Web Server Apache Configuration
Web Server Apache Configuration
PLSJ/2023-2024 1
Praktikum
A. Konfigurasi Web Server Apache (HTTP)
1. Check/Test DNS Anda apakah sudah berjalan dengan baik, berikut command dapat anda
gunakan.
• Server
• Client
PLSJ/2023-2024 2
2. Install paket Apache(httpd), berikut adalah command untuk install paket/package
Apache(httpd).
3. Jalankan command berikut untuk menjalankan service pada saat system boot.
PLSJ/2023-2024 3
4. Start service Apache Server Daemon.
Note:
systemctl restart httpd, Anda gunakan ketika Anda melakukan perubahan konfigurasi
pada httpd
systemctl stop httpd, Anda gunakan ketika Anda ingin mematikan service httpd
5. File konfigurasi untuk Apache(httpd) berada di /etc/httpd/conf/httpd.conf.
6. File konfigurasi untuk virtual Host berada di /etc/httpd/conf.d/.
7. Lokasi default untuk log file dari Web Server Apache(httpd) adalah /var/log/httpd/.
8. Konfigurasi firewall, sebelum bisa diakses oleh Client sebelumnya Anda harus
memasukkan service httpd ke dalam firewall agar Web Server bisa diakses, hal ini dapat
menggunakan command berikut ini.
9. Testing akses Web Server Apache dari web browser. Anda bisa menggunakan domain
server ataupun IP server Anda.
PLSJ/2023-2024 4
• Testing melalui username CIS
10. Mengganti tampilan Web Server Apache, tampilan Web Server diatas adalah tampilan
default dari Web Server Apache. Namun jika Anda ingin mengganti tampilan Web Server
tersebut sesuai dengan tampilan yang Anda inginkan, Anda harus membuat file berjenis
.html pada direktori /var/www/html/.
PLSJ/2023-2024 5
11. Cek Direktory Index pada /etc/httpd/conf/httpd.conf.
Terlihat bahwa nama yang ada pada DirectoryIndex adalah index.html, berarti Anda harus
membuat file yang bernama “index.html” pada direktori /var/www/html/.
12. Membuat file index.html, buatlah file dengan nama “index.html” dengan command berikut.
13. Silahkan check kembali Web Server yang sudah Anda buat dari client menggunakan web
browser yang Anda miliki.
PLSJ/2023-2024 6
1. Hal yang pertama sekali Anda lakukan adalah menentukan nama domain yang akan Anda
buat untuk Virtual Host Anda.
Contoh pada module ini Saya ingin menambah subdomain sebagai berikut:
a. Subdomain TA : ta.asdos.nm.del.ac.id
b. Subdomain ADMIN : admin.asdos.nm.del.ac.id
c. Subdomain USER : user.asdos.nm.del.ac.id
2. Tambahkan subdomain berikut pada konfigurasi DNS yang sudah pernah dibuat
sebelumnya pada “/var/named/forward.ce322030”
4. Silahkan check subdomain yang sudah Anda buat tersebut dengan nslookup.
PLSJ/2023-2024 7
5. Sekarang buatlah file vhost.conf pada directory /etc/httpd/conf.d/.
6. Setelah membuat konfigurasi vhost.conf selanjutnya berdasarkan script diatas Anda harus
membuat directory untuk DocumentRoot.
a. DocumentRoot /var/www/html/apache_vhost/ta/
b. DocumentRoot /var/www/html/apache_vhost/admin/
c. DocumentRoot /var/www/html/apache_vhost/user/
Untuk menambah directory tersebut dapat dilakukan dengan command berikut:
PLSJ/2023-2024 8
7. Membuat sebuah page/halaman testing index.html di dalam directory diatas dengan
mengetikkan command.
• Page pada directory TA
8. Langkah terakhir restart service httpd (Apache) dan named (DNS) Anda dengan command
berikut.
PLSJ/2023-2024 9
TUGAS
1. Buatlah konfigurasi untuk melihat kondisi server dari Apache Anda sendiri.
Pertama buat sebuah directory /etc/httpd/conf.d/vhost.conf/server-status.conf.
Fungsi dari all granted ini adalah untuk memberikan hak akses kepada client eksternal.
Restart httpd kembali
PLSJ/2023-2024 10
Periksa browser dengan menggunakan url ce322030.nm.del.ac.id/server-status
2. Buatlah tampilan error saat Anda mencoba mengakses web server Anda di web browser
namun gagal terhubung.
Buat file vi /etc/httpd/con.f/custom-eror.conf
Masuk ke dalam file nya dan buat pesan kesalahan Ketika mengakses web seperti di bawah
ini
PLSJ/2023-2024 11
Cek browser untuk melihat pesan kesalahan.
Contoh:Ketika tidak menemukan halaman yang di tuju maka akan mengeluarkan tulisan
seperti di bawah
PLSJ/2023-2024 12