Modul 3 PopupBox Dan Function Javascript
Modul 3 PopupBox Dan Function Javascript
Modul 3 Javascript
ALERT
Kotak dialog alert sering digunakan untuk menyampaikan informasi kepada user. Kotak dialog
memiliki sebuah tombol, yaitu OK.
Sintaks:
alert(“teks”);
Contoh:
CONFIRM
Kotak dialog confirm biasanya digunakan jika kita menghendaki user memverifikasi atau menerima
sesuatu. Kotak dialog memiliki 2 tombol, yaitu OK dan Cancel. Jika user mengklik tombol OK, maka
kotak dialog akan mengembalikan nilai true, dan jika tombol Cancel yang diklik, maka nilai yang
dikembalikan false.
Sintaks:
confirm(“teks”);
Contoh:
PROMPT
Kotak dialog digunakan untuk meminta user memasukkan sebuah nilai sebelum masuk ke sebuah
halaman. Kotak dialog memiliki 2 tombol, yaitu OK dan Cancel. Jika tombol OK diklik, maka nilai yang
diinputkan akan dikembalikan oleh kotak dialog. Jika user mengklik tombol Cancel, maka niai null akan
dikembalikan.
Sintaks:
prompt(“teks”,”nilai_default”);
Contoh:
FUNGSI ( Function() )
Kode javascript pada suatu halaman secara normal akan dieksekusi segera setelah halaman tersebut
dimuat ke browser. Untuk mencegah hal ini, kode dapat dimasukkan kedalam sebuah fungsi. Fungsi
adalah sekelompok kode yang dapat dieksekusi dengan pemanggilan fungsi atau even tertentu.
Pemanggila fungsi dapat dilakukan darimana saja didalam halaman. Bahkan fungsi dapat dipanggil
oleh halaman lain jika fungsi tersebut ditempatkan dalam suatu file eksternal .js.
Fungsi dapat diletakkan pada bagian head maupun body. Tetapi, untuk memastikan bahwa fungsi
sudah siap atau sudah dimuat oleh browser saat akan dipanggil, sebaiknya fungsi diletakkan pada
bagian head.
function functionname(var1,var2,...,varX)
pernyataan-pernyataan fungsi;
Parameter var1, var2, adalah variabel atau nilai yang dilewatkan kedalam fungsi. Simbol kurung
kurawal buka dan tutup menandakan awal dan akhir dari fungsi.
Ada 4 cara yang bisa kita lakukan untuk membuat fungsi di Javascript:
2. Menggunakan ekspresi;
Kita menggunakan variabel, lalu diisi dengan fungsi. Fungsi ini sebenarnya adalah fungsi
anonim (anonymous function) atau fungsi tanpa nama.
Contoh fungsi 1:
Contoh fungsi 2:
Parameter adalah variabel yang menyimpan nilai untuk diproses di dalam fungsi. Parameter
adalah data-data yang sifatnya tidak tetap (bisa berubah-ubah) yang dimasukkan dan diolah
dalam sebuah fungsi Javascript.
Contoh:
PENTING!
Sebuah fungsi dengan tanpa parameter tetap harus menyertakan kurung buka dan tutup setelah nama
fungsi. Dan seperti seharusnya, tulisan function menggunakan huruf kecil serta saat pemanggilan
fungsi perhatikan penulisan nama fungsi harus sama dengan nama fungsi saat didefinisikan.
Sebuah fungsi jika dikehendaki dapat dibuat agar mengembalikan sebuah nilai. Untuk membuat fungsi
seperti ini, maka pernyataan return dapat digunakan didalam tubuh fungsi. Sebagai contoh, fungsi
dibawah ini akan mengembalikan nilai berupa pembagian nilai parameter-parameternya:
Contoh 1
Contoh 2
Ada dua Variable Scope in JavaScript yaitu local scope dan global scope. Jika suatu variabel
dideklarasikan dengan menggunakan pernyataan var didalam sebuah fungsi, variabel tersebut hanya
dapat diakses didalam fungsi. Jika keluar dari fungsi, variabel tersebut akan dihapus. Variabel ini
disebut variabel lokal. Variabel lokal dengan nama yang sama dapat dibuat pada dua fungsi yang
berbeda, sebab variabel-variabel tersebut hanya dikenali didalam fungsi dimana mereka
dideklarasikan.
Wahyu Tri Wulansari, S.Pd | RPL | SMKN 2 Trenggalek
Diktat Javascript 40
Jika suatu variabel dideklarasikan diluar fungsi, semua fungsi pada halaman dapat mengaksesnya.
Variabel ini akan ada mulai saat mereka dideklarasikan sampai dengan saat halaman ditutup.
Pada contoh di atas, dapat dilihat muncul sebuah error ketika kita mencoba mengakses
local variabel y di luar fungsi test(). Jadi variabel lok al, tidak bisa diakses di luar dari
scopenya.
Jika kita membuat sebuah variabel lokal yang memiliki nama yang sama dengan variabel
global, maka kedua variabel tersebut tidak akan bertabrakan satu sama lain. Contohnya:
Variabel yang dideklarasikan dalam global scope biasa disebut variabel global.
Variabel global dapat diakses dan dimodifikasi hampir dimana saja di dalam kode
program yang kita buat.
Terdapat kasus unik dan penting untuk diingat di dalam javascript, yaitu saat kita
mendeklarasikan variabel tanpa menggunakan keyword var, let atau const, maka
variabel tersebut akan secara otomatis menjadi variabel global. Contohnya:
Praktikum Sederhana
Membuat program untuk menghitung luas segitiga.
Tugas Praktikum
1. Buatlah program sederhana untuk menghitung luas dan keliling segiempat. Gunakan form
untuk menampung nilai inputan. Form bisa menggunakan HTML+CSS atau bisa
menggunakan HTML+Bootstrap. Desainlah form sebagus mungkin, buatlah program
sekreatif mungkin.
SELAMAT BELAJAR