0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
20 tayangan

Modul Algoritma & Pemrograman

Dokumen tersebut membahas tentang algoritma dan dasar-dasar pemrograman, termasuk pengertian algoritma, hubungan antara algoritma dan program, penyajian algoritma, bentuk dasar algoritma, bahasa pemrograman, tipe data dalam bahasa C++, struktur dasar kode program C++, variabel, konstanta, operator dalam C++.
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
20 tayangan

Modul Algoritma & Pemrograman

Dokumen tersebut membahas tentang algoritma dan dasar-dasar pemrograman, termasuk pengertian algoritma, hubungan antara algoritma dan program, penyajian algoritma, bentuk dasar algoritma, bahasa pemrograman, tipe data dalam bahasa C++, struktur dasar kode program C++, variabel, konstanta, operator dalam C++.
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 17

BIMBINGAN TIK

ALGORITMA & DASAR PEMROGRAMAN


ALGORITMA?

PENGERTIAN ALGORITMA

Urutan langkah – langkah logis penyelesaian masalah yang disusun secara


sistematis dan logis. Algoritma dapat juga didefenisikan menjadi
spesifikasi urutan langkah untuk melakukan pekerjaan tertentu.
Pertimbangan pemilihan algoritma yaitu :
1. Algoritma harus benar
2. Algoritma menghasilkan produk yang dicapai
3. Efisiensi algoritma

ALGORITMA & PROGRAM

Algoritma merupakan langkah – langkah logis dalam menyelesaikan


masalah, sedangkan program adalah realisasi algoritma dalam bahasa
pemrograman.

PROGRAM = ALGORITMA + BAHASA (STRUKTUR DATA)


PENYAJIAN ALGORITMA

Terdapat dua cara dalam penyajian algoritma yaitu dalam bentuk tulisan
dan gambar. Algoritma yang disajikan dalam bentuk tulisan biasanya
menggunakan bahasa tertentu (misal Bahasa Indonesia) atau
pseudocode, sedangkan algoritma yang disajikan dalam bentuk gambar
biasanya menggunakan flowchart.

Gambar 1. Algoritma menghitung luas segitiga dalam bentuk gambar dan text

SIMBOL FLOWCHART DALAM MENULIS ALGORITMA

Gambar 2. Simbol Flowchart


BENTUK DASAR ALGORITMA

Jika dilihat dari bentuk dasarnya maka algoritma memiliki 3 bentuk dasar
yaitu :
A. Algoritma Sekuensial
Algoritma yang langkah – langkahnya dikerjakan / dieksekusi
secara urut dari awal hingga akhir.

Gambar 3. Contoh algoritma sekuensial

B. Algoritma Perulangan
Algoritma yang menjalankan beberapa langkah tertentu secara
berulang – ulang sampai terpenuhinya suatu kondisi.

Gambar 4. Contoh algoritma perulangan


C. Algoritma Percabangan / Bersyarat
Algoritma yang menjalankan langkah berikutnya sesuai dengan
kondisi yang terpenuhi.

Gambar 5. Contoh algoritma percabangan

BAHASA PEMROGRAMAN

Satu set aturan sintaks dan semantik


atau kumpulan instruksi yang
digunakan untuk mendefinisikan
sebuah program komputer.

Jadi dengan menggunakan bahasa pemrograman memungkinkan


programmer untuk membuat sebuah aplikasi sesuai dengan
keinginannya.

Tingkatan Bahasa Pemrograman :

A. Bahasa Pemrograman Tingkat Rendah

B. Bahasa Pemrograman Tingkat Menengah

C. Bahasa Pemrograman Tingkat Tinggi

Carilah informasi apa yang dimaksud dengan bahasa pemrograman


tingkat rendah, menengah dan tinggi !!!
BAHASA PEMROGRAMAN C++

Bahasa pemrograman C++ dirintis sejak tahun


1979 oleh Bjarne Stroustrup, seorang ilmuwan
komputer asal Denmark. Pengembangan bahasa
C++ terinspirasi dari penelitian tesis Phd yang
dulunya pernah dikerjakan Stroustrup.

JENIS JENIS TIPE DATA (DALAM BAHASA C++)

Tipe data dibedakan menjadi 2 yaitu yaitu tipe data primitif dan tipe
data non – primitif. Berikut merupakan pembagian tipe data primitif
dalam Bahasa C++ :

1. Tipe data Integer : Tipe data untuk angka bulat seperti 1 dan 2
2. Tipe data Float/Double : Tipe data untuk angka pecahan seperti
0,5 dan 1,5
3. Tipe data Boolean : Tipe data yang berisi nilai true atau false
4. Tipe data Char : Tipe data untuk 1 karakter, seperti ‘a’, ‘%’

Pembagian tipe data non-primitif dalam Bahasa C++ :

1. Tipe data String : Tipe data untuk kumpulan karakter, seperti


“Smerti”, “Wira”
2. Tipe data Array : Tipe data untuk kumpulan tipe data lain yang
sejenis
3. Tipe data Structure (struct) : Tipe data yang terdiri dari kumpulan
tipe data dasar. Tipe data tersebut bisa lebih dari 1 jenis.
4. Tipe data Enum : Tipe data bentukan yang dibuat sendiri oleh
programmer
5. Tipe data Pointer : Tipe data untuk mengakses alamat memory
secara langsung.
cout <<“ SELAMAT
BELAJAR”< endl;
STRUKTUR DASAR KODE PROGRAM C++

#include <iostream>
using namespace std;
int main()
{

return 0;
}

Gambar 6. Struktur Dasar Kode Program C++


❖ #include <iostream>
❖ int main() { }

D. VARIABEL
Variabel adalah penanda identitas yang digunakan untuk
menampung suatu nilai. Variabel juga biasa dipakai untuk
menampung nilai input. Isi dari sebuah variabel bisa berubah
sepanjang kode program. Aturan menulis variabel :
• Variabel bisa terdiri dari huruf, angka dan karakter
underscore / garis bawah.
• Karakter pertama dari variabel hanya boleh berupa huruf dan
underscore, tidak bisa berupa angka. Meskipun dibolehkan,
sebaiknya tidak menggunakan karakter underscore sebagai
awal dari variabel karena bisa bentrok dengan beberapa
variabel settingan program.
• Variabel harus selain dari keyword. Sebagai contoh : kita
tidak bisa memakai kata int sebagai nama variabel, karena int
merupakan keyword untuk menandakan tipe data integer.
• Beberapa compiler bahasa C++ ada yang membatasi panjang
variabel maksimal 31 karakter.
#include <iostream>
using namespace std;
int main()
{
string nama = "SMERTI";
cout << "Hello, " << nama << " !" <<endl;
return 0;
}

Gambar 7. Contoh kode program penggunaan variabel

#include <iostream>
using namespace std;
int main()
{
string nama;
cout << "Siapa nama anda? \n";
cin>> nama;
cout << "Hello "<< nama<< " ! " <<endl;
return 0;
}

Gambar 8. Contoh kode program penggunaan variabel


menampung nilai input

E. KONSTANTA
Konstanta adalah sebuah tempat dari suatu nilai. Sesuai
dengan namanya nilai dari konstanta bersifat tetap (konstan)
dan tidak bisa diubah sepanjang program berjalan. Membuat
konstanta dalam bahasa C++ terdapat 2 cara : menggunakan
keyword #define atau menggunakan keyword const.

#include <iostream>
using namespace std;
#define NAMA "SMERTI"
int main()
{
const string name = "Jaya";
cout << "Hello "<< NAMA << " " <<name<< " ! " <<endl;
return 0;
}

Gambar 9. Contoh Kode Program Penggunaan Konstanta


OPERATOR DALAM BAHASA PEMROGRAMAN C++

Operand adalah nilai asal yang dipakai dalam sebuah proses


operasi. Operator adalah instruksi yang diberikan untuk mendapatkan
hasil dari proses tersebut.
Biasanya operator berbentuk karakter matematis atau perintah
singkat sederhana. Sebagai contoh, pada operasi : 1 + 2. Angka 1 dan 2
disebut sebagai operand, sedangkan tanda tambah ( karakter + ) adalah
operator.
Berdasarkan jumlah operand-nya, operator C++ dibagi menjadi 3
jenis,yaitu :
a. Operator Unary adalah operator yang hanya terdiri dari 1 operand.
Contohnya adalah operator positif (plus): +1, +2.5
b. Operator Binary adalah operator yang terdiri dari 2 operand.
Contohnya seperti operator aritmatika: 1 + 2, 2 - 1, 8 % 2
c. Operator Ternary adalah operator yang terdiri dari 3 operand.
Bahasa C++ memiliki 1 operator ternary, yakni ” ? : ” Contohnya : (x
> y) ? x : y

Jenis-jenis Operator dalam Bahasa Pemrograman C++


a. Operator Aritmatika
b. Operator Increment dan Decrement
c. Operator Perbandingan / Relasional
d. Operator Logika / Boolean
e. Operator Bitwise
f. Operator Assignment
g. Operator Lainnya
F. Operator Aritmatika
Operator aritmatika adalah operator yang biasa kita temukan
untuk operasi matematika.

Gambar 10. Operator Aritmatika

G. Operator Increment dan Decrement


Operator increment dan decrement adalah operator yang
digunakan untuk menambahkan (increment) atau mengurangi
(decrement) nilai sebuah variabel angka sebanyak 1.

Gambar 11. Operator increment dan decrement

H. Operator Perbandingan / Relasional


Operator perbandingan dipakai untuk membandingkan 2 buah
nilai, apakah nilai tersebut sama besar, lebih kecil, lebih besar, dll.
Hasil dari operator perbandingan ini adalah boolean yang bernilai
true atau false.
Ketika ditampilkan dengan perintah cout, true dan false ini
akan ditampilkan C++ sebagai integer 1 atau 0.
Gambar 12. Operator Perbandingan

CONTOH KODE PROGRAM PENERAPAN OPERATOR ARITMATIKA

#include <iostream>
using namespace std;
int main()
{
int a, b, c, d, e, f;
a = 1 + 2;
b = 2 - 1;
c = 2 * 3;
d = 1+2-3*4;
e = ((1+2)-2)*4;
f = -1;
cout << "Isi variabel a: " << a << endl;
cout << "Isi variabel b: " << b << endl;
cout << "Isi variabel c: " << c << endl;
cout << "Isi variabel d: " << d << endl;
cout << "Isi variabel e: " << e << endl;
cout << "Isi variabel f: " << f << endl;
return 0;
}

Gambar 13. Contoh Kode Program Operator Aritmatika

Gambar 14. Hasil Run Kode Program pada Gambar 4


CONTOH KODE PROGRAM PENERAPAN OPERATOR INCREMENT
DAN DECREMENT

#include <iostream>
using namespace std;
int main()
{
int a = 1;
int b = 1;
a++;
++b;
cout << "Isi variabel a: " << a << endl;
cout << "Isi variabel b: " << b << endl;
return 0;
}

Gambar 15. Contoh 1 Kode Program Operator Increment

Gambar 16. Hasil Run Kode Program pada Gambar 6

#include <iostream>
using namespace std;
int main()
{
int a = 1;
int b = 1;
cout << "Isi variabel a: " << a++ << endl;
cout << "Isi variabel b: " << ++b << endl;
return 0;
}

Gambar 17. Contoh 2 Kode Program Operator Increment

Gambar 18. Hasil Run Kode Program pada Gambar 8


CONTOH KODE PROGRAM PERBANDINGAN / RELASIONAL

#include <iostream>
using namespace std;
int main()
{
int a = 1;
int b = 2;
bool hasil;
cout << "Isi Variabel a: " << a << endl;
cout << "Isi Variabel b: " << b << endl;
hasil = a == b;
cout << "Apakah a == b ? " << endl;
cout << "Hasil : " << hasil << endl;
return 0;
}

Gambar 19. Contoh 1 Kode Program Operator Perbandingan

Gambar 20. Hasil Run Kode Program pada Gambar 10


Dalam prakteknya operasi perbandingan digunakan dalam kode program
percabangan seperti struktur IF.

#include <iostream>
using namespace std;
int main()
{
int a = 1;
int b = 2;
cout << "Isi Variabel a: " << a << endl;
cout << "Isi Variabel b: " << b << endl;
if (a == b)
{
cout << "Variabel a dan b sama." << endl;
}
else
{
cout << "Variabel a dan b berbeda." << endl;
}
return 0;
}

Gambar 21. Contoh 2 Kode Program Operator Perbandingan

Gambar 22. Hasil Run Kode Program pada Gambar 12


DAFTAR PUSTAKA

Andre.15 Oktober 2020.Tutorial C++.Diakses pada tanggal 29 Januari 2022,


dari https://www.duniailkom.com/category/tutorial-belajar-c-plus-plus/

Raharjo, budi.2021.Menjadi Programer C++ dalam 5 Tahap.Bandung : Zurra


Infigro Media

Pebriadi, pebi dkk. 2019. Buku Ajar Informatika. Yogjakarta : ANDI

Anda mungkin juga menyukai