Laporan Penelitian Tanaman Monokotil Dan Dikotil: I. Tujuan

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN PENELITIAN

TANAMAN MONOKOTIL DAN DIKOTIL

Anggota:
- Edison Tan (3)
- Samuel (24)
- Tabitha (29)
- Thalia (30)
I. Tujuan:
1. Mendeskripsikan tumbuhan monokotil dan dikotil.
2. Mengetahui perbedaan antara tumbuhn monokotil dan dikotil.
II. Landasan Teori:
Pada tumbuhan kelas/tingkat tinggi dapat dibedakan menjadi 2 macam yaitu tumbuh-tumbuhan berbiji keping
satu atau monokotil dan tumbuh-tumbuhan berbiji keping dua atau dikotil.
Ciri-ciri tumbuhan monokotil dan dikotil hanya dapat ditemukan pada tumbuhan subdivisi angiospermae karena
memiliki bunga yang sesungguhnya. Tanaman monokotil membawahi sejumlah bangsa dan suku tumbuhan
yang warganya dianggap mempunyai tingkat perkembangan filogenetik yang tertinggi.
Jenis-jenis tumbuhan yang tergolong dalam kelas ini dapat dikenal berdasarkan ciri-ciri sebagai berikut:
Ciri-ciri morfologi yaitu berupa terna, semak, atau pohon yang mempunyai system akar serabut, batang berkayu
atau tidak, biasanya tidak atau tidak banyak bercabang-cabang, buku-buku dan ruas-ruas kebanyakan tampak
jelas. Daun kebanyakan tunggal, jarang majemuk, bertulang sejajar atau bertulang melngkung, duduknya
berseling (mengikuti rumus ½ atau membentuk rozet).
Dari anatomi, monokotil mempunyai ciri-ciri sebagai berikut yaitu akar mempunyai struktur yang terdiri atas
jaringan-jaringan primer saja dengan slinder pusat tergolong aktinostele dan endodermis yang pada penampang
lintang jelas dapat dibedakan sel-sel yang menebal dan tidak dapat dilalui air serta zat-zat makanan yang
terlarut didalamnya dengan sel-sel yang biasanya berhadapan dengan suatu berkas pembuluh kayu yang
dindingnya tidak menebal dan merupakan pintu masuknya air dari bagian luar akar ke dalam berkas-berkas
pembuluh pengangkutan.
Tanaman dikotil meliputi terna, semak-semak, perdu maupun pohon yang mempunyai ciri-ciri morfologi
sebagai berikut yaitu, mempunyai lembaga dengan dua daun lembaga (berbiji belah) dan akar serta pucuk
lembaga yang tidak mempunyai pelindung yang khusus, akar lembaga tumbuh terus menjadi akar pokok ( akar
tunggang ) yang bercabang-cabang dan membentuk sistem akar tunggang, Batang berbentuk kerucut panjang,
biasanya bercabang-cabang dengan ruas-ruas dan buku-buku yang tidak jelas, duduk daun biasanya tersebar
atau berkarang, kadang-kadang saja berseling, daun tunggal atau daun majemuk, sering kali sisertai oleh daun-
daun penumpun, jarang memiliki pelepah, helaian daun bertulang menyirip atau menjari, pada cabang-cabang
kesamping seringkali terdapat 2 daun pertama yang letaknya tegak lurus pada bidang median dikanan kiri
cabang tersebut, bunga bersifat di-, tetra-, atau pentramer.
Dan ciri – ciri anatomi tumbuhan dikotil yaitu baik akar maupun batang mempunyai kambium, sehingga akar
maupun batangnya memperlihatkan pertumbuhan menebal, pada akar berkas radial berkas pengangkutnya
hanya nyata pada akar yang belum mengadakan pertumbuhan menebal, pada batang berkas pengangkutan
penyusun tersusun dalam lingkaran dengan xylem disebelah dalam dan floem sebelah luar, diantaranya terdapat
kambium, jadi berkas pengangkutnya bersifat kolateral terbuka, kadang-kadang bikolateral.
III. Alat dan Bahan:
- 5 biji monokotil
- 5 biji dikotil
- HP (digunakan untuk foto)
- Pisau/cutter
IV. Prosedur Kerja:
1. Belahlah 5 biji dikotil kemudian difoto.
2. Fotokan 5 biji monokotil serta fotokanlah.
3. Amatilah biji teserbut lalu cantumkan data pengamatanmu di sana.
V. Data Pengamatan:
 Hasil Pengamatan Biji
No Monokotil Dikotil
Jahe (Zingiber officinale) Jeruk (Citrus)

1.

Timun (Cucumis sativus) Kacang hijau (Vigna radiata)

2.

Jagung (Zea mays) Tomat (Solanum lycopersicum)

3.

Bunga telang (Clitoria ternatea) Cabai rawit (Capsicum annuum 'Bird's Eye')

4.

Bawang putih (Allium sativum) Jambu (Psidium guajava)

5.

VI. Pertanyaan dan Tugas:


1. Tulislah perbedaan tanaman monokotil dan dikotil !
Jawaban:
VII. Kesimpulan:
Adapun kesimpulan dari pembuatan laporan akhir ini adalah sebagai berikut:
1. Perbedaan monokotil dan dikotil dapat kita lihat dari akar, batang, cambium, dan daunnya
2. Pada tumbuhan kelas tingkat tinggi dapat dibedakan atau dibagi menjadi 2 macam, yaitu tumbuh-tumbuhan
berbiji keping satu atau yang disebut dengan monokotil / monocotyledonae dan tumbuhan berbiji keping dua
atau yang disebut juga dengan dikotil / dicotyledonae.
VIII. Daftar Pustaka:
https://drs-oeyo.blogspot.com/2012/06/tumbuhan-monokotil-dan-dikotil-laporan.html

Anda mungkin juga menyukai