Modul 3.5 File Server
Modul 3.5 File Server
File Server merupakan server yang melayani proses untuk bertukar file melalui
jaringan. File Server juga bisa disebut komputer yang memberikan layanan berupa
lokasi disk yang berisi file-file seperti gambar, video, dokumen dan file lainya.
3. Konfigurasi IP Address
Tujuannya adalah agar Host dan Guest dapat saling terhubung dengan menggunakan
interface Host Only Adapter
Setelah mengatur Adapter network nya, berikutnya jalankan mesin virtual teman-
teman sekalian, seperti gambar dibawah ini :
Sebelum itu silahkan masukkan DVD Debian 9 yang binary 1 untuk keperluan
install
Jika sudah, baru jalankan perintah apt-get install net-tools, seperti pada
gambar jika selesai maka ketik ifconfig
nano /etc/network/interfaces
perintah ini digunakan untuk masuk kedalam file konfigurasi IP Address nya,
dan ketikan seperti gambar berikut ini :
berikutnya, silahkan teman-teman save dengan cara CTRL+X lalu Y dan
ENTER.
/etc/init.d/networking restart
ifconfig
Pastikan konfigurasi teman-teman sudah berhasil ya.
Jika Tidak ingin melakukan konfigurasi IP Address Manual pada Laptop? Teman-
teman dapat melakukan Konfigurasi DHCP Server Debian 9
Kita sudah memasuki tahap installasi File Server Samba, Sebelumnya kita sudah
melakukan persiapan diantaranya melakukan konfigurasi Adapter, Install Linux
Debian, Konfigurasi IP Address dan lainya.
Pastikan Host dan Guest sudah terhubung, dan bisa saling tes koneksi dengan cara
ping ke IP Server.
1. Jika sudah kita akan melakukan perintah install Samba Server dengan cara
di dalam perintah dari linux debian, kita diminta untuk memasukkan ISO Debian
Binary 1, silahkan teman-teman masukkan iso dengan cara devices -> optical drives
-> pilih iso debian 1.
Jika sudah dimasukkan, klik enter. Dan silahkan tunggu untuk proses installasi nya.
BACA JUGA
Jika sudah selesai melakukan instalasi, teman-teman bisa cek apakah samba server
sudah berjalan dengan baik, dengan perintah
/etc/init.d/samba status
2. Jika sudah selesai, berikutnya kita akan melakukan konfigurasi default pada
samba server, silahkan teman-teman ikuti cara dibawah ini, dan disini kita akan
membuat sebuah user, yaitu user untuk guru.
untuk konfigurasi file default samba, silahkan teman-teman ketik perintah berikut ini :
nano /etc/samba/smb.conf
isikan paling bawah dengan konfigurasi seperti gambar, atau seperti konfig dibawah
ini
[smkn1.net]
path = /home/guru
browseable = yes
writeable = yes
guest ok = no
public = no
read only = no
security = user
Keterangan :
silahkan ikuti cara" berikut ini, dan silahkan isi password untuk user guru
Jika sudah, saat nya kita mengecek apakah samba server sudah bisa diakses, dari
client, menggunakan windows
Untuk melakukan test nya, pastikan status samba server pada Linux Debian berjalan
dengan baik ya teman-teman.
Jika sudah, berikutnya bisa terhubung dengan samba server, teman-teman bisa
melakukan dengan masuk ke run pada windows. Dengan cara windows+r. Setelah
itu ketikan
Berikut ini adalah isi dari folder /home/guru , isi nya seperti saat kita
mengkonfigurasi ftp server. Teman-teman juga bisa membuat folder atau file pada
file server berikut ini.