PRAKTIKUM PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR

MODUL 5
STRUKTUR KONTROL

Disusun oleh:
(Nama)
(NIM)

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER
2015
 Modul 5
Struktur Kontrol

I. Tujuan:
1. Mahasiswa mampu mengimplementasikan struktur kontrol keputusan/percabangan (if,
else, switch), untuk memilih bagian dari program yang akan dieksekusi.
2. Mahasiswa mampu mengimplementasikan struktur kontrol pengulangan/perulangan
(while, do-while, for), untuk melakukan pengulangan eksekusi program atau code.

II. Dasar Teori

PERCABANGAN
1. Statement-if
Menspesifikasikan sebuah statement (atau block dari code) yang akan dieksekusi jika
dan hanya jika statement boolean bernilai true.
Form statement-if:
if(boolean_ekspresi)
statement;
atau
if(boolean_ekspresi){
statement 1;
statement 2;
}

dimana, boolean_ekspresi sama dengan boolean ekspresi atau boolean variabel.

[1]
2. Statement If-else
Digunakan ketika kita akan mengeksekusi sebuah statement jika kondisinya true, dan
statement yang lain jika berkondisi false.
Form statement if-else:
if(boolean_ekspresi){
statement1;
statement2;
. . .
}else{
statement3;
statement4;
. . .
}

3. Statement If-else if
Statement pada klausa else dari sebuah blok if-else dapat menjadi struktur if-else yang
lain.
Struktur ini memperbolehkan kita untuk membuat pilihan yang lebih kompleks.
Form statement if-else-else if:
if(boolean_ekspresi1){
statement1;
}else if(boolean_ekspresi2){
statement2;
}else{
statement3;
}

[2]
4. Statement switch
Switch Memperbolehkan percabangan pada multiple outcomes.
Form statement-switch:
switch(switch_ekspresi){
case case_pilihan1:
statement1;//
statement2;//blok 1
break;
case case_pilihan2:
statement1;//
statement2;//blok 2
break;
default:
statement1;//
statement2;//blok n
}

PERULANGAN
1. Perulangan for
Digunakan untuk mengeksekusi code yang bernilai sama, berulang-ulang.
Form pengulangan-for:
for(InisialisasiEkspresi;KondisiPengulangan;StepEkspresi){
statement1;
statement2;
. . .
}

Keterangan:
InisialisasiEkspresi : meninisialisasi variabel pengulangan. KondisiPengulangan
: membandingkan variabel pengulangan dengan nilai limit.
StepEkspresi : memperbarui variabel pengulangan.

[3]
2. Perulangan while
Merupakan statement atau blok dari statement yang diulang selama kondisinya sesuai.
Form pengulangan while:
while(boolean_ekspresi){
statement1;
statement2;
. . .
}

statement didalam pengulangan while akan dieksekusi selama boolean_ekspresi bernilai

true.

3. Perulangan do-while
Sama dengan pengulangan-while
Statement didalam pengulangan do-while akan dieksekusi beberapa kali selama
kondisinya sesuai dengan ekspressi yang diberikan.
Hal utama yang membedakan antara pengulangan while dan do-while: statement
didalam pengulangan do-while loop setidaknya dieksekusi satu kali.
Form pengulangan-do-while:
do{
statement1;
statement2;
. . .
}while(boolean_ekspresi);

[4]
III. Latihan Praktikum
Sebelum melakukan praktikum di laboratorium, berikut adalah alat dan bahan yang digunakan
dalam praktikum modul ini, yaitu:
1. Modul 5 Praktikum Pemrograman Terstruktur
2. LCD & Komputer
3. Netbeans
4. Office Word
Aturan Praktikum:
 Buatlah project di Netbeans dengan format nama: Modul5_NIM_Kelas. Contoh:
Modul5_1510651111_A
 Ikuti format penamaan file pada praktikum ini.
 Harap ditanyakan kepada asisten praktikum atau dosen pengampu jika mengalami
kesulitan.
 Setiap selesai melaksanakan latihan, diharuskan menjalankan kode program
dengan cara Run File (Shift + F6).
 Bagi yang menggunakan komputer laboratorium, diharuskan menghapus project di
folder NetbeansProjects setelah selesai melaksanakan praktikum ini.

Latihan 1: Membedakan Penggunaan Tipe-Tipe Percabangan:

Langkah 1 : buat class baru dan ketikkan potongan source berikut :

[5]
Langkah 2 : buat class baru dan ketikkan potongan source berikut :

Langkah 3 : buat class baru dan ketikkan potongan source berikut :

Langkah 4 : buat class baru dan ketikkan potongan source berikut :

[6]
 Langkah 5 : run keempat Class bergantian dan amati hasilnya

Langkah 6 : Buat kesimpulan tetang perbedaan kedua class tersebut

Latihan 2: Membedakan penggunaan Tipe-tipe perulangan

Langkah 1 : buat class baru dan ketikkan potongan source berikut :

Langkah 2 : buat class baru dan ketikkan potongan source berikut :

Langkah 3 : buat class baru dan ketikkan potongan source berikut :

Langkah 4 : run ketiga Class bergantian dan amati hasilnya

Langkah 5 : Buat kesimpulan tetang perbedaan kedua class tersebut

[7]
Latihan 3: Perulangan Secara Menurun
Tampilkan urutan angka mulai 10 sampai 1 dengan menggunakan perulangan for, while, dan
do-while. Sehingga outputnya adalah: 10 9 8 7 6 5 4 3 2 1

Latihan 4: Perulangan Menampilkan Bilangan Genap

Tampilkan deret angka bilangan genap mulai dari 2 sampai 50 dengan menggunakan
perulangan for, while, dan do-while. Misalnya: 2 4 6 8 10 12 ..... 50

Latihan 5: Program Mencari Bilangan Maksimal

Dengan memanfaatkan fungsi percabangan, buatlah program untuk menentukan bilangan
maksimal dari 5 bilangan

Latihan 6: Program Mencari Bilangan Minimal

Dengan memanfaatkan fungsi percabangan, buatlah program untuk menentukan bilangan
minimal dari 5 bilangan.

IV. Tugas Praktikum

1) Terdapat variabel dengan nama angka, variabel tersebut dapat diisi dengan angka
berapapun. Buktikan bahwa nilai dari variabel angka tersebut termasuk bilangan genap
atau ganjil dengan menggunakan percabangan if-else dan switch-case.
2) Tampilkan urutan huruf mulai ‘A‘ sampai ‘Z‘ dengan menggunakan perulangan for,
while, dan do-while.
3) Terdapat variabel dengan tipe data char yang mana variabel tersebut untuk menampung
dua nilai yaitu ‘P‘ dan ‘L‘. Maka anda diharuskan membuat program untuk melakukan
pengecekan jika nilai variabel tersebut ‘P‘ maka akan muncul keterangan “Perempuan“,
jika ‘L‘ maka “Laki-Laki“.
4) Buatlah program untuk melakukan operasi aritmatika (penjumlahan, pengurangan,
perkalian, pembagian, dan modulo) untuk dua angka dengan menggunakan percabangan
if-else dan switch-case berdasarkan dari simbol operator aritmatika. Misalnya: simbol ‘+‘

[8]
 maka dilakukanlah proses penjumlahan terhadap dua angka tersebut, jika ‘*‘ maka
dilakukan proses perkalian terhadap dua angka tersebut, dan seterusnya.
5) Buatlah program untuk menggolongkan kategori manusia berdasarkan usianya dengan
ketentuan sebagai berikut:
- Usia 1 sampai 5 tahun merupakan golongan balita
- Usia 6 sampai 11 tahun merupakan golongan anak-anak
- Usia 12 sampai 16 tahun merupakan golongan pra remaja
- Usia 17 sampai 25 tahun merupakan golongan remaja
- Usia 26 sampai 35 tahun merupakan golongan dewasa awal
- Usia 36 sampai 45 tahun merupakan golongan dewasa akhir

Buatlah laporan praktikum modul ini dengan disertai screenshot dan penjelasan dari setiap
langkah yang telah dikerjakan pada latihan dan tugas praktikum diatas. Laporan dikumpulkan
kepada Asisten Praktikum pada pertemuan yang akan datang dalam bentuk hardcopy.

V. Kesimpulan
(Kesimpulan apa yang dapat anda ambil dari praktikum modul ini?)

[9]