Pemamfaatan Sampah Organik
Pemamfaatan Sampah Organik
Pemamfaatan Sampah Organik
Menurut Soeryoko (2011), ada dua manfaat utama kompos bagi bidang
pertanian. Berikut adalah penjelasan tentang manfaat tersebut.
1. Pembersih tanah
Pupuk kompos sangat terkenal di kalangan petani dan peternak. Hal
itu dikarenakan kompos membuat orang-orang menjadi rajin
membersihkan lingkungan. Berikut adalah manfaat dari pupuk. Pupuk
kompos bermanfaat untuk membersihkan kualitas tanah titik. Tanah
yang yang tidak subur dan rusak dapat dengan mudah Diperbaiki
dengan cara memberikan kompos ke tanah itu. Tanah akan menjadi
subur dan mengandung banyak humus akibat kompos menguraikan
struktur tanahnya.
Manfaat kompos
I
Faktor yang Faktor yang menghambat
mempercepat pengomposan
Proses pengomposan sangat membutuhkan
pengomposan kehadiran oksigen. Oleh karena itu, bahan baku di
1. Bahan kompos yang larang untuk terkontaminasi oleh air hujan. Air
digunakan hujan dapat menghilangkan kandungan Oksigen
2. Besar kecil nya bahan yang ada di di bahan kompos. Dengan kata lain,
3. Jumlah obat penguraian bahan kompos juga tidak diizinkan untuk dicuci.
kompos Selama proses pengomposan, air juga harus
dihindari agar tidak menciprat ke bahan yang
sedang diurai. Apabila bahan itu tidak sengaja
tersent uh air, proses pembusukan akan semakin
lama bahkan gagal
Bahan baku kompos
-
1. S ampah sayuran ialah sisa-sisa sayur mayur yang tidak digunakan oleh manusia. Sampah
sayuran dapat ditemukan dengan mudah di pasar dan rumah-rumah warga. Sampah sayuran
harus dipisah dari sampah anorganik lainnya. Tujuannya agar sampah anorganik dan organik
mudah unt uk dipilah berdasarkan jenis daur ulang. Sampah sayuran bersif at basah dan mudah
busuk. Sifat itu sangat bermanfaat sebagai bahan baku pembuatan kompos
2. Kotoran hewan dapat dibagi menjadi dua jenis berdasarkan kepadatannya yaitu ltu kotoran
padat atau feses dan cair atau urine. Kedua jenis kotoran itu cocok digunakan kan menjadi
pupuk. Pupuk dari kotoran hewan dapat langsung diletakkan ke tanah ataupun juga bisa
melalui proses pembusukan atau kompos.
, 3. Sekam sebagai sisa produksi dan tidak memiliki manfaat bagi makanan manusia ternyat
tetap memiliki beberapa manfaat, misalnya untuk pencucian alat dapur dan dan bahan b Kar
mesin
h i d
batu bata. dapat para peneliti menganalisis kandungan yang ada pada sekam da . • .. .. <
d
~e~ebutkan bahwa kulit sekam dapat digunakan sebagai bahan pembuatan pupuk ko . pos· « e $ 4
d
2
2 Tahapan-tahapan pembuatan kompos
•1.Sampah organik rumah tangga yang telah dikumpulkan kemudian dicacah hingga menjadi
berukuran kecil. Semakin kecil partikel cacahan sampah, semakin cepat pengomposan
berlangsung.
2.Selanjutnya, ditambahkan kompos jadi/tanah/pupuk kandang
3.Bahan-bahan tersebut kemudian dicampurkan secara merata dengan larutan aktivator
EM4 hingga mencapai konsistensi yang tidak terlalu kering.
4.Bahan yang telah tercampur rata kemudian disimpan dalam wadah tertutup rapat dan
didiamkan selama 4 minggu.
5.Set iap 4 hari sekali, bahan diaduk agar aerasi (aliran udara) dalam wadah berlangsung
baik.
6.Selama proses pengomposan, suhu dalam wadah akan naik. lni menandakan bahwa
mikroorganisme sedang bekerja. l
7.Setelah 4 minggu, pengomposan selesai, ditandai dengan suhu dalam wadah yang
menjadi normal kembali. Pada tahap ini, kompos siap digunakan