0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
30 tayangan17 halaman

Minggu3 Pemweb

Modul ini membahas tentang PHP lanjut dan MySQL. Topik yang dibahas antara lain perulangan foreach, fungsi, include dan require, metode POST dan GET, serta pengenalan MySQLi untuk koneksi dan query ke database."

Diunggah oleh

Adhi Renaldi
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
30 tayangan17 halaman

Minggu3 Pemweb

Modul ini membahas tentang PHP lanjut dan MySQL. Topik yang dibahas antara lain perulangan foreach, fungsi, include dan require, metode POST dan GET, serta pengenalan MySQLi untuk koneksi dan query ke database."

Diunggah oleh

Adhi Renaldi
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 17

MODUL PRAKTIKUM PEMROGRAMAN WEB

MINGGU – 3

PHP LANJUT & MYSQL

Program Studi Teknik Informatika


Jurusan Teknik Elektro, Informatika, dan Sistem Fisis
Institut Teknologi Sumatera
2020
Modul 6. PHP Lanjut

1. Perulangan Foreach
A. Array
Array merupakan tipe data yang sering digunakan dalam membuat program
menggunakan PHP. Kemampuan array dalam menyimpan banyak data dalam satu
variabel akan sangat berguna untuk menyederhanakan dan menghemat
penggunaan variabel.
Untuk menampilkan dan memproses data pada array, kita dapat memanfaatkan
perulangan.
B. Perulangan Foreach
Perulangan foreach merupakan perulangan khusus untuk pembacaan nilai array.
Perulangan foreach memiliki pasangan key dan value. Key adalah posisi atau index
dari array, dan value adalah isi dari array.
Ada 2 cara penulisan perulangan foreach, tanpa key dan dengan key
➢ Struktur penulisan foreach tanpa key

Keterangan :
$nama_array => nama dari array yang telah didefinisikan
$value => nama ‘variabel perantara’ yang berisi data array pada
perulangan tersebut. Anda bebas memberikan nama untuk variabel
perantara ini, walaupun pada umumnya banyak programmer
menggunakan $value, atau $val saja.
Contoh penggunaan perulangan foreach tanpa key

Berikut adalah hasil yang didapatkan


➢ Struktur penulisan foreach dengan key

Perbedaan dengan format sebelumnya, disini PHP menyediakan variabel


perantara kedua, yaitu variabel $key. Variabel $key ini menampung
nilai key dari array.
Contoh penggunaan perulangan foreach dengan key

Berikut adalah hasil yang didapatkan

2. Fungsi
Fungsi (atau Function) dalam bahasa pemograman adalah kode program yang
dirancang untuk menyelesaikan sebuah tugas tertentu, dan merupakan bagian dari
program utama. Kita dapat membuat fungsi sendiri, atau menggunakan fungsi yang
dibuat oleh programmer lain.
A. Struktur Fungsi

Struktur fungsi diatas dapat dijelaskan sebagai berikut :


i. Nama fungsi merupakan deklarasi nama fungsi yang akan kita buat
Deklarasi fungsi memiliki beberapa aturan, antara lain :
• Tidak boleh sama dengan fungsi yang sudah ada didalam PHP. Ini
dikarenakan PHP tidak mendukung fasilitas overloading yaitu kondisi
dimana fungsi dapat menggunakan nama yang sama namun memiliki
keluaran yang berbeda dengan syarat parameter pada fungsi tersebut
berbeda
• Hanya terdiri dari huruf, angka dan garis bawah (underscore).
• Tidak boleh diawali dengan angka.
ii. Parameter adalah data / nilai masukan yang akan diolah oleh fungsi.
iii. Function body adalah statements / perintah yang akan dikerjakan oleh fungsi.

B. Implementasi Fungsi
Implementasi Fungsi tanpa parameter

• Fungsi belajar web tanpa menggunakan parameter


• Berisi 2 output
• Output pertama adalah <h2> denga nisi “Tips Pemrograman Web”
• Output kedua adalah “Berlatih terus menerus HTML, CSS, PHP, dan
MySQLi”
Hasil yang didapatkan

Implementasi Fungsi dengan Parameter


• Fungsi jumlahkan memiliki parameter $x dan $y
• $total menyimpan hasil penjumlahan $x + $y

Implementasi fungsi dengan return

• Pada kode program diatas, kita membuat fungsi perkalian dengan


parameter $angka1 dan $angka2.
• Variable $hasil untuk menyimpan hasil perkalian $angka1 dan $angka2
• Return untuk mengembalikan nilai $hasil.
Hasil yang didapatkan dari baris kode diatas

Passing Parameter
A. By Value
Passing by value ialah teknik memasukkan parameter ke dalam sebuah
fungsi dengan cara membuat salinan dari variabel asli, sehingga variabel
asli tidak terpengaruh. Untuk lebih jelasnya, perhatikan contoh latihan
berikut :

Awalnya variabel $x memiliki nilai 0, ketika menjalankan fungsi increment,


maka nilai dari variabel $x akan disalin ke variabel $value. Maka operasi
yang dilakukan oleh fungsi increment adalah operasi yang dilakukan
terhadap variabel $value yang merupakan salinan dari variabel $x. Sehingga
nilai variabel $x tidak berubah.

B. By Reference
Passing parameter by reference memungkinkan kita untuk melakukan
manipulasi terhadap variabel yang menjadi parameter melalui sebuah
fungsi. Untuk lebih jelasnya, perhatikan contoh latihan berikut yang
merupakan modifikasi dari skrip program sebelumnya :

C. Default Parameter
Default parameter adalah nilai otomatis yang digunakan saat pemanggilan
fungsi parameter tidak berisi nilai

Secara default, teks tersebut akan berwarna hitam jika fungsi bar dipanggil
tanpa ada parameter. Namun jika pemanggilan fungsi disertai dengan
parameter $color, maka parameter default akan diabaikan dan
menggunakan parameter yang dimasukkan.
3. Include dan Require
Include dan Require adalah dua fungsi atau dua perintah dalam PHP yang
bertugas untuk memuat suatu file PHP, di dalam file PHP yang lain.

Secara umum kedua perintah tersebut memiliki tugas yang sama. Hanya saja, dari
segi error, keduanya memiliki perbedaan:

1. Jika file yang di-load ternyata tidak ada, perintah include akan tetap
mengeksekusi baris kode program selanjutnya.
2. Sedangkan jika file yang di-load dengan fungsi require ternyata tidak ada,
maka ia akan berhenti di mana fungsi require tersebut dipanggil, dan tidak
melanjutkan pengeksekusian kode program berikutnya.

Contoh implementasi Include

• Buat file include_func.php yang diisikan dengan sebuah fungsi, disini kita
membuat fungsi untuk melakukan penjumlahan

• Buat file include_res.php untuk menginclude fungsi jumlahkan dari file


include_func.php

• Berikut adalah hasil yang didapatkan

Contoh Implementasi Require

• Buat file require_func.php yang diisikan dengan sebuah fungsi, disini


kita membuat fungsi untuk melakukan penjumlahan
• Buat file include_res.php untuk menginclude fungsi jumlahkan dari file
include_func.php

• Hasil yang didapatkan

Include_once dan Required once


Dua fungsi tersebut hanya akan me-load file satu kali saja. Artinya jika file tersebut
sudah di-load sebelumnya, dia tidak akan di-load lagi di file yang sama.

Implementasi Include_once

Implementasi Require_once

4. POST dan GET


Ada 2 Method dalam pemrograman PHP yang dapat kita gunakan pada form, yakni
method POST dan GET.
• Method POST akan mengirimkan data atau nilai langsung ke action untuk
ditampung, tanpa menampilkan pada URL.
Implementasi Method POST

• Method GET akan menampilkan data/nilai pada URL, kemudian akan ditampung
oleh action.

Implementasi method GET


Perbedaan Method POST dan GET

5. Tugas

1. Buatlah fungsi untuk menghitung faktorial dari suatu bilangan!


2. Buatlah fungsi untuk menghitung harga bet berdasarkan panjang nama dan
menampilkannya dengan warna font yang diinginkan. Jika parameter warna
kosong, maka gunakan warna merah.

Panjang nama 1 - 10 : Rp. 300/karakter

Panjang nama 11-20 : Rp. 500/karakter

Panjang nama >20 : Rp. 700/karakter

Ouput dari fungsi adalah nama dan harga total dengan warna font yang
diinginkan.
Modul 7. MySQLi

3. Pengertian
• Mysqli merupakan kependekan dari MySQL Improved Extension. Seperti yang
terlihat dari namanya, extension ini merupakan versi perbaikan dan penambahan
dari extension mysql sebelumnya yang umum digunakan. Extension mysqli dibuat
untuk mendukung fitur-fitur terbaru dari MySQL Server versi 4.1 keatas.
• Terhitung dari PHP versi 5.5, extension mysql tidak lagi disarankan penggunaannya
dan berstatus deprecated, yang berarti mungkin akan dihapus pada PHP versi
berikutnya. Kita disarankan untuk mulai beralih menggunakan mysqli atau PDO
(PHP Data Object).
4. Langkah-langkah koneksi database MySQLi
a) Membuka koneksi ke server MySQLi
Mysqli_connect()
Digunakan untuk melakukan uji dan koneksi kepada server database MySQL.

• $koneksi adalah variable penampung hasil status koneksi


• Localhost adalah nama host yang digunakan
• Root adalah username yang digunakan untuk mengakses database
• “ “ berisi password untuk masuk ke dalam database
• Mahasiswa adalah nama database yang digunakan
b) Memilih database yang akan digunakan di server
Mysqli_select_db()
Digunakan untuk melakukan koneksi kepada database yang dalam server yang
berhasil dikoneksi dengan perintah mysqli_connect().

c) Mengambil query dari sebuah database


Mysqli_query()
Digunakan untuk melakukan eksekusi perintah SQL untuk memanipulasi database yang
berhasil dilakukan koneksinya menggunakan mysql_select_db().

d) Mengambil record dari table pada database


• Mysqli_fetch_array()
Digunakan untuk melakukan pemrosesan hasil query yang dilakukan dengan
perintah mysql_query(), dan memasukkannya ke dalam array asosiatif, array
numeris atau keduanya.

• Mysqli_fetch_assoc()
Fungsi ini hampir sama dengan fungsi mysql_fetch_array(), hanya saja array yang
dihasilkan hanya array asosiatif.

• Mysqli_fetch_row()
Fungsi ini hampir sama dengan fungsi mysql_fetch_array(), hanya saja
array yang dihasilkan hanya array numeris.

2. Latihan
a) Latihan koneksi PHP ke database MySQLi
• Buat database mahasiswa dan buat table informatika di dalamnya. Table
informatika berisi 3 kolom yaitu nama(VARCHAR), nim(INT), dan kelas(VARCHAR)

• Lakukan koneksi database dengan baris kode pada gambar berikut


b) Latihan uji coba perbedaan mysqli_fetch_array(), mysqli_fetch_assoc(), dan
mysqli_fetch_row()
Salinlah kode dibawah ini, dan lihat dan analisis perbedaan hasilnya
• Mysqli_fetch_array

• Mysqli_fetch_row

• Mysqli_fecth_assoc

c) Membuat Buku Tamu


• Buat table bukutamu

• Buat form untuk buku tamu, beri nama bukutamu.html


• Buat file prosestambah.php untuk memproses data dari bukutamu.html
• Buat file view.php untuk melihat isi buku tamu

• Buat file search.html untuk melakukan searching pada buku tamu


• Buat file hasilsearch.php untuk menampilkan data

3. Tugas
1. Buat tabel mahasiswa yang berisi 4 field : NRP, Nama, Alamat, ID_Jur
2. Buat table jurusan yang berisi 2 field : ID_Jur, Nama
3. Kedua table diatas saling berelasi
4. Buat tampilan web yang berisi :
• Proses untuk tambah data
• Proses untuk search data, dengan masukan berupa Nama. Data
yang ditampilkan adalah NRP, Nama, Foto dan nama jurusan.
• Proses untuk delete data, dengan masukan berupa NRP.
Contoh tampilan input :

Anda mungkin juga menyukai