UJIAN AKHIR SEMESTER

GOVERNANSI DIGITAL

Dosen : Tutik Rachmawati, SIP., MA., PhD

Kelas : A

Nama Kelompok :

Aura Zaqilla Azzahra (6071901045)

Gian Salsanop Ardies (6071901137)
Christine Andreyini (6071901054)
Maria Ersa Fernanda (6071901133)
Viona Ruth Cahaya (6071901030)

PROGRAM STUDI ILMU ADMINISTRASI PUBLIK

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS KATOLIK PARAHYANGAN
BANDUNG
2023
 Abstrak

COVID-19 terjadi pada awal Maret dan dengan cepat menyebar ke berbagai daerah di
seluruh dunia. Kebutuhan informasi yang cepat, akuran sangat penting untuk melihat bagaimana
perkembangan Covid-19 yang menjadi tantangan terberat untuk dunia saat ini. Pandemi dapat
ditentukan oleh data salah satunya dengan menggunakan Tableau. Tableau adalah sebuah data
yang mampu memainkan peran sentral dalam membantu orang melihat dan memahami apa yang
sedang terjadi disekitarnya. Visualisasi yang dilakukan adalah mengubah data tabel rigid menjadi
grafik, diagram, pemetaan geo, dan sebagainya yang dapat menunjukkan perubahan dan
perbedaan data secara lebih jelas. Sebagai hasilnya, tampilan data analisis statistik biasa menjadi
lebih indah dengan visual yang eye catching menggunakan opsi dasbor interaktif yang
disediakan oleh Tableau.
Kata Kunci : Tableu, Pandemic, Covid-19, Visualization

Abstract

COVID-19 occurred in early March and quickly spread to various regions around the
world. The need for fast, accurate information is very important to see how the development of
Covid-19 is the toughest challenge for the world today. A pandemic can be determined by data,
one of which is by using Tableau. Tableau is a piece of data that can play a central role in
helping people see and understand what is going on around them. Visualization is done by
changing rigid table data into graphs, diagrams, geo mapping, and so on which can show changes
and differences in data more clearly. As a result, the display of ordinary statistical analysis data
becomes more beautiful with eye-catching visuals using the interactive dashboard option
provided by Tableau.
Keywords: Tableau, Pandemic, Covid-19, Visualization

Word : 1839
Turnitin : 17%
 PENDAHULUAN

COVID-19 diumumkan awal maret masuk dan dengan cepat menyebar ke seluruh dunia.
Dalam hal ini Tableau dapat membantu dalam mempercepat pengambilan keputusan berdasarkan
visualisasi data. Tableau adalah tools/platform untuk membuat visualisasi data lebih interaktif,
mudah dibaca, dan mudah di analisis. Visualisasi yang dilakukan adalah mengubah data tabel
yang kaku menjadi bentuk grafik, diagram, geo mapping, dan sebagainya yang mampu
memperlihatkan perubahan dan perbedaan data menjadi lebih jelas. Alhasil, tampilan data hasil
analisis statistik biasa menjadi lebih cantik dengan visual yang eye catching menggunakan
pilihan dashboard interaktif yang disediakan Tableau.
Kebutuhan informasi yang cepat, akurat kini sangat penting guna melihat bagaimana
perkembangan Covid-19 yang menjadi tantangan terberat untuk dunia saat ini. Tableau
merupakan sebuah data yang mampu memainkan peran sentral dalam membantu melihat dan
memahami apa yang sedang terjadi belakangan ini. Tableau akan langsung bekerja dan
mengembangkan apa yang akan menjadi yang pertama dari sejumlah dasbor pelacak untuk
membantu memvisualisasikan ruang lingkup pandemi. Tableau meluncurkan Pusat Data
COVID-19 pada Maret 2020 (sebagai awal mula covid-19 hadir) sebagai sumber daya gratis bagi
orang dan organisasi untuk mengakses dasbor pelacak. Pelacak COVID-19 Global menyediakan
metrik utama dimana pandemi menyebar, dan dampaknya, termasuk metrik kematian dan rawat
inap. Dalam beberapa hari setelah diluncurkan, Tableau telah mengumpulkan ribuan kunjungan.
Sepanjang tahun berikutnya, jutaan pengunjung situs mengakses situs tersebut, melihat metrik
penting hampir secara waktu nyata, menggunakan dasbor Global Tracker.

Saat pandemi berkembang, Tableau juga berevolusi untuk menawarkan kepemimpinan

pemikiran dan berbagai konten yang membahas masalah yang menjadi perhatian utama. Tableau
tetap berada di puncak cerita yang penting, dan terus menjadi sumber yang berharga. Tapi
sekarang bukan waktunya. Sekaranglah waktunya untuk bersatu, bagi masyarakat internasional
untuk bekerja sama dalam solidaritas untuk menghentikan virus ini dan konsekuensinya yang
menghancurkan.

BAHAN

Beberapa bahan yang penulis lakukan saat melakukan analisis seperti :

 1. Penulis mencari data yang akan dianalisis nantinya. Disini penulis menggunakan
data jumlah covid di dunia.
2. Kemudian data - data yang sudah didapatkan akan di filter kembali untuk
memastikan kembali bahwa data yang akan dianalisis tersebut benar
3. Selanjutnya data dipindahkan kepada Ms.Word atau MS Excel yang disesuaikan
dengan data yang dimiliki
4. Lalu pilih diagram, grafik ataupun statistik yang sesuai dengan penulis mau
gunakan dalam memvisualisasikan data yang dipakai.
5. Gunakan pola yang dapat diprediksi untuk tata letak, Karena manusia merupakan
makhluk visual, dan mata kita cenderung terfokus pada indikator yang
memberikan informasi sekilas. Mengakibatkan kesulitan dalam menangkap
informasi dari visualisasi jika metrik atau polanya tidak jelas. Justru adanya
aplikasi ini sangat bermanfaat untuk menciptakan pola dan format yang masuk
akal dalam data yang divisualisasikan, baik dalam bentuk numerik, abjad, maupun
berurutan.
6. Gunakan bentuk dan desain dengan isyarat kontekstual, Penggunaan konteks
membantu menguraikan informasi sekilas dalam visualisasi. Tema yang diwakili
oleh gambar atau bentuk dapat menceritakan kisah yang menarik bagi audiens.
7. Gunakan ukuran sebagai cara strategis untuk memvisualisasikan data, Ukuran
membantu menekankan arti informasi dan menambahkan petunjuk kontekstual.
8. Gunakan kata - kata yang jelas dan mudah dimengerti, Penggunaan teks dapat
menambah detail pada visualisasi karena bagan dan grafik saja tidak cukup karena
belum tentu pembaca mengerti akan visualisasi yang dibuat oleh penulis.
Visualisasi data ini memiliki tujuan untuk mengubah data menjadi pola dan
gambar, sehingga jika menambahkan teks dapat membuat pembaca lebih mengerti
arti dari visualisasi tersebut.

METODE

Pada artikel ini terdapat serangkaian proses untuk mencapai hasil akhir. Metode yang
digunakan adalah dataset yang didapatkan dari www.ourworldindata.org dan diolah
menggunakan sebuah platform yang bernama Tableau untuk mendapatkan hasil berdasarkan
visualisasi data. Data yang digunakan di dalam artikel ini berupa data nama jenis vaksin dan juga
kasus covid-19 yang terjadi di Asia, Africa, Europe, North America, Oceani, dan South
America. Dengan menggunakan ukuran sebagai cara strategis untuk memvisualisasikan data,
maka data dapat lebih mudah dimengerti dan divisualisasikan. Proses yang dilakukan pada
artikel ini adalah dengan melakukan studi literatur, pengumpulan data, pra pemprosesan data,
dan visualisasi data.
Pertama, proses studi literatur dilakukan dengan cara memahami informasi terkait covid-
19 dan Tableau melalui jurnal serta website yang terpercaya.
Kedua, proses pengumpulan data dilakukan dengan mengambil data nama jenis vaksin
dan kasus Covid-19 di website www.ourworldindata.org. Data tersebut berisikan informasi
mengenai Covid-19 di 6 negara yang diteliti yaitu Asia, Afrika, Europe, North America, Aceani,
dan South America.
Ketiga, proses pra pemrosesan data dilakukan dengan cara mencari tahu terlebih dahulu
arah dan juga tujuan visualisasi yang dapat dilihat sebelum data-data yang ambil dapat diproses.
Dalam hal ini tujuan dari visualisasi pra pemrosesan adalah untuk melihat tingkat kematian yang
terjadi akibat Covid-19 sehingga pembaca mulai memahami informasi yang didapat dari
hubungan antara kasus yang ada.
Keempat, proses visualisasi data dilakukan dengan alat bantu Tableau. Adapun data
yang yang divisualisasikan yaitu berupa data persebaran penduduk di seluruh dunia yang
terdampak oleh pandemic covid-19 dengan bentuk dan isyarat kontekstual. Lalu peneliti juga
mengambil persebaran visualisasi jumlah penduduk yang sudah tervaksinasi yang nanti nya akan
dijelaskan dalam hasil dan pembahasan dibawah ini.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Preprocessing Data New Cases di Asia

Untuk data preprocessing perlu diketahui terlebih dahulu bagaimana dan arah tujun
visualisasi yang dibuat. Dalam hal ini tujuan visualisasi tingkat kematian yang terjadi akibat
kasus covid-19 adalah pembaca lebih memahami informasi berupa hubungan antara kasus-kasus
terkini yang baru saja terjadi selama Covid-19 terhadap tingkat kematian yang terjadi di Asia.
Misalnya di negara Asia, kasus Covid-19 paling tertinggi berada di negara China. Hal ini dapat
kita simpulkan bahwa china masih menjadi negara dengan kasus Covid-19 terbanyak dengan
penanganan yang rendah.

JUMLAH KEMATIAN COVID-19 TERBARU VS JUMLAH ORANG TELAH

VAKSINASI
 Dapat dilihat dari plot tersebut, angka total kematian Covid-19 tertinggi terjadi pada
Benua Eropa. Sementara, terendah pada Benua Ocenia. Jumlah orang yang telah vaksinasi
tertinggi pada Benua Asia. Sementara itu, terendah pada Benua Oceania. Benua Asia dapat
dilihat merupakan benua yang lebih baik dibandingkan benua lainnya karena angka vaksinasi
yang tinggi sementara itu jumlah kematiannya lebih rendah daripada total orang yang
divaksinasi. Hal ini dapat kita simpulkan bahwa vaksinasi dapat membantu dunia dalam
penanganan Covid-19.

KASUS COVID-19 TERBARU VS JUMLAH SESEORANG YANG TELAH FULL

VAKSINASI
 Dapat dilihat dari motion line chart berikut, terjadi trend positif terhadap jumlah
seseorang yang telah full vaksinasi dengan kasus Covid-19 terbaru. Semakin bertambahnya hari,
semakin banyak seseorang yang telah melakukan full vaksinasi. Dan sudah mendominasi bahwa
jumlah orang yang telah full vaksinasi lebih banyak daripada kasus Covid-19 terbaru.

TINGKAT POSITIF COVID-19 VS TEST PER CASE

 Dapat dilihat dari plot tersebut, angka tingkat psoitif Covid 19 tidak bergantung pada test
per case. Benua Asia bisa dikatakan sebagai benua dengan tingkat test per case yang tinggi
sejalan dengan tingkat positif Covid-19 yang tinggi. Sementara itu, Benua Eropa merupakan
benua dengan test per case yang sangat rendah. Namun, tingkat positif Covid-19 yang sangat
tinggi. Hal tersebut mengindikasikan bahwa banyak warga Benua Eropa yang tidak melakukan
test.

JUMLAH ICU PASIEN VS TOTAL KASUS COVID-19

 Dapat dilihat dari plot tersebut, bahwa Benua Afrika, Eropa, Amerika Utara, dan Amerika
Selatan bahwa memiliki indikasi yang bagus karena banyak pasien Covid-19 yang dirujuk ke
ICU untuk menangani kasus Covid-19. Sementara, Benua Asia dan Ocenia jumlah total kasus
Covid-19 lebih tinggi daripada jumlah ICU pasien. Hal tersebut mengindikasikan bahwa banyak
pasien Covid-19 yang tidak ditangani dalam ruangan ICU.

JUMLAH TOTAL VAKSINASI VS TOTAL BOOSTERS VS TOTAL ORANG

TELAH VAKSINASI
 Dapat dilihat dari plot tersebut, bahwa Benua Asia merupakan benua dengan tingkat
vaksinasi tertinggi, unggul sangat jauh dibandingkan benua lainnya. Benua Oceania merupakan
dengan total tingkat vaksinasi terendah. Hal tersebut bisa disebabkan oleh jumlah populasi
Benua Asia yang sangat tinggi dan kesadaran akan pentingnya vaksin yang tinggi oleh
masyarakat di benua Asia.

PIE CHART TOTAL DEATHS CAUSED BY COVID-19

Dapat dilihat dari pie chart tersebut, bahwa Benua Eropa merupakan benua dengan total
kematian akibat Covid-19 tertinggi. Disusul dengan Benua Amerika Utara, Amerika Selatan,
Asia, dan Asia. Benua Asia bukan merupakan benua dengan tingkat kematian Covid-19 tertinggi
karena tingkat vaksinasi yang tinggi padahal asal Covid-19 dari negara Asia dan populasi Benua
Asia yang tinggi.

KESIMPULAN DAN SARAN

Tableau adalah alat untuk visualisasi data yang umum digunakan dalam industri business
intelligence dan data science dimana alat ini digunakan bertujuan membantu orang melihat dan
memahami data yang kompleks. Tableau memiliki kemudahan dalam penggunaannya dan opsi
untuk menampilkan visualisasinya sangat beragam sehingga visualisasi bisa diunggah ke media
daring agar memudahkan akses untuk melihat hasil visualisasi. Dengan menggunakan tableau
kami bisa melihat dan menampilkan visualisasi data berupa grafik dari:
1. Jumlah Kematian Covid-19 Terbaru vs Jumlah Orang telah Vaksinasi;
2. Kasus Covid-19 Terbaru vs Jumlah Seseorang Yang Telah Full Vaksinasi;
3. Tingkat Positif Covid-19 vs Test Per Case;
4. Jumlah ICU Pasien vs Total Kasus Covid-19;
5. Jumlah Total Vaksinasi vs Total Boosters vs Total Orang Telah Vaksinasi;
6. Pie Chart Total Deaths Caused By Covid-19.
Visualisasi dalam bentuk laporan grafik dapat dengan mudah memahami persoalan, para
pengambil keputusan dapat dengan cepat mengambil kebijakan dan Arsitektur Tableau dapat
menyelesaikan dan mengoptimalkan permasalahan data yang besar dalam berbagai lingkungan
baik pemerintah maupun manajemen bisnis.

Saran yang kelompok kami berikan adalah menunjukkan bahwa penggunaan tableau
sangat berguna sebagai alat visualisasi data, dan di Tableau kami dapat membuat cerita dari
kumpulan spreadsheet dan dasbor untuk menjelaskan data secara detail dengan informasi
menarik yang mendukung visualisasi. Menariknya, visualisasi tersebut memudahkan untuk
diunggah ke media sosial dan menarik perhatian masyarakat online untuk membaca atau sekadar
melihat visualisasi tersebut dalam bentuk laporan grafis.

DAFTAR PUSTAKA

https://ourworldindata.org/ Diakses pada 19 Januari 2023