MODUL AJAR KESETIMBANGAN KIMIA - Doli Feranika
MODUL AJAR KESETIMBANGAN KIMIA - Doli Feranika
MODUL AJAR KESETIMBANGAN KIMIA - Doli Feranika
KESETIMBANGAN KIMIA
KELAS XI
TAHUN PELAJARAN 2023/2024
Nama Guru : DOLI FERANIKA, S.Pd Kompetensi Keahlian : IPA
Asal Sekolah : SMAN 1 DUNGALIYO Jumlah Peserta didik : 30 Orang
Durasi : 2 x Pertemuan (2 x 45’)
M.Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1
1. Kegiatan awal
- Berdoa
- Mengecek kehadiran peserta didik
- Apersepsi
- Menyampaikan tujuan pembelajaran
- Membagi siswa dalam kelompok
2. Kegiatan inti
1. Pemberian Masalah
Guru menayangkan video tentang masalah yang terjadi yang berkaitan dengan fenomena
kesetimbangan kimia dalam kehidupan sehari-hari.
https://youtu.be/EAu-j9gYmXs?si=ZV-783qMAxAg7DpQ
Guru menekankan masalah apa saja yang terjadi pada video tersebut?
2. Identifikasi masalah
Guru membagikan LKPD
Peserta didik mengidentifikasi masalah – masalah yang dihadapi yang berhubungan
dengan kesetimbangan kimia berdasarkan video yang dilihatnya menggunakan LKPD
secara berkelompok.
3. Pengembangan model penyelesaian
Peserta didik mengembangkan model pemecahan masalah (mencari solusi) berdasar
pengetahuan yang telah diperoleh siswa tentang masalah kesetimbangan kimia yang
telah di identifikasi.
Peserta didik berdiskusi mencari solusi atas masalah yang mereka hadapi
4. Merancang dan mengadakan penelitian
Peserta didik mengaplikasikan model pemecahannya dan melakukan penelitian hasilnya
tentang pemecahan masalah yang terjadi pada aspek kesetimbangan kimia
5. Analisis data
Peserta didik melakukan analisis data dari hasil percobaan yang telah dilakukannya tentang
masalah yang terjadi pada kesetimbangan kimia.
6. Mengkomunikasikan hasil analisis dan evaluasi
Peserta didik mengkomunikasikan hasil analisisnya
- Peserta didik melakukan evaluasi apakah rancangan pemecahan masalahnya
memberikan hasil yang baik.
3. Kegiatan penutup
- Peserta didik menyimpulkan materi yang sudah didiskusikan
- Peserta didik mengkomunikasikan kendala yang dihadapai dalam mengikuti
pembelajaran
- Peserta didik menerima apresiasi dan motivasi dari guru
Pertemuan 2
1. Kegiatan awal
- Berdoa
- Mengecek kehadiran peserta didik
- Apersepsi
- Menyampaikan tujuan pembelajaran
- Membagi siswa dalam kelompok
2. Kegiatan inti
1. Pemberian Masalah
Guru menayangkan video tentang masalah –masalah yang terjadi yang berkaitan dengan
fenomena tetapan kesetimbangan kimia dalam kehidupan sehari-hari.
https://youtu.be/VyUphNn6kfM?si=_D-Y_iU6vbdxhadK
Guru menekankan masalah apa saja yang terjadi pada video tersebut?
2. Identifikasi masalah
Guru membagikan LKPD
Peserta didik mengidentifikasi masalah – masalah yang dihadapi yang berhubungan
dengan tetapan kesetimbangan kimia berdasarkan video yang dilihatnya
menggunakan LKPD secara berkelompok.
3. Pengembangan model penyelesaian
Peserta didik mengembangkan model pemecahan masalah berdasar pengetahuan
yang telah diperoleh siswa tentang masalah tetapan kesetimbangan kimia yang telah
di identifikasi.
Peserta didik berdiskusi mencari solusi atas masalah yang mereka hadapi
4. Merancang dan mengadakan penelitian
Peserta didik mengaplikasikan model pemecahannya dan melakukan penelitian hasilnya
tentang pemecahan masalah yang terjadi pada aspek tetapan kesetimbangan kimia
5. Analisis data
Peserta didik melakukan analisis data dari hasil percobaan yang telah dilakukannya tentang
masalah yang terjadi pada tetapan kesetimbangan kimia.
6. Mengkomunikasikan hasil analisis dan evaluasi
Peserta didik mengkomunikasikan hasil analisisnya
Peserta didik melakukan evaluasi apakah rancangan pemecahan masalahnya
memberikan hasil yang baik
3. Kegiatan penutup
- Peserta didik menyimpulkan materi yang sudah didiskusikan
- Peserta didik mengkomunikasikan kendala yang dihadapai dalam mengikuti
pembelajaran
Peserta didik menerima apresiasi dan motivasi dari guru
1. Apakah ada kendala pada kegiatan
pembelajaran?
2. Apakah semua peserta didik aktif dalam
Good Luck
PROGRAM REMEDIAL :
• Remedial Tes diberikan kepada peserta didik yang mendapatkan nilai di bawah 60 (untuk
pengetahuan dan keterampilan), dengan catatan jumlah peserta didik yang remedialnya
sebanyak maksimal 30% dari jumlah seluruh peserta didik di kelas.
• Dan jika jumlah peserta didik yang remedial mencapai 50% maka diadakan remedial
teaching terlebih dahulu, lalu dilanjutkan remedial tes
PROGRAM PENGAYAAN :
Program pengayaan diberikan/ditawarkan kepada peserta didik yang mendapatkan nilai diatas
60 sebagai bentuk pendalaman terhadap materi yang diberikan
ASESMEN DIAGNOSTIK NON KOGNITIF
1. Apa aja kegiatan yang kamu lakukan selama belajar di rumah ?
2. Adakah hal yang menyenangkan dan tidak menyenangkan yang kamu alami selama
belajar di rumah?
3. Apakah kamu bisa fokus belajar di rumah ?
4. Apakah harapan kamu?
ASESMEN FORMATIF
Tes tertulis
1. Jelaskan yang dimaksud kesetimbangan dinamis !
2. Tuliskan contoh kesetimbangan dinamis dalam kehidupan sehari-hari!
3. Mengapa kesetimbangan kimia bisa terjadi?
4. Jelaskan faktor – faktor yang mempengaruhi pergeseran kesetimbangan!
5. Tuliskan contoh pergeseran kesetimbangan dalam kehidupan sehari-hari!
Kriteria nilai
A = 80-100 : baik sekali
B =70-79 : Baik
C = 60-69 : Cukup
D = < 60 : Kurang
ASESMEN SUMATIF
Pilihan ganda kompleks
1. Suatu sistem reaksi dalam keadaan setimbang bila…
a. Reaksi berlangsung dua arah pada waktu berbeda
b. Reaksi berlangsung dalam dua arah dalam laju reaksi yang sama
c. Jumlah mol zat yang ada pada keadaan setimbang selalu sama
d. Masing-masing zat yang bereaksi sudah habis
e. Jumlah zat yang terbentuk dalam reaksi sama dengan pereaksi
a. Menaikan tekanan
b. Menurunkan takanan
c. Mengecilkan tekanan
d. Menaikan suhu
e. Memperbesar volume
Jawaban
1. A, B
2. B, C
BAHAN BACAAN
A.kesetimbangan dinamis
kesetimbangan dinamis terjadi jika reaksi kimia yang dihasilkan merupakan reaksi kimia dua
arah atau reaksi kimia yang bisa kembali lagi seperti semula.
jika uap terkena tutup panci atau benda lainnya maka akan berubah kembali menjadi air.
Nah, hal ini disebut dengan kesetimbangan dinamis karena ada perubahan dua arah.
B. pergeseran kesetimbangan
Faktor –faktor yang mempengaruhi kesetimbangan
1. Volume
Jika volume tambahkan, maka kesetimbangan akan bergeser ke arah reaksi yang memiliki
koefisien lebih besar
Sebaliknya Jika volume dikurangi,maka pergeseran kesetimbangan akan bergeser ke arah
reaksi yang memiliki jumlah koefisien lebih kecil
Contoh : reaksi Nitrogen (N2) dan hidrogen ( H2) membentuk amonia (NH3)
N2(g) + 3H2(g) ↔2NH3(g)
Jika volume ditambahkan,maka pergeseran kesetimbangan akan bergeser ke arah reaksi yang
memiliki jumlah koefisien lebih besar
N2=1 H2= 3
jadi jumlah koefisien reaksi= koefisien reaksi N2 + koefisien reaksi H2= 1+3=4
Koefisien kanan
2NH3
NH3= 2
Koefisien reaksi kiri=4
Koefisien reaksi kanan=2
Koefisien reaksi kiri > Koefisien reaksi kanan
Maka kesetimbangan akan bergeser ke kiri
2. Tekanan
Jika tekanan diperbesar maka kesetimbangan bergeser ke koefisien kecil
sebaliknya Jika tekanan diperbesar maka kesetimbangan bergeser ke koefisien reaksi besar
Contoh :
reaksi Nitrogen (N2) dan hidrogen ( H2) membentuk amonia (NH3)
N2(g) + 3H2(g) ↔2NH3(g)
Jika tekanan ditambahkan,maka pergeseran kesetimbangan akan bergeser ke arah reaksi yang
memiliki jumlah koefisien lebih kecil
Kita hitungnya koefisien reaksinya
Jumlah koefisien reaksi kiri
1 N2(g) + 3 H2(g)
N2=1 H2= 3
jadi jumlah koefisien reaksi= koefisien reaksi N2 + koefisien reaksi H2= 1+3=4
Koefisien kanan
2NH3
NH3= 2
Koefisien reaksi kiri=4
Koefisien reaksi kanan=2
Koefisien reaksi kanan< Koefisien reaksi kiri
Maka kesetimbangan akan bergeser ke kanan
3. Suhu
Jika suhu dinaikkan maka kesetimbangan akan bergeser ke arah pembentukkan senyawa-
senyawa yang menyerap endoterm.
Ciri reaksi ini adalah harga ∆H nya positif (+).∆H adalah harga perubahan panas atau kalor
Jika suhu diturunkan maka kesetimbangan akan bergeser ke arah pembentukkan senyawa-
senyawa yang melepas panas eksoterm. Ciri reaksi ini adalah harga ∆H nya negatif (-)
Kebalikan dari reaksi eksoterm adalah endoterm. Jika reaksi pembentukan NH3 adalah
eksoterm, maka reaksi B2 dan h2 adalah endoterm.
Maka jika suhu dinaikkan, reaksi akan bergeser ke arah N2 dan H2 karena mereka endoterm
4. Konsentrasi
Jika konsentrasi unsur/senyawa di salah satu ruas ditambah, maka kesetimbangan akan
bergeser ke arah yang berlawanan
Jika N2 atau H2 ditambah, maka kesetimbangan akan bergeser ke arah NH3 (kanan/ produk)
Sebaliknya jika NH3 ditambah, maka kesetimbangan akan bergeser ke arah N2 atau H2
reaktan (kiri)
Jika konsentrasi unsur/senyawa di salah satu ruas dikurangi, maka kesetimbangan akan
bergeser ke arah dirinya sendiri
Misalnya
N2 atau H2 kita kurangi, maka kesetimbangan akan bergeser ke arah N2 dan H2 (kiri)
Sebaliknya jika NH3 dikurangi, maka kesetimbangan akan bergeser ke arah NH3 (kanan)
C. Tetapan Kesetimbangan
1. Kesetimbangan homogen
Reaksi homogen adalah reaksi di mana semua zat reaktan dan juga produknya berada
dalam fasa yang sama misalnya gas, padat, ataupun cair.
2. Kesetimbangan heterogen
Reaksi heterogen adalah reaksi yang terdiri atas zat-zat dengan fasa yang berbeda
GLOSARIUM
Kesetimbangan dinamis adalah kesetimbangan kimia yang terjadi ketika laju pembentukan
kearah produk sama dengan laju pembentukkan ke arah reaktan dan terjadi secara terus
menerus.
Faktor-faktor yang mempengaruhi pergeseran kesetimbangan adalah konsentrasi, tekanan,
suhu
DAFTAR PUSTAKA
Kimia Kelas XI Kemendikbud