Pengkajian awal klinis bertujuan untuk mengidentifikasi masalah kesehatan pasien melalui observasi gejala, pemeriksaan fisik, dan pengelompokan data untuk mendiagnosa masalah dan menetapkan tatalaksana. Prosedurnya meliputi identifikasi pasien, observasi gejala, pemeriksaan fisik, pengelompokan data, diagnosa, dan penetapan tatalaksana.
0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
8 tayangan3 halaman
Pengkajian awal klinis bertujuan untuk mengidentifikasi masalah kesehatan pasien melalui observasi gejala, pemeriksaan fisik, dan pengelompokan data untuk mendiagnosa masalah dan menetapkan tatalaksana. Prosedurnya meliputi identifikasi pasien, observasi gejala, pemeriksaan fisik, pengelompokan data, diagnosa, dan penetapan tatalaksana.
Pengkajian awal klinis bertujuan untuk mengidentifikasi masalah kesehatan pasien melalui observasi gejala, pemeriksaan fisik, dan pengelompokan data untuk mendiagnosa masalah dan menetapkan tatalaksana. Prosedurnya meliputi identifikasi pasien, observasi gejala, pemeriksaan fisik, pengelompokan data, diagnosa, dan penetapan tatalaksana.
Pengkajian awal klinis bertujuan untuk mengidentifikasi masalah kesehatan pasien melalui observasi gejala, pemeriksaan fisik, dan pengelompokan data untuk mendiagnosa masalah dan menetapkan tatalaksana. Prosedurnya meliputi identifikasi pasien, observasi gejala, pemeriksaan fisik, pengelompokan data, diagnosa, dan penetapan tatalaksana.
Unduh sebagai DOC, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 3
PENGKAJIAN AWAL KLINIS
No. Dokumen:
No. Revisi :0 SOP TanggalTerbit: 01-11-2017
Halaman : 1/2
UPTD dr. DWI HERUWIYONO
NIP.19640216 200202 1 003 Puskesmas Kalidawir 1. Pengertian Pengkajian awal klinis adalah suatu proses kegiatan untuk melihat kondisi pasien, mengidentifikasi fungsi pola kesehatan yang bermasalah dan mendapatkan data dasar yang mendalam dimana data ini penting untuk mengevaluasi keadaan pasien baik data aktual ataupun potensial.
2. Tujuan Sebagai acuan petugas dalam penerapan langkah-langkah
untuk pengkajian awal klinis di Puskesmas. 3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Kalidawir Nomor: 188.4/26/SK/103.09/2017 tentang kebijakan pelaksanaan layanan klinis 4. Referensi KEMENKES RI HK.02.02/MENKES/514/2015 Tentang Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama
5. Alat dan Bahan Alat dan bahan : ATK
6. Prosedur/ 1. Melakukan identifikasi kepada pasien dan atau keluarga
Langkah-langkah yang mendampingi. 2. Mengamati prilaku dan keadaan pasien untuk memperoleh data tentang kesehatan pasien. 3. Melakukan pemeriksaan fisik secara fokus terhadap kemampuan fungsional pasien. 4. Melakukan pengelompokkan data sesuai data yang didapatkan. 5. Membuat kesimpulan dan atau rumusan diagnosis. 6. Menetapkan tatalaksana sesuai masalah yang ditemukan pada pasien 7. Bagan alir Melakukan identifikasi kepada pasien dan atau keluarga yang mendampingi
Mengamati prilaku dan keadaan pasien untuk
memperoleh data tentang kesehatan pasien
Melakukan pemeriksaan fisik secara fokus terhadap
kemampuan fungsional pasien
Melakukan pengelompokkan data sesuai data yang
didapatkan
Membuat kesimpulan dan atau rumusan diagnosis
Menetapkan tatalaksana sesuai
masalah yang ditemukan pada pasien
8. Hal-hal yang perlu -
diperhatikan 9. Unit terkait Loket Pendaftaran, Seluruh Unit pelayanan Puskesmas 10. Dokumen Terkait Rekam Medis 11. Rekaman historis No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai perubahan diberlakukan