjutnya adalah float. Kebalikan dari


integer, float khusus digunakan untuk menampung nilai bilangan
desimal. Nah, beberapa contoh pemakaian float yaitu:
phi = 3.14159
berat = 50.75
jumlah = -0.279

Sementara ini dia hasilnya setelah dilakukan pengecekan tipe data


dengan type():

3. String (Teks & Karakter)

String adalah tipe data Python untuk menampung nilai teks, seperti
huruf, tanda baca, dan karakter spesial lainnya. Ciri-ciri tipe data
string adalah diapit tanda petik, baik itu petik satu (‘’) atau petik dua
(“”).

Contoh penggunaan string di bahasa pemrograman Python adalah:


nama = “mukidi”
gender = ‘L’
motto = “saya ingin jadi juara ke-1!”

Hasil pengecekan tipe datanya adalah sebagai berikut:

Modul Pemrograman _ Python_ X | Informatika | Semester Genap 2024


Abdul Wahab _ SMKN 2 Tegal

4. Boolean (True & False)

Boolean adalah tipe data Python yang hanya bisa diisi oleh dua nilai,
yaitu True dan False. Untuk menulis isian boolean, ada dua aturan
yang harus dipatuhi. Yaitu, pakai kapital untuk huruf pertama dan
tanpa tanda petik sama sekali.

Contohnya seperti berikut:


kanan = True
kiri = False

Jika diperiksa, berikut hasil tipe data di atas:

5. Tipe Data Khusus (Bilangan Kompleks)

Selain tipe data standar, Python juga sebenarnya menyediakan tipe


data khusus, yaitu bilangan kompleks. Tipe data Python yang satu ini
bisa Anda manfaatkan untuk memudahkan perhitungan matematika.

Namun untuk menggunakannya, Anda perlu menambahkan


fungsi complex(bilangan bulat,bilangan imajiner). Contoh
penerapannya di bahasa pemrograman Python adalah sebagai
berikut:
x = complex (5,6)
y = complex (4,7)
x + y

Modul Pemrograman _ Python_ X | Informatika | Semester Genap 2024


Abdul Wahab _ SMKN 2 Tegal

Berikut hasil pemeriksaan sekaligus penjumlahan dari tipe data


Python di atas:

Anda telah memahami beberapa tipe data yang ada di Python.


Berikutnya adalah saat yang ditunggu-tunggu, yaitu praktik membuat
program sederhana Python. Yuk langsung ke poin selanjutnya!

Apa Saja Contoh Program Sederhana yang Bisa Dibuat


Menggunakan Python?
Salah satu cara paling cepat untuk belajar Python pemula adalah
praktik membuat program sendiri. Nah, berikut kami sajikan
beberapa contoh program Python yang bisa Anda coba:

1. Hello World

Python Hello World adalah program sederhana Python yang pertama.


Program ini akan menampilkan tulisan ‘Hello World’ memakai
fungsi print. Untuk mengikuti tutorial Python Hello World, silakan
tulis sintaks berikut:
# Mencetak tampilan Hello World!
print('Hello World!')

Nah, ini dia hasilnya setelah dijalankan:

2. Penjumlahan Dua Angka

Program sederhana Python selanjutnya adalah penjumlahan dua


angka. Program ini memanfaatkan fungsi input untuk menerima

Modul Pemrograman _ Python_ X | Informatika | Semester Genap 2024


Abdul Wahab _ SMKN 2 Tegal

inputan Anda. Namun, fungsi yang satu ini akan menghasilkan tipe
data string.

Untuk itu, Anda perlu mengkonversi string tersebut menjadi integer


dengan fungsi int. Lalu, gunakan fungsi sum dan operator
matematika ‘+’ untuk menjumlahkan dua angka yang diinput.

Nah, berikut sintaks tutorial Python yang satu ini:


# Memasukkan Inputan Angka
angka1 = input('Tulis angka pertama: ')
angka2 = input('Tulis angka kedua: ')

# Mengkonversi Angka lalu Menjumlahkannya


sum = int(angka1) + int(angka2)

# Menampilkan Hasil Penjumlahan


print('Hasil Penjumlahan {0} dan {1} adalah {2}'.format(angka1, angka2, sum))

Jika dijalankan, hasilnya kurang lebih akan seperti ini:

3. Penghitungan Luas Segitiga

Contoh program Python selanjutnya yang cocok untuk belajar Python


pemula adalah penghitungan luas segitiga. Sama seperti program
sebelumnya, program ini memakai fungsi input untuk mengambil
inputan Anda.

Dari situ, Anda bisa menghitung luas segitiga sesuai dengan rumus
yang ada. Jika sudah, tambahkan fungsi %0.2f untuk menampilkan
dua angka di belakang koma pada hasil luas segitiga.

Selengkapnya, ini dia sintaks yang digunakan:


# Menginput Alas dan Tinggi Segitiga
alas = float(input('Tulis Alas Segitiga: '))
tinggi = float(input('Tulis Tinggi Segitiga: '))

# Hitung Luas Segitiga


luas = (alas * tinggi) / 2

Modul Pemrograman _ Python_ X | Informatika | Semester Genap 2024


Abdul Wahab _ SMKN 2 Tegal

#Menampilkan Hasil Perhitungan


print('Luas Segitiga adalah %0.2f' %luas)

Ketika dijalankan, tutorial Python ini akan menghasilkan tampilan


berikut:

4. Konversi Suhu

Konversi suhu adalah contoh program Python berikutnya. Program


ini mengubah suhu dari Celcius menjadi Fahrenheit. Cara
membuatnya sangat mudah, Anda cukup memasukkan rumus
konversi suhu dari Celcius ke Fahrenheit.

Berikut contoh perintah yang dipakai:


# Menginput Suhu dalam Derajat Celcius
celcius = float(input("Tuliskan Suhu dalam Celcius: "))

# Menghitung Suhu dalam Derajat Fahrenheit


fahrenheit = (celcius * 1.8) + 32

#Menampilkan Hasil Konversi Jarak


print('%0.2f Derajat Celcius sama dengan %0.2f Derajat Fahrenheit' %(celcius,fahrenheit))

Hasil program sederhana Python ini adalah:

5. Kalender Masehi

Contoh program Python yang terakhir adalah kalender masehi. Sesuai


namanya, program ini akan menampilkan kalender masehi sesuai
periode bulan yang Anda input.

Untuk mempraktikkan tutorial Python ini, Anda perlu mengimpor


sebuah library bernama calendar. Lalu untuk memunculkan kalender
dengan format bulan, gunakan fungsi month.

Nah, perintahnya adalah sebagai berikut:

Modul Pemrograman _ Python_ X | Informatika | Semester Genap 2024


Abdul Wahab _ SMKN 2 Tegal

# Mengimpor Modul Calendar


import calendar

# Menginput Tahun dan Bulan


yy = int(input("Masukkan Tahun: "))
mm = int(input("Masukkan Bulan: "))

# Menampilkan Kalender Bulanan


print(calendar.month(yy, mm))

Jika dijalankan, berikut hasil program sederhana Python ini:

Bagaimana, mudah bukan belajar Python dengan membuat program


sederhana sendiri?

Yuk Belajar Python Sekarang Juga!


Di artikel kali ini, Anda telah belajar banyak hal tentang Python.
Mulai dari apa itu Python, fungsi Python, tutorial cara menggunakan
Python, hingga praktik membuat contoh program Python.

Modul Pemrograman _ Python_ X | Informatika | Semester Genap 2024

Anda mungkin juga menyukai