0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
66 tayangan

Modul II Matlab Variabel Dan Tipe Data Matlab

Modul ini membahas berbagai tipe data dan variabel dalam MATLAB seperti variabel, string, skalar, vektor, matriks, array sel, dan struktur array. Variabel dapat dibuat dengan assignment tanpa deklarasi terlebih dahulu dan bertipe double secara default. String diawali dan diakhiri dengan tanda petik tunggal dan dapat dilakukan manipulasi. Berbagai tipe data lain seperti skalar, vektor, matriks, dan struktur dapat dibuat dan diman

Diunggah oleh

Surianto Vincent
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
66 tayangan

Modul II Matlab Variabel Dan Tipe Data Matlab

Modul ini membahas berbagai tipe data dan variabel dalam MATLAB seperti variabel, string, skalar, vektor, matriks, array sel, dan struktur array. Variabel dapat dibuat dengan assignment tanpa deklarasi terlebih dahulu dan bertipe double secara default. String diawali dan diakhiri dengan tanda petik tunggal dan dapat dilakukan manipulasi. Berbagai tipe data lain seperti skalar, vektor, matriks, dan struktur dapat dibuat dan diman

Diunggah oleh

Surianto Vincent
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 9

Modul Pemrograman Komputer

MATLAB

MODUL 2
vAriabel dan tipe data
matlab

LAB KOMPUTER & PEMROGRAMAN DASAR

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MULAWARMAN
2021
PRAKTIKUM PEMROGAMAN KOMPUTER

A. Variabel
Secara formal tidak dibutuhkan pendeklarasian suatu variabel baru dalam Matlab.
Suatu variabel sederhana diciptakan dengan suatu assignment. Setiap variabel
numerik dibuat baru maka selalu bertipe Double. Misalnya bilangan real diperkirakan
dengan presisi tertinggi yang mungkin diperoleh dengan melakukan perubahan tipe
bilangan menjadi single. Nama variabel dimulai dengan huruf. Huruf yang digunakan
bisa berupa huruf kapital maupun huruf kecil serta dapat diikuti oleh huruf, angka
atau underscore. Selain itu nama variabel tidak boleh mengandung spasi. Adapun
contoh penggunaan variabel diperlihatkan pada contoh – contoh berikut
>> Harga = 2500
Harga = 2500

>> Harga_Satuan = 50000


Harga_Satuan = 50000

>> x = 4
x=4

>> y = 2
y=2

>> y = y + 1
y=3

B. String
String dalam Matlab adalah tipe data yang terdiri dari huruf dan nilai – nilai ascii
yang ditampilkan representasinya. String adalah teks yang diawali dan diakhiri
dengan tanda apostrof. Contoh data dalam tipe string akan dijelaskan lebih rinci lagi.

2
PRAKTIKUM PEMROGAMAN KOMPUTER

>> S = „Reri Afrianita‟


S=
Reri Afrianita

>> size(S)
ans =
1 14

Untuk melihat representasi ASCII karakter string dapat dilakukan dengan operasi
aritmatika terhadap string atau melakukan konversi dengan fungsi double. Adapun
contoh representasi ASCII karakter diperlihatkan pada contoh – contoh berikut

>> double(S)
ans =
82 101 114 105 32 65 102 114 105 97 110 105 116 97

atau dengan kode berikut


>> abs(S)
ans =
82 101 114 105 32 65 102 114 105 97 110 105 116 97.

String merupakan array numerik dengan atribut khusus, string dapat dimanipulasi
menggunakan metoda manipulasi array yang tersedia dalam Matlab dengan contoh
berikut

>> t = S(6:8)
t = Afr

3
PRAKTIKUM PEMROGAMAN KOMPUTER

Jika kata tersebut dibalik maka kode Matlabnya sebagai berikut

>> t = S(8:-1:6)
t=
rfA

Jika menggunakan operator transposes maka Afr akan dibaca dalam format kolom
yaitu
>> t = S(6:8)‟
t=
A
f
r

Penggabungan String dapat dilakukan dengan mengikuti aturan penggabungan array.


Adapun contoh penggabungan array sebagai berikut

>> a = „Saya akan belajar dengan rajin‟


a=
Saya akan belajar dengan rajin
>> b = „dan Saya akan rajin menulis buku‟
b=
dan Saya akan rajin menulis buku
>> c = [a b]
c=
Saya akan belajar dengan rajin dan Saya akan rajin menulis buku

Selain itu ada beberapa fungsi – fungsi string lain diantaranya adalah :
1. Fungsi disp

4
PRAKTIKUM PEMROGAMAN KOMPUTER

Fungsi disp memungkinkan untuk menampilkan string tanpa menampilkan nama


variabelnya. Contoh penggunaan fungsi ini diperlihatkan dengan kode berikut >>
disp(a) Saya akan belajar dengan rajin >> disp(b) dan Saya akan rajin menulis
buku Fungsi disp ini berguna untuk menampilkan teks bantuan dalam suatu file
script seperti yang diperlihatkan pada contoh berikut

>> disp(„Saya sedang menulis sebuah buku‟)


Saya sedang menulis sebuah buku

Syarat menggunakan fungsi disp ini adalah isi didalamnya harus merupakan
strings. Jika ingin menampilkan sebuah angka maka terlebih dahulu harus diubah
menjadi bentuk string dengan menggunakan fungsi num2str(). Adapun contoh
penggunaan fungsi tersebut sebagai berikut

>> No_HP = 081277231272;


>> disp([„No. Handphone saya adalah „,num2str(No_HP)])
No. Handphone saya adalah 81277231272

Perbedaan fungsi disp dan display

2. Fungsi Input
Fungsi ini digunakan saat string dan data berupa angka belum ada pada program
yang dibuat sebagai inputannya. Hasilnya, string atau data tadi bisa diinput saat
program dijalankan. Adapun sedikit perbedaan bentuk perintah input pada string
dan angka yang merupakan data yang dapat diolah. Perbedaanya dapat dilihat
pada program yang dibuat.
String
>> no_nim = input(„Masukkan No nim ada =,‟s‟)
Masukkan No nim ada = 2009036021
no_nim =

5
PRAKTIKUM PEMROGAMAN KOMPUTER

2009036021
Angka
>>Jumlah_tiket=input(„Masukan jumlah orang = ‟);
pengeluaran=Jumlah_tiket*60000
disp('pengeluaran')
Masukan jumlah orang = 2
pengeluaran =

120000

3. Fungsi fprintf
Fungsi ini berfungsi untuk menampilkan keluaran di layar atau menyimpan
keluaran di suatu external file. Adapun contoh penggunaan fungsi fprintf ini
diperlihatkan pada contoh – contoh berikut :

Contoh 1
>> x = „Hendri Sambodo‟;
>> y = „Jl. Gajah Mada No. 40 Padang‟;
>> fprintf(„%s\n‟,x)
Hendri Sambodo
>> fprintf(„%s\n‟,x,y)
Hendri Sambodo Jl. Gajah Mada No. 40 Padang

Contoh 2
>> x= 13000;
>> y= 15000;
>> fprintf(„Harga nasi goreng Rp %g dan mie goring seharga Rp %f ‟, x,y)

Harga nasi goreng Rp 13000 dan mie goring seharga Rp 15000.000000

6
PRAKTIKUM PEMROGAMAN KOMPUTER

C. Skalar dan Vektor


Skalar adalah nama lain dari data numerik. Dalam fisika sendiri skalar berarti besaran yang
memiliki nilai, tetapi tidak memiliki arah, sedangkan vektor memiliki arah. Dalam Matlab
data skalar dapat dimanipulasi dengan menggunakan beberapa fungsi tipe string sebelumnya.
Contoh dari skalar :

>> a= [ 1, 2, 3, 4, 5]

a=

1 2 3 4 5

>> b= [ 1; 2; 3; 4; 5]

b=

1
2
3
4
5

D. Matriks
Seperti yang kita tahu matriks merupakan array yang bisa berupa numerik atau sebuah
karakter. Dalam membuat programnya saat membuat atau menambahkan kolom
menggunakan tanda koma (,) sebagai pemisah berupa numerik atau sebuah karakter.
Sedangkan saat menambahkan baris digunakan tanda titik koma (;). Bentuk perintahnya
sebagai berikut.

>> x = [ 2, 3, 4 ; 5, 6, 7]

7
PRAKTIKUM PEMROGAMAN KOMPUTER

x=

2 3 4
5 6 7

E. Array Sel
Array sel merupakan suatu array yang bisa memuat “benda- benda” yang berbeda. “Benda”
tersebut bisa berupa skalar, vektor, matrik, string, struktur, atau array sel. Jika diciptakan
suatu matrik string, maka akan disibukkan dengan bagaimana dengan menyisipkan spasi agar
setiap baris menjadi sama panjang. Dengan menggunakan suatu array sel maka dengan bebas
digunakan untuk representasi yang diinginkan. Pada array sel digunakan tanda kurung
kurawal ( {...} ). Contoh penggunaanya sebagai berikut.

t = {„saya‟, „kamu‟, „dia‟}


t=

'saya' 'kamu' 'dia'

F. Struktur Array
Struktur adalah array yang nama – namanya dipisahkan dengan tanda titik. Struktur bisa
digunakan untuk menyimpan informasi – informasi yang berbeda jenis tetapi diikat dalam
suatu struktur hirarki. Adapun contoh struktur
Contoh :

Contoh
Mahasiswa.Nama = „Suyatno‟;
Mahasiswa.NIP = „19770005011002‟;
Mahasiswa.Prodi = „Teknik Industri‟;
Mahasiswa(2) .Nama = „Sukardi;
Mahasiswa(2) .NIP = „19770006011001‟;
Mahasiswa(2) .Prodi = „Teknik Industri‟;

8
PRAKTIKUM PEMROGAMAN KOMPUTER

Mahasiswa_1= Mahasiswa(1), Mahasiswa_2 = Mahasiswa(2)


%Hasil program

D1 =
Nama: „Heru Dibyo Laksono‟
NIP: „19770005011002‟
Prodi: „Teknik Elektro‟
D2 =
Nama: „Reri Afrianita‟
NIP: „19770006011001‟
Prodi: „Teknik Lingkungan‟

Anda mungkin juga menyukai