Modul Ajar Ekonomi Kls X Fase E
Modul Ajar Ekonomi Kls X Fase E
Modul Ajar Ekonomi Kls X Fase E
Informasi Umum
A. Identitas Modul
Nama Penyusun : Chandra Gunawan, S.Pd, M.M
Institusi : SMA Pasundan 3 Bandung
Mata Pelajaran : Ekonomi
Kelas/ Fase :X/E
Jenjang : SMA
Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan 3JP x 45Menit
Mode Pembelajaran : Tatap Muka
Dominan CP : Memahami kelangkaan sebagai inti dari masalah ilmu ekonomi, skala
prioritas sebagai acuan dalam menentukan berbagai kebutuhan yang harus dipenuhi, serta pola
hubungan antara kelangkaan dan biaya peluang
Fase E Berdasarkan Elemen
Elemen Capaian Pembelajaran
Pemahaman Pada akhir fase ini peserta didik mampu memahami kelangkaan sebagai
Konsep inti dari masalah ilmu ekonomi. Peserta didik memahami skala prioritas
sebagai acuan dalam menentukan berbagai kebutuhan yang harus
dipenuhi. Peserta didik memahami pola hubungan antara kelangkaan dan
biaya peluang. Peserta didik memahami sistem ekonomi sebagai cara
dalam mengatur berbagai kegiatan ekonomi guna memenuhi berbagai
kebutuhan masyarakat. Peserta didik memahami konsep keseimbangan
pasar serta memahami pemodelannya dalam bentuk tabel dan kurva.
Peserta didik memahami konsep sistem pembayaran dan memahami
konsep uang sebagai alat pembayaran. Peserta didik memahami berbagai
bentuk alat pembayaran non-tunai yang berlaku di Indonesia serta
memahami penggunaannya. Peserta didik memahami konsep bank dan
industri keuangan non-bank dan memahami berbagai produk yang
dihasilkan guna mendukung tercapainya keterampilan literasi keuangan
Keterampilan Pada akhir fase ini, peserta didik mampu melakukan kegiatan penelitian
Proses sederhana dengan menggunakan teknik atau metode yang sesuai untuk
mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengorganisasikan
informasi, menarik kesimpulan, dan mengomunikasikan hasil penelitian
mengenai berbagai fenomena ekonomi berdasarkan konsep-konsep
ekonomi. Peserta didik mampu merefleksikan dan merencanakan projek
lanjutan secara kolaboratif. Peserta didik mencari dan menggunakan
berbagai sumber belajar yang relevan terkait konten ilmu ekonomi,
keseimbangan pasar, serta bank dan industri keuangan non-bank.
B. Kompetensi Awal
1. Peserta didik Mampu Memahami Konsep Ilmu Ekonomi
2. Peserta didik mampu mengidentifikasi berbagai macam kebutuhan dan keinginan dalam
kehidupan sehari-hari
3. Peserta didik mampu memahami kelangkaan sebagai inti dari masalah ilmu ekonomi
4. Peserta didik mampu menganalisis fenomena ekonomi pada kehidupan sehari-hari
C. Profil Pelajar Pancasila
Peserta didik menjadi pribadi yang bernalar kritis dalam memahami kelangkaan sebagai inti dari
masalah ilmu ekonomi dan kreatif dalam menyusun laporan penelitian sederhana dari materi
kelangkaan sebagai inti dari masalah ilmu ekonomi
E. Sumber
o Buku Panduan Guru Ekonomi untuk SMA Kelas X
o Buku Panduan Siswa Ekonomi untuk SMA Kelas X
o Buku paket ekonomi kelas X yang relevan
o Internet (youtube, instagram, laman/website terpercaya)
o Sumber lainnya yang relevan
Komponen Inti
Kata Kunci : Konsep ilmu ekonomi, Kelangkaan (Scarcity), Biaya peluang (opportunity cost),
Skala prioritas, Circular Flow Diagram, Utilitas, Produktivitas, Pasar, Ekulibrium
B. Pertanyaan Pemantik
1. Apa yang dimaksud dengan kelangkaan? Jelaskan dengan bahasa sendiri.
2. Apa faktor-faktor yang menyebabkan kelangkaan?
3. Apa yang dimaksud dengan biaya peluang?
4. Bagaimana hubungan antara kelangkaan dengan biaya peluang?
5. Bagaimana upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah kelangkaan?
6. Mengapa skala prioritas sangat penting untuk disusun?
7. Siapa saja pelaku kegiatan ekonomi?
8. Bagaimana gambaran mengenai circular flow diagram?
9. Apa yang dimaksud dengan permintaan dan penawaran?
10. Bagaimana pengaruh harga terhadap kuantitas?
C. Pemahaman Bermakna
Melalui kegiatan Problem Based Learning, Peserta didik akan:
1. Memahami kelangkaan sebagai inti dari masalah ilmu ekonomi
2. Memahami perbedaan Kebutuhan dan Keinganan dalam kehidupan sehari-hari.
3. Memahami fenomena ekonomi yang terjadi di lingkungan sekitar
4. Memahami pola hubungan antara kelangkaan dan fenomena ekonomi lainnya
Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke-1
Asesmen/Penilaian
Penilaian dilaksanakan secara holistik dan sistematis pada seluruh aktivitas pembelajaran¸ baik pada
kegiatan pembuka, kegiatan inti, maupun kegiatan penutup. Selain itu, penilaian juga dilakukan dengan
memperhatikan ketercapaian pembelajaran, tujuan pembelajaran, sikap spiritual dan sosial, serta aspek
keterampilan.
1. Asesmen di awal pembelajaran: memberikan pertanyaan kepada siswa
2. Asesmen Formatif: Observasi kelas, penilaian diri, penilaian antarteman, refleksi, mengobervasi
efektivitas penyajian presentasi dalam kelas, partisipasi dalam diskusi, mengobservasi partisipasi dalam
diskusi, dan uji pemahaman.
3. Asesment Sumatif: Presentasi tugas dan tes tertulis.
Lampiran
A. Lembar Kerja Siswa: Konsep Ilmu Ekonomi
B. Materi Ajar
Pengenalan Ekonomi:
Definisi Ekonomi: Pengertian ilmu ekonomi sebagai studi tentang bagaimana masyarakat
mengelola sumber daya yang terbatas untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan yang tidak
terbatas.
Tujuan Ekonomi: Memahami tujuan utama dari kegiatan ekonomi, yaitu mencapai efisiensi dan
keadilan dalam alokasi sumber daya.
Kebutuhan dan Keinginan: Perbedaan antara kebutuhan (needs) sebagai hal-hal yang diperlukan
untuk kelangsungan hidup manusia dan keinginan (wants) sebagai hal-hal yang diinginkan, tetapi
tidak esensial.
Mengetahui :
Pertemuan Ke-2
Pendahuluan:
Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering dihadapkan pada berbagai pilihan dan
keputusan mengenai bagaimana mengalokasikan sumber daya terbatas kita. Skala prioritas
adalah alat yang sangat berguna untuk membantu kita memutuskan mana kebutuhan atau tujuan
yang harus diutamakan di antara banyak pilihan. Dalam materi ini, kita akan membahas konsep
skala prioritas dan bagaimana menggunakannya sebagai acuan dalam menentukan berbagai
kebutuhan.
1. **Definisi Skala Prioritas:** Skala prioritas adalah urutan nilai atau tingkat
kepentingan yang kita tetapkan untuk berbagai tujuan atau kebutuhan dalam hidup kita.
2. **Alasan Penggunaan Skala Prioritas:** Dalam situasi di mana sumber daya seperti
waktu, uang, dan energi terbatas, kita harus memilih apa yang paling penting atau mendesak
untuk dipenuhi terlebih dahulu.
1. **Identifikasi Kebutuhan dan Tujuan:** Tuliskan semua kebutuhan atau tujuan yang
Anda ingin capai dalam daftar.
2. **Evaluasi Nilai dan Kepentingan:** Berikan nilai atau tingkat kepentingan pada
setiap kebutuhan atau tujuan. Pertimbangkan faktor-faktor seperti urgensi, manfaat jangka
panjang, dan dampak pada kualitas hidup.
3. **Urutkan dalam Urutan Prioritas:** Susun kebutuhan atau tujuan tersebut dalam
urutan prioritas berdasarkan penilaian nilai dan kepentingannya.
- Tujuan pendidikan (misalnya, mengejar gelar) mungkin akan menjadi prioritas lebih
tinggi daripada tujuan rekreasi (misalnya, liburan mewah) karena manfaat jangka panjang yang
lebih besar.
2. **Meningkatkan Efisiensi:** Skala prioritas membantu kita fokus pada tujuan yang
memberikan manfaat terbesar dalam jangka waktu tertentu.
Kesimpulan:
Skala prioritas adalah alat yang berguna dalam mengelola sumber daya terbatas dan
membuat keputusan yang bijaksana dalam hidup. Dengan memahami konsep ini dan melatih diri
untuk mengidentifikasi dan menilai kebutuhan serta tujuan, kita dapat mengambil langkah-
langkah yang lebih efektif dalam mencapai keberhasilan dan kepuasan pribadi.