0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
15 tayangan11 halaman

Pengenalan Python Sejarah Python

Ringkasan dokumen tersebut adalah: (1) Dokumen tersebut merangkum materi pemograman Python mulai dari sejarah, instalasi, pengenalan variabel dan tipe data dasar, pengendalian alur meliputi percabangan dan perulangan, pembuatan fungsi, hingga pengenalan struktur data dasar seperti list, tuple, string, set dan dictionary; (2) Diberikan contoh kode program pendek untuk mendemonstrasikan setiap materi; (3) Tujuan dari dokumen terse

Diunggah oleh

zeyengko
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
15 tayangan11 halaman

Pengenalan Python Sejarah Python

Ringkasan dokumen tersebut adalah: (1) Dokumen tersebut merangkum materi pemograman Python mulai dari sejarah, instalasi, pengenalan variabel dan tipe data dasar, pengendalian alur meliputi percabangan dan perulangan, pembuatan fungsi, hingga pengenalan struktur data dasar seperti list, tuple, string, set dan dictionary; (2) Diberikan contoh kode program pendek untuk mendemonstrasikan setiap materi; (3) Tujuan dari dokumen terse

Diunggah oleh

zeyengko
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 11

Nama : Bintang Radhinka Megara

NIM : 220312611179
Offering :G

UJIAN TENGAH SEMESTER


Ringkasan Materi Pemograman Python

 Pengenalan Python

Sejarah Python

 Python pertama kali dirilis pada tahun 1991 oleh Guido van Rossum
 Nama Python diambil dari acara komedi favorit Guido, yaitu “Monty
Python’s Flying Cirus”.

Instalasi Python

 Python dapat diunduh dan diinstal secara gratis dari situs web resminya,
yaitu https://www.python.org/
 Selama proses instalasi, pengguna dapat memilih untuk menambahkan
Python ke PATH sistem agar dapat diakses melalui terminal
atau command prompt.

Menjalankan program Python

 Program Python dapat dijalankan melalui terminal atau IDE (Integrated


Development Environment) seperti PyCharm, Visual Studio Code, atau
Jupyter Notebook.
 Untuk menjalankan program Python melalui terminal, gunakan perintah
`python nama_file.py`.

Contoh program :

print(“Hello, World!”)

Output :

Hello, World!
Variabel dan Tipe Data

Variabel digunakan untuk menyimpan data dalam program Python. Tipe


data dasar dalam Python meliputi:

 Integer: bilangan bulat, misalnya 5, -3, 100.


 Float: bilangan desimal, misalnya 3.14, -0.5, 2.0.
 String: kumpulan karakter, diapit oleh tanda kutip, misalnya
"Python",
"Hello".
 Boolean: tipe data yang hanya memiliki dua nilai, True atau False.

Contoh program :

# Variabel dan tipe data

umur = 20 # Integer

tinggi = 170.5 #Float

nama = “Raka” #String

sudah_menikah = False #Boolean

# Menampilkan data menggunakan print

print(“Nama:”, nama)

print(“Umur:”, umur)

print(“Tinggi:”, tinggi)

print(“Sudah menikah:”, sudah_menikah)

Output

Nama : Raka

Umur : 20

Tinggi : 170.5
Sudah menikah : False

 Pengendalian Alur

Percabangan (if-else)

Percabangan (if-else): digunakan untuk membuat keputusan berdasarkan


kondisi tertentu.

Contoh Program :

# Percabangan if-else
x = 10
if x > 5:
print("x lebih besar dari 5")
else:
print("x kurang dari atau sama dengan 5")

Output :

x lebih besar dari 5

Note : Dalam contoh di atas, jika nilai variabel x lebih besar dari 5, maka
blok kode dalam if akan dieksekusi dan program akan mencetak "x lebih
besar dari 5". Jika nilai x kurang dari atau sama dengan 5, maka blok kode
dalam else akan dieksekusi dan program akan mencetak "x kurang dari
atau sama dengan 5".

Perulangan (for, while)

Perulangan (for, while): digunakan untuk mengulang blok kode sejumlah


tertentu atau selama kondisi tertentu terpenuhi.
`for`:
Perulangan `for` digunakan untuk mengulang iterasi melalui sebuah urutan
seperti list, tuple, string, atau objek lain yang dapat diiterasi.

Contoh Program :

# Perulangan for
for i in range(5):
print(i)

Output:
0
1
2
3
4

`while`:
Perulangan `while` digunakan untuk mengulang blok kode selama kondisi
yang diberikan benar (True).

Contoh Program :

# Perulangan while
i = 0
while i < 5:
print(i)
i += 1

Output :

1
2

Perulangan (break, continue)

Struktur pengulangan (break, continue): Struktur pengulangan `break`


digunakan untuk menghentikan pengulangan, sedangkan `continue`
digunakan untuk melanjutkan ke iterasi berikutnya.

`break`:
 Digunakan untuk menghentikan pengulangan secara paksa jika suatu
kondisi tertentu terpenuhi.
 Setelah pernyataan break dieksekusi, program akan keluar dari
pengulangan dan melanjutkan eksekusi di baris kode setelah
pengulangan.

Contoh program :

for i in range(5):

if i == 3:

break

print(i)

Output :

0
1
2
`continue`:

 Digunakan untuk melanjutkan ke iterasi berikutnya dalam


pengulangan tanpa mengeksekusi kode di bawahnya untuk iterasi
saat ini.
 Ketika pernyataan continue dieksekusi, program akan kembali ke
awal pengulangan untuk iterasi berikutnya.

Contoh program :
for i in range(5):
if i == 2:
continue
print(i)
Output :
0
1
3
4
 Fungsi

Pembuatan Fungsi

 Fungsi adalah blok kode yang dapat digunakan kembali untuk melakukan
tugas tertentu.
 Pembuatan fungsi menggunakan kata kunci def, diikuti dengan nama
fungsi dan tanda kurung `()`.

Contoh program :
def say_hello():
print("Hello, World!")

say_hello()

Output :
Hello, World!

Parameter dan Argumen

 Parameter adalah variabel yang dideklarasikan dalam tanda kurung saat


mendefinisikan fungsi.
 Argumen adalah nilai yang diteruskan ke dalam fungsi saat fungsi
dipanggil.

Contoh program :
def greet(name):
print("Hello,", name)

greet("Raka")
Output :
Hello, Raka

Fungsi Rekursif

 Fungsi rekursif adalah fungsi yang memanggil dirinya sendiri.


 Fungsi rekursif harus memiliki kondisi basis untuk menghentikan rekursi.

Contoh program :
def factorial(n):
if n == 0:
return 1
else:
return n * factorial(n - 1)

result = factorial(5)
print("Factorial of 5 is", result)

Output :
Factorial of 5 is 120
 Struktur Data Dasar

List

 List adalah struktur data yang dapat menyimpan beberapa nilai, bisa
berupa angka, string, atau objek lainnya.
 Didefinisikan dengan tanda kurung siku `[]` dan nilai-nilainya dipisahkan
dengan koma.

Contoh program :
buah = ["apel", "pisang", "jeruk"]
print(buah)

Output :
['apel', 'pisang', 'jeruk']

Tuple

 Tuple mirip dengan list, tetapi elemennya tidak dapat diubah setelah tuple
dibuat (immutable).
 Didefinisikan dengan tanda kurung biasa `()` dan nilai-nilainya dipisahkan
dengan koma.

Contoh Program :
warna = ("merah", "hijau", "biru")
print(warna)

Output :
('merah', 'hijau', 'biru')

String

 String adalah tipe data yang digunakan untuk menyimpan teks.


 Didefinisikan dengan tanda kutip, baik tunggal `(')` maupun ganda `(")`.

Contoh Program :
message = "Hello, world!"
print(message)

Output :
Hello, world!

Set

 Set adalah struktur data yang berisi kumpulan elemen unik, tanpa urutan
tertentu.
 Didefinisikan dengan tanda kurung kurawal `{}` dan nilai-nilainya
dipisahkan dengan koma.

Contoh Program :
numbers = {1, 2, 3, 4, 5}
print(numbers)

Output :
{1, 2, 3, 4, 5}

Dictionary

 Dictionary adalah struktur data yang berisi pasangan key-value.


 Didefinisikan dengan tanda kurung kurawal `{}` dengan key dan value
dipisahkan dengan titik dua :

Contoh Program :
person = {"nama": "Raka", "umur": 20, "kota":
"Malang"}
print(person)

Output :
{'nama': 'Raka', 'umur': 20, 'kota': 'Malang'}

Anda mungkin juga menyukai