Asuhan Keperawatan Anak

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 16

ASUHAN KEPERAWATAN ANAK

BAYI NY. R DENGAN DIAGNOSA ASFIKSIA NEONATORUM


DI RUANG KUNTHI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL YOGYAKARTA

Di susun oleh

Tiara Aghivana Pratiwi


233203025

PRORAM STUDI PROFESI NERS


FAKULTAS KESEHATAN
UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI YOGYAKARTA
2023
Nama Mahasiswa : Tiara Aghivana Pratiwi
Npm : 233203025
Tgl Pengkajian : Senin, 23 Oktober 2023
Ruang : Kunthi (NICU)

I. IDENTITAS DATA
Nama : Bayi Ny. R
No.RM : 721498
Parita : G1P1AO

Tempat/tgl lahir : 22-10-2023

Nama Ayah/Ibu : Tn. W/Ny. R


Pekerjaan Ayah : Karyawan
Pendidikan Ayah : SLTA
Pekerjaan Ibu : IRT
Pendidikan ibu : SLTA
Alamat : Sidomulyo, Bantul
Agama : Islam

II. KELUHAN UTAMA

III. RIWAYAT KEHAMILAN DAN KELAHIRAN


1 Prenatal
▪ Bidan/dokter : Syarmarini Larasati, dr., M.Kes.,Sp.A
▪ Penkes yang didapat : Perawaatan saat kehamilan, persalinanan, perawatan bayi baru lahir
▪ HPHT : 13 Januari 2023
▪ Kenaikan BB selama hamil : 11,5kg
▪ Komplikasi kehamilan : Pasien mengatakan tidak ada komplikasi kehamilan
▪ Komplikasi obat : Pasien mengatakan tidak ada komplikasi obat
▪ Obat-obatan yang dipakai : Pasien mengatakan tidak memakai obat-obatan
▪ Riwayat hospitalisasi : Pasien mengatakan tidak memiliki riwayat hospitalisasi
▪ Golongan darah ibu : Gol. Darah B
▪ Pemeriksaan kehamilan/ maternal skrining (ANC Terpadu) :
(-) Rubela (-) Hepatitis (-) CMV (-) Sypilis
(-) GO (gonorea) (-) Herpes (-) HIV
(-) lain-lain, sebutkan………………………………………………

2 Natal
▪ Awal Persalinan :
▪ Lama persalinan : 50 menit-1 jam
▪ Komplikasi persalinan : Tidak ada komplikasi persalinan
▪ Terapi yang diberikan :
▪ Cara melahirkan : ( ) pervaginam (√ ) Caesar
( ) Lain-lain
▪ Tempat melahirkan :
( ) Rumah bersalin ( ) Rumah (√ ) Rumah sakit
3 Postnatal
▪ Usaha napas
(√ ) dengan bantuan ( ) Tanpa bantuan
▪ Kebutuhan resusitasi
Jenis dan lamanya dari 1-5 menit : :
▪ Obat-obatan yang diberikan pada neonatus :
▪ Interaksi orang tua dan bayi
− Kualitas :
− Lamanya :

▪ Keluarnya urin atau BAB


( √ ) Ada ( ) Tidak
Respon fisiologis atau perilaku yang bermakna Skor

APGAR

NO. KRITERI 0 1 2

Appearance/warna Ekstremitas saja yang


1. Biru Merah semua
kulit biru
Tidak aja denyut
2. Pulse/denyut jantung <100x/menit ≥100x/menit
jantung
Bayi hanya meringis Bayi meringis dan
Tidak ada respon
3. saat dilakukan menarik diri, menangis
Refleks terhadap rangsangan
rangsangan ketika diberi rangsangan
Beberapa gerakan
4. Activity/tonus otot Tidak ada gerakan Gerakan aktif
lengan dan kaki
Menangis lemah Menangis kuat, bernafas
5. Respiratory/Pernafasan Tidak ada pernafasan
merintih secara normal
TOTAL

APGAR 1 menit pertama: 3


APGAR 5 menit pertama : 5

Riwayat Imunisasi: Ya, ada


Hepatitis B (√)
BCG (√)
Skrining Hipotiroid Kogenital/SHK: Dilakukan

IV. RIWAYAT KELUARGA


Ibu memiliki riwayat Diabetes Meliitus
V. GENOGRAM

Klien

Ket :

= Laki-laki = Meninggal

= Perempuan

VI. RIWAYAT SOSIAL


1. Sistem pendukung/keluarga terdekat yang dapat dihubungi : suami
2. Hubugan orangtua dengan bayi:
▪ Memeluk : ya (√ ) tidak ( )
▪ Menyentuh : ya (√ ) tidak ( )
▪ Berbicara : ya (√ ) tidak ( )
▪ Berkunjung : ya (√ ) tidak ( )
▪ Kontak mata : ya (√ ) tidak ( )

3. Problem sosial yang penting :


(-) Kurangnya sistem pendukung sosial
(-) Perbedaan bahasa
(-) Riwayat penyalahgunaan zat adiktif (obat-obatan)
(- ) Lingkungan rumah yang kurang memadai
(-) Keuangan
VII. KEADAAN KESEHATAN SAAT INI
1. Diagnosa medis : Afiksia Neonatus

2. Tindakan operasi : Tidak ada

3. Status nutrisi : Bayi memenuhi kebutuhan nutrisi melalui NGT dan status nutrisi normal sesuai
order dokter

4. Status cairan : Input Output cairan normal

5. Obat-obatan :
- Dobutamin 5mg
- Aminophilin 2x4,5 mg
- Cefotaxime 2x250mg
- Amilosine 1x70mg

6. Aktivitas : Bayi aktif bergerak dan menangis kuat

7. Tindakan keperawatan yang telah dilakukan


a. Monitor keadaan umum dengan vital sign
b. Monitor GDS/6 jam
c. Pastikan A,B,C
d. Kelola debutamin 5 meq
e. ETT terpasang tetapi terlepas
f. Pemberian oksigen nasal kanul

8. Hasil laboratorium
Pemeriksaan Hasil Rujukan Satuan

HEMATOLOGI

Hemoglobin 16.8 14.0-24.0 g/dl

Leukosit 20.70 10.00-26.00 10^3/uL


Erotrosit 4.67 4.50-5.50 10^6/Ul
Trombosit 362 150-450 10^3/Ul
Hematokrit 51.1 42.0-52.0 Vol %

GAS DARAH
pH 7.270 7.350-7.450
PCO2 51.0 36.0-44.0 MmHg
PO2 46.0 80.0-100.0 MmHg
HCO3 23.4 22.0-28.0 Meq/I
SO2 75.0 94-98.0 %
BE -3-5 -2.0-2.0 mmol/L
Laktat 5.4 0.5-2.2 Mmol/=

9. Pemeriksaan penunjang
- Hasil rontgen : bronchopneumonia
- Pemeriksaan GDS/ 6 Jam
VIII. PEMERIKSAAN FISIK
1. Keadaan umum
▪ Kesadaran : Composmentis
▪ Tanda vital : S: 37,4 C, RR : 76x/mnt, N :138 x/mnt, SpO2 : 99%

Saat lahir Saat ini


1. Berat badan 4600 gr 4600 gr
2. Panjang badan 53 cm 53 cm
3. Lingkar kepala 35 cm 35 cm

2. Beri tanda cek pada istilah yang tepat dari data-data di bawah ini. Gambarkan semua
temuan abnormal secara objektif, gunakan kolom komentar bila perlu
a. Refleks
(√ ) Moro (√ ) Grasping ( √ ) Rooting
(√ ) Babinski (√ ) Sucking ( √ ) Tonic Neck
b. Tonus/aktivitas
▪ (√ ) aktif ( ) tenang ( ) Letargis

▪ (√) Menangis keras ( ) Lemah ( ) Melengking


▪ ( ) Sulit menangis
c. Kepala/leher
▪ Fontanel anterior
(√ ) Lunak ( ) Tegas ( ) Datar
( ) Menonjol ( ) Cekung
▪ Sutura sagitalis
(√ ) Tepat ( ) Terpisah ( ) Menjauh
▪ Gambaran wajah
(√) Simetris ( ) Asimetris
▪ Molding
( ) Caput succadenum ( ) Chepalhematom
d. Mata
(√ ) Bersih ( ) Sekresi
e. THT
▪ Telinga
(√ ) Normal ( ) Abnormal
▪ Hidung
( ) Bilateral ( ) Obstruksi (√) Cuping hidung
▪ Palatum
(√) Normal ( ) Abnormal
f. Abdomen
▪ ( ) Lunak ( ) Tegas (√) Datar ( ) Kembung
▪ ( ) Lingkar perut :
g. Toraks
▪ (√) Simetris ( ) Asimetris
▪ (√) Retraksi :
h. Paru-paru
▪ Suara napas : (√) simetris kanan kiri ( ) asimetris
( ) Bersih ( ) Ronchi ( ) Rales (√ ) Secret
▪ Bunyi napas
(√ ) Terdengar di semua lapang paru ( ) Tidak terdengar
▪ Respirasi
( ) Spontan
(√ ) Sungkup/boxhead
( ) Lain-lain, sebutkan…………………………………..

i. Jantung
▪ (√) Bunyi normal ( ) Murmur ( ) Lain-lain
▪ Nadi perifer
Kuat Lemah Tidak ada
Brakial kanan √
Brakial kiri √
Femoral kanan √
Femoral kiri √

j. Ekstremitas
▪ ( √ ) Semua ekstremitas gerak ) ROM terbatas ( ) tdk dpt dikaji
▪ Ekstremitas
( atas dan bawah
(√) Simetris ( ) Asimetris
k. Umbilikus
(√) Normal
( ) Inflamasi
l. Genital
Jenis kelamin : (√) Laki-laki ( ) Wanita
Kelamin : (√) normal ( ) Tidak normal
m. Anus
(√) Normal ( ) Atresia Ani
n. Spina
(√) Normal ( ) Spina Bipida
o. Kulit
▪ Warna ( ) Pink ( ) Pucat ( ) Jaundice
▪ (√) Rash/kemerahan
▪ ( ) Tanda lahir, .........................
p. Suhu
▪ Lingkungan :
(√) Penghangat radian ( ) Boks
terbuka ( )
Inkubator
▪ Suhu kulit : 37,4°C

ANALISA DATA

NO. DATA MASALAH ETIOLOGI


DS :
1.
DO :
- Bayi tampak mengalami
Pola Nafas Tidak Efektif Obesitas
pola nafas abnormal (
takipnea / nafas terlihat (D.0005)
cepat)
- Terlihat pernafasaan
cuping hidung
- Bayi tampak mengalami
retraksi dada
- Bayi terlihat
menggunakan alat bantu
pernafasan/ oksigen 1
Ipm
- Pemeriksaan Tanda-tanda
vital RR : 76x/menit

DS :
2. Termoregulasi Tidak Peningkatan Kebutuhan
Efektif Oksigen
DO :
(D.149)
- Suhu tubuh fluktuatif
(naik turun)
- Pemeriksaan Tanda-tanda
vital Suhu : 37,4 C
- Kulit bayi terasa hangat
- Akral dingin
- Kulit bayi terlihat
kemerahan
Diagnosa Keperawatan
1. Pola Nafas Tidak Efektif berhubungan dengan obesitas ditandai dengan pola nafas
abnormal
2. Termoregulasi Tidak Efektif berhubungan dengan Peningkatan Kebutuhan Oksigen
ditandai dengan kulit hangat, mengigil, dan suhu tubuh fluktuatif
RENCANA KEPERAWATAN

No. DIAGNOSA SLKI SIKI


DX KEPERAWATAN

1. Pola Nafas Tidak Efektif Pola Napas (L.01004) Manajemen Jalan


berhubungan dengan obesitas Setelah dilakukan tindakan Napas (I.01011)
ditandai dengan pola nafas keperawatan selama 2x24 jam Observasi :
abnormal diharapkan pola napas a. Monitor pola napas
membaik dengan kriteria hasil (frekuensi,
sebagai berikut : kedalaman, usaha
1. RR dalam batas normal napas)
2. Irama/ frekuensi napas b. Monitor bunyi
membaik napas tambahan
3. Kedalaman napas Terapeutik :
membaik a. Posisikan
4. Penggunaan otot bantu semifowler atau
napas menurun fowler
5. Pernafasan cuping hidung b. Lakukan fisioterapi
menurun dada
6. Dispnea menurun c. Berikan oksigen
d. Lakukan
pembuangan secret
dengan suction
Terapi Oksigen
(I. 01026)
a. Berikan oksigen
tambahan
b. Atur pemberian
oksigen
c. Pertahankan
kepatenan jalan
napas
2.
Termoregulasi Tidak Efektif Termoregulasi Neonatus Regulasi Temperatur
berhubungan dengan (L.14135) (I.14578)
Peningkatan Kebutuhan Setelah dilakukan Tindakan Observasi
Oksigen ditandai dengan kulit keperawatan selama 2x 24 a. Monitor suhu bayi
hangat, mengigil, dan suhu jam di harapkan sampai stabil
tubuh fluktuatif Termoregulasi neonatus ( 36,5-37,5C)
membaik dengan kriteria b. Monitor suhu
hasil: tubuh anak tiap 2
1. Mengigil menurun jam
2. Suhu tubuh sedang c. Monitor frekuensi
3. Suhu kulit sedang pernafasan dan
4. Kulit merah sedang nadi
d. Monitor warna
kulit dan suhu
Terapeutik
a. Tingkatkan asupan
cairan adekuat
b. Atur suhu
incubator sesuai
kebutuhan bayi
Kolaborasi pemberian
antipiretik.
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI KEPERAWATAN

NO.
DX TGL/JAM IMPLEMENTASI EVALUASI PARAF
JAM

1. Senin, 23 Oktober
2023

Jam 10.00
a. Memonitor pola napas (Evaluasi jam 14.00)
S:-
(frekuensi,
O:
kedalaman, usaha
- Bayi masih
napas)
menggunakan alat
Jam 10.15 b. Memonitor bunyi
bantu pernafasan
napas tambahan
Jam 10.20 - Bayi tampak masih
e. Memposisikan
mengalami pola
semifowler atau
nafas abnormal
fowler
Jam 11.30 ( takipnea / nafas
f. Melakukan fisioterapi
terlihat cepat)
dada Tiara
Jam 11.40 - Retraksi dada cukup Aghivana
g. Memberikan oksigen
Jam 12.10
menurun
h. Melakukan
- Pemeriksaan Tanda-
pembuangan secret
tanda vital RR :
dengan suction
76x/menit
Jam 12.25 i. Mengatur pemberian
A : Masalah sebagian
oksigen
Jam 12.40 teratasi
j. Mempertahankan
P : Lanjutkan Intervensi
kepatenan jalan napas
a. Monitor pola napas
b. Monitor bunyi
tambahan
c. Monitor ttv
d. Posisi semi
fowler/fowler
2. Senin, 23 Oktober
2023

Jam 10.00
a) Memonitor suhu bayi (Evaluasi jam 14.00)
sampai stabil ( 36,5- S:
37,5C) O:
Jam 10.15
b) Memonitor suhu - Suhu tubuh
tubuh anak tiap 2 jam fluktuatif (naik
Jam 10.20
c) Memonitor frekuensi turun)
pernafasan dan nadi - Pemeriksaan Tanda-
Jam 11.30
d) Memonitor warna tanda vital

Jam 11.40 kulit dan suhu S : 37,4 C, N : Tiara


Aghivana
e) Meningkatkan asupan 136x/menit, SpO2 :
Jam 12.10 cairan adekuat 99%,
c. Mengatur suhu - Kulit bayi terasa
incubator sesuai hangat
Jam 12.25 kebutuhan bayi - Akral dingin
d. Mengkolaborasi - Kulit bayi terlihat
pemberian kemerahan
antipiretik.
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan Intervensi
1) Monitor ttv
NO. TGL/JAM IMPLEMENTASI EVALUASI PARAF
DX JAM

1. Selasa, 24 Oktober
2023
(Evaluasi jam 23.00)
Jam 20.00 a) Memonitor pola
S:
napas (frekuensi,
O:
kedalaman, usaha
- Bayi masih
napas)
menggunakan alat
b) Memonitor bunyi
Jam 20.25 bantu pernafasan
napas tambahan
- Bayi tampak masih
Jam 20.40 c) Memposisikan
mengalami pola
semifowler atau
nafas abnormal
fowler
( takipnea / nafas
d) Melakukan fisioterapi
terlihat cepat)
dada
- Retraksi dada cukup Tiara
Jam 21.00 e) Memberikan oksigen Aghivana
menurun
f) Melakukan
- Pemeriksaan Tanda-
pembuangan secret
tanda vital RR :
dengan suction
70x/menit
g) Mempertahankan
Jam 21.30
kepatenan jalan napas
A: Masalah belum
teratasi
P: Lanjutkan Intervensi
2. Selasa, 24 Oktober
2023

a. Memonitor suhu bayi (Evaluasi Jam 23.00)


Jam 20.00
sampai stabil ( 36,5- S:-
37,5C) O:
b. Memonitor suhu - Suhu tubuh sudamh
tubuh anak tiap 2 jam menurun

Jam 20.25
c. Memonitor frekuensi - Pemeriksaan Tanda-
pernafasan dan nadi tanda vital
Jam 20.40 d. Memonitor warna S : 36,6 C, N :
kulit dan suhu 125x/menit, SpO2 : Tiara
Aghivana
e. Meningkatkan asupan 98%,
cairan adekuat - Kulit bayi terasa
f. Mengatur suhu hangat
Jam 21.00 incubator sesuai - Akral dingin
kebutuhan bayi - Kulit bayi terlihat
g. Mengkolaborasi normal
Jam 21.30
pemberian antipiretik.

A : Masalah sebagian
teratasi
P : Lanjutkan Intervensi
Mahasiswa Pembimbingan Klinik Pembimbing Akademik

(Tiara Aghivana P) ( ) ( Kristina Dias Utami, MPH)

Anda mungkin juga menyukai