0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
85 tayangan16 halaman

Modul Binus Python TP 2

Modul ajar ini membahas tentang pembelajaran struktur data pemrograman Python untuk siswa kelas X SMA, mencakup penjelasan tentang variabel, tipe data, statement, dan latihan penulisan kode program Python.

Diunggah oleh

minasinaga012
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
85 tayangan16 halaman

Modul Binus Python TP 2

Modul ajar ini membahas tentang pembelajaran struktur data pemrograman Python untuk siswa kelas X SMA, mencakup penjelasan tentang variabel, tipe data, statement, dan latihan penulisan kode program Python.

Diunggah oleh

minasinaga012
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 16

MODUL AJAR

I. IDENTITAS MODUL
Nama Penyusun : Reli Marsaulina Nainggolan
Satuan Pendidikan : SMA Kristen Kalam Kudus Pematangsiantar
Fase / Kelas : E - X (Sepuluh)
Mata Pelajaran : Informatika
Prediksi Alokasi Waktu : 4 JP x 45 menit

II. KOMPETENSI AWAL


 Siswa mengenal lembar kerja python
 Siswa telah mempelajari algoritma dan pemrograman
 Siswa dapat menggunakan run pada python

III. PROFIL PELAJAR PANCASILA


 Mandiri
 Bernalar Kritis
 Kreatif

IV. SARANA DAN PRASARANA


● Komputer
● Canva
● Video/Youtube

V. TARGET PESERTA DIDIK


Peserta didik reguler/tipikal: umum, tidak ada kesulitan dalam mencerna dan memahami
materi ajar.

VI. MODEL PEMBELAJARAN


Model : Project Based Learning

VII. TUJUAN PEMBELAJARAN


Memahami dan menggunakan struktur data pemrograman python

VIII. PEMAHAMAN BERMAKNA


1. Tipe data dan fungsi type
2. Membuat variable
3. Memberikan nilai pada variable
4. Mencetak nilai dalam variabel

IX. PERTANYAAN PEMANTIK


Pernahkah kalian melakukan transaksi transfer uang menggunakan HP? Apa saja yang
harus kalian lakukan? Pasti pertama kalian memasukkan akun dan password, kemudian
memilih pilihan transaksi apa yang akan akan dilakukan, setelah itu akan terjadi proses
sesuai dengan masukan yang diberikan, dan akhirnya akan mengeluarkanbukti
transaksi. Pada saat transaksi transfer uang tersebut terjadi input – proses transaksi
sesuai pilihan, dan output. Tahukah kalian jika aplikasi tersebut dibuat dengan
menggunakan bahasa pemrograman?

X. KEGIATAN PEMBELAJARAN
PERTEMUAN KE 3-4: Struktur data pemrograman
Kegiatan Pendahuluan
 Doa; absensi; menyampaikan tujuan pembelajaran; dan menyampaikan penilaian
hasil pembelajaran
 Memotivasi siswa untuk tercapainya kompetensi dan karakter yang sesuai dengan
Profil Pelajar Pancasila; yaitu 1) beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
dan berakhlak mulia, 2) mandiri, 3) bernalar kritis, 4) kreatif, 5) bergotong royong,
dan 6) berkebinekaan global, yang merupakan salah satu kriteria standar kelulusan
dalam satuan pendidikan.

Kegiatan Inti
 Guru menjelaskan mengenai penggunaan variable dan tipe data
 Guru menjelaskan bagaimana memberi nilai dan mencetak nilai variabel
 Guru memberikan contoh tipe data
 Guru memberikan contoh input dan output dalam menggunakan variable dan tipe
data

Kegiatan Penutup
 Siswa dan guru menyimpulkan pembelajaran hari ini.
 Refleksi pencapaian siswa dan refleksi guru untuk mengetahui ketercapaian proses
pembelajaran dan perbaikan.
 Menginformasikan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan pada pertemuan
berikutnya.
 Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan dan motivasi tetap
semangat belajar dan diakhiri dengan berdoa.

PERTEMUAN KE 5-6: Latihan membuat kode program di python


Kegiatan Pendahuluan
 Doa; absensi; menyampaikan tujuan pembelajaran; dan menyampaikan penilaian
hasil pembelajaran
 Memotivasi siswa untuk tercapainya kompetensi dan karakter yang sesuai dengan
Profil Pelajar Pancasila; yaitu 1) beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
dan berakhlak mulia, 2) mandiri, 3) bernalar kritis, 4) kreatif, 5) bergotong royong,
dan 6) berkebinekaan global, yang merupakan salah satu kriteria standar kelulusan
dalam satuan pendidikan.

Kegiatan Inti
 Guru menjelaskan kepada siswa tentang aktivitas Latihan Pemrograman dalam
menggunakan tipe data dan variabel.
 Guru memberikan waktu pada siswa untuk menyelesaikan soal pertama.
 Guru memberikan kesempatan bagi siswa untuk menyajikan hasil pekerjaannya.
 Guru memberikan waktu pada siswa untuk menyelesaikan soal kedua.
 Guru memberikan kesempatan bagi siswa untuk menyajikan hasil pekerjaannya.
 Guru memberikan waktu pada siswa untuk menyelesaikan soal ketiga.
 Guru memberikan kesempatan bagi siswa untuk menyajikan hasil pekerjaannya.
 Guru memberikan tanggapan kepada siswa terhadap Latihan yang di kerjakan.

Kegiatan Penutup
 Siswa dan guru menyimpulkan pembelajaran hari ini.
 Refleksi pencapaian siswa formatif/assessment dan refleksi guru untuk mengetahui
ketercapaian proses pembelajaran dan perbaikan.
 Menginformasikan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan pada pertemuan
berikutnya.
 Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan dan motivasi tetap
semangat belajar dan diakhiri dengan berdoa.
MATERI AJAR

Statement (Pernyataan) di Python, Semua perintah yang bisa dieksekusi oleh Python disebut
statement. Misalnya, a = 1 adalah sebuah statement penugasan. Selain statement penugasan
ada statement lain seperti statement if, statement for, dan lain sebagainya.
Statement Multibaris, Pada Python, akhir dari sebuah statement adalah karakter baris baru
(newline). Kita dapat membuat sebuah statement terdiri dari beberapa baris dengan
menggunakan tanda backslash ( \ ). Misalnya: a = panjang1 + panjang2 + \ panjang3 + \
panjang4 Statement yang ada di dalam tanda kurung [ ], { }, dan ( ) tidak memerlukan
tanda \. Contohnya: nama_bulan = ['Januari', 'Februari', 'Maret', 'April', 'Mei', 'Juni']

Baris dan Identasi


Python tidak menggunakan tanda { } untuk menandai blok / grup kode. Blok kode di
python menggunakan tanda indentasi (spasi). Jumlah spasi untuk setiap baris yang ada
dalam satu blok kode harus sama. Contoh yang benar adalah sebagai berikut:

Bila indentasi dalam satu grup kode tidak sama, python akan menampilkan sintaks
error.

Tanda Kutip di Python Python menggunakan tanda kutip tunggal (‘), ganda (“),
maupun triple (”’ atau “””) untuk menandai string, sepanjang stringnya diawali oleh
tanda kutip yang sama di awal dan akhir string. Tanda kutip tiga digunakan untuk
string multibaris. Ketiga contoh berikut, semuanya adalah benar. kata = 'kata' kalimat
= "Ini adalah kalimat" paragraf = """Ini adalah Paragraf terdiri dari beberapa baris"""
Komentar di Python Tanda pagar ( # ) digunakan untuk menandai komentar di python.
Komentar tidak akan diproses oleh interpreter Python. Komentar hanya berguna untuk
programmer untuk memudahkan memahami maksud dari kode.

Python juga memiliki fitur komentar multibaris dengan perintah triple tanda kutip ('''
'''). Kita harus mengomentari satu persatu baris seperti berikut:

Variabel dan tipe data python


Variabel merupakan simbol yang mewakili nilai tertentu. Pembuatan variabel dalam
python sangat sederhana. Berikut adalah ketentuan mengenai variabel dalam pyton,
 Variabel tidak perlu dideklarasikan mempunyai tipe data tertentu
 Jenis data dalam variabel dapat berubah-ubah
 Penulisan variabel harus diawali dengan huruf, dan untuk karakter selanjutnya
bisa berupa huruf atau angka
 Penulisan variabel tidak boleh dipisah oleh
 Untuk variabel terdiri dari 2 suku kata, dapat dipisah dengan simbol underscore
(_)
Aturan Penulisan Variabel :
1. Nama variabel boleh diawali menggunakan huruf atau garis bawah (_), contoh:
nama, _nama, namaKu, nama_variabel.
2. Karakter selanjutnya dapat berupa huruf, garis bawah (_) atau angka, contoh:
__nama, n2, nilai1.
3. Karakter pada nama variabel bersifat sensitif (case-sensitif). Artinya huruf
besar dan kecil dibedakan. Misalnya, variabel_Ku dan variabel_ku, keduanya
adalah variabel yang berbeda.
4. Nama variabel tidak boleh menggunakan kata kunci yang sudah ada dalam
python seperti if, while, for, dsb

Statemen yang tidak boleh dijadikan nama variabel :


and continue else for import
not raise assert def except
from in or return break
del exec global is pass
try class elif finally if
lambda print while

Menghapus Variabel
Ketika sebuah variabel tidak dibutuhkan lagi, maka kita bisa menghapusnya dengan
fungsi del().

Pada perintah terakhir, kita akan mandapatkan NameError. Artinya variabel tidak ada
di dalam memori alias sudah dihapus.
Variabel adalah lokasi di memori yang digunakan untuk menyimpan nilai. Memberi
Nilai Variabel, Di python, variabel tidak perlu dideklarasikan secara eksplisit.
Deklarasi atau pembuatan variabel terjadi secara otomatis pada saat kita memberi
(menugaskan) suatu nilai ke variabel. Tanda sama dengan ( = ) digunakan untuk
memberikan nilai ke variabel. Operand di sebelah kiri tanda = adalah nama variabel
dan di sebelah kanan tanda = adalah nilai yang disimpan di dalam variable.

Data yang disimpan di memori memiliki tipe yang berbeda – beda. Misalnya untuk
panjang, akan disimpan dengan tipe bilangan. Nama orang akan disimpan dalam tipe
string/karakter. Suhu akan disimpan dalam bentuk bilangan berkoma. Dan lain
sebagainya. Tipe data adalah suatu media atau memori pada komputer yang digunakan
untuk menampung informasi. Python sendiri mempunyai tipe data yang cukup unik
bila kita bandingkan dengan bahasa pemrograman yang lain. Berikut adalah tipe data
dari bahasa pemrograman Python :

1. Number Tipe
data Number merepresentasikan nilai-nilai berupa angka. Python menggolongkan
beberapa tipe data umum seperti, Integer (bilangan bulat) dan Floating-point
(bilangan desimal) ke dalam tipe data Number.
Contoh :
print (100 + 200)
Output : 300
print (5.21 + 6.234)
Output : 11.443999999999999
Tipe data angka dibagi menjadi beberapa jenis lagi:
a) int (Integer): bilangan bulat, contoh 32, 22, 12, 10, dsb.
b) float: bilangan pecahan, contoh 1.3, 4.2, 22.3, dsb.
Contoh: harga = 15000 #tipe int berat = 28.12 #float jarak = 3e3 #float
3000.0, huruf e artinya eksponen 10
Kita bisa mengubah jenis bilangan dari int ke float, atau sebaliknya. Mengubah
bilangan integer ke float bisa menggunakan fungsi int(num) dimana num adalah
bilangan float.

Pada saat kita mengubah float ke integer, bilangan dibulatkan ke bawah. Sebaliknya
saat kita mengubah integer ke float, maka bilangan bulat akan menjadi bilangan
berkoma.

Ada kalanya perhitungan menggunakan float di Python membuat kita terkejut. Kita
tahu bahwa 1.1 ditambah 2.2 hasilnya adalah 3.3. Tapi pada saat kita lakukan
dengan Python, maka hasilnya berbeda.
Mengapa terjadi demikian?
Hal ini terjadi karena bilangan dalam komputer disimpan dalam bentuk digit 0 atau
1. Bila padanan digitnya tidak sesuai, maka bilangan float seperti 0.1 dalam
bilangan biner akan menjadi pecahan yang sangat panjang yaitu
0.000110011001100110011… dan komputer kita hanya akan menyimpan panjang
yang terbatas. Hal inilah yang menyebabkan terjadinya masalah seperti pada contoh
di atas. Untuk menangani hal seperti itu, kita bisa menggunakan modul bawaan
Python yaitu modul decimal. Float hanya memiliki presisi sampai 15 digit di
belakang koma, sementara dengan modul decimal kita bisa mengatur presisi jumlah
digit di belakang koma.
Kapan Saatnya Menggunakan Decimal Dibanding Float?
Kita lebih baik menggunakan Decimal dalam kasus:
 Saat kita ingin membuat aplikasi keuangan yang membutuhkan presisi
desimal yang pasti
 Saat kita ingin mengontrol tingkat presisi yang diperlukan
 Saat kita ingin menerapkan perkiraan berapa digit decimal yang signifikan
 Saat kita ingin melakukan operasi perhitungan sama persis dengan yang kita
lakukan di sekolah

2. String
Selain angka, python juga mampu melakukan manipulasi string, yang dapat di
ekspresikan dengan beberapa cara. Penulisan nilai string pada python
menggunakan tanda petik satu ( ' ) atau tanda petik dua ( “ ). Contohnya :
print ("Hello di Python")
print ('I love Python')
String literal juga dapat menggabungkan beberapa baris dalam berbagai cara.
Dengan menggunakan operator ( \n) di akhir kalimat untuk menyambung kalimat
selanjutnya yang berada di baris selanjutnya.
kalimat1 = “Saat ini saya belajar Python \n”
kalimat2 = “belajar Python Menyenangkan \n”
print (kalimat1)
print (kalimat2)
Penulisan string untuk multiple line juga dapat dilakukan dengan menggunakan
tanda petik dua atau satu sebanyak 3 kali, ( “ “ “ atau ' ' ' ).
print ('''Selamat
Datang
di Python''')

String adalah tipe data immutable, artinya tidak bisa diubah. Untuk mengupdate
string, kita perlu memberikan nilai variabel string lama ke string yang baru. Nilai
yang baru adalah nilai string lama yang sudah diupdate.
Untuk menggabungkan dua buah string atau lebih dapat dilakukan dengan dua
cara. Pertama, dengan menulis langsung dua buah string yang diapit dengan
tanda kutip atau dengan penggunaan operator tambah (+).
print ('Selamat Datang' 'di Program Python Dasar')
Output : Selamat Datangdi Program Python Dasar
print ('Selamat Datang'+'di Program Python Lanjut')
Output : Selamat Datang di Program Python Lanjut

Sebuah string, setiap karakternya dapat di index, seperti pengindexan pada


bahasa C. Karakter pertama pada sebuah string berindex 0, karakter ke-dua
berindex 1 dan seterusnya.
kalimat = “Belajar Pemrograman Python SMA Kalam Kudus”
print(kalimat[0])
Output : B
print(kalimat[5])
Output : a
print(kalimat[0:5])
Output : Belaj
print(kalimat[9:18])
Output : emrograma
print(kalimat[:9])
Output : Belajar P
print(kalimat[4:])
Output : jar Pemrograman Python SMA Kalam Kudus

Untuk mengetahui panjang dari string, kita bisa menggunakan fungsi len().

Kalau kita hendak mencetak string: He said, "What's there?" kita tidak bisa
menggunakan tanda kutip tunggal maupun ganda. Bila kita melakukannya, akan
muncul pesan error SyntaxError karena teks berisi kutip tunggal dan ganda.
Untuk halseperti ini kita bisa menggunakan tanda kutip tiga atau menggunakan
karakter escape. Karakter escape dimulai dengan tanda backslash \. Interpreter
akan menerjemahkannya dengan cara berbeda dengan string biasa. Solusi untuk
error di atas adalah sebagai berikut:

Berikut adalah daftar karakter escape yang didukung oleh Python.


Berikut ini adalah beberapa contohnya:

Ada dua cara melakukan format pada string. Pertama dengan menggunakan fungsi
format(), dan kedua dengan menggunakan cara lama (menggunakan %).
Memformat string dengan fungsi format() dibuat dengan menggunakan tanda {}
sebagai placeholder atau posisi substring yang akan digantikan. Kita biasa
menggunakan argumen posisi atau kata kunci untuk menunjukkan urutan dari
substring.
Metode format() dapat memiliki spesifikasi format opsional. Misalnya, kita bisa
menggunakan tanda < untuk rata kiri, > untuk rata kanan, ^ untuk rata tengah, dan
sebagainya.
Format cara lama dengan %
Kita bisa menggunakan operator %.

3. Boolean
Tipe data boolean adalah tipe data yang hanya memiliki dua nilai yaitu True dan
False atau 0 dan 1. Penulisan True dan False, huruf pertamnya harus kapital dan
tanpa tanda petik. Contoh:
bergerak = True
nyala = 1 #sebenarnya tipenya int, tapi bisa juga menjadi bool

Tipe Data Contoh Penjelasan


Boolean True atau False Menyatakan benar True yang bernilai 1,
atau salah False yang bernilai 0
String “Ayo belajar python “ Menyatakan karakter/kalimat bisa berupa
huruf angka, dll (diapit tanda " atau ')
Integer 25 atau 1209 Menyatakan bilangan bulat
Float 4.14 atau 0.99 Menyatakan bilangan yang mempunyai
koma
Heksadesimal 9a atau 1d3 Menyatakan bilangan dalam format heksa
(bilangan berbasis 16)
Complex 1 +5j Menyatakan pasangan angka real dan
imajiner
List ['xyz', 786, 2.23] Data untaian yang menyimpan berbagai
tipe data dan isinya bisa diubah-ubah
Tuple ('xyz', 768, 2.23) Data untaian yang menyimpan berbagai
tipe data tapi isinya tidak bisa diubah
Dictionary {'nama': 'adi','id':2} Data untaian yang menyimpan berbagai
tipe data berupa pasangan penunjuk dan
nilai

Input dan Output pada Python


Python menyediakan banyak fungsi built-in yang bisa kita pergunakan. Salah satunya
adalah yang berkenaan dengan fungsi i/o atau input output. Fungsi bawaan untuk
melakukan operasi output adalah print(), dan fungsi untuk melakukan operasi input
adalah fungsi input().
Python memiliki dua fungsi built-in untuk membaca data dari input standar, yang
secara default berasal dari keyboard. Fungsi ini adalah input() dan raw_input().
Dengan Python 3,fungsiraw_input()tidak digunakan lagi. Selain itu, input() berfungsi
membaca data dari keyboard sebagai string, terlepas dari apakah itu tertutup dengan
tanda kutip (‘’ atau ‘”) atau tidak. Perhatikan contoh dibawah ini : 1. Jika variable
dengan tipe data string nim=input("masukkan NIM anda") #Tekan tombol Enter
setelah selesai input. 2. Jika variable dengan tipde data Int angka=int(input("Masukkan
angka : "))
Cara termudah untuk menghasilkan output adalah dengan menggunakan pernyataan
cetak di mana Anda bisa melewati nol atau lebih banyak ekspresi yang dipisahkan
dengan koma. Fungsi ini mengubah ekspresi yang Anda berikan ke string dan menulis
hasilnya ke output standar sebagai berikut : print ("Python adalah bahasa
pemrograman yang hebat") Mencetak Nilai Variabel pada Python (Print).

Lembar kerja siswa


1. Amatilah sebuah Kartu Identitas sebuah KTP, SIM atau kartu lain. Buatlah program
python yang dapat menampilkan output sesuai dengan data yang ada di sana. (Tanpa
menampilkan foto/gambar. Identifikasi input dan output, sebelum menulis
programnya!.
2. Ibu Walikelas biasanya mengolah nilai dengan menggunakan excel. Akibat sebuah
virus yang sangat ganas, tiba-tiba terjadi masalah dengan aplikasi lembar kerja di
seluruh dunia, yang membutuhkan waktu lama untuk perbaikannya. Ibu Walikelas
memerlukan sebuah program yang akan membantunya mengolah nilai ujian
Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Fisika, Kimia, Biologi. Setiap ujian di
sekolah diberi nilai antara 0 s.d. 100 (inklusif). Nilai-nilai per siswa sudah
dikumpulkan agar semua siswa segera mendapatkan hasilnya. Setiap siswa dicatat
nomor dan namanya. Buatlah kerangka solusi programnya, dan tuliskanlah program
pythonnya
.
XI. ASESMEN FORMATIF

PENILAIAN SIKAP
No Aspek yang diamati Skor
1 2 3 4
1 Percaya diri dalam menyelesaikan setiap tugas yang diberikan
guru
2 Mampu memecahkan masalah dengan berbagai cara
3 Mampu menyampaikan pendapat dan menjawab pertanyaan
tanpa ditunjuk
4 Mampu menggunakan sumber belajar yang tepat
5 Mampu membuat laporan secara lengkap dan rapi
6 Menunjukkan sikap tanggung jawab dalam menyelesaikan
tugas dari guru

Keterangan pengisian skor


4 : Sangat Baik, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
3 : Baik, apabila sering melakukan sesuai pernyataan
2 : Cukup, apabila kadang-kadang melakukan sesuai sesuai pernyataan
1 : Kurang, apabila tidak pernah melakukan sesuai pernyataan

Rubrik Penilaian Soal pertama


Aspek yang A=4 B=3 C=2 D=1
dinilai
Design input – Siswa mampu Siswa mampu Siswa mampu Siswa mampu
output – membuat 3 membuat dari membuat 1 Membuat disain
proses elemen disain 2 elemen dari 3 elemen input, proses dan
input, proses disain (input, desain (input, output untuk
dan output dan output) dan output)
untuk untuk untuk membuat
membuat membuat membuat program KTP
program KTP program KTP program KTP
Kesalahan Program dapat (tidak ada nilai (tidak ada nilai Program tidak
sintaks. dikompilasi B) C) lolos kompilasi
dengan baik
Debugging Saat Siswa sesekali Siswa sering Siswa selalu
dan testing menemukan minta bantuan minta bantuan Minta bantuan
kesalahan, guru/teman guru/teman guru/teman
siswa dapat saat saat saat menjumpai
mengkoreksi menjumpai menjumpai kesalahan
secara mandiri kesalahan kesalahan program
program program (tidak mandiri)

Rubrik penilaian soal kedua


Aspek yang A=4 B=3 C=2 D=1
dinilai
Design input – Siswa mampu Siswa mampu Siswa mampu Siswa mampu
output – membuat 3 membuat dari membuat 1
proses elemen disain 2 elemen dari 3 elemen Membuat disain
input, proses disain (input, desain (input, input, proses dan
dan output dan output) dan output) output untuk
untuk untuk untuk
membuat membuat membuat membuat
program KTP program KTP program KTP program KTP

Kesalahan Program dapat (tidak ada nilai (tidak ada nilai Program tidak
sintaks. dikompilasi B) C) lolos kompilasi
dengan baik
Kebenaran Program dapat (tidak ada nilai (tidak ada nilai Program
program menghitung B) C) menghasilkan
menghitung nilai dengan output yang salah
nilai siswa benar
Debugging Saat Siswa sesekali Siswa sering Siswa selalu
dan testing menemukan minta bantuan minta bantuan Minta bantuan
kesalahan, guru/teman guru/teman guru/teman
siswa dapat saat saat saat menjumpai
mengkoreksi menjumpai menjumpai kesalahan
secara mandiri kesalahan kesalahan program
program program (tidak mandiri)

XII. REFLEKSI GURU


a. Apakah strategi pembelajaran yang digunakan dapat membuat pembelajaran lebih
menyenangkan?
b. Apakah penerapan model PJBL dapat menyelesaikan masalah penggunaan teknologi
yang kurang interaktif?
c. Apakah materi dapat tersampaikan dengan baik?
d. Apakah hasil yang dicapai peserta didik sesuai dengan tujuan pembelajaran?

XIII. REFLEKSI PESERTA DIDIK


a. Apakah ada kendala pada kegiatan pembelajaran ?
b. Apakah proses pembelajaran lebih interaktif?
c. Apakah Anda mendapatkan pengalaman baru dalam penggunaan teknologi?
d. Apakah materi sudah tersampaikan dengan baik?
e. Apakah guru mampu berkomunikasi dengan baik?

XIV. REFLEKSI PEMBELAJARAN


Nomor Refleksi Ya Tidak
1 Apakah peserta didik memahami materi yang
diajarkan?
2 Apakah peserta didik memahami instruksi yang
dijelaskan oleh guru?
3 Apakah peserta didik mampu menyelesaikan kasus,
sesuai dengan instruksi yang ada?
4 Apakah peserta didik sudah melakukan yang terbaik?
5 Sikap positif apa yang peserta didik dapatkan selama proses belajar?
Jawab :

Anda mungkin juga menyukai