0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
97 tayangan2 halaman

Macam2 Grafik

Grafik di Excel digunakan untuk menyajikan data secara visual agar lebih mudah dipahami. Terdapat berbagai jenis grafik seperti pie chart, column chart, line chart, area chart, scatter chart, dan doughnut chart, masing-masing memiliki kegunaan tersendiri seperti untuk membandingkan proporsi, tren data, hubungan antar variabel, atau fluktuasi harga.

Diunggah oleh

Magdalena Eka Putri
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai ODT, PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
97 tayangan2 halaman

Macam2 Grafik

Grafik di Excel digunakan untuk menyajikan data secara visual agar lebih mudah dipahami. Terdapat berbagai jenis grafik seperti pie chart, column chart, line chart, area chart, scatter chart, dan doughnut chart, masing-masing memiliki kegunaan tersendiri seperti untuk membandingkan proporsi, tren data, hubungan antar variabel, atau fluktuasi harga.

Diunggah oleh

Magdalena Eka Putri
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai ODT, PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 2

Grafik dalam excel

Definisi grafik adalah sekumpulan data berupa angka-angka yang diubah dan dibentuk menjadi
lebih sederhana serta singkat menggunakan gambar atau pola. Tujuannya untuk mempermudah
pembaca untuk memahami data yang disajikan.

✔ Komponen dalam Grafik


1. Chart Title atau yang biasa disebut sebagai judul pada grafik yang ingin digambarkan.
2. Vertical Axis atau yang biasa disebut sebagai sumbu y (vertikal) dari grafik. Sumbu ini
akan membantumu dalam mengukur nilai dari kolom.
3. Horizontal Axis atau yang biasa disebut sebagai sumbu x (horizontal) dari grafik. Sumbu
ini berguna untuk melakukan identifikasi kategori pada grafik.
4. Data Series, terdiri dari titik-titik data yang terkait pada grafik.
5. Legend, komponen yang melakukan identifikasi pada setiap serial data yang mewakili
warna masing-masing grafik.

Tipe Grafik
1. Pie Chart (Grafik Lingkaran)
Jenis grafik pie chart atau diagram lingkaran ini biasanya digunakan untuk menampilkan
kontribusi setiap nilai yang dimasukkan. Dengan menggunakan pie chart, kamu dapat
melihat hasil data dalam bentuk persentase (%)

1. Column Chart (Diagram Batang)


Column chart atau yang biasa disebut sebagai diagram batang memiliki fungsi untuk
membandingkan nilai dalam bentuk berbagai kategori. Diagram batang ini sangat cocok
untuk membandingkan data dengan kurun waktu tertentu
2. Line Chart (Grafik Garis)
Line chart merupakan grafik yang sangat cocok untuk digunakan pada data yang
menunjukkan perbandingan mengenai naik turunnya suatu tren (mengidentifikasi pola atau
tren). Grafik ini juga sangat efektif untuk mengidentifikasi pola atau tren dengan data yang
berkelanjutan.

3. Area Chart (Diagram Area)


Diagram area adalah variasi dari diagram garis atau diagram deret waktu. Diagram ini
menggunakan daerah berbayang di bawah garis yang diplot pada grafik untuk menunjukkan
volume data yang diwakili oleh garis. Seperti diagram rangkaian waktu, diagram area
berguna untuk melihat trend data dari waktu ke waktu.

4. Scatter Chart (Grafik Tebar)


Scatter plot adalah sebuah grafik yang biasa digunakan untuk melihat suatu pola hubungan
antara 2 variabel. Untuk bisa menggunakan scatter plot, skala data yang digunakan haruslah
skala interval dan rasio.
5. Stock Chart (Grafik Stok)
Grafik stok biasa digunakan untuk menggambarkan fluktuasi harga stok, tetapi juga bisa
digunakan untuk data ilmiah, seperti membantu menunjukkan fluktuasi suhu.
6. Surfance Chart (Grafik Permukaan)
Grafik permukaan merupakan salah satu grafik yang biasa digunakan untuk mencari
kombinasi dari dua rangkaian data secara optimal, misalnya peta topografi.
7. Doughnut Chart (Diagram Donat)
Doughnut chart atau grafik berbentuk kue donat berguna untuk menunjukkan persentase
pembagian dari keseluruhan nilai. Dengan model chart ini kita bisa melihat bagian mana
yang memiliki porsi terbesar dan bagian mana yang memiliki porsi lebih kecil.

Anda mungkin juga menyukai