0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
14 tayangan8 halaman

Modul IV Python

Diunggah oleh

ina.rh431
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
14 tayangan8 halaman

Modul IV Python

Diunggah oleh

ina.rh431
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 8

MODUL IV

INTRODUCTION TO PROGRAMMING
FUNGSI (FUNCTION)

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Fungsi digunakan untuk mengumpulkan beberapa perintah yang sering
dipakai dalam sebuah program. Fungsi (Function) adalah suatu program
terpisah dalam blok sendiri yang berfungsi sebagai sub-program (modul
program) yang merupakan sebuah program kecil untuk memproses sebagian
dari pekerjaan program utama.
Dengan memakai fungsi, program yang kita buat menjadi lebih
terstruktur. Lebih mudah diikuti oleh orang lain yang membaca program kita.
Dan yang paling penting adalah mempersingkat waktu yang kita perlukan untuk
mengembangkan suatu perangkat lunak. Karena perangkat lunak yang kita
buat, bisa jadi memakai komponen-komponen yang sama.

1.2 Tujuan
1. Dapat mengetahui dan memahami fungsi dalam Python
2. Dapat mengetahui bentuk umum dari fungsi
3. Dapat menggunakan dan mendeklarasikan fungsi
4. Dapat membuat program sederhana untuk fungsi
BAB II
DASAR TEORI
2.1 Pengertian Fungsi
Fungsi (Function) adalah suatu program terpisah dalam blok sendiri
yang berfungsi sebagai sub-program (modul program) yang merupakan sebuah
program kecil untuk memproses sebagian dari pekerjaan program utama.
Fungsi digunakan untuk mengumpulkan beberapa perintah yang sering dipakai
dalam sebuah program.
Fungsi juga bisa diartikan sebagai bagian dari program yang dapat
digunakan kembali. Hal ini bisa dicapai dengan memberi nama pada blok
statemen, kemudian nama ini dapat dipanggil di manapun dalam program. Kita
telah menggunakan beberapa fungsi builtin seperti range.
Fungsi dalam Python didefinisikan menggunakan kata kunci def.
Setelah def ada nama pengenal fungsi diikut dengan parameter yang diapit oleh
tanda kurung dan diakhir dingan tanda titik dua :. Baris berikutnya berupa blok
fungsi yang akan dijalankan jika fungsi dipanggil.
def halo_dunia():
print 'Halo Dunia!'

halo_dunia() # memanggil fungsi halo_dunia


halo_dunia() # fungsi halo_dunia dipanggil lagi

2.1.1 Keuntungan menggunakan fungsi :


• Program besar dapat di pisah-pisah menjadi program-program kecil melalui
function.
• Kemudahan dalam mencari kesalahan-kesalahan karena alur logika jelas
dan kesalahan dapat dilokalisasi dalam suatu modul tertentu.
• Memperbaiki atau memodifikasi program dapat dilakukan pada suatu
modul tertentu saja tanpa menggangu keseluruhan program.
• Dapat digunakan kembali (Reusability) oleh program atau fungsi lain.
• Meminimalkan penulisan perintah yang sama.

2.1.2 Kategori Fungsi


1. Standard Library Function
fungsi-fungsi yang telah disediakan oleh Interpreter Python dalam file-
file atau librarinya.
Misalnya: : raw_input(), input(), print(), open(), len(),
max(), min(), abs() dll.
2. Programme-Defined Function
function yang dibuat oleh programmer sendiri. Function ini memiliki
nama tertentu yang unik dalam program, letaknya terpisah dari program
utama, dan bisa dijadikan satu ke dalam suatu library buatan programmer
itu sendiri.
2.2 Mendeklarasikan dan Memakai Fungsi
Dalam python terdapat dua perintah yang dapat digunakan untuk
membuat sebuah fungsi, yaitu
a) Statemen Def
Statemen def adalah perintah standar dalam python untuk
mendefinisikan sebuah fungsi. def dalam python merupakan perintah yang
executable, artinya function tidak akan aktif sampai python merunning
perintah def tersebut
Statemen def digunakan untuk mendeklarasikan fungsi. Sedangkan
statemen return digunakan untuk mengembalikan suatu nilai kepada bagian
program yang memanggil fungsi. Bentuk umum untuk mendeklarasikan
fungsi adalah sebagai berikut :
def <nama_fungsi>(arg1, arg2, arg3, …,argN) :
<statemen-statemen>
Sebuah fungsi diawali dengan statemen def kemudian diikuti oleh
sebuah nama_fungsi nya. Sebuah fungsi dapat memiliki daftar argumen
(parameter) ataupun tidak. Tanda titik dua ( : ) menandakan awal
pendefinisian tubuh dari fungsi yang terdiri dari statemen-statemen.
Tubuh fungsi yang memiliki statemen return :
def <nama_fungsi>(arg1, arg2, arg3, …,argN) :
<statemen-statemen>
...
return <value>
Statemen return dapat diletakkan di bagian mana saja dalam tubuh
fungsi. Statemen return menandakan akhir dar pemanggilan fungsi dan
akan mengirimkan suatu nilai balik kepada program yang memanggil fungsi
tersebut. Statemen return bersifat opsional, artinya jika sebuah fungsi tidak
memiliki statemen return, maka sebuah fungsi tidak akan mengembalikan
suatu nilai apapun.
b) Statemen Lambda
Selain statemen def, Python juga menyediakan suatu bentuk
ekspresi yang menghasilkan objek fungsi. Karena kesamaannya dengan
tools dalam bahasa Lisp, ini disebut lambda. Seperti def, ekspresi ini
menciptakan sebuah fungsi yang akan dipanggil nanti, tapi mengembalikan
fungsi dan bukan untuk menetapkan nama.
Lambda dalam python lebih dikenal dengan nama Anonymous
Function (Fungsi yang tidak disebutkan bukanlah sebuah perintah
(statemen) namun lebih namanya). Lambda kepada ekspresi (expression).
Dalam prakteknya, mereka sering digunakan sebagai cara untuk inline
definisi fungsi, atau untuk menunda pelaksanaan sepotong kode.
Bentuk umum lambda adalah kata kunci lambda, diikuti oleh satu
atau lebih argument (persis seperti daftar argumen dalam tanda kurung di
def header), diikuti oleh ekspresi setelah tandatitik dua:
lambda argument1, argument2,... argumentN :expression
using arguments

Lambda memiliki perbedaan dengan def antara lain :


1. Lambda adalah sebuah ekspresi, bukan pernyataan. Karena ini, sebuah
lambda dapat muncul di tempat-tempat def tidak diperbolehkan oleh
sintaks Python-di dalam daftar harfiah atau pemanggilan fungsi
argumen, misalnya. Sebagai ekspresi, lambda mengembalikan nilai
(fungsi baru) yang opsional dapat diberi nama. Sebaliknya, pernyataan
def selalu memberikan fungsi baru ke nama di header, bukannya
kembali sebagai hasilnya.
2. Tubuh lambda adalah ekspresi tunggal, bukan satu blok statemen.
Tubuh lambda sama dengan apa yang akan dimasukkan ke dalam
statemen return dalam tubuh def.

2.2.1 Fungsi Rekursif


Fungsi Rekursif merupakan suatu fungsi yang memanggil dirinya
sendiri. Artinya, fungsi tersebut dipanggil di dalam tubuh fungsi itu sendiri.
Tujuan di lakukan rekursif adalah untuk menyederhanakan penulisan program
dan menggantikan bentuk iterasi. Dengan rekursi, program akan lebih mudah
dilihat.
Mencari nilai faktorial dari suatu bilangan bulat positif adalah salah satu
pokok bahasan yang memudahkan pemahaman mengenai fungsi rekursif.
2.2.2 Scope Variabel
Scope variabel atau cakupan variabel merupakan suatu keadaan dimana
pendeklarasian sebuah variabel di tentukan. Dalam scope variabel dikenal dua
istilah yaitu local dan global .
• Variabel local : ketika variabel tersebut didefinisikan didalam sebuah fungsi
(def). Artinya, variabel tersebut hanya dapat di gunakan dalam cakupan
fungsi tersebut saja
• Variabel global : didefinisikan diluar fungsi . Artinya, variabel tersebut
dapat digunakan oleh fungsi lain atau pun program utamanya.
BAB III
TUGAS PENDAHULUAN
3.1 Tugas Praktikum
1. Jelaskan pengertian fungsi (function) serta apa kelebihan function terhadap
pemograman.
2. Buatlah contoh program menggunakan function.
BAB IV
IMPLEMENTASI
4.1 Tugas Praktikum
Kerjakan tugas praktikum berikut:
1. Buatlah program kalkulator dengan menggunakan fungsi
2. Buatlah program aritmatika dengan menggunakan fungsi rekursif
BAB V
PENUTUP
5.1 Analisa

5.2 Kesimpulan
5.3 Saran

Anda mungkin juga menyukai