0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
103 tayangan

BUku Java Efmi

Buku ini membahas tentang Java NetBeans, meliputi pengertian Java, JDK, JVM, instalasi Java dan NetBeans, serta penggunaan fitur-fitur dasar NetBeans melalui contoh-contoh kasus sederhana.

Diunggah oleh

Azizah Yunelfi
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
103 tayangan

BUku Java Efmi

Buku ini membahas tentang Java NetBeans, meliputi pengertian Java, JDK, JVM, instalasi Java dan NetBeans, serta penggunaan fitur-fitur dasar NetBeans melalui contoh-contoh kasus sederhana.

Diunggah oleh

Azizah Yunelfi
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 167

Cepat Mahir Java NetBeans

Beserta Contoh Kasus

Penulis
Efmi Maiyana, S.Kom., M.Kom

Penerbit WADE GROUP

1
CEPAT MAHIR JAVA NETBEANS BESERTA CONTOH
KASUS
Penulis : Efmi Maiyana, S.Kom., M.Kom.
ISBN : 978-602-6802-21-7
Desain : Dana
Layout : Gentho

Penerbit WADE GROUP


CV. WADE GROUP
Jl. Pos Barat Km.1 Ngimput Purwosari Babadan
Ponorogo Indonesia 63491
Website. BuatBuku.com
Email. [email protected]
INDONESIA

Cetakan Pertama, November 2015

Hak Cipta © 2015 pada Penulis


Hak Cipta dilindungi undang-undang.
Dilarang memperbanyak atau memindahkan sebagian atau seluruh
isi buku ini dalam bentuk apapun, baik secara elektronis maupun
mekanis, termasuk memfotocopy, merekam atau dengan sistem
penyimpanan lainnya tanpa seizing tertulis dari Penerbit.

Perpustakaan Nasional: Katalog Dalam Terbitan (KDT)


166 hlm., 13,5 x 20,5 cm

2
Daftar Isi

BAB 1 Java, JDK, JVM, Instalasi, Editor Java dan


NetBeans
1.1 Pengertian JAVA, JDK dan JVM ..................... 7
1.2 Instalasi Java ........................................................ 9
1.3 Editor Java ........................................................... 20
1.4 Pengertian NetBeans IDE ................................. 21
BAB 2 Menggunakan NetBeans IDE & Script
Sederhana
2.1 Memulai Aplikasi Netbeans IDE ..................... 23
2.2 Membuat Script Sederhana ................................ 26
2.3 Menjalankan Program ........................................ 28
2.4 Menambah Baris Komentar .............................. 30
2.5 Membuat File/Form Baru ................................. 30
BAB 3 Variabel, Type Data dan Operator
3.1 Variabel................................................................. 35
3.2 Tipe Data ............................................................. 36
3.3 Operator ............................................................... 37
BAB 4 Pemograman Berorientasi Objek
4.1 Konsep Berorientasi Objek ............................... 45
4.2 Hal yang perlu kita ketahui dalam
pembahasan OOP............................................... 47
BAB 5 Penggunaan Panel, Pallete,
JoptionPane dan Event
5.1 Penggunaan Panel ............................................... 55
5.2 Penggunaan Panel Pallete .................................. 58
5.3 Penggunaan JOptionPane.................................. 62
5.4 Event .................................................................... 64
BAB 6 Pallete (Combo Box, List dan Panel)
dan Konversi Variabel
6.1 Pallete (Combo Box, List dan Panel) ............... 69

3
6.2 Konversi Variabel ............................................... 72
BAB 7 Percabangan dan Pallete(Password Field,
Radio Button, Button Group dan Check Box
7.1 Percabangan ......................................................... 75
7.2 Pallete (Password Field, Radio Button,
Button Group dan Check Box) ....................... 83
BAB 8 Perulangan / Looping
8.1 Perulangan
a. For .................................................................... 89
b. While ................................................................ 91
c. Do-While.......................................................... 92
BAB 9 Array
9.1 Array .................................................................... 95
9.2 Mendeklarasikan Array........................................ 95
9.3 Mencetak Array dengan Teknik Looping ......... 96

BAB 10 Database & MySQL & Pallete (Tabel)


10.1 Membuat Database .............................................. 101
10.2 Membangun Form Objek Wisata ...................... 104
BAB 11 Calender
11.1 Membuat Calender............................................... 121
11.2 Menyimpan Tanggal ke Database ...................... 126
BAB 12 Pallete Swing Menus dan Image
12.1 Pallete Swing Menus ........................................... 131
12.2 Membuat Image/Gambar ................................. 135
BAB 13 Membuat Laporan
13.1 iReport Wizard .................................................... 139
13.2 Memanggil iReport pada Java NetBeans ......... 150
13.3 Laporan dengan HTML ..................................... 154
Daftar Pustaka
Riwayat Penulis

4
Kata Pengantar

Allhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah atas


rahmat dan karuniaNya buku “Cepat Mahir Java NetBeans
Beserta Contoh Kasus” dapat diselesaikan dengan baik.
Buku ini disusun agar setiap pembaca bisa menggunakan dan
mampu mengaplikasikan pemograman Java NetBeans dalam
berbagai bidang kehidupan yang ada, karena buku ini
memiliki aneka ragam contoh kasus dan latihan pada masing-
masing materi, yang sangat mudah untuk dipahami.
Penulis dapat menyelesaikan buku ini dengan baik,
tidak terlepas dari peran keluarga tercinta yang selalu
memberikan dukungan. Penulis mengucapkan terima kasih
yang tulus kepada Ibunda tercinta Azmi, Alm papaku
tercinta Efendi, suami tercinta Supratman Zakir, anak
pesantrenku Sefza Auma Tiang Alam beserta 2 bidadari
kecilku Sefgia Callysta Lathifanza dan Sefiona Khalysa
Lathifanza. Terima kasih atas kesabaran, kebersamaan dan
dukungan yang diberikan.
Akhir kata, harapan penulis semoga kehadiran buku
ini dapat bermanfaat bagi pembaca semua dalam
membangun aplikasi pemograman dengan Java Netbeans.
Kritik dan saran yang membangun dari pembaca sangat
diharapkan demi kesempurnaan buku ini pada edisi
selanjutnya.

Salam Hormat

Penulis

5
6
BAB 1

Java, JDK, JVM, Instalasi,


Editor JAVA dan NetBeans

1.1 Pengertian JAVA, JDK dan JVM


Sebelum kita mempelajarai Bahasa Pemograman Java dengan
menggunakan Software Java NetBeans IDE 7.4 sebaiknya
kita mengetahui terlebih dahulu apa pengertian dari JAVA
tersebut.
JAVA merupakan bahasa pemrograman tingkat tinggi dibuat
dan dipimpin oleh James Gosling saat masih bergabung di
Sun Microsystems, Namun saat ini bahasa pemrograman
java merupakan bagian dari Oracle dan telah dirilis tahun
1995. Bahasa ini banyak mengadopsi bentuk program yang
terdapat pada bahasa C dan C++, namun dengan bentuk
program yang lebih sederhana. JAVA adalah bahasa
multiplatform atau dapat berjalan di hampir semua platform,
dan banyak digunakan pada komputer ataupun perangkat
Handphone dan Device lainnya seperti Android. File yang
dihasilkan memiliki ekstensi .JAVA dan menghasilkan satu
berkas bytecode berekstensi .class atau lebih. Bytecode
adalah serangkaian instruksi serupa instruksi kode mesin.
Perbedaannya adalah kode mesin harus dijalankan pada
sistem komputer dimana kompilasi ditujukan, sementara
bytecode berjalan pada java interpreter yang tersedia di
semua platform sistem komputer dan sistem operasi.

7
Sehingga untuk membangun aplikasi dengan bahasia JAVA
dapat digambarkan sebagai berikut :

JAVA Source
Code

Java
Java
ByteCod
Development Kit
e
(JDK)
Java Java Runtime
Compiler Environment
(JRE)

Java Virtual
Machine
(JVM)

Hardware
Platform

8
b. JDK (Java Development Kit)
JDK adalah Perangkat lunak yang digunakan untuk
melakukan proses kompilasi dari kode java ke bytecode
yang dapat dimengerti dan dapat dijalankan oleh JRE (Java
Runtime Envirotment). JDK wajib terinstall pada komputer
yang akan melakukan proses pembuatan aplikasi berbasis
java, namun tidak wajib terinstall di komputer yang akan
menjalankan aplikasi yang dibangun dengan java.
c. JVM (Java Virtual Machine)
JVM adalah inti dari Bahasa Java. JVM berfungsi untuk
mengubah bahasa program yang dibuat menjadi bahasa
mesin, Karena bahasa java adalah bahasa pemrograman
tingkat tinggi atau mendekati bahasa manusia maka
dibutuhkan pengkonversi ke bahasa mesin. JVM mampu
menerjemahkan program yang dibuat ke hampir semua
platform. “write once, run everywhere” itulah slogan dari
bahasa pemrograman java karena adanya JVM.
d. JRE (Java Runtime Environment)
JRE adalah perangkat lunak yang digunakan untuk
menjalankan aplikasi yang dibangun menggunakan java.
Versi JRE harus sama atau lebih tinggi dengan JDK yang
dugunakan untuk membangun aplikasi java.

1.2 Instalasi Java


Sebelum menginstal disarankan untuk menggunakan PC
dengan minimal RAM 1 GB dan prosesor clock-speed di atas 1
GHz. Software yang harus disiapkan adalah sebagai berikut :
1. JDK (Java Development Kit), sesuaikan dengan windows
64/32bit.
2. NetBeans 7.4.

9
Setelah itu lanjutkan langkah untuk menginstal software
diatas, dengan cara berikut ini :
1. Instal dulu JDK dengan cara sebagai berikut
Double klik file jdk-7u45-windows-i586

Akan tampil kotak dialog yang menanyakan apakah ingin


lanjut atau tidak, dengan tampilan sebagai berikut :

10
Lalu klik, selanjutnya Maka prosedur instalasi segera dimulai,
ditandai dengan munculnya pilihan-pilihan fitur atau
komponen yang ingin anda sertakan dalam instalasi. Jika
anda ragu mengenai pilihannya, biarkan saja pilihan default
atau aslinya yang memerlukan 300-an MB saja. Klik Next
untuk melanjutkan instalasi.

Maka proses instalasi sedang berjalan, dengan adanya status


instal ditandainya dengan berjalannya progress bar.

11
setelah progress bar bernilai 100% maka akan dimunculkan
pilihan lokasi untuk instalasi JRE7 atau Java Runtime
Environment versi 7. JRE7 ini diperlukan pada PC yang
hendak menjalankan aplikasi yang dibuat dengan kode Java:

12
Lalu klik Next maka akan tampil :

Akan tampil kotak dialog yang memberitakan bahwa


instalasi Java SDK telah sukses. Ada pilihan untuk membuka
untuk mengakses tutorial JDK, atau bisa anda lewatkan
dengan mengklik tombol close.

Klik tombol Close

13
2. Instal NetBeans 7.4
Untuk menginstal NetBeans 7.4, Double click netbeans-
7.4-windows, seperti tampilan berikut ini:

Akan tampil kotak dialog “Welcome The NetBeans IDE 7.4


Installer”. Kapasitas memori yang terpakai jika kita tidak
melakukan pemilihan terhadap terhadap file yang digunakan

14
adalah sebesar 706.6 MB, jika ingin melakukan pemilihan
maka kita bisa klik Customize lalu pilih file yang diinginkan,
jika tidak langsung klik tombol Next.

Setelah itu akan tampil kotak dialog persetujuan antara


pembuat software NetBeans dengan pengguna software
sebagai berikut :

15
Jika kita setuju maka klik check I accept the terms iln the
license agreement, lalu klik Next, maka akan tampil kotak
dialog berikut ini :

Lalu klik radio button I accept the terms in the license


agreement, Install Junit, lalu klik Next maka akan tampil
kotak dialog lalu Klik Tombol Browse untuk memilih file-
file NetBeans yang akan diinstal

Lalu klik OK, tampil kotak dialog seperti dibawah ini :

16
Lalu klik Next, maka akan tampil kotak dialog berikut ini:

Lalu klik Install, maka akan tampil kotak dialog :

17
Lalu klik Next akan tampil kotak dialog :

Klik Next maka akan tampil kotak dialog berikut ini :

18
Klik Finish, maka NetBeans 7.4 Selesai diinstal

Setelah sukses menginstal kita bisa menjalankan Java


Netbeans dengan cara sebagai berikut :
Klik Start – Pilih All Program - NetBeans – NetBeans IDE
7.4

19
Maka akan tampil

Setelah itu kita akan melihat tampilan dari JAVA NetBeans


7.4
1.3 Editor Java
Dalam penulisan program JAVA dapat digunakan beberapa
editor, diantaranya dengan notepad sekalipun bisa kita
gunakan. Beberapa editor atau Integrated Development
Environment (IDE) lainnya yang bisa digunakan untuk Java
adalah sebagai berikut :
a. NetBeans (open source- Common Development andDistribution
License (CDDL))
b. NetBeans yang disponsori Sun Microsystems, yangdilengkapi
dengan GUI Editor.
c. Eclipse JDT (open source- Eclipse Public License)
d. Eclipse dibuat dari kerja sama antara
perusahaanperusahaananggota 'Eclipse Foundation' (beserta
individuindividu lain).Banyak nama besar yang ikut dalam
'Eclipse Foundation' termasuk IBM, BEA, Intel, Nokia,

20
Borland. Eclipse bersaing langsung dengan Netbeans IDE.
Plugin tambahan pada Eclipse jauh lebih banyak dan
bervariasi dibandingkan
IDElainnya.
e. IntelliJ IDEA (commercial, free 30-day trial)
f. Oracle JDeveloper (free)
g. Xinox JCreator (ada versi berbayar maupun free)
h. JCreator ditulis dalam C/C++ sehingga lebih cepat
(danmenggunakan memori lebih sedikit) dari kebanyakan
IDElain.

1.4 Pengertian NetBeans IDE


Netbeans IDE adalah aplikasi editor terpadu (IDE atau
Integrated Develepment Environment) yang akan banyak
mempermudah dalam membuat aplikasi karena menyediakan
kontrol-kontrol visual yang penting dalam pemrograman
desktop (atau lebih dikenal sebagai pemrograman visual) atau
berupa perangkat lunak yang digunakan untuk membangun
perangkat lunak yang lain. Netbeans IDE dapat digunakan
untuk membangun perangkat lunak berbasis J2SE, J2EE,
J2ME, JavaFX, PHP, C/C++. Ruby, Groovy dan Python.

21
Rangkuman
a. JVM ada di dalam JRE dan JDK.
b. JRE untuk “Menjalankan” program Java
c. JDK untuk “Mengkompilasi” program Java
d. NetBeans IDE untuk “Membuat” program java

Pratikum
1. Apakah Pengertian dari Java
2. Bagaimanakan perbedaan dari JDK, JRE dan JVM
3. Jelaskanlah editor apa saja yang bisa digunakan dalam
penggunaan JAVA
4. Apakah yang Pengertian Netbeans IDE

Latihan :
1. Pelajarilah tentang pemanfaatan Bahasa Pemograman Java
dikehidupan sehari-hari
2. Buatlah makalah Tentang Netbeans IDE

22
BAB 2

Menggunakan NetBeans IDE


& Script Sederhana

Tujuan
1. Mahasiswa bisa menggunakan Netbeans IDE
2. Mahasiswa bisa membuat Project Baru menambah
File/Form Baru
3. Mahasiswa bisa Membuat Script Sederhana
4. Mahasiswa bisa melakukan compile dan runing program
5. Mahasiswa bisa membuat baris komentar
6. Mahasiswa bisa membuat menambah File/Form Baru

2.1 Memulai Aplikasi Netbeans IDE


Pilih Start - All Programs – NetBeans – NetBeans IDE 7.4

23
Membuat Project Baru
File – New Project

Pilih Java Application - Next

24
Isikan Project Name = nama projek kita contoh
Java_Efmi
Project Location = Pilih Drive/lokasi Folder projek yang
akan kita buat
Lalu klik Finish

Sehingga akan tampil

25
Nama Projek yang kita buat :

2.2 Membuat Script Sederhana


Kita bisa membuat Script untuk menampilkan kata-kata
misalnya “Senang Belajar Java…”, ke layar monitor, dengan
cara mengetikan kodingnya :

System.out.Println(“Senang Belajar JAVA…”);

26
Koding ini dapat kita buat dengan posisi seperti pada
gambar berikut ini :

1
2
3

Keterangan:
1. Syntax utama untuk program yang ditulis dengan JAVA
adalah:

[modifier][class] nama_class
{
...
}

Ada beberapa modifier pada JAVA, yaitu public, private dan


protected. Modifier public diperlukan agar program dapat
dikompilasi dengan baik.
2. Bagian ini merupakan bagian utama yang ditempatkan pada
bagian awal pada program JAVA. static menunjukkan tipe
method. void menunjukkan bahwa method tidak

27
mengembalikan nilai atau objek. main merupakan nama
method utama program JAVA. String merupakan tipe
argumen yang akan diterima sebagai parameter dari
command JAVA. args merupakan array argumen yang dapat
ditambahkan pada saat mengunakan command JAVA untuk
menjalankan program JAVA.
3. Perintah untuk menampilkan “Senang Belajar Java….” pada
layar monitor.

2.3 Menjalankan Program


Menjalankan Program Bisa dilakukan dengan
Beberapa Cara :
a. Tekan Tombol F6 atau Klik Tombol seperti gambar
dibawah ini :

28
b. Atau Klik Kanan pada main class Java_Efmi – Pilih Run File

Maka akan menghasilkan output seperti pada gambar dibawah


ini :

29
2.4 Menambah Baris Komentar
Baris Komentar berguna untuk mengingatkan kegunaan dari
baris koding yang kita buat. Pembuatan baris komentar ini
dapat dilakukan dengan cara :
a. Komentar dengan menggunakan tanda //. Tanda ini
digunakan untuk memberikan komentar dalam satu baris.
Tanda // diletakkan pada awal baris.
b. Komentar dengan menggunakan tanda /* dan */. Tanda ini
digunakan untuk memberikan komentar yang ditulis dalam
beberapa baris. Tanda /* diletakkan pada awal baris, dan
tanda */ ditulis diakhir baris.

2.5 Membuat File/Form Baru


Untuk menambahkan form baru, langkahnya adalah
sebagai berikut :
Klik Kanan pada Source Packages Java_efmi – New –
Jframe Form

30
Maka Akan tampil :

Isi Class Name = nama klass lalu klik Finish, maka akan
tampil :

31
Tampilan Nama Project Beserta nama Form yang telah kita
buat

Untuk pengisian koding pada lat1.java kita bisa lakukan


dengan mengklik area Source View. Contoh kita akan
menampilkan “Ini adalah Latihan Java Perdana Saya”

32
Jalankan Program dengan cara :
Klik kanan pada Form Lat1.java – Run

Maka akan tampil :

33
Rangkuman
1. Pada Satu Project kita bisa memiliki Lebih dari Form
2. Menjalankan Form bisa dilakukan dengan banyak cara
3. Untuk menampilkan data dilakukan dengan perintah
System.out.println(“”)

Pratikum
Cetaklah data seperti dibawah ini
NPM : 10122240
Nama : Sefza Auma TiangAlam
Jurusan : Sistem Informasi
Web : http://sefza.com
E-mail : [email protected]

Latihan
Tampilkanlah Data Riwayat Hidup Anda

34
BAB 3

Variabel, Tipe Data


& Operator
3.1 Variabel
Variabel adalah nama dari suatu lokasi di memori yang
digunakan untuk menyimpan data sementara.
Aturan dalam menentukan nama sebuah Variabel adalah sebagai
berikut:
a. Panjang karakter nama variabel tidak dibatasi.
b. Nama variabel diawali dengan huruf, tanda garis bawah
(underscore) atau tanda dolar ($). Selanjutnya dapat diikuti oleh
karakter lain, selain operator (*, -, +).
c. Bersifat case sensitive (membedakan antara huruf kapital dan
huruf kecil).
d. Tidak diperbolehkan menggunakan kata-kata kunci yang
digunakan pada for, if, while dll
Untuk menggunakan Variabel yang telah kita buat, variabel
tersebut memiliki tipe data. Jadi Setelah variable tersebut
ditentukan namanya maka kita harus menentukan tipe data
dari variabel tersebut.

[tipe_data] [nama_variabel];

35
3.2 Tipe Data
Terdiri dari
a. Karakter
Karakter tunggal, diberikan dengan tipe data char. Data yang
memiliki tipe data ini ditulis dengan diapit tanda petik tungal,
seperti: „A‟, „S‟, „?‟, dll. Char berbeda dengan String . String
adalah kumpulan dari beberapa karakter . Data yang
memiliki tipe data ini ditulis dengan diapit tanda petik ganda.
Contoh

String matakuliah, nilai;


Matakuliah=”Pemograman JAVA”;
Nilai=’A’;

b. Integer
Tipe data integer merupakan bilangan bulat (positif,
nol, atau negatif).
Contoh:

Int harga,jumlah,total;
total= harga * jumlah;

Selain Int, bilangan integer juga dapat memiliki tipe data


byte, short atau long yang masing-masing dibedakan oleh
panjang memori yang ditempatinya.
 Byte menempati lokasi sebesar 1 byte.
 Short menempati lokasi memori sebesar 2 byte
 Int menempati lokasi memori sebesar 4 byte
 Long menempati lokasi memori sebesar 8 byte

36
c. Floating Point
Untuk merepresentasikan data pecahan (bukan integer)
dapat digunakan dua macam tipe data, yaitu float atau
double. Tipe data float memiliki panjang lokasi penyimpanan
sebesar 4 byte sedangkan double sepanjang 8 byte.
Contoh:

Int jari2;
Float Luas;
phie=3.14;
Luas=phie*jari2*jari2;

d. Boolean
Tipe data boolean hanya memiliki dua kemungkinan nilai
yaitu true/benar atau false/salah.
Contoh:

Boolean Bayar;
Bayar=true;

3.3 Operator
a. Operator Aritmatika
Operator ini digunakan dalam perhitungan, yang
terdiri dari :

Operator Keterangan
+ Penjumlahan
- Pengurangan

37
* Perkalian
/ Pembagian
% Modulus
++ Increment
-- Decrement

Contoh:
Kita akan memproses dengan menggunakan operator
Aritmatika dimana kita memiliki variable angka1=20 dan
angka2=10
Penulisan kodingnya dapat kita lihat sebagai berikut :

38
Output yang dihasilkan setelah di running adalah

Jika dalam pembagian terdapat nilai atau hasil berupa


pecahan maka variable bagi bisa kita ganti tipe datanya
dengan float.

Float bagi= angka1/angka2

Cara singkat untuk menuliskan operator Aritmatika,


seperti:
 x = x + 1, dapat disingkat menjadi x++
 x = x – 1, dapat disingkat menjadi x--
 x = x + 3, dapat disingkat menjadi x+=3
 x = x – 5, dapat disingkat menjadi x-=3

b. Operator Relasi
Operator relasi digunakan dalam ekspresi boolean yang akan
menghasilkan nilai boolean (False/True) guna menentukan
langkah eksekusi blok pernyataan tertentu.

39
Operator Contoh Keterangan
== X==Y Sama Dengan
> X>Y Lebih Dari
< X<Y Kurang Dari
>= X>=Y Lebih Dari atau
Sama Dengan
<= X<=Y Kurang Dari
atau Sama
Dengan
!= X!=Y Tidak Sama
Dengan

Contoh kita memiliki data N1=50 dan N2=20, kita analisis


menggunakan operator relasi, dengan contoh kasus dibawah
ini :

40
Outputnya menghasilkan :

c. Operator Logika
Operator logika digunakan juga dalam ekspresi boolean yang
akan menghasilkan nilai boolean guna menentukan langkah
eksekusi blok pernyataan tertentu. Beberapa operator logika
seperti :

Operator Contoh
&& AND
|| OR
! NOT
^ XOR (exclusive OR)

41
Contoh : Jika Terdapat Nilai Variabel N1 adalah True dan
Variabel N2 adalah False, maka dengan memanfaatkan
operator logika diperoleh :

Output yang dihasilkan adalah sebagai berikut :

42
Rangkuman
1. Untuk menyimpan data sementara pada memory diperlukan
sebuah variabel
2. Pemaggilan variabel disertakan dengan menentukan tipe
datanya
3. Dalam Pemrosesan data sering melibatkan penggunaan
operator seperti operator arithmatika, operator relasi
ataupun operator logika

Pratikum
1. Buatlah program perhitungan pendapatan objek wisata
dengan data sebagai berikut : Harga tiket untuk pengunjung
dewasa Rp. 10000 dan harga tiket untuk pengunjung anak
adalah Rp. 5000, jumlah pengunjung dewasa adalah 50 orang
dan pengunjung anak 25 orang.
2. Buatlah Program tabel kebenaran dengan menggunakan
operator AND, OR, Not dan XOR

Latihan :
1. Buatlah kasus yang melibatkan variabel dan operator yang
terdapat pada kegiatan anda sehari-hari

43
Catatan

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

44
BAB 4

Pemograman Berorientasi Objek

4.1 Konsep Berorientasi Objek

Pemograman berorientasi pada objek adalah peningkatan


dari pendekatan pemrograman pemrograman procedural.
Pemograman berorientasi objek meningkatkan sisi
fleksibilitasm modularity, reuseability, clarity yang semuanya
dapat dilihat dari class enkapsulisasi, class inheritance dan
polymorphisme. Pada konsepnya pemograman berorientasi
objek bahwa semua komponen dalam sebuah aplikasi adalah
sebuah objek. Objek dapat didefinisikan sebagai suatu entitas
yang memiliki data dan method.
Manfaat menggunakan Pemograman Object Oriented
(OOP) akan meningkatkan daya guna dari program, mudah
dalam pengembangannya dan mudah dalam
pendistribusiannya.
OOP memiliki beberapa konsep dalam pengerjaannya
seperti enkapsulasi, pewarisan dan polimorfisme.
Pemahaman beserta contoh kasus dapat kita lihat seperti
berikut ini :

1. Enkapsulasi (Encapsulation)
Enkapsulasi merupakan pembungkusan variabel dan method
dalam sebuah objek yang terlindungi serta menyediakan
interface untuk mengakses variabel tersebut. Variabel dan

45
method yang dimiliki oleh suatu objek, bisa ditentukan hak
aksesnya. Dengan kata lain enkapsulasi berfungsi untuk
memastikan pengguna sebuah objek tidak dapat mengganti
keadaan dalam/dari sebuah objek dengan cara yang tidak
layak; hanya metode dalam objek tersebut yang diberi izin
untuk mengakses keadaannya.

2. Pewarisan (Inheritance)
Pewarisan merupakan pewarisan atribut dan method dari
sebuah class ke class lainnya. Class yang mewarisi disebut
superclass dan Class yang diwarisi disebut subclass. Subclass
bisa berlaku sebagai superclass bagi class lainya, disebut
sebagai multilevel inheritance.
Prinsip dasar inheritance yaitu persamaan-persamaan yang
dimiliki oleh beberapa kelas dapat digabungkan dalam
sebuah class induk sehingga setiap kelas yang diturunkannya
memuat hal-hal yang spesifik untuk kelas yang bersangkutan.

3. Polimorfisme
Polimorfisme adalah kemampuan suatu obyek untuk
mempunyai lebih dari satu bentuk. Polimorfisme tidak
bergantung kepada pemanggilan subrutin. Metode tertentu
yang berhubungan dengan sebuah pengiriman pesan
tergantung kepada objek tertentu di mana pesan tersebut
dikirim.

Dengan menggunakan OOP maka dalam melakukan


pemecahan suatu masalah kita tidak melihat bagaimana cara
menyelesaikan suatu masalah tersebut (terstruktur) tetapi
objek-objek apa yang dapat melakukan pemecahan masalah

46
tersebut. Kemudian, untuk menyelesaikan suatu masalah,
dapat dilakukan dengan kolaborasi antar objek-objek yang
ada karena setiap objek memiliki deskripsi Latihannya
sendiri.

4.2 Hal yang perlu kita ketahui dalam pembahasan OOP


Dalam pembahasan OOP beberapa hal yang mesti diketahui
adalah sebagai berikut :

Kelas dan Objek


Apapun kode program yang diimplementasikan di java harus
dikapsulkan ke dalam bentuk kelas (class). Sebuah kelas akan
mendefinisikan satu objek atau sekumpulan objek sama sifat
dan perilakunya.
Kelas dapat dikelompokan menjadi kelas standard dan
kelas yang didefinisikan sendiri. Kumpulan dari
method/kelas standard dalam java dikenal dengan API
(Application Programming Interface). Kelas standard
disediakan oleh Java dan siap dipakai.
Kelas merupakan sarana pengkapsulan kumpulan data dan
kumpulan method java. Kumpulan data dan method
tersebut berwujud baris-baris program java. Kumpulan
method berfungsi untuk mengoperasikan kumpulan data
dalam kelas tersebut. Kelas digunakan untuk membuat
objek, dan berperan sebagai tipe data dari objek.

47
Anatomi Kelas
Bentuk umum struktur anatomi kelas sebagai berikut :

(modifier1) class NamaKelas (modifier2) {


classbody
}

Mendefinisikan Kelas
Dalam Java, kelas didefinisikan dengan menggunakan kata
kunci class. Berikut ini bentuk umum yang digunakan untuk
mendefinisikan sebuah kelas.

class NamaKelas {
tipe data1;
tipe data2;
….
tipe dataN;
tipe method1(daftar-parameter) {
//kode untuk method1
}
tipe method2(daftar-parameter) {
//kode untuk method2
}
….
tipe methodN(daftar-parameter) {
//kode untuk methodN
}
}

48
Data atau variabel yang didefinisikan di dalam sebuah kelas
sering disebut dengan instance variable yang selanjutnya akan
diakses melalui method-method yang ada. Data dan method yang
tergabung dalam suatu kelas sering dinamakan sebagai class
members.
Contoh Class

Dari koding diatas kita telah memiliki kelas dengan nama


kelas dosen, untuk membuat objek dari kelas tersebut dapat
dibuat dengan cara :

Dosen Efmi=new Dosen

Dosen merupakan nama kelas sedangkan Efmi merupakan


nama objek atau instance dari kelas Dosen. Melalui objek Efmi,
kita dapat mengakses dan memanipulasi data-data yang
terdapat pada kelas Dosen, dengan cara menggunakan
operator titik (.), seperti yang tampak pada kode di bawah
ini.

49
public static void main(String[] args) {
// TODO code application logic here
Dosen Efmi = new Dosen();
//mengisi nilai kedalam data-data Objek Dosen
Efmi.nidn = "1030057801";
Efmi.nama = "Efmi Maiyana";
Efmi.keahlian = "Java Programming";
Efmi.pendapatan = 50000;
//mencetak data-data object karyawan
System.out.println("Biodata Doseni");
System.out.println("NIDN : " + Efmi.nidn);
System.out.println("Nama : " + Efmi.nama);
System.out.println("Nama : " + Efmi.keahlian);
System.out.println("Pendapatan : " +
Efmi.pendapatan);

Deklarasi Attribute (Variabel Anggota Data)


Deklarasi diletakkan di dalam classbody (di luar
method).
Bentuk umum deklarasi attribute :
[modifier] tipedata namavariabel;

Method Method merupakan tingkah laku dari suatu objek,


jika bersifat static berarti tingkah laku semua objek dalam
kelas tersebut. Method diletakkan di dalam classbody
(sebaiknya tidak diletakkan dalam method lain).

50
Bentuk umum method :
[modifier] tipe_return_value namaMethod(tipe parameter)
{
methodbody;
}

Modifier boleh lebih dari satu (dipisah oleh spasi). Pasangan


tipe dan parameter dapat lebih dari satu (dipisah oleh koma)
Baris-baris program java saat dijalankan dimulai dari method
main(). Bentuk umum method main() adalah sebagai berikut
:
[modifier] tipe_return_value main(String args[]) {
methodbody
}

Dibawah ini akan dibahas contoh kasus pembuatan class


dalam memproses objek kotak persegi panjang, untuk
mengetahui Luas dan Keliling objek kotak tersebut.
Kodingnya dapat kita lihat sebagai berikut :

51
52
Hasil setelah dijalankan :

Dari kasus program diatas, kita memiliki class persegipanjang


dengan objek kotak. Data dan fungsi yang terdapat di dalam
class persegipanjang sepenuhnya akan digunakan oleh objek
kotak tersebut, dimana nilai attributnya panjang dan lebarnya
telah diketahui. Dari bentuk program diatas terlihat bahwa
data dan fungsi akan di encapsulation (digabung) dalam
sebuah class yang diberi nama persegipanjang.

Rangkuman :
1. Banyak manfaat yang diperoleh penggunaan OOP (Object
Oriented Prograaming) diantaranya mudah dalam tahap
pengembangan. Lebih Efektif dalam mendefinisikan
2. Konsep OOP menggunakan encapsulation, inheritance dan
Polimorfisme
3. Hal-hal yang berhubungan dengan OOP adalah pembuatan
class, attribute dan method

53
Pratikum :
2. Buatlah class dan objek data karyawan dengan memberi nilai
pada objek tersebut
3. Buatlah proses pencarian nilai luas dan keliling lingkaran
dengan memanfaatkan pembuatan class.

Latihan :
1. Ciptakan class dengan objek-objek data barang dengan
memberi nilai pada objek tersebut.
2. Buatlah proses pencarian volume sebuah Balok dan Tabung

Catatan

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

54
BAB 5

Penggunaan Panel, Penggunaan Pallete


JOptionPane dan Event

5.1 Penggunaan Panel


a. Panel Pallete
Panel Pallete merupakan panel yang menyediakan tool-tool
untuk mendisain form berbasis grafis (GUI). Tool dibagi
menjadi beberapa kategori sesuai dengan fungsinya. Untuk
menggunakan tool tersebut bisa dilakukan dengan klik and
drag ke form.

Mengaktifkan Panel Pallete


Pilih Window – IDE Tools - Pallete
Seperti gambar dibawah ini :

55
Maka akan tampil Panel Pallete sebagai berikut :

b. Panel Properties
Panel Properties digunakan untuk mengatur property dari
tool yang aktif.
Mengaktifkan Panel Properti
Window – IDE Tools – Properties
Seperti pada gambar dibawah ini :

56
Tampilan Panel Properties

c. Panel Inspector
Panel Inspector akan tampil apabila mengaktifkan
documen yang mengandung cointainer atau pemrograman
grafis (GUI). Pada panel inspector ini menampilkan
komponen yang digunakan oleh file yang bersangkutan,
seperti cointainer, komponen control, komponen menu,
komponen border dan lainnya.

57
5.2 Penggunaan Panel Pallete
Panel Pallete yang kita gunakan untuk saat ini yang berada
pada kategori Swing Controls, diataranya :

a. Label iconnya

Berguna untuk memberi judul pada form

b. TextField iconnya

Berguna untuk pengisian data pada form

c. Text Area iconnya

Berguna untuk pengisian data pada form dalam jumlah baris


lebih dari satu baris atau multiline

d. Button iconnya

Berguna untuk membuat tombol pada form

Untuk mengganti nama objek/tool diatas adalah sebagai


berikut :
Mengganti Nama Variabel dengan cara = Klik kanan
Objek kemudian Pilih Change Variabel Name Seperti
gambar berikut :

58
Contoh Penggunaan tool diatas

59
Dari tampilan diatas, properties yang perlu diatur
adalah sebagai berikut :

Komponen Properties Nilai


Jlabel1 Text Formulir Data
Peserta Kursus
Jlabel2 Text No. Peserta
Jlabel3 Text Nama Peserta
Jlabel4 Text Alamat
TextField1 Name Kosongkan
Text No
TextField2 Name Nama
Text Kosongkan
Text Area 1 Name Alamat
Text Kosongkan
Jbutton1 Name Cancel
Text Cancel
Jbutton2 Name Exit
Text Exit

Cara membuat koding pada tombol cancel adalah


sebagai berikut :
Double click Tombol Cancel, lalu ketikan koding
sebagai berikut :

60
Double click Tombol Exit, lalu ketikan koding sebagai
berikut :

Setelah di Jalankan – Kita bisa mengisi data pada form ini,


seperti contoh dibawah ini :

Setelah di klik Cancel maka isian diatas akan kosong kembali


dan jika diklik tombol Exit maka form akan keluar atau
tertutup.

61
5.3 Penggunaan JOptionPane
JOptionPane digunakan untuk menampilkan kotak pesan
dialog
Dalam penggunaannya, letakan koding berikut dibawah
package seperti koding berikut ini :

Contoh 1 penggunaannya adalah sebagai berikut :

Saat diklik Tombol Proses maka akan tampil kotak dialog


pesan seperti tampilan diatas. Untuk membuat kodingnya

62
adalah dengan cara klik tombol proses lalu ketikan koding
berikut ini :

Contoh 2 Penggunaan Kotak dialog dengan mengambil isi


dari text field, tampilannya seperti berikut ini :

Pembuatan koding dari tampilan diatas adalah dengan cara


klik tombol proses, isikan koding sebagai berikut :

63
5.4 Event
Event adalah sebuah kejadian yang dipicu oleh user, kejadian
tersebut dapat berupa mouse klik, mouse geser, tombol
diklik, kotak periksa diklik, dan lain-lain. Event juga dapat
dikatakan sinyal dari user kepada promgram bahwa telah
terjadi sesuatu, biasanya progam akan merespon berdasarkan
event tersebut atau juga mengabaikannya. Pada java object
yang menjadi asal dari event disebut “source object”. Sebuah
event adalah object turunan dari class event. Class asal dari
Class event adalah java.utill.EventObject. Kita dapat
mengidentifikasikan source object dari sebuah event
menggunakan method getSource() yang ada di class
EventObject. Semua subclasss dari class EventObject
bertransaksi dengan vent tipe khusus seperti action events,
windows events, component events, mouse movements, dan
keystrokes.
Tabel Event, Source Object dan Tipe Event

User Action Source Event type


Object Generated
Klik tombol Jbutton ActionEvent
Menekan tombol JtextField ActionEvent
enter
Memilih item JComboBox ItemEvent,
ActionEvent
Memilih item (lebih JList ListSelectionEvent
dari satu)
Klik kotak periksa JCheckBox ItemEvent,
ActionEvent

64
Klik tombol radio JradioButton ItemEvent,
ActionEvent
Memilih menu JmenuItem ActionEvent
Menggerakkan scoll JscrollBar AdjusmentEvent
bar
Window opened, Windows WindowsEvent
closed, iconified,
deiconified or
closing
Menambah atau Container ContainerEvent
mengurangi
komponen dari
container
Komponen Component ComponentEvent
digerakkan, diubah
ukurannya,
disembunyikan atau
ditampilkan
Gained focus atau Component FocusEvent
lost focus pada
komponen
Sebuah key ditekan Component KeyEvent
atau dilepaskan
Mouse ditekan, Component MouseEvent
dilepaskan, diklik,
entered atau exited
Mouse digerakkan Component MouseEvent
atau di-drag

65
Semua class event pada tabel diatas, terdapat package
java.awt.event kecuali ListSelectionEvent yang ada pada
package javax.swing.event.
Cara memilih event adalah sebagai berikut :
Klik kanan object tujuan – Events – Pilih event yang
diinginkan – klik
Maka kia akan masuk ke daerah source dan ketikan koding di
daerah tsb

Rangkuman :
1. Setiap penggunaan komponen pada pallete menggunakan
pengaturan pada panel properties
2. Pembuatan koding pada setiap objek bisa dilakukan dengan
mengklik objek tersebut
3. JOptionPane berguna untuk pembuatan kotak dialog

66
Pratikum
Buatlah Form dengan tampilan sebagai berikut :

Latihan :
1. Desainlah formulir dengan tampilan sebagai berikut :

2. Desainlah Form Entri Penerimaan Pasien pada RS “Sehat


Selalu”, analisis data yang diperlukan dan tampilkan kotak
pesan dari setiap tombol yang ada.

67
Catatan

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

68
BAB 6

Pallete (Combo Box, List dan panel)


dan Konversi Variabel

6.1 Pallete(Combo Box, List dan Panel)


a. Combo Box, icon yang digunakan
Combo Box digunakan untuk memilih beberapa item
pilihan yang sifat tetap
Cara mengisikan itemnya adalah sebagai berikut :
Klik Combo Box di Form – Atur Properties Model – isikan
item yang kita gunakan.
Contoh :

Hasil saat di jalankan :

69
Koding untuk pemilihan Combo Box :
Contoh : Penggunaan Combo Box

Name :
cbomtk

Name : mtkfav

Saat dipilih matakuliah – Lalu klik tombol Proses – Maka


akan tampil pada matakuliah favorit matakuliah yang kita
pilih. Cara membuat kodingnya adalah : Klik Tombol
Proses – lalu ketik koding berikut ini :

70
c. List, icon yang digunakan

List kegunaan dan cara mengisikan item yang diperlukan


sama dengan combo, yang membedakan cara menampilkan
item yang digunakan tersebut :
Tampilan List saat dijalankan :

c. Panel icon yang digunakan


Panel digunakan untuk mengelompokan komponen lain
Cara menggunakannya tinggal di drag ke form dan diisikan
objek atau komponen yang kita perlukan
Contoh :

71
6.2 Konversi Variabel
Variabel yang akan diproses perlu dilakukan perubahan tipe
data ke data yang akan kita proses misalnya konversi dari
data String menjadi integer. Untuk Konversi String menjadi
integer dapat dilakukan dengan koding sebagai berikut :

int Nilai_Integ int Nilai_Integer=Integer.ParseInt(String_Int);

Untuk Konversi String menjadi double dapat dilakukan


dengan koding sebagai berikut :

double Nilai_double=Double.ParseDouble(String_Double);

Cara penggunaan konversi variabel berikut dapat kita lihat


pada kasus berikut ini :

72
Pada masing-masing tombol ketikan koding sesuai dengan
operator yang diperlukan. Contoh koding pada tombol +
dan tombol / , sebagai berikut :

Saat diisikan nilai1 dan nilai 2 lalu dipilih tombol proses


arithmatika yang ada (+,-.*,/), maka akan tampil hasil proses
pada Label hasil yang tersedia.

73
Rangkuman :

1. Pada panel Combo Box dan List, item diisi pada model di
properties
2. Dalam memproses suatu variabel perlu dilakukan konversi
data terlebih dahulu

Pratikum :

Selesaikanlah Form Formulir Data Kursus seperti tampilan


dibawah ini dengan asumsi Biaya Paket sama yaitu Rp.
1500000 :

Latihan :
Carilah kasus yang menggunakan Combo Box atau List
dimana didalamnya terdapat proses penggunaan operator
arithmatika dan konversi variabel.

74
BAB 7

Percabangan (Logika IF dan Switch)


Pallete (Password Field, Radio Button,
Button Group dan Check Box)

7.1 Percabangan
Percabangan merupakan suatu keadaan yang terjadi ketika
dalam satu event yang dengan suatu kondisi yang ditentukan
akan dapat menghasilkan satu atau lebih pernyataan atau
statement.
a. Logika IF
Logika If berguna untuk memilih suatu percabangan
dengan mengambil statement yang sesuai yang didasarkan
atas satu atau lebih kondisi.

Bentuk Umum If
// apabila hanya terdiri dalam satu statemen
If (kondisi) {statemen ;}

//apabila lebih dari dua statemen


If (kondisi)
{
Statemen ;
Statemen; ............. }

75
// Apabila terdiri dari satu statemen
If (kondisi1)
{
Statemen;
}// jika kondisi1 benar
Else if (kondisi2)
{
Statemen; // jika kondisi1 salah
}
Else
{
Statemen; // jika kondisi1 dan kondisi2
salah
}

// Apabila terdiri dua buah statemen atau lebih


If (kondisi1)
{ //Statemen dilakukan jika kondisi1 benar
Statemen1;
Statemen2; ............. }
Else if(kondisi2)
{
//Statemen dilakukan jika kondisi1 salah
Statemen1 ;
Statemen2 ;............. }
Else {
//Statemen dilakukan jika kondisi1 dan kondisi2 salah
Statemen1;
Statemen2; ............. }

76
Contoh 1 Untuk kasus Integer/angka: Pada kasus nilai, saat
diisikan nilai maka akan diperoleh apakah Lulus/Gagal
dengan ketentuan :
jika nilai akhir >= 80 maka Nilai Huruf =”A” dan
keterangan LULUS
jika nilai akhir >= 70 maka Nilai Huruf =”B” dan
keterangan LULUS
Selain itu Nilai Huruf =”C” dan Keterangan “Gagal”

Double Klik pada Tombol “Proses” ketikan script berikut:

77
Jalankan program maka akan tampil seperti berikut ini :

Contoh 2, untuk kasus String/Teks. Pada kasus barang


Jika diisikan kode barang=”Kom” maka nama barang
=”Komputer” dan harga=3000000. Selain dari itu dianggap
nama barang=”Printer” dan harga=2000000

78
Double klik tombol proses dan ketikan koding seperti
berikut ini :

Saat dijalankan maka akan diperoleh tampilan seperti berikut


ini :

Jika if berada pada JCombo maka untuk Logika IF nya :


cbox.getSelectedItem().equals("B")

79
b. Switch
Statemen switch merupakan statemen alternatif untuk
melakukan pemilihan statemen dan digunakan untuk
menyederhanakan kekompleksitasan statemen if yang banyak
mengandung kondisi. Adapun bentuk umumnya sbb :

switch (ekspresi) {
case nilai1:
Pernyataan1;
break;
case nilai2:
Pernyataan2;
break;
default:Pernyataan3;
}

Peryataan break berguna sebagai pernyataan akhir pada


setiap blok case untuk menghindari program mengeksekusi
pernyataaan pada case berikutnya.
Jika tidak ada pernyataan yang cocok maka program akan
mengeksekusi pernyataan pada blok default, default ini
sifatnya optional, boleh di buat boleh tidak.

80
Contoh Penggunaannya

Setelah kita isi kode barang maka saat di klik tombol proses
akan tampil nama barang, dengan menggunakan perintah
switch adalah sebagai berikut :

81
Untuk event enter, setelah kita mengisi kode barang lalu di
enter, dengan perintah switch diperoleh nama barang, Cara
membuat kodingnya adalah sebagai berikut :

Klik objek kode barang – Events – Key –


Keypressed[txtkodeKeyPressed]

Isikan koding berikut ini :

82
7.2 Pallete (Password Field, Radio Button, Button Group
dan Check Box)
a. Password Field, icon yang digunakan

Password Field digunakan untuk menuliskan kata-kata


berupa sandi seperti *, dollar, decimal, persen dan
sebagainya. Properties yang perlu diatur adalah :

Contoh penggunaan Password Field adalah sebagai berikut :

Kodingnya pada tombol login adalah sebagai berikut :

83
Setelah di jalankan dan diisikan data user dan password maka
setelah diklik tombol proses akan tampil

b. Radio Button iconnya adalah


Radio Button digunakan untuk menyediakan sejumlah
pilihan, dimana kita hanya bisa memilih satu pilihan saja.
Contoh penggunaan Radio Button adalah :

84
Saat salah satu radio button dipilih maka akan tampil pada
label jabatan pilihan jabatan yang kita pilih. Cara membuat
kodingnya klik masing-masing radio button lalu ketikan
koding sebagai berikut:
Klik setiap radio button, ketikan koding berikut ini :

Rbdi.setSelected(false); artinya radio button tidak dalam


keadaan terselect/terpilih

85
Rbdi.setSelected(true); artinya radio button dalam keadaan
terselect/terpilih

c. Group Button iconnya adalah


Berguna untuk mengelompokan pilihan. Contoh kelompok
Hoby, Kelompok Matakuliah dan lain-lain. Dari kasus diatas
dalam pemilihan matakuliah favorit, kita bisa menggunakan
group button terlebih dahulu.

Check Box icon yang digunakan adalah

Check box berguna untuk pilihan yang lebih dari satu


pilihan. Contoh penggunaannya adalah sebagai berikut :

86
Kodingnya sebagai berikut :

Rangkuman
1. Untuk memilih suatu statement yang sesuai dengan kondisi
diperlukan logika percabangan (If atau Switch)
2. Password Field digunakan untuk membuat isian data dengan
karakter khusus, biasanya untuk kata kunci
3. Radio Button digunakan untuk memilih satu pilihan
4. Button Group untuk pengelompokan pilihan
5. Check Box digunakan untuk memilih lebih dari satu pilihan

87
Pratikum :
Desainlah tampilan form dibawah ini dan proses lah sesuai
dengan ketentuan :
 Menu Paket ada di form, untuk harga disesuaikan saja
 Diskon = 10% dari Total Harga

Latihan :
Buatlah Form dibawah ini :

Buatalah kasus yang berada disekitarmu dengan


memanfaatkan pallete (Radio Button, Check Box, Combo
Box) dan percabangan(IF/Switch)

88
BAB 8

Perulangan/Looping

8.1 Perulangan
Perulangan di dalam Java terdapat 3 macam, yaitu
for, while dan do-while.
a. For
Pemakain For digunakan saat melakukan perulangan dengan
jumlah yang sudah diketahui. Bentuk Umum dari
penggunaan for adalah sebagai berikut :

for (InitializationExpression;
LoopCondition; StepExpression)
{
Pernyataan;
}

Penjelasan:
InitializationExpression – inisialisasi dari variabel loop.
LoopCondition - membandingkan variabel loop pada nilai
batas tertentu
StepExpression - melakukan update pada variabel loop

89
Contoh : Program menampilkan nilai 1-100 pada Combo
Box dan Text Area

Saat di klik Proses For maka angka 1-100 akan tampil pada
Combo Box dan Text Area dan saat di klik Clear maka akan
bersih.
Adapun kodingnya pada saat tombol proses for di klik
adalah sebagai berikut :

90
b. While
Perulangan while dipakai pada saat kita melakukan
perulangan dengan
jumlah yang belum diketahui pasti. Pernyataan pada while
akan dikerjakan
setelah pengecekan kondisi pada while bernilai true Bentuk
umum dari penggunaan While adalah sebagai berikut :

while(kondisi)
{
Pernyataan;
}

Contoh : Program menampilkan nilai 1-100 pada Combo


Box dan Text Area

91
Koding programnya adalah sebagai berikut :

c. Do - While
Perulangan do-while dipakai pada saat kita melakukan
perulangan dengan
jumlah yang belum diketahui pasti. Pernyataan pada do akan
dikerjakan
terlebih dahulu, baru setelah itu dilakukan pengecekan
kondisi pada while.
Bentuk Umum dari do-while adalah sebagai berikut:

do {
Pernyataan;
}
while (kondisi);

92
Contoh : Program menampilkan nilai 1-100 pada Combo
Box dan Text Area

Koding programnya adalah sebagai berikut :

Kita dapat memberikan kondisi tertentu pada saat terjadi


perulangan. Kondisi
yang mungkin terjadi pada perulangan terdapat 2 macam,
yaitu break dan
continue. Break menyebabkan suatu kondisi untuk keluar
dari perulangan.
Sedangkan continue memyebabkan suatu kondisi untuk
melanjutkan ketahapan selanjutnya pada perulangan

93
Rangkuman
1. Perulangan terdiri dari 3 macam For, While dan do-while
2. Penggunaan jenis perulangan tergantung pada kondisi yang
ada

Pratikum :
Buatlah tampilan form dibawah ini dengan ketentuan saat
diisikan teks lalu diisikan jumlah maka saat diklik ok akan
tampil teks yang kita input sebanyak jumlah yang kita berikan
pada text area :

Latihan :
1. Ciptakanlah kasus yang menggunakan proses looping di
kehidupanmu sehari-hari.
2. Tampilkanlah output bilangan ganjil dimulai dari angka 11
dan 101

94
BAB 9

Array

9.1 Array
Sebuah variabel array adalah sejumlah variabel berbeda
dengan nama yang sama tetapi memiliki nomer indeks yang
unik untuk membedakan setiap variabel tersebut. Indeks
adalah sebuah angka yang menyatakan urutan sebuah elemen
pada suatu variabel array 1 dimensi.
Nomer indeks variabel array 1 dimensi selalu dimulai dari
0(nol), sehingga nomer indeks bagi elemen terakhir adalah
sebesar (N-1), dimana N adalah jumlah total elemen. Kita
bisa
mengakses setiap elemen dalam variabel array 1 dimensi
dengan
mengacu pada nomer indeksnya.

9.2 Mendeklarasikan Array


Dalam mendeklarasikan array terdapat beberapa cara
tipe_array nama_array[ ] ;
tipe_array[ ] nama_array;

Contoh : int harga[ ] ;


char[ ] kode;
Agar kita dapat memesan tempat di memori untuk
menampung elemen-elemen array, kita perlu membuat array.
Adapun caranya adalah

95
dengan memakai new karena di dalam Java suatu array
adalah dianggap suatu obyek. Format penulisannya adalah
sebagai berikut:
nama_array = new tipe_array[ total_elemen_array] ;
Contoh : int harga[ ] ;
harga = new int[10] ;
Berarti kita memesan 10 elemen array untuk variabel array 1
dimensi yakni harga. Kita juga dapat melakukan deklarasi
dan pembuatan array hanya pada satu baris statement.
Adapun format penulisannya adalah sebagai berikut:
tipe_array nama_array[ ] = new tipe_array[
total_elemen_array] ;
Contoh : int harga[ ] = new int[ 5] ;
Inisialisasi array dapat dilakukan dengan format penulisan
sebagai berikut:
tipe_array nama_array[] = {
nilai_indeks_0,nilai_indeks_1… nilai_indeks_n};
Contoh : int harga [ ] = { 10000,15000,20000} ;

9.3 Mencetak Array dengan Teknik Looping


Untuk mencetak data array supaya lebih efisien maka
diperlukan teknik looping, kita tidak perlu memanggil nilai
array satu persatu, cukup dengan melakukan looping
sebanyak data yang kita inginkan.
Contoh mencetak array dengan looping adalah sebagai
berikut :

96
Hasilnya adalah sebagai berikut :

97
Rangkuman :
1. Array merupakan variabel sama dengan indek yang berbeda
2. Nilai indek selalu dimulai dari Nol(0)
3. Pemanggilan variabel array yang kita inginkan bisa dengan
sendir-sendiri atau berdasarkan beberapa variabel secara
langsung dengan menggunakan teknik pengulangan

Pratikum :
Buatlah program array untuk menampilkan 10 orang
karyawan, data yang diinputkan adalah nip, nama dan
golongan, dimana gaji diperoleh dari golongan yang ada.
Dengan tampilan sebagai berikut :
====== Proses Data Karyawan =======
NIP :
Nama :
Golongan :
Gaji :
=====Good Luck=================
Ketentuan :

Golongan Gaji
A 5000000
B 4000000
C 3000000

98
Latihan :
Dari kasus diatas kembangkan supaya data karyawan yang
ditampilkan sesuai dengan jumlah yang kita inginkan dengan
cara menginput jumlah data yang kita inginkan. Dan Buat
Menu Utama untuk kasus ini, dengan tampilan sebagai
berikut :

=======Menu Utama=========
1. Entry Data Karyawan
2. Proses Gaji Karyawan
3. Keluar
Isikan Pilihan Anda [1/2/3] : ?
Jika Pilih 1, maka akan tampil :
====== Entry Karyawan =======
NIP :
Nama :
Golongan :
=====Good Luck=================
Jika Pilih 2, maka akan tampil :
====== Proses Gaji Karyawan =======
NIP :
Gaji :
=====Good Luck=================
Jika Pilih 3, maka akan keluar dari program

99
Catatan

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

100
BAB 10

DATABASE MySQL
Pallete (Tabel) dan Kasus Database

10.1 Membuat Database


Database yang digunakan adalah MySQL. Dalam
membangun aplikasi database saat ini digunakan Software
WampServer melalui phpMyAdmin. Disini kita akan
mengambil kasus tentang perhitungan pendapatan objek
wisata.
Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :
Jalankan Start – WampServer – Pilih
phpMyadmin

101
Akan keluar tampilan sebagai berikut ini :

Lalu isikan pada : Create Database Pendapata_wisata nama


database kita lalu klik Create, maka akan tampil kotak dialog
berikut :

Buat tabel beserta field yang akan kita perlu dengan mengisi
name =nama tabel kita contoh : tobjekwisata dan isikan
number of fields dengan jumlah fields yang akan kita
gunakan contoh : 4, lalu klik GO, maka akan tampil kotak
dialog pengisian fields

102
Tentukan Field, Type, Length/Values dan primary key dari
field tersebut, isikan sesuai tampilan diatas, primary key
adalah kodeobjek, lalu klik Save, maka tabel tobjekwisata
akan terbentuk dengan tampilan berikut ini :

Tabel tobjekwisata dengan struktur field sbb:

103
Setelah itu Buat Tabel ttransaksi dengan struktur field sbb :

Dengan kasus diatas kita memiliki Database :


pendapatan_wisata dengan tabel tobjekwisata dan tabel
ttransaksi

10.2 Membangun Form Objek Wisata


A. Disain Tampilan Form diatas pada Java Netbeans
1. Buat Project Baru dengan nama project seperti
tampilan berikut ini :

104
Klik Finish
2. Tambah Form JFrame Form dengan nama eobjekwisata,
seperti tampilan di bawah ini :

105
Dari tampilan diatas, properties yang perlu diatur adalah
sebagai berikut :

Komponen Properties Nilai


Jlabel1 – Text Isikan semua
Jlabel10 sesuai dengan
judul yang ada
JTextField1 Name txtkode
Text Dikosongkan
JTextField2 Name txtnama
Text Dikosongkan
JTextField3 Name txthrga
Text Dikosongkan
JTextField4 Name txthrgd
Text Dikosongkan
JTextField5 Name txtcari
Text Dikosongkan
JButton1 Name bfind
Text Find
JButton2 Name bsave
Text Save
JButton3 Name bedit
Text Edit
JButton4 Name bdelete
Text Delete
JButton5 Name bcancel
Text Cancel
JButton6 Name bexit

106
Text Exit
JTable Name tabeldata
Text

B. tambahkan sebuah “library” database JDBC (Klik kanan


pada Library, pilih Add Library) , seperti tampilan berikut
ini :

Maka akan tampil kotak dialog Add Library berikut ini :

107
Lalu Pilih MySQL JDBC Driver – Add Library,
akan tampil dibawah Libraries MySQL JDBC Driver

C. Buat Koding untuk tampilan diatas


Buat Daftar import pada form frmobjekwisata

108
Tambahkan variabel con untuk koneksi

Buat Fungsi Koneksi

109
Panggil Fungsi Koneksi Pada :

Untuk menampilkan data pada tabel data saat kita save data
pada tabel objekwisata nanti,
sebelumnya tambah import data
import javax.swing.table.*;

Setelah itu baru tambahkan sebuah fungsi tampil_data


dengan koding sebagai berikut :

110
Lalu panggil fungsi tampil_data dibawah initcomponet
seperti tampilan berikut :

Maka saat dijalankan, jika benar koneksi kita akan


menampilkan data-data yang ada pada tabel tobjekwisata
kita, klau data belum ada, sebelum kita menggunakan tombol
Save, kita bisa mengisi terlebih dahulu tabel tobjekwisata
lewat Insert pada phpMyadmin di database. Setelah itu baru
kita jalankan form eobjekwisata, tampilannya dapat kita lihat
sebagai berikut :

111
Jika koneksi gagal cek kembali pada koding fungsi koneksi,
atau jika tabel data tidak sesuai, cek kembali fungsi
tampil_data.
Jika koneksi dan tampil_data benar maka akan tampil seperti
form diatas, kita lanjutkan dengan mengisi koding berikutnya
Buat Fungsi Bersih, dengan koding sebagai berikut :

Setiap kita memerlukan pengosongan tampilan pada form


objek wisata kita bisa memanggil fungsi bersih ini
Tombol Save ketikan koding berikut ini:

112
Dengan adanya koding pada tombol save saat data diisikan
lewat form maka data bisa disimpan ke database dan tabel
data otomatis bertambah dengan data yang kita isikan tadi,
kotak pesan akan memberitahu kalau data telah di simpan

Tombol Find
Untuk pencarian data, kita bisa mengisi kode objek wisata
pada kotak isian “Isikan Kode Pencarian”, setelah kita isikan
maka klik Tombol Find, maka data yang kita cari akan tampil
pada form.

113
Adapun koding dari tombol Find adalah sebagai berikut :

Tampilan saat diklik tombol Find adalah :

114
Jika data yang dicari ada maka akan ditampilkan kotak dialog
data tidak ada, seperti tampilan dibawah ini :

115
Pada txtkode dengan event FocusLost sehingga saat kita
meninggalkan txtkode maka program akan mencari kode
yang pernah ada akan ditampilkan, kodingnya sbb:

Tombol Edit
Jika terdapat kesalahan pengisian data, dapat diperbaiki
dengan cara lakukan pencarian kode objek wisata yang akan
di perbaiki, jika bertemu lalu di perbaiki dan klik tombol
Edit untuk menyimpan data yang diperbaiki tersebut
Koding dari tombol Edit adalah sebagai berikut :

116
Tombol Delete
Jika kita ingin menghapus data objek wisata, bisa dilakukan
dengan cara : mengisikan kode objek wisata yang akan
dihapus, setelah bertemu maka klik tombol Delete. Adapun
koding dari tombol delete adalah sebagai berikut :

117
Tombol Cancel

Supaya Saat di klik Tabel Data, maka datanya akan tampil ke


objek di form, maka kodingnya sbb:

Tombol Exit

118
Rangkuman :
1. Data Base digunakan untuk penyimpan data
2. Untuk mengkoneksi database dengan NetBeans bisa
dilakukan dengan menambahkan Library : mysql JDBC
Driver

Pratikum :
Disainlah tampilan Form dibawah ini dan simpan datanya ke
dalam database, untuk database, tabel asumsikan sendiri hal
yang dianggap penting dan untuk field

119
Ketentuan :

Kode Nama Harga


Barang Barng Barang
K115 Pengenalan Java Untuk 45000
Beginer
K116 Mahir Web Programming 80000
K117 Tip Trik Multimedia 40000

Proses aritmatika sesuaikan dengan kondisi yang ada, untuk


tanggal boleh menggunakan JTextField, jika ingin dengan
calendar silahkan baca bab berikutnya tentang membuat
calender.

Latihan
Buatlah Form isian yang terkoneksi ke Database tentang
Kasus Pemesanan Kamar Hotel, dimana di dalam kasus
tersebut terdapat proses aritmatika dan logika if

120
BAB 11

Calender dgn Java

Tujuan :
1. Agar mahasiswa bisa membuat kalender
2. Agar mahasiswa bisa menyimpan format kalender ke
database

11.1 Membuat Kalender


Untuk bisa menambahkan kalender di pallete kita bisa
melakukan langkah-langkah sebagai berikut :
1. Buat Form Baru
2. Klik Kanan Library – Add JAR/Folder

121
3. Browse File jcalender – Open

4. Setelah Library Calender aktif maka kita bisa


menambahkannya ke pallete caranya :

Aktifkan pallete (Window – IDE Tool – Pallete


(Ctrl+Shift+8)
Klik Kanan pada pallete – Pallete Manager,

122
Pilih New Category – isikan nama pallete yang kita inginkan
ex: tanggalku

123
Lalu klik Add From JAR – Browse kembali posisi Jcalender

Lalu Next
Maka akan tampil pilihan component date

124
Jika ingin semua komponen Ctrl + A lalu next – pilih nama
category tadi ex:tanggalku

Lalu Finish, maka pada pallete akan bertambah dengan


adanya komponen tanggalku, seperti dilihat pada gambar
berikut ini :

125
11.2 Menyimpan Tanggal ke Database
Untuk menyimpan Tanggal atau calendar yang telah kita
aktifkan pada pallete tanggalku tadi, bisa dilakukan dengan
langkah sebagai berikut :

Aktifkan di Form dengan memilih JDateChoose


Disainlah tampilan form tanggal, dan ganti nama variabel
tanggal menjadi = tanggal, contoh sebagai berikut :

Pada database pendapatan_wisata dari kasus sebelumnya


tambahlah tabel tbltanggal untuk menampung penyimpan
tanggal pada form java, dengan struktur tabel sebagai berikut
:

126
Tambahkan koding pada package seperti dibawah ini :

Tambahkan variabel con dan tanggal1

Tambahkan koding untuk koneksi sama dengan kasus pada


bab database

127
Panggil koneksi

Tambahkan koding pada tanggal saat event Changeproperty:

128
Koding pada tombol save

Rangkuman
1. Untuk pembuatan kalender kita perlu melakukan
penambahan library yaitu jcalender-1.4.jar
2. Dalam menyimpan kalender atau tanggal ke database perlu
diperhatikan format tanggal yang akan digunakan

Pratikum :

Latihan :
Ciptakan kasus database dengan memanfaatkan Jcalender
dan pallete lain yang telah dipelajari.

129
Catatan

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

130
BAB 12

Pallete Swing Menus


dan Image

12.1 Pallete Swing Menus


Pada pallete ini menyediakan attribute untuk mendesain
tampilan menu utama yang kita inginkan. Beberapa objek
beserta fungsinya dari pallete ini dapat kita lihat sebagai
berikut :

1. Pallete Swing Menu


Dalam membuat menu kita bisa menggunakan pallete swing
menu. Komponennya dapat kita lihat pada gambar berikut
ini :

131
Adapun langkah – langkah dalam membuat Menu Utama
adalah sebagai berikut :
Buat Form Baru dengan nama : Menu.java
Lalu Drag icon menu bar pada pallete ke form menu.java :

Tampilan diatas adalah tampilan default dari menu bar. Jika


kita ingin merubah kata – katanya, bisa dengan mengklik
kata-kata File tsb lalu ganti dengan kata-kata baru, jika
pilihan menu barnya ingin ditambah maka drag icon menu
ke menu bar form, tampilannya bisa kita lihat sebagai
berikut:

132
Penambahan menu Exit dengan mendrag icon menu ke
menu bar form. Dalam menambah item menu bisa kita
gunakn menu item, jika ingi disertai dengan radio button
maka pilih Menu Item/RadioButton atau jika ingin
disertai dengan check box maka pilih Menu
Item/CheckBox, lalu drag ke menu bar form. Contoh
tampilannya sebagai berikut :

133
Cara menghubunkan form yang ingin ditampilkan adalah
dengan cara sebagai berikut :
Klik Ganda menu item contoh pada : Data Objek Wisata
Lalu isikan koding untuk memanggil form data objek wisata
tersebut.

Maka saat dijalankan program menu utama , kita klik Data


Objek Wisata, akan tampil form eobjek, seperti tampilan
berikut ini :

134
12.2 Membuat Image/Gambar

Membuat image dengan java netbeans kita bisa


menggunakan objek JLabel, caranya adalah sebagai berikut :
Cari File Gambar – atur size image, Lalu letakan pada Projek
kita , contoh :

Aktifkan file menu.java, lalu tambahkan Label diatasnya,


sesuaikan dengan ukuran gambar kita :

135
Klik kanan Jlabel tersebut lalu pilih Properties – Icon : pilih
image yang telah kita letakan di project kita tadi

Pengaturan properties yang lain bisa dicobakan sendiri, maka


akan tampil pada form menu tersebut sebuah image atau
gambar, seperti tampilan berikut ini :

136
Rangkuman :
1. Dalam membuat menu utama beserta attribut lainnya bisa
kita gunakan pallete swing menu.
2. Form Menu utama bisa terkoneksi dengan form lainya
dengan memanggil form tersebut pada form menu utama.
3. Untuk menambahkan objek image ke form kerja kita, bisa
dilakukan dengan penggabungan file image dan objek
label/

Pratikum

Buatlah Menu utama untuk menampilkan kasus-kasus dari


Pratikum pada bab sebelumnya dengan memanfaatkankan
semua objek pada pallete swing menu, dengan memberika
background image pada form menu utama tersebut.

Latihan :

Buatlah Menu utama untuk menampilkan kasus-kasus dari


latihan pada bab sebelumnya dengan memanfaatkankan
semua objek pada pallete swing menu, dengan memberika
background image pada form menu utama tersebut.

137
Catatan

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

138
BAB 13

Membuat Laporan

13.1 IReport Wizard

Perancangan laporan pada Java NetBeans bisa


dilakukan dengan berbagai cara diantaranya dengan
menggunakan iReport. Software ini tidak memerlukan lisensi
dalam penggunaannya, sehingga bebas untuk digunakan dan
dapat di download pada http://sourceforge.net.
iReport adalah utilitas (perkakas) pelaporan, yang
dikembangkan di lingkungan Java guna membantu user dan
developer (pengembang/programmer) mendesain laporan
secara visual. Melalui antar muka yang simple namun kaya
akan fitur, iReport menyediakan fungsi yang paling penting
untuk membuat laporan yang kompleks dengan mudah,
sehingga akan menghemat banyak waktu.
Tahapan dalam membuat laporan dengan iReport ini adalah
sebagai berikut :
1. Buka Netbeans, selanjutnya pilih Tools lalu Plugin. Pada tab
download klik add plugin dan masukkan plugin iReport-nb-
3.5.2.nbm

139
Klik Open, maka tampil kotak dialog

140
2. Klik Install dan ikuti langkah selanjutnya.
3. Selanjutnya buat project baru di NETBEANS dan buat file
Report seperti gambar berikut :

Klik kanan area Package Default Package – New – Report


Wizard (kalau tidak ada klik other – report)

141
Isikan nama laporan contoh : lapobjekbr - Lalu next
4. Tampil kotak dialog pemilihan connection/data source dan
pengisian rumus Query (SQL), seperti dibawah ini :

Pada connection/datasource pilih koneksi database yang


pernah di buat, klau belum klik new, maka akan tampil kotak
dialog berikut ini :

142
Pilih Database JDBC connection lalu klik Next

143
Isikan name contoh : dbobjek
Pilih JDBC Driver : MySQL (com.mysql.jdbc.Driver)
Pada JDBC URL tambahakan nama database kita, contoh:
JDBC URL: mysql://localhost/pendapatan_wisata
Username = isikan root
Klik Check Box pada Save Password
Setelah diisi maka klik Test untuk melakukan tes apakah
koneksi sukses atau gagal, jika sukses klik Save.

Piih nama koneksi yg kita buat tadi database yg kita gunakan


yaitu dbobjek – Next

144
5. Tampil kotak dialog untuk pengisian penampilan data dari
tabel yang ingin kita tampilkan :

Pada Query(Sql) isikan bahasa sql menampilkan tabel yang


ingin kita buat laporannya
Contoh : select * from tobjekwisata
Lalu klik next

145
6. Maka akan tampil kotak dialog pemilihan fields yang akan
ditampilkan, seperti dibawah ini :

]]]

Pilih field yang ingin ditampilkan dengan mengklik > (satu


persatu field), jika ingin semua field (>>) maka field akan
pindah ke kotak sebelah kanannya Jika ingin meMbatalkan
(</<<)

146
Lalu klik Next
7. Maka akan tampil kotak dialog pemilihan group field seperti
berikut ini

147
Jika ada Gourp atau pengelompokan berdasarkan field maka
pilih group, jika tidak pilih next
8. Maka akan tampil kotak pemilihan Layout seperti dibawah
ini :

Pilih jenis Layout yang diinginkan lalu next


9. Maka akan tampil

Lalu Klik Finish

148
Maka akan tampil laporan yang mengahasilkan
lapobjekbr.jrxml seperti berikut ini :

Edit tampilan yang ada, untuk merubah judul laporan tinggal


klik judul sekarang lalu ketik judul baru, untuk field tidak
boleh dilakukan perubahan, ciri sebuah field, memiliki
$F(nama field).
Klik Preview maka akan menghasilkan laporan
lapobjekbr.jasper untuk melihat hasil :

149
Untuk memformat laporan diatas bisa digunakan pallete
Report Element dan tool

13.2 Memanggi iReport pada Java NetBeans


Setelah laporan selesai di buat, Setelah itu tambahlah tombol
Cetak pada Form Objek Wisata sebelumnya, dengan
tampilan sebagai berikut :

150
Tambahkan Library untuk Report yaitu :

Library yang ditandai adalah yang diperlukan untuk


membuat Laporan dengan iReport

151
Koding Untuk Koneksi Laporan
Tambahkan Koding pada package, sebagai berikut :

152
Isikan Koding pada tombol cetak :

String mnfile = posisi file laporan kita dengan


ekstensi .jasper
Saat di Klik Tombol Cetak maka tampil :

153
13.3 Laporan dengan HTML
Untuk membuat laporan pada java bisa juga kita gunakan
koding html dengan memanfaatkan Editor Pane pada pallete
java. Html yang banyak digunakan dalam membuat laporan
ini tentu adalah koding dalam membuat tampilan tabel serta
attribute tabel jika kita ingin membuat tabel yang menarik.
Untuk lebih mengingatkan koding html tabel, bisa kita
buat seperti ini :

<Table> ....... </table> Untuk set dokumen tabel


<TR> ......... </TR> Untuk set baris (Table Row)
<TD> ......... </TD> Untuk set kolom (Table Data)
<TH> ......... </TH> Untuk set Header (Table
Header)
<Caption> .....</Caption> Untuk set Judul Tabel

154
Contoh pembuatan tabel dengan html :

<HTML>
<HEAD>
<TITLE>Tabel dengan Garis</TITLE>
</HEAD>
<BODY>
<TABLE BORDER = "1" width="500“
Align=“center”>
<CAPTION>Daftar Mahasiswa Amik</CAPTION>
<TR><TH>Nama</TH><TH>NPM</TH></TR>
<TR><TD>Sefza
Auma</TD><TD>07001</TD></TR>
<TR><TD>Tiang
Alam</TD><TD>07002</TD></TR>
<TR><TD>Syifa
Latifanza</TD><TD>07003</TD></TR>
</TABLE>

Dengan sedikian mengingatkan penggunaan koding html


untuk tabel diatas, semoga dapat mempermudah kita
menggabungkan dengan Java netbeans kita. Selain itu tabel
kita bisa buat dengan cara cepat dengan memanfaatkan
software Adobe Dreamweaver. Kita Cuma klik menu insert –
Tabel dan tentukan jumlah row/baris, tentukan jumlah
Couloums/kolom dan tebal border serta attribute lain.
Setelah itu OK maka tabel akan langsung tampil. Kita cukup
mengkopi koding pembuatan tabel tersebut dari daerah
source macromedia.

155
Membuat tabel dengan JAVA, bisa kita lakukan dengan
langkah-langkah sebagai berikut :

1. Tambah Form JFrame Form dengan nama frmlaporan


2. Pada form tersebut tambahkan Editor Pane yang ada pada
pallete, sehingga tampilan seperti berikut ini:

Editor Pane

Name :

txtcari

Untuk pengaturan tampilan diatas diperlukan komponen


sebagai berikut :

Komponen Properties Nilai


Editor Pane Name JPanel
Text Dikosongkan
JTextField1 Name Txtcari
Text Dikosongkan
JButton1 Name Tampil
Text Tampil

156
JButton2 Name Tampilall
Text Tampil All
JButton3 Name print
Text Print

Tambahkan koding import diatas

Tambahkan Variabel con, lap, stmt dan res


Panggil fungsi koneksi() dan tabel(). Untuk pembuatan
koding fungsi koneksi() lihat pembahasan BAB sebelumnya
tentang database, biar lebih sukses, fungsi koneksi bisa kita
buat sebagai berikut :

157
Koding pembuatan fungsi() tabel adalah sebagai berikut :

158
Fungsi tabel() ini berguna untuk menampilkan semua data
atau record yang ada pada tabel objek wisata. Fungsi ini
diletakan dibawah inicomponet supaya pas di jalankan
langsung menampilkan semua data atau record pada tabel
objek wisata. Selain itu fungsi tabel ini juga bisa dipanggil
saat diklik tombol TampilAll

Saat kita klik tombol tampilall akan tampil semua record dari
tabel objek wisata dengan tampilan sebagai berikut :

159
Untuk menampilkan laporan berdasarkan kode objek wisata
yang kita ketik di txtcari, bisa kita buatkan fungsi tabelcr()
dengan koding sebagai berikut :

160
Fungsi ini kita panggil saat klik tombol Tampil

Setelah kita ketikan kode objek wisata yang ingin kita


tampilkan, baru kita klik tombol Tampil, sehingga akan
tampil record yang kita cari saja.

161
Ketikan ex : 001 lalu klik tombol Tampil, maka akan
tampil :

Dari kasus diatas kita telah bisa menampilkan data, baik


secara keselurahan ataupun berdasarkan record tertentu.
Selanjutnya jika ingin mencetak laporan tersebut kita bisa
klik tombol Print.
Adapun koding pada tombol print adalah sebagai berikut :

162
Saat diklik tombol Print akan tampil :

Kita bisa mengatur format print yang kita inginkan.


Lalu klik Tombol Print maka laporan akan tercetak.

163
Rangkuman:
1. Dalam membuat laporan pada Java Netbeans bisa dilakukan
dengan banyak cara diantaranya dengan iReport dan bahasa
html
2. Menampilkan laporan bisa secara keseluruhan record atau
berdasarkan record tertentu.

Pratikum :

Buatlah Database dan laporan tentang kasus pembayaran


wisuda, untuk desain File sesuaikan dengan tampilan laporan
berikut ini :

Latihan :
Disainlah database dengan kasus Hotel, serta tampilkan
laporan-laporan yang dianggap perlu dengan memanfaatkan
Menu Utama.

164
Daftar Pustaka

Khannedy, Eko Kurniawan. 2011. Belajar Java Dasar.


StripBandunk
Astuti, Tri. 2013. Modul Praktikum “Polymorphism dan
Inheritance”.
Kurniawan, Khannedy Eko. 2011. Belajar Java Dasar.
StripBandunk : Bandung.
Horstmann, Cay dan Cornell, Gary. 2000. Core Java Volume1,
Fundamentals. Sun Microsystems Inc. California.
Purnama, Rangsang .2007. Tuntunan Pemrograman Java,jilid
1,
edisi Revisi . Jakarta: Prestasi Pustaka
Fikri,Rijalul, dkk.2005.Pemrograman Java.
Yogyakarta:ANDI
Kadir, Abdul.2004. Dasar Pemrograman Java 2. Yogyakarta
: ANDI
Noughton Patrick.2002. Java Handbook.Yogyakarta:ANDI
Budi raharjo, Imam Heryanto, Arif Haryono. 2007.
Mudahbelajar
Java. Penerbit Informatika Bandung.
Darwin S. 2003. Java Cookbook, O‟Reilly. Eckel, Bruce. 2000.
Thinking in Java, 2nd Edition, Releasem11,Prentice-Hall.
Hermawan, Benny. 2004. Menguasai Java 2 dan Object
Oriented Proramming. Yogyakarta: Andi.
Irawan. 2007. 7 Jam Belajar Interaktif: Java untuk Orang
Awam. Palembang: Maxikom.
http://www.icaksama.com/2015/03
pengertian-program-java-jdk-jvm-dan-netbeans-ide/
https://netbeans.org/community/releases/74/install.html

165
Riwayat Penulis
Efmi Maiyana, S.Kom., M.Kom
adalah staf pengajar pada AMIK
Bukittinggi, dosen luar biasa pada
IAIN Bukittinggi dan Poltekkes.
Menyelesaikan S1 Sistem Informasi
dan S2 Magister Komputer di UPI
– YPTK Padang, Alhamdulillah bisa
menyelesaikan perkuliahan S1 dan
S2 predikat “Dengan Pujian”. Penulis sangat tertarik pada
bahasa pemograman serta sangat senang sharing dalam hal
pemanfaatan bahasa pemograman ini. Penulis dapat
dihubungi melalui [email protected].

166

Anda mungkin juga menyukai