Modul 4 - Array
Modul 4 - Array
1
Peraturan Praktikum
1. Jika terdapat praktikan yang tidak mengetahui informasi praktikum maka nilai satu
kelas praktikan tersebut dikurangi 10 poin dari nilai akhir modul 1.
2. Tidak diperbolehkan menggunakan nilai praktikum tahun sebelumnya tanpa ada
persetujuan koordinator dosen mata kuliah praktikum yang bersangkutan dan kepala
urusan laboratorium.
3. Jika dia tidak hadir pada satu modul, modul tersebut ditulis alpha dan modul
selanjutnya nama praktikan dihilangkan.
4. Jika praktikan mengajukan izin (sakit, berduka, keperluan keluarga, lomba akademik
serta lomba yang membawa nama baik Universitas Telkom), maka surat perizinan
diberikan ke pihak Laboratorium maksimal 6 hari setelah jadwal praktikum masing-
masing.
5. Izin penugasan institusi tidak berlaku untuk ukm, komunitas dan himpunan kecuali
sudah terdapat dispensasi di Igracias.
NB : dilampirkan screenshot dispensasi Igracias.
6. Kartu praktikum diprint langsung beserta identitas diri (Nama, Nim Kelas, dan Foto).
Foto yang digunakan adalah foto formal. Kartu praktikum diprint dengan kertas buffalo
ukuran A4 dan tidak tidak diperbolehkan menggunakan kartu praktikum semester
sebelumnya.
NB : Margin maksimal 2 cm.
7. Seragam Praktikum
a. Bagi mahasiswa tidak diperkenankan menggunakan celana berbahan
jeans/chino (tidak stretch) saat praktikum.
b. Bagi mahasiswi diwajibkan menggunakan rok panjang tidak ketat saat
praktikum.
c. Jika ditemukan praktikan menggunakan hal-hal terkait, maka diperkenankan
untuk mengganti dengan dresscode yang sesuai dengan peraturan Universitas
Telkom dan tidak ada penambahan waktu.
NB : Untuk dresscode hari senin dapat menggunakan kemeja merah telkom atau
kemeja putih polos, dresscode hari selasa sampai dengan rabu menggunakan
kemeja putih. Untuk dresscode hari Kamis s/d Sabtu praktikan tetap diwajibkan
menggunakan kemeja formal (bukan kerah sanghai dan bukan polo) dan celana
bahan berwarna hitam/biru gelap.
2
Daftar Isi
3
MODUL 4
ARRAY
Tujuan Praktikum
1. Praktikan mampu memahami konsep array dan kegunaannya dalam pemrograman
Java.
2. Praktikan dapat memahami jenis-jenis array (array satu dimensi, array multi-
dimensi, dan array objek) dengan baik.
3. Praktikan mampu menerapkan konsep array dalam penyelesaian masalah sederhana
melalui pemrograman.
1. Array
a. Pengertian Array
Seringkali pada saat membuat source code kita membuat banyak variabel
untuk menampung data. Padahal data yang kita ingin kita masukkan dalam
variabel-variabel tersebut tak jarang bertipe sama. Kasus semacam ini dapat kita
temui seperti contoh dibawah ini :
1. int angkasatu = 1;
2. int angkadua = 2;
3. int angkatiga = 3;
4. int angkaempat = 4;
Cara seperti ini kurang efektif dalam penulisan source code. Hal ini
dikarenakan kita harus berulang kali menginisialisasi dan menggunakan tiap
variabel. Dalam bahasa pemrograman seperti Java, ada cara lain yang bisa
digunakan untuk mendeklarasikan banyak variabel dengan tipe data yang sama
yaitu dengan menggunakan array.
Dalam bahasa pemrograman, array adalah sebuah variabel yang bisa
menyimpan banyak data dalam satu variabel.
4
b. Karakteristik Array
a) Deklarasi Array
Array dapat dideklarasikan dengan cara :
1. //format : tipeData[] namaArray;
2. String[] kota;
Keterangan :
• String[] menunjukkan bahwa tipe datanya String,
• kota adalah nama variabelnya,
• new String[5] merupakan instansiasi dan jumlah elemennya adalah 5.
5
1. //Format : namaVariabel[nomorIndex] = data;
2. kota[0] = "Jakarta";
3. kota[1] = "Bogor";
4. kota[2] = "Depok";
5. kota[3] = "Tangerang";
6. kota[4] = "Bekasi";
Dalam kasus tersebut, setelah kita melakukan deklarasi, kita tidak melakukan
instansiasi, melainkan langsung mengisi elemen-elemen array tersebut.
c) Panjang Array
Untuk mengetahui panjang sebuah array, kita dapat menggunakan length.
Contoh penggunaanya :
1. //Penggunaan length
2. System.out.println("Panjang array : "+kota.length);
Outputnya adalah :
d) Menampilkan Array
Seperti yang sudah kita ketahui, untuk mengaskes array kita perlu
menggunakan nomor index sebagai penunjuk suatu elemen pada array, maka
cara menampilkannya adalah sebagai berikut :
6
Untuk menampilkan elemen array juga dapat menggunakan perulangan
for. Menampilkan elemen array dengan menggunakan perulangan for
fungsinya adalah untuk menghemat penggunaan baris pada syntax yang kita
buat. Bayangkan jika jumlah elemennya 100 dan kita ingin menampilkannya,
jika kita tidak menggunakan perulangan untuk menampilkan elemennya maka
kita harus menulis kode sebanyak 100 kali. Contoh penggunaan perulangan
untuk menampilkan array :
1. //Mendeklarasikan array
2. String[] kota = {"Jakarta","Bogor","Depok","Tangerang","Bekasi"};
3.
4. //Menaampilkan elemen array menggunakan perulangan
5. for(int i = 0; i < kota.length; i++){
6. System.out.println(kota[i]);
7. }
7
Contoh Kasus
Dokter Iwan ingin memasukkan data obat yang telah diberikan kepada
pasiennya dalam sebulan terakhir. Diketahui dalam sebulan dokter Iwan
menerima 5 pasien yang berkunjung ke tempatnya. Dokter Iwan tidak ingin
kesusahan untuk mendata secara manual di buku yang ia miliki. Maka dari itu,
dokter menyuruh anda sebagai programmer untuk membuat sebuah program.
Program yang ingin dokter buat adalah program yang bisa menyimpan nama obat
yang telah diinputkan dan menampilkannya ke layar komputer. Buatlah sebuah
programnya dengan menggunakan bahasa Java.
Analisa Program :
1. Kita dapat menggunakan array untuk menampung seluruh data obat pasien
yang ditangani dokter Iwan. Karena dokter Iwan telah menangani 5 pasien
maka kita membuat array dengan panjang 5 dengan tipe data yang dapat
menampung karakter. Dalam kasus ini kita memakai tipe data String.
2. Untuk menginputkan data obat pada array, kita akan menggunakan scanner.
Scanner adalah sebuah class di java yang berfungsi untuk menerima inputan
dari user. Scanner dapat kita gunakan pada program kita dengan melakukan
import java.util.Scanner; pada baris awal program.
3. Untuk menampilkan seluruh data nilai pada array, kita dapat menggunakan
perulangan for-loop agar program yang akan kita buat menjadi efisien.
Contoh.java
1. import java.util.Scanner;
2. public class Contoh {
3.
4. public static void main(String[] args) {
5. Scanner sc = new Scanner(System.in);
6.
7. int jumlahPasien = 5;
8. String dataObat[] = new String[jumlahPasien];
9.
10. // Melakukan input nama obat menggunakan Scanner
11. System.out.println("Masukkan nama obat pasien :");
12. for (int i = 0; i < dataObat.length; i++) {
13. System.out.print("Obat pasien ke-" + (i + 1) + " : ");
14. dataObat[i] = sc.nextLine();
15. }
8
16. System.out.println();
17.
18. //Menampilkan data obat dengan for-loop
19. System.out.println("Data obat yang diberikan ke pasien :");
20. for (int i = 0; i < dataObat.length; i++) {
21. System.out.println("Obat pasien ke" + (i + 1) + "adalah " + dataObat[i]);
22. }
23. }
24. }
2. Array Multi-Dimensi
a. Pengertian Array multi-dimensi
Array multi-dimensi adalah array yang memiliki dimensi lebih dari satu.
Array multi-dimensi bisa disebut juga sebagai array di dalam array. Jumlah
dimensi pada array multi-dimensi juga tidak ada batasannya.
9
1. int angka[][] = new int[3][3];
2.
3. angka[0][0] = 0;
4. angka[0][1] = 3;
5. angka[0][2] = 5;
6. angka[1][0] = 7;
7. angka[1][1] = 1;
8. angka[1][2] = 4;
9. angka[2][0] = 9;
10. angka[2][1] = 2;
11. angka[2][2] = 0;
10
3. Array Objek
a. Pengertian Array Objek
Array objek merupakan sebuah array yang berfungsi untuk menyimpan suatu
data yang berupa objek atau class.
Pada contoh diatas, String berperan sebagai class.Karena jika kita pahami
lebih dalam lagi, String merupakan sebuah tipe data reference.
Untuk mengakses elemen pada array objek caranya hampir sama seperti
array satu dimensi dan multi-dimensi. Hanya saja dalam array objek kita perlu
menentukan atribut (attribute) yang akan diakses (apabila terdapat sebuah atribut
pada objek tersebut).
1. //Deklarasi dan instansiasi array dataMahasiswa
2. Mahasiswa[] dataMahasiswa = new Mahasiswa[100];
3.
4. //Memasukkan objek ke index ke-0
5. dataMahasiswa[0] = new Mahasiswa();
6.
7. //Menampilkan atribut nim yang dimiliki oleh objek mahasiswa
8. //yang terdapat di dalam array dataMahasiswa[]
9. System.out.println(dataMahasiswa[0].nim);
Pada baris yang di highlight kita dapat mengakses suatu atribut nim yang
dimiliki oleh array dataMahasiswa yang berada di indeks ke-0.
11
Kita akan membuat dua class berbeda tetapi masih dalam satu projek. Class
pertama adalah Mahasiswa dan class kedua adalah Output (class utama dari
projek ini.) Berikut adalah langkah-langkah dalam melakukan implementasi
array objek :
1. Identifikasi objek apa yang akan dibuat.
2. Menentukan atribut dari objek tersebut.
3. Membuat class sesuai dengan objeknya.
4. Membuat atribut dalam class tersebut.
Mahasisawa.java
1. class Mahasiswa{
2. public String nama = "";
3. public String nim ="";
4. public String kelas = "";
5. }
Output.java
1. public class Output {
2. public static void main(String[] args) {
3. Mahasiswa[] dataMahasiswa = new Mahasiswa[10];
4. dataMahasiswa[0] = new Mahasiswa();
5. dataMahasiswa[0].nama = "Udin Seduania";
6. dataMahasiswa[0].nim = "1202185522";
7. dataMahasiswa[0].kelas = "SI-31-09";
8.
9. System.out.println(dataMahasiswa[0].nama);
10. System.out.println(dataMahasiswa[0].nim);
11. System.out.println(dataMahasiswa[0].kelas);
12. }
13. }
Contoh kode diatas apabila kita memberikan data pada indeks ke-0, kita bisa
juga untuk memberikan data selanjutnya dengan mengganti indeks ke-1 dan
selanjutnya sampai batas panjang array yang sudah dideklarasikan di atas, yaitu
sampai indeks ke-10.
4. ArrayList
ArrayList memiliki fungsi sama seperti array pada biasanya. Namun berbeda
dalam implementasi penggunaannya. ArrayList adalah suatu array yang dapat
12
menampung kumpulan elemen secara dinamis, maksud dari dinamis disini adalah
ArrayList tidak memiliki batasan panjang array sehingga dapat menyimpan data
sebanyak – banyaknya sesuai dengan kebutuhan.
1. import java.util.ArrayList;
2.
3. public class Output {
4. public static void main(String[] args) {
5. //Instansiasi ArrayList
6. ArrayList<String> nama = new ArrayList<String>();
7. ArrayList<String> nim = new ArrayList<String>();
8. ArrayList<String> kelas = new ArrayList<String>();
9.
10. //Memasukkan data ke variabel ArrayList
11. nama.add("Udin Sedunia");
12. nim.add("1202199378");
13. kelas.add("SI-31-08");
14.
15. //Menampilkan data dari ArrayList
16. System.out.println("Nama :"+nama.get(0));
17. System.out.println("NIM :"+nim.get(0));
18. System.out.println("Kelas :"+nim.get(0));
19. }
20. }
13
Latihan Soal
1. Di semester 2 ini Esmeralda mendapatkan tugas yang banyak. Esmeralda ingin membuat
program mendata tugas kuliah agar ia tidak akan lupa dengan tugasnya. Data yang
diperlukan adalah mata kuliah dan batas pengumpulan, bantulah Maemunah untuk
membuat program tersebut!
Contoh output :
14
2. Bowo adalah seorang ketua kelas, ia diminta oleh dosen untuk membuat daftar mahasiswa
yang tidak hadir saat perkuliahan berlangsung. Karena Bowo menyukai mata kuliah
Algoritma dan Pemrograman, maka Bowo ingin membuat daftar tersebut dalam bentuk
program yang menggunakan array. Bantulah Bowo untuk membuat program tersebut!
Contoh output :
15
3. Pada mata kuliah Ruang Matriks dan Vektor, Yatno diberi tugas untuk membuat matriks
berukuran 4x4. Yatno ingin mengimplementasikannya ke dalam program, bantulah
Yatno untuk membuat program matrik 4x4 tersebut!
Contoh output :
16
Daftar Pustaka
17