0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
27 tayangan64 halaman

Modul BD Xi

Dokumen ini membahas tentang perancangan basis data di Microsoft Access, meliputi pengertian basis data, komponen-komponennya seperti entitas dan atribut, normalisasi untuk menghindari duplikasi dan anomali data, serta implementasi perancangan basis data di Access dengan membuat tabel-tabel berdasarkan hasil normalisasi.

Diunggah oleh

Damar Lanang Satrio
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
27 tayangan64 halaman

Modul BD Xi

Dokumen ini membahas tentang perancangan basis data di Microsoft Access, meliputi pengertian basis data, komponen-komponennya seperti entitas dan atribut, normalisasi untuk menghindari duplikasi dan anomali data, serta implementasi perancangan basis data di Access dengan membuat tabel-tabel berdasarkan hasil normalisasi.

Diunggah oleh

Damar Lanang Satrio
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 64

BASIS DATA

KELAS XI

SMK YPT TEGAL

ii
Daftar Isi

Kata Pengantar..........................................................................................................................ii
Daftar Isi..................................................................................................................................iii

Pertemuan 1:
Membuat Basis Data dan Mendesain Tabel Di Microsoft Access...........................................1
1.1. Pendahuluan.............................................................................................................1
1.2. Normalilasi..............................................................................................................2
1.3. Implementasi Perancangan Basis Data....................................................................5
1.4. Membuat Basis Data di Access...............................................................................6

Pertemuan 2:
Query DDL (Data Definition Language)................................................................................17

Pertemuan 3:
Query DML (Data Manipulation Language)..........................................................................20

Pertemuan 4:
Form dan Subform..................................................................................................................23

Pertemuan 5:
Latihan PPBD (Praktikum Perancangan Basis Data).............................................................29

Pertemuan 6:
Latihan PPBD (Praktikum Perancangan Basis Data) Lanjutan..............................................32

Pertemuan 9:
MySQL....................................................................................................................................36

iii
Pertemuan 10:
Data Definition Language ( DDL).........................................................................................41

Pertemuan 11:
Data manipulation Languange (DML)...................................................................................48

Pertemuan 12:
PHPMYADMIN.....................................................................................................................50

Pertemuan 13:
Tabel.......................................................................................................................................53

Pertemuan 14:
Menampilkan Isi Tabel...........................................................................................................59

Daftar Pustaka........................................................................................................................61

iv
Pertemuan 1

Membuat Basis Data dan Mendesain Tabel Di Microsoft Access

1.1. Pendahuluan
Pengertian Basis Data
Basis Data (Database) dapat dibayangkan sebagai sebuah lemari arsip. Jika kita memiliki
sebuah lemari arsip dan berwenang untuk mengelolanya. Atau kumpulan informasi yang
terorganisasi dan disajikan untuk tujuan khusus. Prinsip utama basis dat aadalah pengaturan
data/arsip. Sedangkan tujuan utamanya adalah kemudahan dan kecepatan dalam pengambilan
data/arsip (Nugroho, 2008). Sedangkan sistem basis data merupakan perpaduan antara basis data
dan sistem manajemen basis data (DBMS) (Sianipar, 2015). DBMS adalah software yang
menangani semua akses ke basis data.
Contoh dari DBMS yaitu Microsoft SQL, Server 2000, Oracle, Mysql, Interbase,
Paradox, Microsoft Access, dan Lain-Lain.
Komponen-komponen basis data antara lain (Nugroho, 2008):
1. Entitas
Entitas digunakan untuk menerapkan integritas pada tingkat Entity (Tabel), agar setiap
Instances (Record/Baris) pada suatu Entity bersifat unique yang disebut sebagai Primary Key
sehingga dapat dibedakan antara yang satu dengan yag lain.
Contoh :
a. Semua pelanggan, atau pelanggan saja dengan entitas Adi, Ryan, Endah dan
seterusnya.
b. Semua Mobil atau mobil apa saja dengan entitas mobil Kijang, Starlett dan lain- lain.
2. Atribut
Setiap entitas pasti memiliki atribut yang mendeskripsikan karakteristik dari entitas
tersebut. Penentuan/pemilihan atribut-atribut yang relevan bagi sebuah entitas merupakan hal
pentng lainnya dalam pembentukan model data. Penetapan atribut bagi
sebuah entitas umumnya memang didasarkan pada fakta yang ada. Tetapi tidak selalu seperti itu.
Istilah atribut sebenarnya identik dengan pemakaian kolom data.

Contoh :
a. Entitas pelanggan
Atributnya kd_pelanggan, nm_pelanggan, alamat, notelpon.

1.2. Normalisasi

Dalam perancangan sebuah basis data perlu dilakukan secara cermat agar dihasilkan data
yang kompak dan efisien dalam penggunaan ruang penyimpanan, cepat dalam pengaksesan dan
mudah dalam manipulasi data.Salah satu cara yang dapat dilakukan dalam merancang basis data
seperti ini adalah dengan melakukan normalisasi.
Normalisasi adalah proses penyusunan tabel-tabel yang tidak redudan (dobel), yang dapat
menyebabkan anomali pada saat terjadi operasi manipulasi data seperti tambah, ubah, dan hapus
(Marlinda, 2004). Anomali yaitu proses basis data yang memberikan efek samping yang tidak
diharapkan (misalnya menyebabkan ketidakkonsistenan data atau membuat sesuatu data menjadi
hilang ketika data lain dihapus).
Bentuk-bentuk normalisasi (Marlinda, 2004):
a. Bentuk Tidak Normal
Bentuk ini merupakan kumpulan data yang akan direkam ,tidak ada keharusan mengikuti
format tertentu,dapat saja tidak lengkap dan terduplikasi.data dikumpulkan apa adanya sesuai
keadaannya.
b. Bentuk Normal Pertama (1st Normal Form)
Sebuah tabel disebut 1NF jika :
 tidak ada baris yang duplikat dalam tabel tersebut
 masing-masing cell bernilai tunggal
c. Bentuk Normal Kedua (2nd Normal Form)

2
Bentuk Normal Kedua(2NF) terpenuhi jika pada sebuah tabl semua atribut yang tidak
termasuk dalam primary key memiliki ketergantungan fungsional pada primary key secara
utuh.
d. Bentuk Normal Ketiga (3rd Normal Form)
Menghilangkan anomali-anomali hasil dari ketergantungan fungsional.
e. Bentuk Normal Keempat (4th Normal Form)
f. BCNF (Boyce Code Normal Form)

3
Bentuk tidak Normal Bentuk Normal Kesatu

Kd_fak Kd_fak *

Kd_supp Tgl

Nm_supp J_tempo

Kd_brg Qty

Nm_brg Jml

Tgl Tot

J_tempo Kd_supp *

Qty Nm_supp

Hrg Kd_brg *

Jml Nm_brg

Tot Hrg

Bentuk Normal Ke-2

Supplier
Barang

Kd_supp * Kd_brg *

Nm_supp Nm_brg

hrg

Transaksi

Kd_fak *

Tgl

J_tempo

Qty

Jml

Tot

Kd_supp **

Kd_brg **

4
Bentuk Normal Ke -3

Supplier Barang

Kd_brg *
Kd_supp **
Nm_brg
Nm_supp
Hrg

Transaksi

No_fak *
Tgl
J_tempo
Tot

Kd_supp ** Detail

Qty
Jml

No_fak **
Kd_brg **

1.3. Implementasi Perancangan Basis Data

Mengenal Lingkungan Kerja Ms. Access 2003

Microsoft Access (atau Microsoft Office Access) adalah sebuah program aplikasi basis
data dengan model relasional. Aplikasi ini menggunakan mesin basis data Microsoft Jet Database
Engine, dan juga menggunakan tampilan grafis yang intuitif sehingga memudahkan pengguna
(Cable, 2015). Versi terakhir adalah Microsoft Office Access 2007 yang termasuk ke dalam
Microsoft Office System 2007.
Microsoft Access dapat menggunakan data yang disimpan di dalam format Microsoft Access,
Microsoft Jet Database Engine, Microsoft SQL Server, Oracle Database, atau semua container
basis data yang mendukung standar ODBC.

Susunan/ hierarki pada access


 Character
 Field
 Record

5
 File
 Database

1.4. Membuat Basis Data di Access


1. Mengaktifkan Ms. Access
Klik menu Start  All Program  Ms. Office  Ms. Access
2. Membuat Database
Klik File  New  Pilih pada Task Pane  Bland Database
Tampil jendela File New Database, Isi nama database yang ingin dibuat. Klik
tombol Create
Kemudian tampil jendela database seperti berikut :

Objects yang berada pada jendela database yaitu sebagai berikut (Talib, (2011):

Tables
Merupakan objek utama dalam sebuah file database sekaligus objek pertama yang harus
dibuat karena didalam tabel inilah seluruh data-data yang dibutuhkan disimpan
Queries
Merupakan objek yang berfungsi untuk menampilkan, mengubah dan menganalisa data.
Forms
Merupakan objek yang digunakan untuk menampilkan data yang tersimpan dalam tabel
(untuk pembuatan user interface)

6
Reports
Merupakan objek yang digunakan untuk merangkum dan mencetak data atau suatu laporan
secara efektif.
Pages
Page merupakan objek yang digunakan untuk mengakses data diweb secara langsung
(online).
Macros
Merupakan objek yang digunakan untuk mengoptimasi sekaligus menghemat waktu yang
diperlukan dalam pembuatan aplikasi database. Dengan kata lain Macro adalah kumpulan
beberapa perintah, yang tersusun dalam sebuah daftar.
Modules
Merupakan objek yang digunakan untuk menuliskan kode program atau prosedur yang dapat
digunakan untuk progaram aplikasi.

 LATIHAN PRAKTIKUM
Buatlah sebuah database baru dengan nama : KOPERASI.MDB

1. Membuat Tabel
Langkah-langkah membuat tabel :

1. Klik Tab Tables pada Objects


2. Double Klik pada Create Table in Design View
3. Buat tabel sesuai dengan strukturnya, lalu simpan tabel (File
 Save  Ketik nama tabelnya)

Buatlah 4 buah tabel dengan struktur sebagai berikut :

1. Tabel : Barang
Field Name Type Size Keterangan

Kdbarang Text 4 Primary Key

Nmbarang Text 30

Satuan Text 6 Combo Box

Harga Currency -

7
Combo Box : Klik tab Lookup pada Field Properties

Display Control : Combo Box

Row Source Type : Value List

Row Source : “Pack” , “Sachet”

Isikan data pada tabel Barang sebagai berikut :

2. Tabel : Karyawan
Field Name Data Type Size Keterangan

Nik Text 9 Primary Key

Nmkaryawan Text 30

Bagian Text 15

Isikan data pada tabel Karyawan sebagai berikut :

8
3. Tabel : Penjualan
Field Name Data Type Size Keterangan

Nofaktur Text 5 Primary Key

Tglfaktur Date/Time 8

Nik Text 9 Combo Box

Combo Box : Klik tab Lookup pada Field Properties

Display Control : Combo Box

Row Source Type : Table/Query

Row Source : Karyawan  Pilih nama tabelnya

Isikan data pada tabel Penjualan sebagai berikut :

4. Tabel : Detail_Penjualan
Field Name Data Type Size Keterangan

Nofaktur Text 5 Combo Box

Kdbarang Text 4 Combo Box

Jumbel Number 2

Combo Box : Klik tab Lookup pada Field Properties

Display Control : Combo Box

Row Source Type : Table/Query

Row Source : xxxxxxxxxxx  Pilih sesuai tabelnya

9
2. Membuat Relationship
Untuk membuat relationship, klik menu Tools  Relationship, lalu tampil jendela
Show Table

Pilih tabel satu persatu, kemudian Klik Add dan susun seperti berikut :

10
Untuk membuat relasi antar tabel, tarik garis diagonal dari field kdbarang(primary key) dari
tabel Barang ke field kdbarang di tabel Detail_Penjualan, hingga tampil jendela Edit
Relationship seperti berikut :

Checklist Enforce Referential


Integrity, Cascade Update Related
Fields, Cascade, Delete Related
Records.

Lakukan hal yang sama untuk field nik (primary key) pada tabel karyawan ke tabel Penjualan,
dan field Nofaktur (primary key) pada tabel Penjualan ke tabel Detail_Penjualan, hingga menjadi
sebuah relasi seperti berikut :

3. Membuat Query
Query adalah suatu objek database yang dapat digunakan untuk menampilkan, menyunting
atau menganalisa suatu data dengan memberikan baris-baris perintah tertentu. Pada aplikasi ini
sudah dilengkapi dengan Structured Query Language (SQL) yang menjadi standard bahasa
dalam mengolah database. Dengan SQL kita dapat

11
mempersingkat penulisan listing program yang panjang karena pada setiap perintahnya dapat
mencakup banyak perintah sekaligus (Talib, (2011).

Langkah-langkah membuat query :

1. Klik Tab Queries pada Objects


2. Double Klik pada Create Query in Design View, muncul jendela Show Tables.

Pilih nama tabel kemudian Klik


Add, contohnya kita pilih tabel
Barang.

Klik dan drop tanda *

Keterangan
Field : Nama field yang ingin ditampilkan Table:
Nama tabel dari field yang ditampilkan

12
Sort : Mengurutkan data hasil query
Show : Mengatur field ditampilkan atau tidak
Criteria : Syarat dari data yang ingin ditampilkan
Jika ingin menggunakan semua field pada tabel maka kita hanya klik dan drop tanda * pada
tabel barang ke baris field.

Terdapat 3 pilihan pada toolbars View, yaitu :

1. Design View : untuk menampilkan desain tabel query


2. Datasheet View : untuk menampilkan data hasil query
3. SQL View : untuk membuat query dengan script SQL
Pada bagian ini, jika kita sudah membuat desain query menggunakan design view, kita bisa
melihat langsung script SQLnya pada SQL View.

Contoh : SELECT * FROM barang;

(dengan kata lain perintah SELECT * digunakan untuk menapilkan seluruh data pada tabel
sedangkan FROM barang digunakan untuk menerangkan data dari tabel mana yang akan di
pakai atau ditampilkan).

Contoh : Membuat Query dengan field sebagai berikut :

Field Asal Tabel

Kdbarang Barang

Nmbarang Barang

Syarat : Tampilkan barang dengan kode “B003”

13
Maka kita design query seperti berikut ini :

Kriteria sesuai dengan syarat

yang diinginkan

Jalankan query dengan mengklik tanda seru ! berwarna merah pada icon toolbar, maka akan
tampil hasil query dalam bentuk datasheet view. Kemudian jalankan query melalui SQL View,
maka akan tampil script SQL yang terbuat sebagai berikut :

SELECT Barang.kdbarang, Barang.nmbarang

FROM Barang

WHERE (((Barang.kdbarang)="B003"));

14
LATIHAN QUERY

1. Berdasarkan database Koperasi yang telah dibuat, buatlah Query dari tabel Penjualan dan
tabel Karyawan menggunakan sintaks SQL pada SQL View di toolbars View.
Field Asal Tabel
Tampilkan data penjualan karyawan dengan NIK 200803618 dengan perintah SELECT
Nofaktur Penjualan

Tglfaktur Penjualan

Nik Penjualan

Nmkaryawan Karyawan

Bagian Karyawan

2. Berdasarkan database Koperasi yang telah dibuat, buatlah Query dari tabel Barang dan tabel
Detail_Penjualan menggunakan sintaks SQL pada SQL View di toolbars View.
Field Asal Tabel

Nofaktur Detail_Penjualan

Kdbarang Detail_Penjualan

Nmbarang Barang

Satuan Barang

Harga Barang

Jumbel Detail_Penjualan

Subtotal Ekspresi

Diskon Ekspresi

Total Ekspresi

Bonus Ekspresi

15
Total : Harga X Jumbel

Diskon

Jika subtotal > Rp 50.000, maka mendapat diskon 15% dari Subtotal Jika

subtotal > Rp 30.000, maka mendapat diskon 10% dari Subtotal Jika subtotal

> Rp 20.000, maka mendapat diskon 7% dari Subtotal Selain itu mendapat

diskon 5% dari Subtotal.

Bonus

Jika membeli barang dengan kode barang B001 maka mendapat bonus 1 Pcs Kopi ABC
Susu, selain itu mendapat 1 Pcs permen Kopiko.

16
Pertemuan 2

Query DDL (Data Definition Language)

Data Definition Language (DDL) merupakan suatu sub bahasa SQL yang berfungsi
mendefinisikan database dan table. Namun karena di Access perintah DDL ini dapat digunakan
dalam mendefinisikan table saja. Perintah yang digunakan diantaranya : CREATE, ALTER,
dan DROP. Dengan menggunakan ketiga perintah tersebut kita sudah dapat membangun
struktur data dengan lengkap (Nugroho, 2008).

CREATE
Digunakan untuk membuat tabel baru

BU :
Create Table nama_tabel
( Kolom_1 Tipe(Panjang),
Kolom_2 Tipe(Panjang),
Kolom_n Tipe(Panjang))

Latihan Create

Membuat table mahasiswa dengan mengetikan script SQL berikut pada SQL View di Query

Create table mahasiswa ( Create table mahasiswa (


NIM text(8) not null primary key, NIM text(8) not null,
NAMAtext(30) not null, NAMAtext(30) not null,
TGL_LAHIR date, TGL_LAHIR date,
ALAMAT text(50)) ALAMAT text(50),
Primarykey(NIM))

Keterangan :

NIM text(8) not null primary key


Pada field NIM dan NAMA data tidak boleh kosong (not null)
Dan pada field NIM juga merupakan kunci utama (primary key)

17
Kemudian untuk menjalankannya kita dapat mengklik run / tanda seru dari icon toolbar Untuk
melihatnya pada object, klik tab Tables dan double klik nama table mahasiswa

ALTER
Alter digunakan untuk merubah, menambah(ADD), menghapus(DROP) struktur tabel.

BU :
Alter Table nama_tabel [spesifikasi perubahan]

Latihan ALTER

Menambahkan field Jenis_kelamin pada tabel mahasiswa


Sintaks SQL:
ALTER TABLE mahasiswa ADD
Jenis_kel text(1)

Menambahkan Primary key pada field NIM di tabel mahasiswa


Sintaks SQL:
ALTER TABLE mahasiswa2
ADD constraint NIM Primary Key(NIM)

Keterangan:
Pemakaian Constraint

Merubah ukuran dan tipe dari field NIM pada tabel mahasiswa
Sintaks SQL:

ALTER TABLE mahasiswa


ALTER column NIM Number

Menghapus field Jenis kelamin dari tabel mahasiswa

Sintaks SQL:

ALTER TABLE mahasiswa


DROP column Jenis_kel

18
DROP Menghapus tabel MHS
Drop digunakan untuk menghapus table Sintaks SQL:

BU : Drop table mahasiswa


Drop TABLE nama tabel

19
Pertemuan 3
Query DML (Data Manipulation Language)

Data Manipulation Language (DDL) merupakan sub bahasa SQL yang berfungsi
memanipulasi data yang ada di dalam basisdata atau database. Perintah yang termasuk didalam
DML adalah INSERT, SELECT, UPDATE, dan DELETE (Nugroho, 2008).

INSERT
Berfungsi untuk menyisipkan, memasukkan, atau menyimpan data dari luar sistem kedalam
database.

BU :
INSERT INTO nama_tabel (nama field1, namafield2….,namafield n)
VALUES (value1, value2,…,valuen)

Atau

INSERT INTO nama_tabel


VALUES (value1, value2,…,valuen)

Sintaks SQL:

INSERT INTO mahasiswa (NIM,NAMA,TGL_LAHIR,ALAMAT)


VALUES (“12047021”,”FAUZI”,”19/07/1986”,”KALIBATA”)
Atau
INSERT INTO mahasiswa
VALUE(“12047020”,”WISTI”, ”17/09/1986”,”TANGERANG”)

Lanjutkan pengisian hingga 5 record pada tabel mahasiswa

SELECT
Perintah select berfungsi untuk membentuk tabel baru dengan cara mengcopy (backup) seluruh
data dari tabel aktif.

BU :

20
SELECT nama field1, namafield2….,namafield n
INTO nama_tabel_baru
FROM nama_tabel_aktif

Atau

SELECT *
INTO nama_tabel_baru
FROM nama_tabel_aktif

Sintaks SQL:

SELECT *
INTO mahasiswa_baru
From mahasiswa

UPDATE
Perintah update berfungsi untuk mengubah satu atau lebih data field yang terdapat pada satu
atau lebih record.

BU :
UPDATE nama_tabel
SET field=value
WHERE kriteria

Atau

UPDATE nama_tabel
SET field1=value1, field1=value1,… ,field n=value n
WHERE kriteria

Sintaks SQL:

UPDATE mahasiswa
SET nama=”Pondok Pinang No. 73”
WHERE NIM=”12029256”

21
DELETE

Berfungsi untuk menghapus satu atau beberapa record dari suatu tabel.

BU : Sintaks SQL:
DELETE * DELETE *
From nama_tabel From mahasiswa
WHERE criteria WHERE NIM=”12047021”

22
Pertemuan 4

Form dan Subform

Merupakan objek yang digunakan untuk menampilkan data yang tersimpan dalam tabel (untuk
pembuatan user interface) dengan tampilan form.
Membuat Form Data Barang

Berdasarkan database Koperasi yang telah dibuat, selanjutnya akan kita buat Form dan Subformnya.

Langkah-langkah membuat form :

1. Klik Tab Forms pada Object


2. Double Klik pada Create Form by Using Wizard, tampil Form Wizard seperti
berikut :

Pilih Tabel yang ingin


dibuat Form, pilih tabel
: Barang
Pilih field satu per satu
Pilih semua field

Pindahkan Fields pada Available Fields

ke bagian Selected Fields

NEXT

23
Pilih Layout yang diinginkan untuk form yang akan dibuat.

Pilihan Layout
yang disediakan

Lalu NEXT, pilih style yang diinginkan untuk form yang akan dibuat.

Pilihan Style
yang disediakan

Lalu NEXT, pilih style yang diinginkan untuk form yang akan dibuat.

Ketikkan Judul dari form yang akan dibuat, lalu FINISH.

24
Maka tampil form dengan design sederhana seperti di bawah ini :

Klik bagian View  Design View, lalu design form menjadi tampilan seperti berikut ini :

25
Membuat Form Penjualan

Langkah-langkah membuat form :

1. Klik Tab Forms pada Object


2. Double Klik pada Create Form by Using Wizard, tampil Form Wizard lalu pilih
tabel Penjualan.

Pilih kembali Tables/Queries  Tabel : Karyawan

26
Lalu Next, pilih By Penjualan. Next, pilih Columnar. Next, pilih style sesuai keinginan.
Next, isi nama form. Klik FINISH dan tampil hasil form penjualan seperti berikut :

Klik bagian View  Design View, lalu design form seperti langkah berikut ini :

27
Pembuatan Comman Button menggunakan ToolBox dengan mengaktifkan Control Wizard

Command Button Categories Action

Tambah Record Operations Add New Record

Simpan Record Operations Save Record

Batal Record Operations Undo Record

Keluar Form Operations Close Form

Cetak Struk Report Operations Preview Report

Setelah itu buatlah Query Cetak Faktur sebagai berikut :

Yang akhirnya menghasilkan sebuah faktur penjualan yang dibuat menggunakan Report
seperti berikut :

LATIHAN PRA UTS

28
Total Bayar
Rp82.500
Pertemuan 5

Latihan PPBD (Praktikum Perancangan Basis Data)

Sebuah Toko Alat Musik di Jakarta dalam melakukan transaksi penjualan alat musiknya,
ingin merubah sistemnya ke komputerisasi. Anda sebagai seorang programer diminta merancang
database menggunakan Microsoft Access dengan pengolahan tabelnya menggunakan SQL.
Pembuatan tabelnya dengan perintah CREATE dan pengisian recordnya dengan perintah
INSERT yang tersimpan dalam sebuah database STUDIOMUSIK.MDB

Perintah : Buatlah tabel menggunakan script SQL melalui SQL View di Query

1. Tabel AlatMusik
Field Name Data Type Field Size Keterangan

Kdalat Text 3 Primary Key

Nmalat Text 15

Harga Currency -

Isikan tabel AlatMusik dengan perintah Insert seperti berikut ini :

Kdalat Nmalat Harga

BIO Biola Rp 3.000.000

GTR Gitar Rp 2.000.000

PIO Piano Rp 5.000.000

2. Tabel Kasir
Field Name Data Type Field Size Keterangan

Kdakasir Text 3 Primary Key

Nmkasir Text 20

Jabatan Text 10

29
Isikan tabel AlatMusik dengan perintah Insert seperti berikut ini :

Kdkasir Nmkasir Jabatan

SHR Sherina Administrator

DRB Derby Kasir

TSY Tasya Kasir

3. Tabel Penjualan
Field Name Data Type Field Size Keterangan

Nonota Text 5 Primary Key

Tgl Date -

Kdkasir Text 3

Kdalat Text 3

Jumbel Number -

Isikan tabel Penjualan dengan perintah Insert seperti berikut ini :

Nonota Tgl Kdkasir Kdalat Jumbel

NT001 16/07/2010 SHR GTR 7

NT002 16/07/2010 TSY PIO 4

NT003 17/07/2010 DRB BIO 2

30
Buatlah QueryPenjualanAlat dengan Design View dengan field sebagai berikut :

Field Asal Tabel

Nonota Penjualan

Tgl Penjualan

Kdkasir Penjualan

Nmkasir Kasir

Kdalat Penjualan

Nmalat Alat

Harga Alat

Jumbel Penjualan

Subtotal Ekspresi

PPn Ekspresi

Diskon Ekspresi

Total Ekspresi

Subtotal = harga x jumbel

PPn = 10% dari harga

Diskon diberikan 10 % jika jumlah beli lebih dari 5 buah, 7% jika jumlah beli lebih dari 3
buah, selain itu tidak dapat diskon.

Total = subtotal + PPn – diskon

** Terima Kasih. Selamat Mengerjakan **

31
Pertemuan 6

Latihan PPBD (Praktikum Perancangan Basis Data) Lanjutan

Sebuah Agen Koran di kota Tangerang dalam melakukan transaksi penjualan koran ingin
merubah sistemnya ke komputerisasi. Anda sebagai seorang programer diminta merancang
database menggunakan Microsoft Access dengan pengolahan tabelnya menggunakan SQL.
Pembuatan tabelnya dengan perintah CREATE dan pengisian recordnya dengan perintah
INSERT yang tersimpan dalam sebuah database AGENKORAN.MDB

Perintah : Buatlah tabel menggunakan script SQL melalui SQL View di Query

1. Tabel Koran
Field Name Data Type Field Size Keterangan

Kdkoran Text 3 Primary Key

Nmkoran Text 20

Harga Currency -

Isikan tabel Koran dengan perintah Insert seperti berikut ini :

Kdkoran Nmkoran Harga

KMP Kompas Rp 2.000

SND Seputar Indonesia Rp 1.800

RPB Republika Rp 1.500

2. Tabel Pelanggan
Field Name Data Type Field Size Keterangan

Kdpelanggan Text 5 Primary Key

Nmpelanggan Text 20

Alamat Text 30

Telepon Text 15

32
Isikan tabel Pelanggan dengan perintah Insert seperti berikut ini :

Kdpelanggan Nmpelanggan Alamat Telepon

PLG01 UD. Sejahtera Jl. Harimau No 7 085611223344

PLG02 CV. Permata Biru Jl. Kemerdekaan 45 081322334455

PLG03 Pamulang FM Jl. Raya Pamulang 081733445566

3. Tabel Penjualan
Field Name Data Type Field Size Keterangan

Nokwitansi Text 8 Primary Key

Tgl Date -

Kdpelanggan Text 5

Kdkoran Text 3

Jumbel Number -

Isikan tabel Penjualan dengan perintah Insert seperti berikut ini :

Nokwitansi Tgl Kdpelanggan Kdkoran Jumbel

20100401 01/04/2010 PLG02 RPB 20

20100402 02/04/2010 PLG01 SND 10

20100403 02/04/2010 PLG03 KMP 30

20100404 03/04/2010 PLG01 SND 25

33
Buatlah QueryPenjualanKoran dengan Design View dengan field sebagai berikut:

Field Asal Tabel

Nokwitansi Penjualan

Tgl Penjualan

Kdpelanggan Penjualan

Nmpelanggan Pelanggan

Kdkoran Penjualan

Nmkoran Koran

Harga Koran

Jumbel Penjualan

Subtotal Ekspresi

PPn Ekspresi

Diskon Ekspresi

Total Ekspresi

 Subtotal = harga x jumbel


 PPn = 10% dari subtotal
 Diskon diberikan 10 % dari subtotal jika jumlah beli lebih dari 25, diberikan sebesar 7%
dari subtotal jika jumlah beli lebih dari 15, selain itu tidak dapat diskon.
 Total = subtotal + PPn – diskon

** Terima Kasih. Selamat Mengerjakan **

34
LEMBAR JAWABAN :

1. Tuliskan perintah pembuatan tabel Koran dengan SQL menggunakan sintak create!

Jawab : .....................................................................................................................

.....................................................................................................................

.....................................................................................................................

.....................................................................................................................

2. Tuliskan perintah pengisian record tabel Penjualan dengan SQL menggunakan sintak
insert!

LEMBAR JAWABAN :

1. Tuliskan perintah pembuatan tabel Koran dengan SQL menggunakan sintak create!

Jawab : .....................................................................................................................

.....................................................................................................................

.....................................................................................................................

.....................................................................................................................

2. Tuliskan perintah pengisian record tabel Penjualan dengan SQL menggunakan sintak
insert!

35
Pertemuan 9
MySQL

1.1. Pengenalan MySql dan Lingkungan Kerja


Mysql adalah sebuah program database server yang mampu menerima dan
mengirimkan datanya dengan sangat cepat, multi user serta meggunakan perintah standar
SQL (Structure Query Language) (Delisle, 2006). Mysql merupakan sebuah database server
yang free artinya kita bebas menggunakan database ini untuk keperluan pribadi atau usaha
tanpa membeli atau membayar lisensiya (Vaswani, 2010). MySQL merupakan hasil ciptaan
dari lalu mendirikan perusahaan bernama MySQL AB di Swedia. Tujuan awal diciptaknnya
MySQL yaitu untuk mengembangkan aplikasi web yang aka digunakan oleh salah satu klien
MySQL AB. Database MySQL, biasa kita baca mai-es-ki-el merupakan perangkat lunak
database yang berbentuk database relasional atau dalam bahasa basis data sering disebut
dengan Relation Database Management System (RDBMS) yang
menggunakan suatu bahasa permintaan bernama SQL (Delisle, 2006).
Perbedaan antara MySQL dan SQL , MySQl adalah program database server sedangkan SQL
adalah bahasa yang digunakan
didalamnya (Sianipar, 2015).

1.2. Kelebihan MySQL

MySQL adalah sebuah database server dapat juga berperan sebagai client sehingga
disebut database client / server yang open source dapat berjalan pada OS manapun dengan
platform Windows maupun Linux (Vaswani, 2010).

1.3. Penggunaan MySQL dengan Command Prompt


Dalam modul ini menggunakan paket program PHPTriad, dengan sistem operasi Widows
XP. Paket PHPTriad biasanya di-instal pada direktori atau folder C:\ Apache2Triad. Karena
PHPTriad merupakan kumpulan paket dari Apache(Versi 1.3.23), MySQL (Versi 5.0.18) dan
PHP (Versi 4.1.1), sehingga masing-masing software tersebut akan disimpan pada direktori
khusus. Untuk MySQL ada pada

36
direktori C:\apache2triad\mysql. Sedangkan untuk file-file eksekusinya (file biner) ada di direktori
C:\ apache2triad\mysql\bin.

Untuk dapat menggunakan mysql terlebih dahulu aktifkan dengan cara sebagai berikut :
1. Pilih menu Start-All Programs- Accessories
Kemudian Pilih Command Prompt.
Selanjutnya akan tampil jendela sebagai
berikut :

2. Kemudian pada command prompt tersebut ketikan perintah sebagai berikut: C:\
Document and Settings\Fauzi> C:\
C:>cd apache2triad\mysql\bin

Kemudian jalankan program mysql client dengan mengetikkan mysql pada command prompt
C:\apache2triad\mysql\bin>mysql
Bila perintah tersebut berhasil, maka pada layar akan tampil ucapan selamat datang dari mysql:

37
Anda sekarang sudah berhasil menjalankan mysql dan berhasil masuk kedalam system mysql.
Pesan terebut berisi ucapan selamat datang, pemberitahuan tentang penulisan perinth MySql
yang(tidak) selalu diakhiri dengna symbol. Versi MySql yang kita gunakan(3.4) dan connection
id berupa nomor urut kita masuk ke server.

1.4. Pengantar Sintak Dasar


MySQL merupakan bahasa pemrograman database dimana penulisan sintaknya tidak serumit
bahasa pemrograman lainnya seperti Java, C++, dan sebagainya. Satu hal yang perlu diingat
bahwa setiap penulisan script MySQL di Dos-Prompt harus selalu diakhiri dengan tanda titik
koma (;). Didalam source MySQL yang terinstal secara default telah terisi sebuah database yang
bernama mysql dan information_schema.
Untuk dapat menampilkan apa saja
nama database yang telah ada
maupun yang akan kita buat, gunakan
sintak :
mysql> show databases;

Perhatikan contoh berikut :

Contoh diatas menunjukan bahwa dengan menggunakan sintak show databases; berarti kita
dapat menampilkan seluruh nama database yang ada. Sintak untuk bisa masuk kedalam salah
satu system database tersebut adalah :

Mysql > use nama_database;

Perhatikan gambar dibawah ini :

38
Dengan mengetikkan sintak use mysql; dan keluar kalimat database change, berarti kita
telah masuk ke dalam database mysql yang telah ada. Di setiap database tentu ada terdapat
beberapa table yang menjadi komponen dasar sebuah database. Sintak untuk menampilkan
seluruh table yang telah ada di dalam database mysql adalah :

Mysql > show tables;

perhatikan gambar di bawah :

Dari gambar diatas , kita dapat melihat bahwa didalam database mysql sudah ada beberapa table
yang telah default dari mysql nya sendiri. Didalam database tersebut ada table columns_priv
( Columns_privilege), db, host, tables_privilege, dan user dimana tiap tablenya memiliki fungsi
tertentu yang dapat diakses oleh tiap user. Database mysql ini biasanya sering digunakan bagi
webmaster sebagai tempat penyimpanan data, karena table-table yang telah ada dan table yang
dibutuhkan sebagian besar telah terpenuhi. Fungsi tiap table tersebut akan kita bahas dibawah ini.
Untuk bisa melihat isi seluruhnya dari salah satu table seperti user, maka gunakan sintak sebagai
berikut:

Mysql > select*from user;

39
Maka akan tampil suatu kolom-kolom dan baris-baris yang telah ada seperti gambar di bawah
ini:

Dari gambar di atas akan terlihat kolom host, user dan password yang telah terisi. Isi dalam
kolom tersebut seperti :

Localhost merupakan nama komputer kita sendiri apabila computer tersebut kita jadikan server.
Sedangkan root adalah nama user yang berhak penuh untuk mengatur database yang telah ada
seperti menambah user, memberi fasilitas kepada user lain agar user lain dapat akses ke database
tersebut, bahkan juga root bisa membuat database baru yang dapat digunakan kapanpun. Kolom
password yang terisi oleh kombinasi angka dan huruf diatas yaitu 1fb744464c9bba54 merupakan
hasil password yang telah terenkripsi pada sintak terdahulu yaitu dengan menambahkan sintak
password itu sendiri.

40
Pertemuan 10
Data Definition Language ( DDL )

1. Data Definition Languange


Skema basis data dispesifikasikan oleh sekumpulan definisi dengan sebuah bahasa khusus
yang disebut data-definiton language (DDL). Hasil kompilasi DDL berupa table-tabel yang
disimpan dalam sebuah file, disebut data dictionary (Kamus Data) atau data directory.
Kamus data adalah sebuah file yang berisi metadata. File ini yang dikonsultasi sebelum
data yang sebenarnya dibaca atau dimodifikasi oleh system basis data.

2. Penggunaan Data Definition Languange ( DDL)


2.1 Membuat Database Baru
Database adalah sebuah media utama yang harus dibuat dalam membangun sebuah basis
data agar nantinya dapat diletakkan beberapa tabel dengan field-fieldnya ,bila kita lihat dalam
mysql database hanyalah semacam direktori saja ,berbeda jika dibandingkan dengan program
database yang berbentuk visual seperti access ataupun paradox. Pada mysql database akan
disimpan dan dikumpulkan pada sebuah direktori khusus yang bernama data.dalam direktori data
semua sub direktori yang ada didalamnya disebut database.berikut tampilan struktur diektori
mysql. Untuk menciptkan database baru pada mysql syntak penulisannya adalah sebagai berikut :

Contoh : Mysql> create nama_database


Create database perpustakaan;

Kemudian ketikan perintah Show


databases;
Untuk melihat apakah database perpustakaan sudah dibuat

41
Untuk menghilangkan database atau menghapusnya,gunakan perintah drop Syntak

Mysql> drop database nama_database;

Contoh :
Drop database perpustakaan;
Kemudian lihat, gunakan perintah Show
databases;
Maka akan tampil gambar sebagai berikut :

42
Latihan 1 :

Buat database dengan nama perpustakaan

2.2. Membuat Tabel MySQL

Tabel adalah obyek utama yang harus ada pada sebuah basis data karena didalamnya
semua data akan disimpan. Tabel terletak pada sebuah database, sehingga pembuatan
table dilakukan setelah database dibuat. Untuk membuat table kita harus terlebih dahulu
mengaktifkan database, perintah yang digunakan adalah use. Syntak penulisannya
adalah :
Use nama_database;

Contoh : use perpustakaan;

Setelah masuk kedalam database, anda telah diijinkan melakukan operasi-operasi menyangkut
tabel dan isinya. Untuk membuat sebuah tabel, perintah yang digunakan adalah create table
dengan syntax sebagai berikut :
Create table nama_tabel(field1 type(lenght), field2 type(lenght),. fieldn
type(lenght),(.........));
Contoh:
Kita akan membuat tabel anggota dengan struktur tabel sebagai berikut:
Nama Field Type Size Keterangan

Id_anggota Text 4 Primary Key

Nama Text 15

Alamat Text 20

Notelp Number

Tgl_lahir Date / Time

43
Berdasarkan struktur table diatas, perintah yang digunakan adalah sebagai berikut :

Mysql > create table anggota (id_anggota char (4),


Nama varchar(15),
Alamat varchar(20),
Notelp varchar(12),
Tgl_lahir date);

Kemudian untuk melihat table,gunakan perintah


Show tables;

Untuk melihat suatu struktur / Field table :


Desc nama_tabel;

2.3. Untuk Menghapus table gunakan perintah sbb :

Mysql > drop table nama_tabel;

Contoh : mysql > drop table anggota;

44
2.4. Membuat Kunci Primer

Dalam membuat sebuah database, kita pasti akan menemui sebuah record yang databya tida
boleh sama dengan record yang lain. Agar data tidak sama kita dapat membuat sebuah kolom
data denga isi yang berbeda dengan kolom lain. Kita dapat mendeklarasikan sebuah kolom
sebagai kunci primer atau primary key. Dala membuat kunci primer syaratnya adalah kolom
tersebut tidak boleh kosong atau diset dengan nilai not null.
Syntax penulisannya adalah :
Mysql > create table anggota (id_anggota char (4),
Nama varchar(15),
Alamat varchar(20),
Notelp varchar(12),
Tgl_lahir date, primary key (id_anggota));

Sedangkan bila kita ingin membuat primary key pada suatu table yang sudah terbentuk, perintah
query yang harus diberikan adalah :
Mysql > alter nama_table add primary key (Nama Kolom yang dijadikan kunci);
Contoh : mysql > alter anggota add primary key (id_anggota);
Menghapus Primary Key
Mysql > alter table nama_table drop primary key;
Contoh :
Mysql > alter table anggota drop primary key;

45
Manipulasi Tabel
Keterangan Perintah Contoh

Mengganti Rename table_lama to table_baru; Rename table anggota


1 nama table to anggota_baru;

Perubahan Alter table nama_table alter Alter table anggota add


field table spesifikasi kondisi; jk char(1); atau alter
2 table angggota add jk
char(1) after nama;

Menambah Alter table nama_table add index Alter anggota add

3 kolom unik (nama_field); index(nama);

Mengubah Alter table nama_table change Alter table anggota


nama kolom kolom_lama kolom baru change nama
4
pada tabel type(length); nama_anggota
varchar(13);

Menghapus Alter table nama table drop Alter table anggota


5
Kolom field nama_field; drop jk;

Menghapus Alter table nama_table drop Alter anggota drop


6
index index(nama_field); index(nama);

Membuat create table nama_tabel(kolom_1 Create table anggota(


Validasi type(lenght),kolom_2
type(lenght),...kolom_n
7 type(lenght),enum(„data1‟,‟data2‟))
;

46
Latihan 2
Buat 2 buah table didalam database perpustakaan dengan struktur table sbb : Table Buku
Field Type Size Keterangan

Id_buku Char 4 Primary Key

Judul Varchar 15

Pengarang Varchar 15

Thn_terbit Date

Jenis_buku Varchar 10

Status Varchar 10

Tabel Pinjam

Field Type Size Keterangan

No_pinjam Char 4 Primary Key

Id_anggota Char 4

Id_buku Char 4

Tgl_pinjam Date

Tgl_kembali Date

2. ganti nama field judul pada tabel buku dengan judul buku panjang data 25
3. buat validasi pada field status dengan ada dan tidak ada
4. rubah nama tabel pinjam dengan pinjam buku
5. buat field unik untuk kolom pengarang pada tabel buku

47
Pertemuan 11
Data manipulation Languange (DML)

1. Data manipulation Languange (DML)


DML atau Data Manipulation Languange merupakan perintah-perintah yang berfungsi untuk
melakukan manipulasi data ataupun objek-objek yang ada didalam table. Definisi lainnya
tentang DML adalah perintah-perintah untuk memanipulasi data pada basis data, misalnya
perintah untuk memilih data (query), menyisipkan, mengubah dan menghapus data dalam
basis data. Bentk manipulasi yag dapat dilakukan oleh DML diantaranya adalah untuk
keperluan pencarian kembali data lama, penyisipan data baru, penghapusan data,
pengubahan data dll. Sedangkan DML sendiri menurut jenisnya dapat dibagi menjadi 2 Jenis
yaitu procedural dan non procedural.
1. Beberapa manfaat atau kegunaan dari DLL diantaranya adalah sebagai berikut :
2. Pengambilan informasi yang disimpan dalam basis data
3. Penyisipan informasi baru ke basis data
4. Penghapusan informasi dari basis data
5. Modifikasi informasi yang disimpan dalam basis data
6. Query adalah perintah yang ditulis untuk mengambil informasi. Bagian dari DML yang
menangani pengambilan informasi ini disebut bahasa query.

2. Penggunaan DML
Perintah Insert
Perintah INSERT digunakan untuk menambah data baru kedalam table. Insert
mempunyai 2 format penulisan. Berikut ini contoh-contoh penulisan perintah INSERT
dalam proses penambahan data kedalam table anggota

Mysql >Insert into anggota (id_anggota,nama_anggota,alamat,notelp,tgl_lahir,jk)


>values(„A001‟,‟sari hartini‟,‟jln.bekasi kaum‟,‟021 98082049‟,‟1984-04- 24‟,‟p‟);

48
Perintah Select
Berfungsi untuk menapilkan data yang terdapat didalam databases atau table Sintaks
sederhana dari perintah SELECT tampak seperti berikut ini:
Select *from nama_table; Mysql
> select * from anggota;

Perintah Update
Berfungsi untuk melakukan perubahan terhadap sejumlah data yang ada didalam table yang
telah dibuat.
Syntax:
update table_name
set column1_name=column1_content where column2_name=column2_content; Contoh:
Mysql > update anggota set nama_anggota=‟derry‟, alamat=‟pondok
ungu‟ where id_anggota=‟a001‟;
Perintah Delete
Berfungsi untuk menghapus sejumlah data yang ada didalam table yang telah dibuat.
Syntax:
delete table_name where column_name=column_content;
Contoh:
delete anggota where id_anggota=‟A001′;

49
Pertemuan 12
PHPMYADMIN

Phpmyadmin adalah alat yang ditulis dalam PHP yang ditujukan untuk menangani
administrasi MySQL melalui web. Membuat dan drop database. Membuat/drop/merubah table,
menghapus/mengedit/menambahkan kolom, jalankan SQL pernyataan apapun, mengatur kunci
pada field, mengatur hak, ekspor data kedalam berbagai format dan tersedia dalam 50 bahasa.

1. Mengaktifkan PHPMyadmin
- Pilih browser yang tersedia (IE,Mozzila Firefox,Opera)
- Kemudian ketikan localhot/phpmyadmin pada address bar.

- Masukkan username root dan passwordnya password, kemudian akan tampil


seperti di bawah ini :

50
2. IDE phpmyadmin

Database Menu mysql Address Bar Menu


PHPmyadmin

3. Membuat Database

- Ketikan nama database pada textbox create new database, kemudian klik
create

Klik Create
Ketikan nama
database disini
51
4. Menghapus database

- Pilih menu database pada tampilan Home Phpmyadmin

Pilih database

- Checklist pada database yang akan dihapus kemudia pilih drop

CheckList Klik Drop


database

52
Pertemuan 13

Tabel

1. Membuat Table

Ketikkan nama table pada textbox name, kemudian ketikkan jumlah field yang
akan dibuat pada table tersebut setelah itu klik go untuk memulai pengetikan
struktur datanya.

Ketikan Nama Table Ketikan Jumlah Field Klik GO

- Setelah tampil layar seperti dibawah ini masukkan struktur data untuk table
anggota Nama Field Type Size Keterangan

Id_anggota Varchar 4 Primary Key

Nama Varchar 20

Alamat Varchar 30

Notelp Varchar 13

Tgl_lahir Date

53
- Setelah tampil layar seperti dibawah ini masukkan struktur data untuk table anggota

- Setelah kita masukkan field-field yang dibutuhkan kemudian klik save

Primary Key

Klik Save

- Apabila telah sukses maka akan tampil tampilan seperti dibawah ini

54
2. Mengelola Tabel
a. Menambah Field
- Klik menu structure
- masukkan jumlah field yang ingin ditambah, pilih at end of table, at beginning
of table atau after dari field yang sudah ada setelah itu klik go

Posisi field yang


Jumlah field
ditambah Klik GO
yang baru

- Masukan nama field yang ditambah kemuudian klik save, tambahkan field
dengan nama tempat_lahir, type varchar dan length 20.

Klik Save

- maka apabila telah di klik save akan tampil seperti dibawah ini

55
b. Menghapus Field

- Checklist field yang ingin


dihapus kemudian klik drop

Check List

Klik Drop

- Setelah klik drop maka akan tampil pertanyaan, pilih yes. Kemudian akan tampil pesan
sukses

c. Merubah Field

- Checklist field yang ingin dirubah, kemudian klik change

Check List

56Klik
Change
- rubahlah id_anggota menjadi kode, setelah itu klik save

d. Menambah Isi Table

- klik database perpustakaan, kemudian checklist table yang ingin kita isikan data setelah
itu klik insert

Checklist Klik Insert

- akan tampil layar seperti dbawah ini, kemudian isikan 2 record, setelah itu klik go

57
e. Mencari Data

o klik search pada menu, kemudian masukkan kode yang ingin dicari,
kemudian klik GO

- Maka akan tampil seperti dibawah ini

58
Pertemuan 14

Menampilkan Isi Tabel

a. Penggunaan Perintah Select

- Menampilkan seluruh isi table Sebelum menggunakan perintah select terlebih dahulu
kita pilih menu sql untuk menggunakan perintah tersebut.

- Kemudian ketikkan perintah sebagai berikut:

Select*from anggota Kemudian Klik GO

- maka akan tampil seperti dibawah ini

59
- Menampilkan data sesuai dengan kode yang dicari (A001), caranya sama dengan
mengklik menu sql kemudian ketikkan perintah sebagai berikut:

Select*from anggota where kode=’A001’

Maka akan tampil seperti dibawah ini

60
Daftar Pustaka

Cable, S. (2015). Succeeding in Business with Microsoft Access 2013. Stamford: Cengange
Learning.

Delisle, M. (2006). Creating Your MySQL Database Practical Design Tips and Techniques.
Birmingham: Packt Publishing Ltd.

Komputer, W., & S., S. (2010). Panduan Belajar MySQL Database Server. Jakarta: MediaKita.

Marlinda, L. (2004). Sistem Basis Data. Yogyakarta: Andi Publisher.

Nugroho, B. (2008). Panduan Lengkap Menguasai Perintah SQL. Jakarta: MediaKita. Sianipar,

R. (2015). Pemrograman Database Menggunakan MySQL. Yogyakarta: Andi


Publisher.

Talib, H. (2011). Panduan Lengkap Microsoft Access 2010. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.

Vaswani, V. (2010). MySQL Database Usage & Administration. New York: Mc Graw Hill.

61

Anda mungkin juga menyukai