ZOOM MEETING, 31 MARET 2023

WEBINAR
PENYUSUNAN KAJIAN LINGKUNGAN HIDUP STRATEGIS (KLHS) RPJMD/RPJPD

Integrasi TPB/SDGs kedalam Perencanaan

Pembangunan Daerah
Prof. Dr. Ir. I Wayan Budiasa, S.P., M.P.
Koordinator SDGs Center, LPPM, Universitas Udayana
Email: [email protected]
 Pendahuluan
Soekarno-Hatta memproklamirkan kemerdekaan 17 Agustus 1945 untuk
mewujudkan NKRI yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil, dan makmur
VISI INDONESIA 2045 4 Pilar
Berdaulat, Maju, Adil, dan Makmur Pembangunan
Identifikasi capaian Pemahaman
2005 2025 perubahan
> 70 tahun merdeka global

2019 UU 4/2023 PPSK 2045

1945
P.PRES 111/2022
PP TPB/SDGs RHU
4 Pilar Pembangunan THI 1.0/2022
1. Pembangunan Manusia serta Penguasaaan
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi POJK 51/2017 KB
2. Pembangunan Ekonomi Berkelanjutan
3. Pemerataan Pembangunan PP 46/2016 KLHS
4. Pemantapan Ketahanan Nasional dan Tata
Kelola Kepemerintahan UU 32/2009 PPLH
Referensi Hukum Utama (RHU)
 UU 25/2004: Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (LN RI
Tahun 2004 Nomor 104)
 UU 23/2014: Pemerintahan Daerah (LN RI Tahun 2014 Nomor 244)
 Permendagri 80/2015: Pembentukan Produk Hukum Daerah (BN RI
Tahun 2015 Nomor 2036, diubah dengan Permendagri 120/2018 (BN
tahun 2018 Nomor 157)
 Permendagri 86/2017: Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan
Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan
Peraturan Daerah tentang RPJPD dan RPJMD, serta Tata Cara RPJPD,
RPJMD, dan RKP Daerah (BN RI Tahun 2017 Nomor 1312)
RPJPN/RPJMN & RPJPD /RPJMD
 RPJPN dokumen perencanaan pembangunan nasional untuk periode
20 (dua puluh) tahun  RPJPN 2025 – 2045
 RPJPD  dokumen perencanaan pembangunan daerah untuk periode
20 (dua puluh) tahun  RPJPD 2025 – 2045
 RPJMNdokumen perencanaan pembangunan nasional untuk periode
5 (lima) tahunan, yaitu RPJMN I Tahun 2025–2029, RPJMN II Tahun 2030–
2034, RPJMN III Tahun 2035–2039, dan RPJMN IV Tahun 2040–2044
 RPJMDdokumen perencanaan pembangunan daerah untuk perioda
5 (lima) tahunan
Pasal 263 Ayat (2) UU 23/2014

RPJPD
• Penjabaran dari visi, misi, arah kebijakan dan sasaran pokok
pembangunan daerah jangka panjang untuk 20 tahun yang
disusun dengan berpedoman pada RPJPN dan RTRW

• Penjabaran dari visi, misi, dan program Kepala Daerah yang memuat

RPJMD
tujuan, sasaran strategi, arah kebijakan pembangunan daerah dan
keuangan daerah serta program Perangkat Daerah dan lintas
perangkat Daerah yang disertai dengan kerangka pendanaan bersifat
indikatif untuk jangka waktu 5 (lima) tahun dengan berpedoman pada
RPJPD, RTRW dan RPJMN

• Penjabaran dari RPJMD yang memuat rancangan kerangka ekonomi

RKPD
Daerah, prioritas pembangunan Daerah, serta rencana kerja dan
pendanaan untuk jangka waktu 1 (satu) tahun dengan berpedoman
pada RKPdan program strategis nasional yang ditetapkan oleh
Pemerintah Pusat
Sinkronisasi dan Konsistensi Rencana Pembangunan Daerah
(Pamungkas, 2022)

SIKRONISASI
Perencanaan
Pembangunan Daerah
(PPD) harus selaras dengan
PPN, salah satunya antara

PUSAT
lain dengan Surat Edaran
Bersama(SEB)MDN dengan
MPPN

KONSISTENSI
Apa yang direncanakan
dibuat anggarannya dan
apa yang dianggarkan
didasarkan atas
perencanaan
Tidak boleh lagi ada

DAERAH
program/kegiatan yang
ada dalam dokumen APBD
namun tidak ada dalam
RKPD(dan juga sebaliknya)
TATA RUANG SEBAGAI ACUAN DALAM PERENCANAAN WAJIB DIIMPLEMENTASIKAN
Jadwal Penyusunan RPJPD / RPJMD
(Pamungkas, 2022)

Pemda mulai menyusun RPJPD  Gub/Bup menyempurnakan Ranwal hasil

2025-2045 konsultasi Menteri/Gub
Ranwal RPJPD mencakup  Bappeda mengajukan Ranwal RPJPD kepada
a. analisis gambaran umum konda; KADA lelalui SEKDA untuk memperoleh
b. analisis permasalahan bangda; persetujuan Mesrenbang Ranwal RPJPD
c. penelaahan dok renbang lainnya;  Musrenbang RPJPD paling lambat 1 tahun
d. analisis isu strategis bang JP; sebelum periode RPJPD berjalan berakhir
e. perumusan visi dan misi Daerah; (UU25/2004 Ps 11(3)) dan paling lambat 6 bln
f. perumusan arah kebijakan dan sasaran sunRanwal  BA Musrenbang RPJPD

?
pokok Daerah; dan  RanAkhir RPJPD plg lbt 1 bln, dan Ranperda
g. KLHS RPJPD plg lbt 5 mgg stl Musrenbang
 BA kesepakatan di-ttd KaBappeda +  Ranperda oleh KADA kpd DPRD 1 bln stl
KaPerangkat Daerah (akhir bln ke-2 RanAkhir  Persetujuan bersama 2 bln stl
sunRanwal) Ranperda diterima DPRD
 BA konsultasi publik (bln ke-4  Ranperda  PERDA RPJPD: ditetapkan paling
sunRanwal) lambat 6 bln stl RPJPD sebelumnya berakhir
 Konsultasi Menteri bagi Prov/Gubernur  RPJPD pedoman LONKADA yang
bagi K/K (bln ke-6 Ranwal) berPILKADA serentak 2024 & penyusunan
RPJMD Teknokratik 2025-2030
 Kajian Lingkungan Hidup Strategis
 KLHS sebagai proses awal penyusunan RPJPD 2025-2045
 KLHS menghimpun masukan atas strategi pembangunan berkelanjutan 20 tahun mendatang
 Penyusunan KLHS  WAJIB: mandat UU RI 32/2009 ttg Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan
Hidup (UU PPLH) Pasal 15, dan PP 46/2016 ttg Tata Cara Penyelenggaraan KLHS (PP KLHS) Pasal
2(a)
 KLHS merupakan rangkaian analisis yang sistematis, menyeluruh, dan partisipatif untuk
memastikan bahwa prinsip pembangunan berkelanjutan telah menjadi dasar dan terintegrasi
dalam pembangunan suatu wilayah dan/atau kebijakan, rencana, dan/atau program, sekaligus
mampu mencapai Visi Indonesia 2045 (salah satunya terlepas dari middle income trap)
 Agar Visi Indonesia 2045 tercapai, Indonesia perlu melakukan transformasi ekonomi, transformasi
sosial, dan transformasi tata kelola untuk mendorong pemerataan pembangunan
menggunakan metode foresight, artinya bukan proyeksi, tetapi kita membentuk/membangun
masa depan Indonesia dengan skenario terbaik, salah satunya dengan system dynamics
 Tiga isu utama KLHS (Triple Planetary Crisis): perubahan iklim, strategi mengatasi polusi dan
kerusakan lingkungan hidup, serta mitigasi potensi kehilangan keanekaragaman hayati
Pengarusutamaan SDGs dalam Rencana Pembangunan Daerah
(Rudiyanto, 2017)
Pemetaan Goal, Target, dan Indikator SDGs
(Rudiyanto, 2017)
Pemetaan Indikator Global SDGs
(Rudiyanto, 2017)
Indikator SDGs Indonesia
(Rudiyanto, 2017)
Upaya Integrasi SDGs kedalam Rencana Pembangunan Daerah
(Rudiyanto, 2017)

1. Penyusunan Permendagri terkait integrasi SDGs

dalam agenda pembangunan daerah melalui
Tata Cara Penyelenggaraan KLHS RPJMD;
2. Komitmen Kepala Daerah dalam mendukung
SDGs, tercermin pada visi, misi, tujuan, sasaran,
strategi dan arah kebijakan dan program RPJMD
dan Renstra OPD;
3. Pembangunan daerah dalam RPJMD memadukan
aspek lingkungan, sosial, dan ekonomi;
4. Penyusunan RPJMD memperhatikan prinsip
pembangunan berkelanjutan, serta memadukan
target dan indikator SDGs sesuai dengan prioritas
pembangunan daerah.
KLHS RPJMD
 Proses penyusunan RPJMD Permendagri 86/2017 ttg tata cara
INTEGRASI perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan Daerah,
tata cara evaluasi rancangan Perda tentang RPJPD dan RPJMD,
serta tata cara perubahan RPJPD, RPJMD, dan RKPD.
TPB/SDGs  TPB  INSTRUMEN PEMBANGUNAN DAERAH untuk menjaga aspek
keberlanjutan pembanguan serta kualitas lingkungan hidup

KEDALAM
diamanatkan dalam PP 46/2016 ttg penyelenggaraan KLHS
 Permendagri 7/2018 ttg Pembuatan dan Pelaksanaan KLHS
dalam Penyusunan RPJMD (KLHS-RPJMD)  menjamin pelaksanaan

DOKUMEN TPB sebagai bagian dari upaya mensejahterakan masyarakat

dengan tetap menjaga keberlangsungan sumberdaya dan
kelestarian lingkungan hidup
RPJMD  KLHS-RPJMD  analisis sistematis, menyeluruh, dan partisipatif yang
menjadi dasar untuk mengintegrasikan tujuan pembangunan
berkelanjutan ke dalam dokumen RPJMD
Mekanisme Pembuatan KLHS-RPJMD

Kompak Kemendagri, 2018

Identifikasi indikator TPB/SDGs relevan
 Identifikasi indikator TPB yang dipengaruhi oleh
kondisi umum daerah (kondisi daerah dan
kewenangan pemerintahan sesuai UU 23 Tahun
2014)
 Identifikasi indikator TPB yang beririsan dengan
Prioritisasi SPM (PP Nomor 2 Tahun 2018 tentang SPM)
pengkajian  Identifikasi indikator TPB yang menjadi prioritas
nasional (Perpres 111/2022 ttg PPTPB)
indikator
 Identifikasi indikator TPB yang dipengaruhi oleh
TPB Daya Dukung dan Daya Tampung Lingkungan
Hidup
 Identifikasi indikator TPB yang beririsan dengan
indikator kinerja UPD (urusan pemerintahan
daerah)  Lampiran Permendagri 86 tahun
2017
Tata Waktu Penyusunan KLHS RPJMD
(Kompak Kemendagri, 2018)

Pembuatan KLHS RPJMD disesuaikan dengan waktu penyusunan Rancangan

Teknokratik RPJMD, dengan batas akhir sampai pelantikan kepala daerah
Lima Prinsip Pembangunan Berkelanjutan
(Sari dkk, ?)

1. No One Left Behind

2. Integrated Nature
3. Partnership-based
Approach
4. Multi-level Governance
5. Accountability
 Integrasi Muatan KLHS RPJMD kedalam Dokumen RPJMD
(Sari dkk, ?)

DOKUMEN RPJMD
KLHS RPJMD BAB I BAB II BAB III BAB IV BAB V BAB VI BAB
VII
Kebijakan Umum PB
Kondisi Umum Daerah
Capaian Indikator TPB/SDGs
Kondisi Pencapaian TPB/SDGs
Pembagian Peran
Skenario Pembangunan Berkelanjutan
Isu Strategis, Permasalahan, Sasaran
Strategis
Integrasi TPB kedalam RPJMD dan RAD TPB
(Sari dkk, ?)

UU 32/2009 UU 25/2004
PPLH SPPN

PP 46/2016 Permendagri 7/2018 PERPRES 111/2022

TCPKLHS KLHS RPJMD PP TPB

KLHS KLHS RPJMD PETA JALAN

TPB 2030
Rekomendasi KLHS integrasi ke Rekomendasi KLHS
Dokumen Perencanaan RPJMD integrasi ke
RPJMD dan RAD RAN TPB
Pembangunan:
DDDT LH TPB/SDGs 2020-2024
Pencegahan dampak lingkungan 17 Goals dengan 4 pilar
Ekosistem Sosial, Ekonomi, RAD TPB
Efisiensi Sumberdaya Alam Lingkungan, Tata Kelola
Perubahan Iklim
5 TAHUNAN
169 Target, 232 Indikator
Keanekaragaman Hayati
 LAMPIRAN PERPRES 111/2022
DASAR HUKUM
Pasal 4 ayat (1) UUD 1945
UU Nomor 25 Tahun 2004
UU Nomor 17 Tahun 2007
UU Nomor 23 Tahun 2014
PP Nomor 33 Tahun 2018
Perpres Nomor 18 Tahun 2020
 Keterhubungan Dokumen Perencanaan Daerah
(Sari dkk, ?)
KLHS RPJMD RPJMD RAD TPB
1. Pendahuluan 1. Pendahuluan 1. Pendahuluan (Kondisi pencapaian TPB, Permasalahan 7 tantangan)

2. Profil Wilayah Kajian 2. Gambaran Umum Kondisi Daerah 2. Arah Kebijakan TPB (Uraian Tujuan, Target dan Indikator TPB, Kebijakan
per Goal, Program & Kegiatan per Goal)
3. Rancangan RPJMD 3. Gambaran Pengelolaan Keuangan Daerah serta 3. Pemantauan, Evaluasi & Pelaporan (Mekanisme M&E, Mekanisme
Kerangka Pendanaan Pelaporan, Tanggung jawab per platform, Waktu pelaksanaan)
4. Pengkajian Pengaruh RPJMD 4. Analisa Isu-Isu Strategis 4. Penutup
terhadap LH
5. Perumusan Aternatif & 5. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Lampiran:
Rekomendasi (1) Perpres/Pergub
(2) Format Matrix Renaksi TPB
6. Integrasi KLHS dalam KRP 6. Strategi dan Arah Kebijakan
(3) Daftar Tujuan, Target dan Indikator
RPJMD
7. Kesimpulan dan Saran Tindak 7. Kebijakan Umum dan Program Pembangunan
Lanjut Daerah
8. Indikasi Rencana Program prioritas

9. Pendapatan Indikator Kerja Daerah

10. Pedoman Transisi dan Kaidah Pelaksanaan

Contoh Kesesuaian Indikator TPB dengan Indikator Laksana Bangda
No
Indikator Kinerja
Indikator Indikator TPB
TPB RPJMD
1.2.1* Persentase penduduk yang hidup di bawah Persentase penduduk yang hidup di
garis kemiskinan nasional, menurut jenis bawah garis kemiskinan nasional
kelamin dan kelompok umur
2.2.2 (c) Kualitas konsumsi pangan yang Skor Pola Pangan Harapan (PPH) dan
diindikasikan oleh skor Pola Pangan tingkat konsumsi ikan
Harapan (PPH); dan tingkat konsumsi ikan
3.3.3* Kejadian Malaria per 1000 orang Angka kejadian Malaria per 1000 orang
3.c.1* Kepadatan dan distribusi tenaga kesehatan Rasio tenaga medis per satuan
penduduk (Permendagri 86/SPM
Kesehatan/Lokalisasi TPB)
9.2.1. (a) Laju pertumbuhan PDB industri Kontribusi sektor industri terhadap
manufaktur PDRB (Permendagri 86/Lokalisasi TPB)
Dst Dst Dst
 Referensi
1. Alisjahbana, A.S. dan E. Murniningtyas. 2018. Tujuan Pembangunan Berkelanjutan di Indonesia: Konsep Target dan
Strategi Implementasi. Unpad Press. xviii, 319 h.
2. Kompak Kemendagri. 2018. Pedoman Pembuatan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) RPJMD. Jakarta. 20h.
3. Pamungkas, M.M.A. 2022. Pedoman Penyusunan RPJPD. Analis Kebijakan Subdit Perencanaan dan Evaluasi
Wilayah I. Kementerian Dalam Negeri. Jakarta.
4. Rudiyanto, A. 2017. Kesiapan Daerah dalam Pelaksanaan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB)/Sustainable
Development Goals (SDGs). Deputi Menteri Bidang Kemaritiman dan Sumberdaya Alam , Kementerian Perencanaan
Pembangunan Nasional/Bappenas. Seminar Nasional Menyongsong SDGs: Kesiapan Daerah di Indonesia. Jakarta.
5. Sari, A.D., V. Kartika, C. Dinda, H.S. Adi, A. Rustam, S.I.W. Nastiti, T. Ardhiwiratno, D. Munir, A.A. Widyasanti, V.
Yulaswati, P. Rohmattullah, Z. Anna, R. Setiadi, T. Nurlambang. ?. Modul Pelatihan Melokalkan Tujuan Pembangunan
Berkelanjutan (TPB) untuk Mendorong Pelaksanaan dan Pencapaian TPB oleh Pemerintah Daerah. Jakarta. 132h.