0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
92 tayangan

Modul 5 PHP Dan Mysql

Modul ini membahas tentang pemrograman web menggunakan PHP dan MySQL. Modul ini menjelaskan pengenalan PHP dan MySQL, tipe data, variabel, input form, dan perintah dasar MySQL.

Diunggah oleh

alinmanusiwa
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
92 tayangan

Modul 5 PHP Dan Mysql

Modul ini membahas tentang pemrograman web menggunakan PHP dan MySQL. Modul ini menjelaskan pengenalan PHP dan MySQL, tipe data, variabel, input form, dan perintah dasar MySQL.

Diunggah oleh

alinmanusiwa
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 27

MODUL PERKULIAHAN

PEMROGRAMAN WEB
(PHP & MYSQL)

Program Studi Teknik Informatika


SEKOLAH TINGGI ILMU KOMPUTER AMBON

1
MODUL V

PEMROGRAMAN WEB (PHP)

5.1. Pengenalan PHP


Php adalah singkatan dari Hypertext Prepocessor dan merupakan Bahasa
pemrograman yang di desain khusus untuk web development atau pengembangan web.
Php memiliki sifat server-side karena php dijalankan atau di eksekusi dari sisi server.
Maksud dari dijalankan dari sisi server adalah php di jalankan pada computer
dan bukan pada computer Client.
Dalam penulisan sintaks, PHP di tandai dengan membuat tag pembuka (<?php)
dan diakhiri dengan tag penutup (?>). Sintaks php dapat di sisipkan pada bagian –
bagian HTML dan Bisa juga php berdiri sendiri, dan diakhir setiap baris syntax php
harus di tutup dengan tanda Semicolon atau titik koma (;).
Sintaks dalam php untuk menampilkan, output atau mencetak data yaitu dengan
menggunakan (echo””;) Berikut ini adalah contoh penulisan syntax php.

Contoh Script:

1. Contoh script hanya untuk php itu sendiri

2. Contoh script php yang di sisipkan pada bagian-bagian HTML

2
Pada PHP cara menjalankannya berbeda dengan HTML, dimana untuk
menampilkan menggunakan pemanggilan filenya. Contoh pemanggilanya
Localhost/Nama_Folder/Nama_File.php
Berikut ini adalah langkah-langkah yang harus disiapkan dan pahami untuk
menjalankan hasil script dari php:
1. Download terlebih Software XAMPP versi 5 ke atas. Atau bisa juga
mengunjungi situs : https://www.apachefriends.org/download.html untuk
mendownload aplikasinya. Kemudian lakukan penginstalan aplikasi yang
telah didownload tadi, jika belom ada.
2. Buka XAMP Control Panel, dan aktifkan atau Star Apache dan MySQL

3. Buka File Script Php yang tadi di buat, kemudian pili  File  Save As..

4. simpan file ke dalam Local Disk C:  Folder XAMPP  htdocs  buat


folder baru dengan nama “Praktek Web” di dalam folder Praktek Web
simpan File Dengan Nama “php_dasar.php”.

3
Local Disk C  xampp htdocs

New Folder  Praktek Web Php_dasar.php

5. Buka Web Browser, Kemudian ketik localhost/Praktek Web/php_dasar.php

4
6. Kemudian lihatlah Hasilnya

Variabel di PHP bersifat seperti penampung , jadi tipe data setiap variabel
bergantung dari isinya. Setiap variabel ditulis dengan didahului tanda ‘$’. Misalnya :

<? php
$Nama = “Sandi”;
$Alamat = “Pohon Pule”;
$umur = 21;
?>

Berikut adalah contoh penulisan variabel yang benar dalam PHP:

Dan berikut adalah contoh penulisan variabel yang salah:

PHP membedakan variabel yang ditulis dengan huruf besar dan kecil (bersifat case
sensitif), sehingga $belajar tidak sama dengan $Belajar dan $BELAJAR, ketiganya
akan dianggap sebagai variabel yang berbeda.

5
5.2. Tipe Data
Tipe data dari sebuah variabel akan ditentukan otomatis oleh PHP bergantung
pada operasi yang sedang dilakukan menggunakanvariable tersebut.
Contoh:

<? php
$Nama = “Sandi”; //Menggunakan Tipe Data String
$Alamat = “Pohon Pule”; //Menggunakan Tipe Data String
$umur = 21; //Menggunakan Tipe Data Integer
$Ipk = 43.59 ; //Menggunakan Tipe Data Double
?>

Berikut ini adalah salah satu contoh penggunaan variable pada PHP
Contoh Script Variabel:

Berikut ini juga adalah salah satu contoh penggunaan variable pada PHP
tetapi menggubakan sebuah kondisi (IF-ELSE) untuk mengetahui apakah mahasiswa
tersebut lulus atau tidak. Ketentua diantaranya ialah:
NILAI RUMUS
Tugas UTS UAS
(30%) (30%) (40%) Tugas * 30% + UTS * 30% + UTS * 40%
80 70 90

6
Contoh Script Percabangan:

Contoh Script Perulangan:

5.3. From Inputan


Dalam penggunaan from inputan, penggunaan php pada from inputan ini
mengambil suatu variable berdasarkan inputan yang diisi dari atribut inputan yaitu
atribut name=””.

7
Pada penggunaan php dengan from inputan ada beberapa hal yang harus di
perhatikan antara lain:
1. Semua inputan harus benar-benar didalam tag <form></form>.
2. Atribut yang digunakan pada tag <form> tersebut adalah atribut
method=”” dan action=””
 Penggunaan atribut method terbagi atas dua jenis method yaitu
POST dan GET. Apa bedanya?
 Method POST akan mengirimkan data atau nilai variabel
langsung ke action untuk ditampung, tanpa menampilkan pada
URL.

 Method GET akan menampilkan data/nilai pada URL, kemudian


akan ditampung oleh action.

 Penggunaan atribut action pada HTML Form berfungsi untuk


mendefinisikan tindakan atau proses apa yang akan dilakukan ketika
inputan dikirimkan.

Pada gambar diatas action yang akan dikirimkan menggunakan


Method POST akan diproses ke halaman action=”cetak.php”
3. Setiap inputan harus mempunyai atribut name name=””. fungsi dari
atribut ini adalah untuk memberikan nilai pada variabel inputan.
4. Fungsi button pada from inputan terbagi atas 2 jenis yaitu fungsi submit
dan reset
 Fungsi submit untuk memproses data inputan yang telah di input
user ke dalam textfield kemudian diproses ke halaman action
 Fungsi reset untuk membatalkan hasil inputan yang diinput oleh
user.

8
Contoh Script:
berikut ini adalah bebrapa tahap contoh script php menggunakan
inputan, dimana pada contoh ini kita buat menjadi menjadi dua file 1 file untuk
from inputan dan 1 filenya lagi untuk action:
1. Tahap I : Buatlah terlebih dahulu from inputan dengan nama file
index.php

Form Inputan index.php

2. Tahap II : buatlah 1 file lagi untuk halaman action dengan nama


cetak.php

File cetak.php

9
Penjelasan

Ket :
1. Penamaan variabel untuk inputan $nim, $nama, $jur
2. $_POST[‘nim’], $_POST[‘nama_mhs’], $_POST[‘jurusan], menampung
nilai inputan dari from inputan.
3. Menampilkan variable $nim, $nama, $jur dari from inputan

Gambar Hasil Inputan

2.6. Pengenalan Mysql


MySQL merupakan salah satu DBMS yang bersifat freeware, sehingga menjadi
popular dikalangan pengguna database. Selain karena Free MySQL juga merupakan
DBMS yang relatif ringan dan mudah digunakan. Ada beberapa software yang bisa
digunakan untuk menjalankan service MySQL, diantaranya WAMP, PhpTriad dan
XAMPP. Namun XAMPP merupakan yang paling popular saat ini karena masih terus
dilakukan update pada software nya.

10
XAMPP merupakan program paket yang didalamnya terdapat beberapa software
yang digabungkan menjadi satu. Dalam XAMPP sendiri didalamnya terdapat 5
software yang berbeda (MySql, Apache, FileZilla, Mercury, Tomcat). Jadi ketika
menginstall XAMPP kita tidak perlu lagi menginstall Apache dan MySQL secara
terpisah.
Berikut ini adalah beberapa perintah sintaks mysql:
SINTAKS MSYQL
Fungsi Penjelasan Query
Berfungsi untuk melihat SHOW databases;
Untuk melihat daftar database yang sudah
list/daftar dari database atau
dibuat
SHOW tabel yang sudah dibuat.
SHOW tables;
Untuk melihat daftar tabel yang ada pada
database yang sedang digunakan
Perintah USE digunakan untuk
USE memilih database yang ingin USE nama_database;
digunakan.
Berfungsi untuk membuat CREATE DATABASE nama_database;
Membuat database
CREATE database atau tabel baru
CREATE TABLE nama_tabel();
Membuat tabel
Digunakan untuk melihat
DESC DESC nama_tabel;
struktur (metadata) sebuah tabel
Berfungsi untuk mengisikan INSERT INTO nama_tabel VALUES
INSERT
data kedalam sebuah tabel (‘nilaiField1’,‘nilaiField2’);
Berfungsi untuk menampilkan
isi tabel. Untuk menampilkan
sebuah tabel ada beberapa
kondisi yang bisa digunakan,

11
antara lain: kondisi yang bisa
digunakan, antara lain:

1. SELECT ALL (*)


Kondisi ini digunakan
untuk menampilkan semua SELECT * FROM nama_tabel;
record dan semua field nya
dalam sebuah tabel.

SELECT 2. SELECT FIELD


Kondisi ini digunakan
untuk menampilkan remua SELECT field1,field2,..FROM
nama_tabel;
record yang ada, tetapi
hanya field tertentu saja
3. SELECT RECORD
(WHERE)
Kondisi ini digunakan untuk
menampilkan isi dari record SELECT (ALL/FIELD) FROM
nama_tabel WHERE nama_field =
tertentu saja. WHERE bisa
‘value’;
digunakan untuk SELECT
ALL maupun SELECT
FIELD
Menampilkan isi record dengan
menggunakan sebagian dari isi
LIKE sebuah data. Secara fungsi SELECT * FROM nama_tabel WHERE
nama_field LIKE ‘kondisi’;
LIKE berfungsi sama
seperti WHERE (=).
ORDER ORDER BY memungkinkan SELECT * FROM nama_tabel ORDER
BY menampilkan hasil SELECT BY nama_field;

12
sesuai dengan urutan yang
diinginkan
Fungsi UPDATE digunakan
UPDATE untuk merubah isi data field dari UPDATE nama_tabel SET nama_field =
‘value’ WHERE nama_field = ‘value’;
sebuah record
Fungsi DELETE digunakan
DELETE untuk menghapus sebuah record DELETE nama_tabel WHERE
nama_field = ‘value’;
dalam sebuah database
Perintah ALTER berfungsi
ALTER TABLE nama_tabel ADD
untuk mengubah struktur dari new_field tipedata
sebuah tabel. Bisa berarti
ALTER TABLE nama_tabel CHANGE
ALTER menambahkan field baru,
field_lama field_baru tipedata
merubah field yang sudah ada,
maupun menghapus field yang ALTER TABLE nama_tabel DROP
sudah ada. nama_field

Perintah DROP digunakan


DROP DATABASE nama_database;
untuk menghapus struktur
DROP
dalam database, termasuk
DROP TABLE nama_tabel;
menghapus database dan tabel
Perintah DESC digunakan untuk
DESC melihat struktur/metadata dari DESC nama_table;
sebuah tabel

13
2.7. PHP dan MYSQL
Aplikasi datababase pada situs website diperlukan untuk mengorganisir
informasi yang banyak agar memudahkan pengunjung untuk mencari informasi yang
mereka butuhkan.
PHP telah menyediakan fasilitas koneksi untuk semua program database
populer baik yang komersial maupun gratis. Berikut ini contoh membangun database
di situs web dengan menggunakan MYSQL. MYSQL adalah salah satu program
database yang gratis dan cukup handal.
Dalam suatu aplikasi tentu kita membutuhkan yang namanya database sebagai
tempat penyimpanan dari hasil imputan yang kita input terutama dalam sebuah
halaman web. Berikut ini adalah langkah-langkah dalam membuat database
menggunakan Software xampp.
Pembuatan Database
a. Aktifkan terlebih dahulu Apache dan MySQL pada XAMPP Control
Panel.

b. Buka Web Browser dan tuliskan localhost/phpMyAdmin untuk


membuat database

14
c. Setelah halaman-nya terbuka seperti gambar di bawah, kemudian pilih
Lingkaran 1 (New) untuk membuat database, untuk lingkaran 2 adalah
kolom untuk membuat nama database yang akan dibuat. Contohnya
pada kolom dibawah kita buat database dengan nama “akademik”,
setelah nama databasenya sudah kita tentukan kemuadian klik button
buat..

d. Setelah database sudah kita buat, kemudian kita buat tabel, pada gambar
dibawah terdapat 2 kolom. Kolom pertama adalah kolom untuk nama
tabel yang akan kita buat yaitu “mahasiswa”, sedangkan kolom satunya
lagi adalah jumlah kolom, dengan jumlah kolom dari tabel mahasiswa
ada 5 yang terdiri dari Nim (Primery Key), Nama, Jurusan.
Jenis_Kelamin, Alamat, No_Telp.

15
Pada gambar dibawah ini adalah atribut- atribut dari tabel mahasiswa.

Setelah database dan tabel sudah di buat kemudian kita masuk ke kodingan

untuk membuat from inputan berdasarkan atribut-atribut yang ada pada tabel

mahasiswa.

Agar data yang kita input dari web dapat terhubung dengan database

yang telah kita buat diatas, maka dengan demikian ada beberapa tahapan

yang harus kita buat, diantarnya:

1. Tahap koneksi

Untuk membuka hubungan atau koneksi dengan MYSQL, bisa

menggunakan fungsi yang sudah disediakan yaitu: MYSQL, dan

MYSQLI. Untuk praktek kali ini kita menggunakan MYSQLI.

Pertanyaannya? kenapa kita menggunakan MYSQLI dan tidak

menggunakan MYSQL, karena pada umumnya penggunaan MYSQL

tidak dapat digunakan pada PHP versi 7, sedangkan penggunaan

MYSQLI dapat di gunakan pada PHP versi 5 maupun versi 7.

16
Pada gambar di bawah adalah script untuk menghubungkan web kita

dengan databse. Buka notepad++ atau aplikasi lainya unutk menulis

script koneksi dibawah kemudian simpan file tersebut dengan nama

koneksi.php

Gambar Script koneksi.php

2. Tahap II Pembuatan From Inputan Pada HTML

Pada script inputan dibawah yang harus di perhatikan dari atribut form

adalah method=”” dan action=”” sedangkan atribut dari inputan yang

harus di perhatikan adalah atribut name name=””. Pada atribut form

method yang kita gunakan adalah method=”POST” sedangkan action

yang kita gunakan adalah action=”proses.php”

Tuliskan script inputan dibawah kemudian simpan dengan nama

mahasiswa.php

17
Script from inputan mahasiswa.php

3. Tahap III membuat script proses

Pada tahap ini kita mambuat script proses untuk untuk menampung nilai

variabel dari halaman inputan kemudain akan disimpan kedalam database yang

telah kita buat sebelumnya dengan nama db” akademik”.

Agar dapat terhubung dengan database kita menggunakan fungsi

include(“koneksi.php”); yang dikarenakan file koneksi yang telah kita buat

pada tahap I terdapat pengkoneksian ke database akademik.

Berikut tuliskan script dibawah kemudian simpan dengan nama file

proses.php berdasarkan atribut action pada from html.

18
Setelah semua script telah dibuat kemudian jalankan dan lihat hasilnya

pada database akademik dengan nama tabel mahasiswa.

Gambar From Inputan

19
Gambar Hasil Inputan Yang Masuk Ke Dalam Tabel Mahasiswa

Pada script proses diatas kita menggunakan fungsi MSQLI yaitu fungsi

INSERT pada php untuk menambah menyimpan hasil inputan ke dalam

database pada tabel mahasiswa.

Berikut ini adalah beberapa fungsi mysqli pada php.

FUNGSI INSERT
Fungsi script INSERT dibawah adalah fungsi yang digunakan untuk menambah data kedalam
tabel pada database.
Script INSERT:

20
FUNGSI SELECT
Fungsi script SELECT dibawah adalah fungsi yang digunakan untuk Menampilkan data
kehalaman web berdasarkan tabel yang ada pada database kita. Dengan demikian data yang akan kita
tampilkan pada halaman web yaitu tabel mahasiswa. Dalam hal ini data mahasiswa yang akan kita
tampilkan menggunakan tabel, kemudian simpan file tersebut dengan nama “Tabel.php”.
Script SELECT

Penjelasan Script SELECT


 Ket.Gambar 1: adalah Data heading dari tabel mahaiswa atau data-data apa saja yang mau di
tampilkan
 Ket.Gambar 2: pemanggilan file “koneksi.php”
 Ket.Gambar 3: adalah fungsi QUERY SELECT untuk menampilkan Semua (*) data dari
(FROM) tabel mahasiswa. Fungsi perulangan (WHILE) melakukan perulangan untuk
menampilakan semua data-data yang ada pada tabel mahasiswa.
Ket.Gambar 4 : adalah pemanggilan data pada tabel mahasiswa, setiap data yang di panggilan
dari database menggunakan mask indeks. Setiap index pada database dimulai dengan index ke
[0]. Lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar dibawah:

21
 Ket.Gambar 5 : adalah pembuatan aksi edit dan aksi hapus yang nantinya menggunakan fungi
Query UPDATE untuk Edit Dan Query DELETE untuk hapus
HASIL TAMPILAN

FUNGSI UPDATE
Pada pembuatan script Query UPDATE hal pertama yang harus kita buat terlebih dahulu adalah
menampilkan semua data pada tabel mahasiswa terlebih dahulu dalam bentuk inputan. Sehingga
pada fungsi UPDATE kita juga menggunakan fungsi SELECT untuk menampilkan data mahasiswa
yang mau di edit.
Agar dapat masuk ke halaman edit berdasarkan data mana yang mau diedit, yang harus kita buat
terlebih dahulu adalah linknya pada aksi Edit dan hapus yang telah kita buat sebelumnya. Dapat
dilihat pada gambar script link edit_mahasiswa.php

Sebelum membuat link edit Sesudah Membuat Link Edit

Pada gambar script diatas dapat dilihat aksi edit pada tabel mahasiswa yang telah kita buat link

untuk edit data mahasiswa. Pada saat kita klik aksi edit maka kita akan di alihkan ke

22
halaman edit_datamahasiswa.php dan data tersebut kita ambil berdasarkan primery Key yaitu
nim yang berada pada index [0] pada tabel mahasiswa.
Script SELECT Menampilkan edit_mahasiswa:

Penjelasan Script SELECT


 Ket.Gambar 1: adalah script query select untuk menampilkan data pada tabel mahasiswa yang
akan di edit berdasarkan (WHERE) yaitu nim dari data yang dipilih.
 Ket.Gambar 2: adalah halaman action atau proses untuk menampung data yang sudah diubah
ke halaman karena pada proses ini adalah proses unutuk mengubah (UPDATE) data maka
actionnya yaitu update_proses.php.
 Ket.Gambar 3: adalah menampilkan data pada tabel mahasiswa ke dalam tiap - tiap yang
dipanggil berdasarkan masing - masing indeks pada tabel mahasiswa. Pada form inputan nim
kita menggunakan readonly dengan kata lain nimnya tidak bisa diedit dan hanya dapat
dilihat.
Berikut ini adalah script Update data mahasiswa yang action update_proses.php
Script UPDATE (update_proses.php)

23
Penjelasan Script SELECT
 Ket.Gambar 1: menampung nilai dari hasil inputan
 Ket.Gambar 2: adalah QURY UPDATE untuk mengubah data dari tabel mahasiswa yang
dimulai dari (SET) dari inputan nama untuk variable $nama, (SET) inputan jurusan untuk
variable $jurusan, Dsb.
 Ket.Gambar 3: menampilkan pemberitahuan “Data Berhasil Diubah”.
FUNGSI DELETE
Agar dapat masuk ke halaman proses delete, penggunaannya sama halnya dengan fungsi dari asksi
edit yaitu menentukan link delete pada aksi hapus pada tabel.

pada gambar diatas adalah aksi hapus pada tabel yang belum diketahui link hapus. Maka dari itu
bualah link hapus terlebih. Dapat dilihat script link hapus pada tabel mahasiswa untuk aksi hapus
dibawah:

pada gambar diatas adalah aksi hapus pada tabel mahasiswa yang sudah diketahui linknya untuk
melakukan proses hapus yaitu hapus_mahasiswa.php, yang dihapus adalah keseluruhan data
berdasarkan nim dari data mahasiswa yang akan dihapus.
Setelah alamat link hapus sudah dibuat pada aksi hapus diatas, langkah selanjuntnya membuat script
hapus yang simpan dengan nama hapus_mahasiswa.php. Berikut ini adalah Qury dari fungsi
DELETE.

24
Script DELETE (hapus_mahasiswa.php)

Penjelasan Script SELECT


 Ket.Gambar 1: adalah pemanggilan koneksi
 Ket.Gambar 2: menggunakan fungsi GET yang dikarenakan kita mengambil nilai-nya dari

sehingga pada Proses hapus kita


menampung nilai nim yang didapatkan dari aksi hapus pada tabel.
 Ket.Gambar 3: adalah Query Delete untuk menghapus data pada (FROM) tabel mahasiswa
berdasarkan (WHERE) nim, sehingga data yang akan terhapus adalah data dari nim tersebut.
 Fungsi echo adalah menampilkan pemberitahun bahwa data berhasil dihapus.
BERIKUT INI ADALAH BEBERAP SCRIPT TAMBAHAN PADA PENGGUNAAN
FUNGSI PHP DAN MYSQLI
FUNGSI META REFRESH
Contoh Script:

Pada script diatas berfungsi untuk merefresh content atau halaman kita selama 1 detik kemudian
akan menuju halaman yang selanjutnya. Contoh penempatanya Scriptnya
Script:

25
Pada script diatas adalah proses simpan data mahasiswa, fungsi dari kita menggunakan meta
refresh tersebut adalah untuk merefresh conten kita ke url mahasiswa.php dengan kata lain kita
akan dialihkan kembali ke halaman inputan setelah pemberitahuan data berhasil disimpan.
Fungsi dari meta refresh tersebut bisa ditempatkan disetiap proses, seperti: proses DELETE,
UPDATE, INSERT, dll.
FUNGSI CONFIRMATION
Pada fungsi adalah memberitahukan atau mengkonfirmasi terlebih dahulu atas apa yang akan kita
lakukan. Seperti pada pada pemberitahuan pada gambar dibawah:

Seperti yang dilihat pada gambar diatas adalah salah satu fungsi conformasi untuk memberitahukan
apakah anda ingin mengapus data anda? Seperti biasanya fungsi konfirmasi banyak digunakan seperti,
Login, Logout dan menghapus data. berikut ini adalah penempatan fungsi script untuk
mengconfirmasi dalam menghapus data mahasiswa
Contoh Script:

Pada script diatas kita menggunakan fungsi tersebut untuk mengkonfirmasi dalam menghapus data
mahasiswa. Jalankan dan lihatlah hasilnya seperti gambar dibawah
Hasil Script:

26
Soal Latihan

27

Anda mungkin juga menyukai