SQL Multi Table Basda
SQL Multi Table Basda
KOMPETENSI INTI
3. Memahami , menerapkan , menganalisis , dan mengevaluasi tentang pengetahuan
faktual , konseptual , operasional dasar , dan metakognitif sesuai dengan bidang dan
lingkup kerja rekayasa perangkat lunak pada tingkat teknis , spesifik , detail , dan
kompleks , berkenaan dengan ilmu pengetahuan , teknologi , seni , budaya , dan
humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga ,
sekolah , dunia kerja , warga masyarakat nasional , ruang , dan internasional .
4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat , informasi , dan prosedur kerja
yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja rekayasa
perangkat lunak . Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas
yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja . Menunjukkan keterampilan
menalar , mengolah , dan menyaji secara efektif , kreatif , produktif , kritis , mandiri ,
kolaboratif , komunikatif , dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah , serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung . Menunjukkan keterampilan mempersepsi , kesiapan , meniru ,
membiasakan , gerak mahir , menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah , serta mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan langsung .
APERSEPSI
Adakalanya seorang DBA membuat beberapa query ke database untuk pencocokan data
saja seperti mengambil data pada tabel ke 1 , ke 2 , ke 3 , dan seterusnya . Dengan acuan
data pada table ke 4 dengan cara membuat Query berulang - ulang . Jika dilihat sekilas ,
metode tersebut kurang efektif karena terlalu banyak kode yang harus ditulis , meskipun
bisa menggunakan satu Query saja . Menampilkan data merupakan hal yang sangat
penting karena harus melihat dan menyeleksi data dalam table maupun antar table .
Untuk melihat data ( Selection ) , Query yang digunakan adalah SELECT diikuti beberapa
pernyataan khusus yang berhubungan dengan tabel yang diseleksi .
AYO PAHAMI
A. SELECT MULTITABLE SELECT merupakan perintah DML ( Data Manipulation Language )
untuk menghasilkan recordset dengan mengekstrak data dari database . Perintah
SELECT dan memiliki bentuk yang kompleks . Bentuk sederhana dari SELECT sebagai
berikut .
1. Fungsi Select Multiple Table Select multiple table
berfungsi untuk menampilkan data yang berhubungan dari dua buah table , misalnya
ingin menampilkan data nama siswa dan nama kelas tiap siswa . Dalam table siswa ,
nama kelas siswa ditunjukkan oleh id_kelas agar dapat melihat langsung nama kelas
tiap siswa , maka perintah select multiple table dapat digunakan . Dalam syntax from
nama table siswa ditulis lebih dahulu dibandingkan nama table tb kelas . Hal tersebut
menyebabkan data ascending menurut table tb kelas . Misalnya , data dalam tb_kelas
pada urutan teratas adalah data RPL . Nama table tb_kelas ditulis lebih dulu , maka
data yang ditampilkan akan ascending sesuai dengan table siswa . Misalnya , data
table siswa pada urutan teratas adalah Yudi Rama Perdana .
Di dalam suatu RDBMS menjadi suatu kewajaran jika dalam satu database dapat
terdiri dari beberapa tabel , di mana masing - masing tabel tersebut berhubungan
( relasi ) satu sama lain . Relasi antar tabel dapat berupa relasi 1-1 , 1 - M , atau M - N .
Misalnya , tabel pelanggan berhubungan dengan dt pesan , di pesan dengan barang ,
dan lain - lain . Namun adakalanya memerlukan tampilan data yang tidak hanya
berasal dari 1 satu ) tabel , namun bisa dari beberapa tabel sekaligus . Hal ini dapat
dilihat pada gambar pemodelan data konseptual ( class diagram ) . Misalnya , class
diagram ingin menampilkan nama pelanggan beserta transaksi yang pernah
dilakukannya . Oleh sebab itu , bisa dilakukan dengan menggabungkan minimal dua
tabel , yaitu pelanggan dan di pesan . Tabel pelanggan hanya menampilkan id , nama ,
dan email sebagai berikut .
2. Perintah Join
Pada SQL terdapat sebuah perintah join yang berfungsi untuk menghubungkan table
yang satu dengan table yang lain yang saling berhubungan atau berelasi . Tujuannya
untuk menampilkan beberapa data dari table yang berbeda dengan menggunakan
satu perintah .
a . Inner Join
Data yang akan ditampilkan pada perintah inner join hanya data yang memiliki
pasangan saja . Sedangkan data pada table yang tidak memiliki sebuah kesamaan ,
maka data tersebut tidak akan ditampilkan . Inner Join identik dengan sebuah
perintah yang digunakan untuk menampilkan sebuah data atau record dengan
menghubungkan dua table atau lebih dalam satu perintah .
Tabel akan digabungkan dua arah menggunakan inner join , sehingga tidak ada data
yang NULL di satu sisi . Misalnya , menggabungkan tabel pelanggan dan dt pesan
dengan tujuan untuk menampilkan daftar pelanggan yang pernah melakukan
pemesanan ( transaksi ) .
1 ) Penggabungan dengan WHERE Cara penggabungan dengan WHERE menggunakan
bentuk umum sebagai berikut .
b. Outer Join
Tabel yang akan digabungkan dengan outer join menjadi satu arah , sehingga
terdapat data NULL ( kosong ) di satu sisi . Misalnya , menggabungkan tabel pelanggan
dan di pesan untuk menampilkan daftar pelanggan yang pernah melakukan
pemesanan ( transaksi ) . Secara umum , Outer Join terbagi menjadi sebagai berikut .
1 ) Left Join
Fungsi dari left join hampir sama dengan inner join dan right join . Pada right join akan
membuat sebuah parameter di sebelah kanan , maka pada left join justru akan
membuat sebuah parameter dari table sebelah kiri , apabila ada data atau record
yang kosong atau tidak berelasi akan berisi null di sebelah kanan . Left join ( left outer
join ) identik dengan suatu perintah yang digunakan untuk mengembalikan semua
nilai dari tabel kiri ditambah dengan nilai dari tabel kanan yang sesuai ( atau null jika
tidak ada nilai yang sesuai ) .
Penggunaan Left Join juga akan menampilkan data pelanggan dengan id PLG03 ,
walaupun pelanggan tersebut belum pernah bertransaksi . Pada kolom id dt pesan
dan tgldt pesan untuk pelanggan PLG03 isinya NULL yang berarti pada tabel dt pesan
untuk pelanggan tersebut benar - benar tidak ada .
2 ) Right Join Fungsi dari right join hampir sama dengan inner Join , hanya pada right
Join akan membuat sebuah parameter pada sebelah kanan jika data pada table
terdapat data atau record yang kosong atau tidak berelasi , maka akan berisi NULL .
C.Full Join
Full join digunakan untuk menghasilkan baris data jika ada d yang sama pada salah
satu table . Bentuk umum full join sebagai berikut.
a . Instalasi perangkat lunak yang baru dari perangkat lunak DBMS , aplikasi perangkat lunak , dan
perangkat lunak lain yang berhubungan dengan administrasi DBMS . Penting bahwa DBA menguji
software baru sebelum pindah ke sebuah lingkungan produksi .
b . Konfigurasi hardware dan software dengan sistem administrator - Dalam banyak kasus ,
perangkat lunak sistem hanya dapat diakses oleh administrator sistem . Dalam kasus ini . DBA
bekerja sama dengan administrator sistem untuk melakukan instalasi perangkat lunak , dan untuk
mengkonfigurasi hardware dan software agar berfungsi secara optimal dengan DBM .
c . Keamanan administrasi Salah satu tugas utama DBA adalah untuk memantau dan mengelola
keamanan DBMS . Hal ini melibatkan penambahan dan menghapus pengguna , pemberian quota ,
audit , dan memeriksa masalah keamanan . Analisis data - DBA menganalisis data yang tersimpan
dalam database dan membuat rekomendasi yang berkaitan dengan kinerja dan efisiensi
penyimpanan data . Ini termasuk penggunaan indeks efektif . memungkinkan " Paralel Query "
eksekusi , atau fitur khusus DBMS lainnya .
d . Desain database ( pendahuluan ) - DBA dapat terlibat di awal tahap desan database ,
menghilangkan banyak masalah yang mungkin terjadi . DBA tahu DBMS dan sistem , dapat
menunjukkan potensi masalah , dan dap membantu pengembangan kinerja tim dengan
pertimbangan khusus
e . Data pemodelan dan optimasi - Dengan pemodelan data , adalah mungkin untuk
mengoptimalkan sistem tata letak untuk mengambil yang paling keuntungan dari 1/0 subsystem .
f . Bertanggung jawab atas administrasi perusahaan yang ada database de analisis , desain , dan
penciptaan database baru .
g . Data modeling , database optimasi , pemahaman dan pelaksanaan skem dan kemampuan
untuk menafsirkan dan menulis kompleks Structured Query Language ( SQL ) queries .
RANGKUMAN
1. Pada dasarnya , SELECT merupakan perintah DML ( Data Manipulation Language ) untuk
menghasilkan recordset dengan mengekstrak data dan database . Perintah SELECT ini sering
dipakai dan memiliki bentuk yang kompleks
2. Select multiple table berfungsi untuk menampilkan data yang berhubungan dari dua buah table.
3. Di dalam suatu RDBMS menjadi suatu kewajaran jika dalam satu database dapat terdiri dari
beberapa tabel , di mana masing - masing tabel tersebut berhubungan ( relasi ) satu sama lain .
4. Pada SQL terdapat sebuah perintah join yang berfungsi untuk menghubungkan table yang satu
dengan table yang lain yang saling berhubungan atau berelasi Tujuannya adalah untuk
menampilkan beberapa data dari table yang berbeda dengan menggunakan satu perintah .
5. SELECT Query merupakan aktivitas yang paling banyak ketika berhubungan dengan database
dibandingkan dengan aktivitas database lainnya seperti membuat user , membuat database ,
membuat table , insert data , maupun aktivitas lainnya .
6. Query berjenjang ( subquery ) identik dengan perintah SELECT yang berada di dalam perintah
SQL lain .
7. Subquery memiliki tiga bentuk di dalam WHERE dan HAVING , ya comparison [ ANY / ALL /
SOME ] ( subquery ) , expression [ NOT ] IN ( subquery ) , dan [ NOT ] EXISTS ( subquery ) .
8. Select Option bertingkat identik dengan dua / lebih combo box di mana data yang ditampilkan
dalam combo box tersebut berdasarkan pilihan combo bor yang sebelumnya .