Modul Mail Server
Modul Mail Server
Mail Server
MODUL
BELAJAR
Tak hanya sebuah program mail server juga bisa berupa sebuah komputer yang memang dikhususkan
untuk menjalankan aplikasi perangkat lunak program ini. nah komputer ini di ibaratkan sebagai jantung
dari system sebuah email. Program ini biasanya dikelola oleh programer yang disebut dengan post
master.
Mail server ini dikelola oleh seorang post master yang memiliki beberapa tugas pokok yaitu mengelola
kaun, memonitor bagaimana kinerja server dan melaksanakan tugas administrative lainnya. Biasanya
program ini menggunakan protocol antara lain smtp, pop3 dan imap.
36
Gambar 4.4. Cara kerja mail server versi 1
Proses pengiriman e-mail malalui tahapan yang sedikit panjang. Saat e-mail di kirim, maka e-mail
tersebut disimpan pada mail server menjadi satu file berdasarkan tujuan e-mail. File ini berisi
informasi sumber dan tujuan, serta dilengkapi tanggal dan waktu pengiriman. Pada saat user
membaca e-mail berarti user telah mengakses server e-mail dan membaca file yang tersimpan dalam
server yang di tampilkan melalui browser user.
2. Versi 2
Cara kerja ini saya ambil dari Xmodulo, sebelum memahami proses cara kerja mail server sebaiknya
anda mengenal terlebih dahulu singkatan - singkatan dari MUA, MTA, MDA dll. Berikut penjelasannya
:
a) Mail User Agent (MUA) : MUA adalah komponen yang berinteraksi dengan pengguna akhir secara
langsung. Contoh dari MUA yaitu Thunderbird, MS Outlook, Zimbra Desktop. Interface webmail
seperti Gmail dan Yahoo juga MUA.
b) Mail Transfer Agent (MTA) : MTA bertanggung jawab untuk mentransfer email dari mail server
mengirimkan sampai ke server penerima email. Contoh MTA yaitu sendmail dan postfix.
c) Mail Delivery Agent (MDA) : Dalam surat server tujuan, MTA lokal menerima email masuk dari
MTA terpencil. Email tersebut kemudian dikirimkan ke kotak surat pengguna dengan MDA.
d) POP / IMAP : POP dan IMAP adalah protokol yang digunakan untuk mengambil email dari kotak
surat penerima server untuk penerima MUA.
e) Mail Exchanger Record (MX) : Record MX adalah entri DNS untuk mail server. Catatan ini
menunjuk ke alamat IP ke arah mana email harus ditembak. MX record terendah selalu menang,
yaitu, mendapat prioritas tertinggi. Sebagai contoh, MX 10 adalah lebih baik daripada MX 20.
Alamat IP dari MX record dapat bervariasi berdasarkan desain dan konfigurasi persyaratan,
seperti yang akan dibahas nanti dalam artikel.
37
Gambar 4.6. Cara Kerja Mail Server Versi 2
Ketika pengirim mengklik tombol kirim, SMTP (MTA) memastikan ujung ke ujung pengiriman email dari
pengirim-sisi server ke server tujuan. Setelah mencapai server tujuan, MTA lokal ke server tujuan
menerima email, dan di pindahkan ke MDA setempat. MDA kemudian menulis email ke kotak pesan
penerima. Ketika penerima memeriksa email, mereka diambil oleh MUA dengan menggunakan protokol
seperti POP atau IMAP.
1. SMTP Server : Saat anda mengirimkan email maka email anda akan ditangani SMTP Server dan
akan dikirim ke SMTP Server tujuan, baik secara langsung maupun melalui beberapa SMTP Server
dijalurnya. Apabila server tujuan terkoneksi maka email akan dikirim, namun apabila tidak terjadi
koneksi maka akan dimasukan ke dalam queue dan di resend setiap 15 menit, apabila dalam 5
hari tidak ada perubahan maka akan diberikan undeliver notice ke inbox pengirim.
2. POP3 Server : Jika menggunakan POP3 Server, apabila kita akan membaca email maka email pada
server di download sehingga email hanya akan ada pada mesin yang mendownload email
38
tersebut (kita hanya bisa membaca email tersebut pada device yang mendownload email
tersebut).
3. IMAP Server : Jika menggunakan IMAP Server, email dapat dibuka kembali lewat device yang
berbeda.
Cara pengaturan
a) Persiapan
1. Dikarenakan aplikasi mail server ada di DVD 2 debian
2. Silahkan pilih iso debian DVD 2
3. Jika sudah terceklis, lakukan perintah ini
apt-cdrom add
4. Kemudian lakukan update
apt-get update
5. Pastikan semua isi dvd 2 telah kita update ke server
b) Install paket aplikasi mail server
apt-get install postfix squirrelmail
c) Pilih Ok
d) Pilih Internet Site
e) System mail name isi dengan :
mail.irfanganteng.com
f) Install paket protocol email
apt-get install courier-pop courier-imap
g) Pilih <No>
h) Masuk ke main.cf
nano /etc/postfix/main.cf
i) Tambahkan baris berikut di paling bawah :
home_mailbox = Maildir/
j) Simpan dan keluar dengan menekan Ctrl + X kemudian tekan Y dan Enter
39
k) Buat direktori Maildir
maildirmake /etc/skel/Maildir
l) Atur Ulang (reconfigure) postfix
dpkg-reconfigure postfix
m) Pilih Ok
n) Pilih Internet Site
o) System mail name isi dengan :
mail.irfanganteng.com
p) Root kosongkan
q) Other destination isi dengan
mail.irfanganteng.com
r) Pilih <No>
s) Local Network isi seperti ini
t) Pilih <No>
u) Pilih Ok sampai akhir
v) Masuk ke pengaturan apache2.conf
nano /etc/apache2/apache2.conf
w) Tambahkan tulisan berikut di baris terbawah
Include /etc/squirrelmail/apache.conf
x) Masuk ke apache squirrelmail
nano /etc/squirrelmail/apache.conf
y) Cari tulisan berikut
#<VirtualHost 1.2.3.4>
# DocumentRoot /usr/share/squirrelmail
# ServerName webmail.example.com
#</VirtualHost>
z) Ubah menjadi seperti ini
<VirtualHost *:80>
DocumentRoot /usr/share/squirrelmail
ServerName mail.irfanganteng.com
</VirtualHost>
aa) Restart semua service
service postfix restart
service apache2 restart
service squirrelmail restart
bb) Tambahkan user irfan
40
adduser irfan
cc) Tambahkan user ganteng
adduser ganteng
dd) Lakukan pengecekan di browser client dengan memasukkan domain mail.irfanganteng.com
ee) Dan lakukan pengiriman email dari satu user ke user lainnya
41