0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
19 tayangan

Tutorial ReactJS

Tutorial ini membahas dasar-dasar ReactJS untuk pemula, termasuk pengenalan JSX, Babel, membuat komponen reusable, dan penggunaan props. Contoh aplikasi sederhana dibuat untuk memperjelas konsep-konsep tersebut.

Diunggah oleh

Mas Ainun
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
19 tayangan

Tutorial ReactJS

Tutorial ini membahas dasar-dasar ReactJS untuk pemula, termasuk pengenalan JSX, Babel, membuat komponen reusable, dan penggunaan props. Contoh aplikasi sederhana dibuat untuk memperjelas konsep-konsep tersebut.

Diunggah oleh

Mas Ainun
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 9

Tutorial ReactJS - Dasar Untuk Pemula

Pada tutorial dasar reactjs kali ini kita akan membuat sebuah aplikasi "Message Box" atau Kotak Pesan,
aplikasi kotak pesan adalah aplikasi sederhana untuk menampilkan alert saat sebuah tombol di klik.

Aplikasinya sangat sederhana, lingkup yang akan kita buat seputar membuat button dan menampilkan
alert yang dikirim dari sebuah tombol.

Pemahaman Dasar

Ada beberapa cara untuk memulai menggunakan reactjs, dari yang paling mudah hingga yang tidak
cukup mudah, karena membutuhkan beberapa instalasi yang cukup memakan waktu.

Oleh karena itu, pada tutorial dasar reactjs kali ini kita akan memulai reactjs dengan cara yang paling
mudah.

Cara yang paling mudah untuk memulai reactjs adalah dengan menggunakan file HTML biasa, lalu kita
import React, ReactDOM, serta Babel library kedalam file HTML yang kita gunakan. Tahapan yang perlu
kita lakukan untuk memulai adalah:

1. Buat file index.html - Sebagai file untuk menampilkan reactjs library


2. Import react library - library yang diperlukan untuk memulai reactjs
3. Import react dom library - library yang diperlukan untuk memulai reactjs
4. Import babel - library yang diperlukan untuk melakukan kompilasi sintaks `jsx` pada JavaScript

Apa itu JSX?

JSX adalah singkatan dari JavaScript XML. JSX memungkin kita untuk menulis tag HTML didalam
JavaScript. Berikut adalah contohnya:

Kode JSX mirip seperti kode yang ada pada HTML, karena kita dapat menulis semua elemen yang ada
pada HTML kedalam JSX.

Apabila sintaks diatas kita diajalankan di browser, maka sintaks diatas akan menampilkan pesan di
dalam tag h1 , lalu tag h1 tersebut akan disematkan kedalam elemen container.
JSX juga digunakan oleh pengguna reactjs karena mempermudah dan mempercepat dalam pembuatan
sebuah UI komponen dibanding kode JavaScript biasa.

Apakah kita harus & perlu menggunakan JSX?

Jawabannya adalah tidak, karena itu preferensi masing-masing software engineer, namun perlu kita
ketahui, tujuan dari dibuatnya JSX adalah untuk mempermudah dalam development reactjs.

Sebab, jika kita tidak menggunakan JSX dalam membuat aplikasi reactjs, kita akan sedikit kesulitan,
karena kita harus menuliskannya seperti ini:

Menurut kalian lebih nyaman yang mana antara JSX dan tidak menggunakan JSX? Bagi saya pribadi lebih
nyaman menggunakan JSX dan saya memilih menggunakan JSX.

Apa itu Babel?

Babel adalah sebuah Javascript compiler. Babel digunakan untuk mengkonversi ECMAScript 2015+ agar
kompatibel dengan browser yang belum mendukung ECMAScript 2015+.

Pada kasus JSX yang kita tulis diatas, jika kita tidak menambahkan babel, browser tidak akan dapat
menjalankan atau mengerti kode yang kita tulis, sehingga layar browser tidak akan menampilkan
apapun karena menganggap script yang kita tulis tidak dikenali. Oleh karena jika kita menggunakan JSX,
kita membutuhkan babel.

Ini adalah hasil kompilasi yang dilakukan oleh babel, terhadap sintaks JSX yang kita tulis:

// JSX SEBELUM dicompile

ReactDOM.render(

<h1>Welcome Selamat Datang di Reactjs Kopidev !!</h1>,


document.getElementById('container')

);

// JSX SESUDAH dicompile oleh babel

"use strict";

ReactDOM.render( /*#__PURE__*/React.createElement("h1", null, "Welcome Selamat Datang di Reactjs


Kopidev !!"), document.getElementById('container'));

Membuat aplikasi sederhana dengan reactjs

Buka code editor, lalu buat sebuah file bernama index.html, pada file ini, kalian import 3 file yang
dibutuhkan (seperti yang diterangkan diatas), seperti ini:

Coba kita perhatikan script HTML diatas, saya menambahkan tag div dengan id root, tujuan elemen ini
dibuat adalah sebagai elemen utama untuk menampung atau merender script Reactjs yang akan kita
buat nantinya.
Dan juga ada tag <script tyle="text/babel"> tag ini digunakan untuk menampung seluruh file reactjs yang
akan kita tulis.

Menambahkan Judul Aplikasi

Selanjutnya kita buat sebuah elemen untuk menampilkan judul aplikasi, seperti ini:

Penjelasan kode diatas adalah:

1. Kita buat sebuah fungsi bernama MessageBox(), dalam reactjs fungsi ini disebut dengan
komponen. Komponen MessageBox ini berisi tag div, yang didalamnya terdapat tag h1 dengan
isi "Kotak Pesan Kopidev"
2. Terdapat sebuah sintaks ReactDOM.render(<MessageBox/>,
document.getElementById("root")); , sintaks ini bermaksud untuk menampilkan komponen
<MessageBox/> kedalam tag div dengan id root

Jika kita run di browser, akan muncul seperti ini


Menambahkan tombol

selanjutkan kita buat sebuah tombol, tombol yang akan kita buat memiliki fungsi untuk menampilkan
sebuah alert saat di klik. Seperti ini:

Jika kita run di browser, maka akan muncul seperti ini:

Reusable Component

Seperti yang telah saya jelaskan di artikel dasar reactjs , reactjs menerapkan konsep Reusable
Component , dimana komponen yang buat dapat digunakan secara berulang.

Di tahap ini, kita akan membuat sebuah tombol yang dapat digunakan berulang kali. Tombol ini kita beri
nama "MyButton", seperti ini :
Penjelasan sintaks diatas adalah setelah kita membuat atau memindahkan tombol yang sebelumnya
kedalam komponen MyButton, pada komponen MessageBox kita ubah tombol sebelumnya menjadi
<MyButton/>. Kita juga dapat menggunakan komponen <MyButton/> secara berulang, seperti ini:

Hasilnya seperti ini:


Component Props

Pada tahap ini, kita akan belajar tentang props. Pada dasarnya setiap komponen di reactjs dapat
memiliki atau menerima sebuah input, attribute, dan lain sebagainya. Setiap Input terhadap suatu
komponen disebut dengan props (kependekan dari property). Contoh sederhana:

Sintaks diatas adalah untuk membuat sebuah komponen bernama Welcome, komponen welcome
tersebut menerima sebuah props bernama name, jadi kita dapat memanggil komponen Welcome
tersebut dengan cara seperti ini

const element = <Welcome name="Sara" />;

Hasilnya seperti ini

Pada tahap ini kita akan menambahkan beberapa props terhadap komponen MyButton, props yang
akan tambahkan adalah judul, dan pesan. Kurang lebih seperti ini:
Hasilnya seperti ini, bisa kalian klik satu per satu

Latihan React

<script

crossorigin=""

src="https://unpkg.com/react@16/umd/react.production.min.js"

></script>

<script

crossorigin=""

src="https://unpkg.com/react-dom@16/umd/react-dom.production.min.js"

></script>

<script src="https://unpkg.com/[email protected]/babel.min.js"></script>
<script type="text/babel">

function MyButton(props) { return ( <button onClick={() => { alert(props.pesan); }} > {props.judul}


</button> ); } <div></div> function MessageBox() { return ( <div> <MyButton judul="Arryangga"
pesan="Selamat Datang Arryangga" /> <MyButton judul="Jokowi" pesan="halo boskuuuuhhhhh" />
<MyButton judul="Soekarno" pesan="Gimana pak disana? Enak?" /> </div> ); } <div></div>
ReactDOM.render(<MessageBox />, document.getElementById("root"));

</script>

Kesimpulan

Tutorial ini bertujuan untuk memahami konsep dasar reactjs, dengan cara belajar memahami apa itu
JSX, apa itu babel, dan apa korelasi antara babel dan JSX. Dan juga kita belajar membuat sebuah aplikasi
sederhana yang didalamnya terdapat reusable komponen, dan juga props pada reactjs.

Sampai jumpa di tutorial berikutnya ya. Terimakasih banyak

Anda mungkin juga menyukai