Modul Binus Python TP 2
Modul Binus Python TP 2
I. IDENTITAS MODUL
Nama Penyusun : Reli Marsaulina Nainggolan
Satuan Pendidikan : SMA Kristen Kalam Kudus Pematangsiantar
Fase / Kelas : E - X (Sepuluh)
Mata Pelajaran : Informatika
Prediksi Alokasi Waktu : 4 JP x 45 menit
X. KEGIATAN PEMBELAJARAN
PERTEMUAN KE 3-4: Struktur data pemrograman
Kegiatan Pendahuluan
Doa; absensi; menyampaikan tujuan pembelajaran; dan menyampaikan penilaian
hasil pembelajaran
Memotivasi siswa untuk tercapainya kompetensi dan karakter yang sesuai dengan
Profil Pelajar Pancasila; yaitu 1) beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
dan berakhlak mulia, 2) mandiri, 3) bernalar kritis, 4) kreatif, 5) bergotong royong,
dan 6) berkebinekaan global, yang merupakan salah satu kriteria standar kelulusan
dalam satuan pendidikan.
Kegiatan Inti
Guru menjelaskan mengenai penggunaan variable dan tipe data
Guru menjelaskan bagaimana memberi nilai dan mencetak nilai variabel
Guru memberikan contoh tipe data
Guru memberikan contoh input dan output dalam menggunakan variable dan tipe
data
Kegiatan Penutup
Siswa dan guru menyimpulkan pembelajaran hari ini.
Refleksi pencapaian siswa dan refleksi guru untuk mengetahui ketercapaian proses
pembelajaran dan perbaikan.
Menginformasikan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan pada pertemuan
berikutnya.
Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan dan motivasi tetap
semangat belajar dan diakhiri dengan berdoa.
Kegiatan Inti
Guru menjelaskan kepada siswa tentang aktivitas Latihan Pemrograman dalam
menggunakan tipe data dan variabel.
Guru memberikan waktu pada siswa untuk menyelesaikan soal pertama.
Guru memberikan kesempatan bagi siswa untuk menyajikan hasil pekerjaannya.
Guru memberikan waktu pada siswa untuk menyelesaikan soal kedua.
Guru memberikan kesempatan bagi siswa untuk menyajikan hasil pekerjaannya.
Guru memberikan waktu pada siswa untuk menyelesaikan soal ketiga.
Guru memberikan kesempatan bagi siswa untuk menyajikan hasil pekerjaannya.
Guru memberikan tanggapan kepada siswa terhadap Latihan yang di kerjakan.
Kegiatan Penutup
Siswa dan guru menyimpulkan pembelajaran hari ini.
Refleksi pencapaian siswa formatif/assessment dan refleksi guru untuk mengetahui
ketercapaian proses pembelajaran dan perbaikan.
Menginformasikan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan pada pertemuan
berikutnya.
Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan dan motivasi tetap
semangat belajar dan diakhiri dengan berdoa.
MATERI AJAR
Statement (Pernyataan) di Python, Semua perintah yang bisa dieksekusi oleh Python disebut
statement. Misalnya, a = 1 adalah sebuah statement penugasan. Selain statement penugasan
ada statement lain seperti statement if, statement for, dan lain sebagainya.
Statement Multibaris, Pada Python, akhir dari sebuah statement adalah karakter baris baru
(newline). Kita dapat membuat sebuah statement terdiri dari beberapa baris dengan
menggunakan tanda backslash ( \ ). Misalnya: a = panjang1 + panjang2 + \ panjang3 + \
panjang4 Statement yang ada di dalam tanda kurung [ ], { }, dan ( ) tidak memerlukan
tanda \. Contohnya: nama_bulan = ['Januari', 'Februari', 'Maret', 'April', 'Mei', 'Juni']
Bila indentasi dalam satu grup kode tidak sama, python akan menampilkan sintaks
error.
Tanda Kutip di Python Python menggunakan tanda kutip tunggal (‘), ganda (“),
maupun triple (”’ atau “””) untuk menandai string, sepanjang stringnya diawali oleh
tanda kutip yang sama di awal dan akhir string. Tanda kutip tiga digunakan untuk
string multibaris. Ketiga contoh berikut, semuanya adalah benar. kata = 'kata' kalimat
= "Ini adalah kalimat" paragraf = """Ini adalah Paragraf terdiri dari beberapa baris"""
Komentar di Python Tanda pagar ( # ) digunakan untuk menandai komentar di python.
Komentar tidak akan diproses oleh interpreter Python. Komentar hanya berguna untuk
programmer untuk memudahkan memahami maksud dari kode.
Python juga memiliki fitur komentar multibaris dengan perintah triple tanda kutip ('''
'''). Kita harus mengomentari satu persatu baris seperti berikut:
Menghapus Variabel
Ketika sebuah variabel tidak dibutuhkan lagi, maka kita bisa menghapusnya dengan
fungsi del().
Pada perintah terakhir, kita akan mandapatkan NameError. Artinya variabel tidak ada
di dalam memori alias sudah dihapus.
Variabel adalah lokasi di memori yang digunakan untuk menyimpan nilai. Memberi
Nilai Variabel, Di python, variabel tidak perlu dideklarasikan secara eksplisit.
Deklarasi atau pembuatan variabel terjadi secara otomatis pada saat kita memberi
(menugaskan) suatu nilai ke variabel. Tanda sama dengan ( = ) digunakan untuk
memberikan nilai ke variabel. Operand di sebelah kiri tanda = adalah nama variabel
dan di sebelah kanan tanda = adalah nilai yang disimpan di dalam variable.
Data yang disimpan di memori memiliki tipe yang berbeda – beda. Misalnya untuk
panjang, akan disimpan dengan tipe bilangan. Nama orang akan disimpan dalam tipe
string/karakter. Suhu akan disimpan dalam bentuk bilangan berkoma. Dan lain
sebagainya. Tipe data adalah suatu media atau memori pada komputer yang digunakan
untuk menampung informasi. Python sendiri mempunyai tipe data yang cukup unik
bila kita bandingkan dengan bahasa pemrograman yang lain. Berikut adalah tipe data
dari bahasa pemrograman Python :
1. Number Tipe
data Number merepresentasikan nilai-nilai berupa angka. Python menggolongkan
beberapa tipe data umum seperti, Integer (bilangan bulat) dan Floating-point
(bilangan desimal) ke dalam tipe data Number.
Contoh :
print (100 + 200)
Output : 300
print (5.21 + 6.234)
Output : 11.443999999999999
Tipe data angka dibagi menjadi beberapa jenis lagi:
a) int (Integer): bilangan bulat, contoh 32, 22, 12, 10, dsb.
b) float: bilangan pecahan, contoh 1.3, 4.2, 22.3, dsb.
Contoh: harga = 15000 #tipe int berat = 28.12 #float jarak = 3e3 #float
3000.0, huruf e artinya eksponen 10
Kita bisa mengubah jenis bilangan dari int ke float, atau sebaliknya. Mengubah
bilangan integer ke float bisa menggunakan fungsi int(num) dimana num adalah
bilangan float.
Pada saat kita mengubah float ke integer, bilangan dibulatkan ke bawah. Sebaliknya
saat kita mengubah integer ke float, maka bilangan bulat akan menjadi bilangan
berkoma.
Ada kalanya perhitungan menggunakan float di Python membuat kita terkejut. Kita
tahu bahwa 1.1 ditambah 2.2 hasilnya adalah 3.3. Tapi pada saat kita lakukan
dengan Python, maka hasilnya berbeda.
Mengapa terjadi demikian?
Hal ini terjadi karena bilangan dalam komputer disimpan dalam bentuk digit 0 atau
1. Bila padanan digitnya tidak sesuai, maka bilangan float seperti 0.1 dalam
bilangan biner akan menjadi pecahan yang sangat panjang yaitu
0.000110011001100110011… dan komputer kita hanya akan menyimpan panjang
yang terbatas. Hal inilah yang menyebabkan terjadinya masalah seperti pada contoh
di atas. Untuk menangani hal seperti itu, kita bisa menggunakan modul bawaan
Python yaitu modul decimal. Float hanya memiliki presisi sampai 15 digit di
belakang koma, sementara dengan modul decimal kita bisa mengatur presisi jumlah
digit di belakang koma.
Kapan Saatnya Menggunakan Decimal Dibanding Float?
Kita lebih baik menggunakan Decimal dalam kasus:
Saat kita ingin membuat aplikasi keuangan yang membutuhkan presisi
desimal yang pasti
Saat kita ingin mengontrol tingkat presisi yang diperlukan
Saat kita ingin menerapkan perkiraan berapa digit decimal yang signifikan
Saat kita ingin melakukan operasi perhitungan sama persis dengan yang kita
lakukan di sekolah
2. String
Selain angka, python juga mampu melakukan manipulasi string, yang dapat di
ekspresikan dengan beberapa cara. Penulisan nilai string pada python
menggunakan tanda petik satu ( ' ) atau tanda petik dua ( “ ). Contohnya :
print ("Hello di Python")
print ('I love Python')
String literal juga dapat menggabungkan beberapa baris dalam berbagai cara.
Dengan menggunakan operator ( \n) di akhir kalimat untuk menyambung kalimat
selanjutnya yang berada di baris selanjutnya.
kalimat1 = “Saat ini saya belajar Python \n”
kalimat2 = “belajar Python Menyenangkan \n”
print (kalimat1)
print (kalimat2)
Penulisan string untuk multiple line juga dapat dilakukan dengan menggunakan
tanda petik dua atau satu sebanyak 3 kali, ( “ “ “ atau ' ' ' ).
print ('''Selamat
Datang
di Python''')
String adalah tipe data immutable, artinya tidak bisa diubah. Untuk mengupdate
string, kita perlu memberikan nilai variabel string lama ke string yang baru. Nilai
yang baru adalah nilai string lama yang sudah diupdate.
Untuk menggabungkan dua buah string atau lebih dapat dilakukan dengan dua
cara. Pertama, dengan menulis langsung dua buah string yang diapit dengan
tanda kutip atau dengan penggunaan operator tambah (+).
print ('Selamat Datang' 'di Program Python Dasar')
Output : Selamat Datangdi Program Python Dasar
print ('Selamat Datang'+'di Program Python Lanjut')
Output : Selamat Datang di Program Python Lanjut
Untuk mengetahui panjang dari string, kita bisa menggunakan fungsi len().
Kalau kita hendak mencetak string: He said, "What's there?" kita tidak bisa
menggunakan tanda kutip tunggal maupun ganda. Bila kita melakukannya, akan
muncul pesan error SyntaxError karena teks berisi kutip tunggal dan ganda.
Untuk halseperti ini kita bisa menggunakan tanda kutip tiga atau menggunakan
karakter escape. Karakter escape dimulai dengan tanda backslash \. Interpreter
akan menerjemahkannya dengan cara berbeda dengan string biasa. Solusi untuk
error di atas adalah sebagai berikut:
Ada dua cara melakukan format pada string. Pertama dengan menggunakan fungsi
format(), dan kedua dengan menggunakan cara lama (menggunakan %).
Memformat string dengan fungsi format() dibuat dengan menggunakan tanda {}
sebagai placeholder atau posisi substring yang akan digantikan. Kita biasa
menggunakan argumen posisi atau kata kunci untuk menunjukkan urutan dari
substring.
Metode format() dapat memiliki spesifikasi format opsional. Misalnya, kita bisa
menggunakan tanda < untuk rata kiri, > untuk rata kanan, ^ untuk rata tengah, dan
sebagainya.
Format cara lama dengan %
Kita bisa menggunakan operator %.
3. Boolean
Tipe data boolean adalah tipe data yang hanya memiliki dua nilai yaitu True dan
False atau 0 dan 1. Penulisan True dan False, huruf pertamnya harus kapital dan
tanpa tanda petik. Contoh:
bergerak = True
nyala = 1 #sebenarnya tipenya int, tapi bisa juga menjadi bool
PENILAIAN SIKAP
No Aspek yang diamati Skor
1 2 3 4
1 Percaya diri dalam menyelesaikan setiap tugas yang diberikan
guru
2 Mampu memecahkan masalah dengan berbagai cara
3 Mampu menyampaikan pendapat dan menjawab pertanyaan
tanpa ditunjuk
4 Mampu menggunakan sumber belajar yang tepat
5 Mampu membuat laporan secara lengkap dan rapi
6 Menunjukkan sikap tanggung jawab dalam menyelesaikan
tugas dari guru
Kesalahan Program dapat (tidak ada nilai (tidak ada nilai Program tidak
sintaks. dikompilasi B) C) lolos kompilasi
dengan baik
Kebenaran Program dapat (tidak ada nilai (tidak ada nilai Program
program menghitung B) C) menghasilkan
menghitung nilai dengan output yang salah
nilai siswa benar
Debugging Saat Siswa sesekali Siswa sering Siswa selalu
dan testing menemukan minta bantuan minta bantuan Minta bantuan
kesalahan, guru/teman guru/teman guru/teman
siswa dapat saat saat saat menjumpai
mengkoreksi menjumpai menjumpai kesalahan
secara mandiri kesalahan kesalahan program
program program (tidak mandiri)