0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
21 tayangan

Arduino

Dokumen tersebut membahas tentang mikrokontroler Arduino dan cara kerjanya. Arduino merupakan merek mikrokontroler yang populer karena kemudahannya dan dilengkapi fasilitas yang memudahkan penggunaannya. Program Arduino terdiri dari struktur setup dan loop yang berperan dalam menjalankan program.

Diunggah oleh

Nur Hidayat
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
21 tayangan

Arduino

Dokumen tersebut membahas tentang mikrokontroler Arduino dan cara kerjanya. Arduino merupakan merek mikrokontroler yang populer karena kemudahannya dan dilengkapi fasilitas yang memudahkan penggunaannya. Program Arduino terdiri dari struktur setup dan loop yang berperan dalam menjalankan program.

Diunggah oleh

Nur Hidayat
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 20

Mikrokontroller

Belajar dan Bermain dengan Arduino

11/10/2016
IntaluOnes
Muhammad Bagus Bintang Timur, S.ST
Notes :
Mikrokontroler adalah rangkaian
elektronika yang terdiri dari beberapa
komponen yang saling terhubung, salah satu
komponen utama dalam mikrokontroller
adalah chip yang berfungsi sebagai
pengontrol rangkaian elektronik dan umunya
dapat menyimpan program didalamnya.
Mikrokontroler umumnya terdiri dari CPU
(Central Processing Unit), memori, I/O
tertentu dan unit pendukung seperti Analog-
to-Digital Converter (ADC) yang sudah
terintegrasi di dalamnya. Kelebihan utama
dari mikrokontroler ialah tersedianya RAM
dan peralatan I/O pendukung sehingga
ukuran board mikrokontroler menjadi sangat
ringkas.

Mikrokontroler sendiri banyak


versinya tergantung dari IC yg dipakai. Di
zaman sekarang mikrokontroller yang sering
atau banyak digunakan adalah Arduino,
Arduino sendiri banyak digunakan karena
kemudahan dan fasilitas yang diberikan.
Notes :
Arduino. ketika kita sering
mendengar kata arduino, mungkin saja kita
menganggap bahwa arduino itu adalah
mikrokontroller, pada kenyataannya
Arduino sendiri adalah nama merk, untuk
mikrokontrollernya sendiri memiliki nama
seperti arduino uno, mini, nano, mega, dll.

Arduino sendiri terbagi menjadi 2


perusahaan yaitu Arduino.cc dan
Arduino.org. kedua perusahaan ini sama -
sama mengeluarkan produk original, yang
membedakan hanya terjadi di Arduino.cc
karena penjualan Arduino sendiri mulai
dibatasi, dibatasi dalam artian, penyebaran
mikrokontroller bernama Arduino hanya ada
di USA sedangkan diluar itu bernama
Geuino. Dibalik produk original, produk kw
atau tidak original sendiri banyak ditemui
dipasar indonesia.
Notes :
Arduino uno, mega, nano adalah
salah satu produk berlabel Arduino yang
sebenarnya adalah suatu rangkaian beberapa
komponen elektronika yang didalamnya
terdapat IC utama bernama Atmega.
Arduino dapat dimanfaatkan untuk
mengendalikan alat elektronika lainnya
hingga membuat robot dengan
memanfaatkan Arduino sebagai pengendali
utamanya.

Penggunaan Arduino biasanya


digunakan dalam Teknologi Tepat Guna,
Robot maupun IoT (Internet of Thing). Jenis
arduino yang digunakanpun menyesuaikan
sesuai kebutuhan.
Notes :
Dalam program Arduino terdapat 2
struktur utama yaitu Setup dan Loop. 2
struktur ini memiliki fungsi yang berbeda
dan tugas masing - masing. Setup dijalankan
pertama kali saat arduino nyala atau reset,
dimana didalam setup dilakukan inisialisasi
pin,dll. Loop sendiri sedikit berbeda dengan
Setup, dalam hal inisialisasi ada yang bisa di
inisialisasi didalam Loop tetapi ada
inisialisasi yang wajib dilakukan di Setup.
dan program utama sendiri bergerak didalam
Loop.

void setup()
{
// Inisialisasi
}
void loop()
{
// Program
}

kedua struktur ini statusnya wajib


ada didalam program arduino, tetapi kita
bisa menambahkan struktur lainnya sesuai
yang kita mau.

void maju()
{
// Program
}
void mundur()
{
// Program
}
Notes :
Led Blink adalah Project dasar pada
Arduino, dimana kita membuat program
agar led dapat berkedip. Pada Arduino
sendiri sudah menyediakan Led pada pin 13
yang dapat digunakan untuk belajar.

int led = 13;

void setup()
{
pinMode(led, OUPUT);
}
void loop()
{
digitalWrite(led,HIGH);
delay(1000);
digitalWrite(led,LOW);
delay(1000);
}

** int : umumnya digunakan untuk bilangan


bulat
** pinMode : jika ingin menggunakan pin
pada arduino maka menggunakan fungsi ini
** digitalWrite : untuk mengeluarkan
tegangan menggunakan pin pada arduino
dalam artian pin input
** delay : program seperti di pause atau
berhenti sesaat selama waktu yg ditentukan
Arduino memiliki fasilitas digital
maupun analog, perbedaan dari keduanya
adalah rentang nilai dan penempatannya,
digital memiliki rentang nilai 0 - 1,
sedangkan analog 0-1023, pada analog
sendiri juga memiliki fasilitas pwm
memiliki rentang nilai 0 - 255.
Notes :
** Tantangan 1 **
Dari penjelasan cara membuat led berkedip,
coba buatkan led berkedip sebanyak 4 kali,
setelah 4 kali berkedip, led kemudian mati.
Selamat mencoba
Notes :
IF dalam pemrograman digunakan
sebagai pembanding yang didalamnya
terdapat 2 nilai pembanding.

int led = 13;


int nilai = 0;
void setup()
{
pinMode(led,OUTPUT);
}
void loop()
{
if(nilai == 0)
{
digitalWrite(led,HIGH);
}
}

IF tidak selamanya ditemani dengan


Else. dan IF bisa digunakan lebih dari 1
tanpa harus menggunakan Else selama
masih sesuai dengan aturan penggunaan.
tanda pembanding yang digunakan
dalam IF adalah :
* == : menyatakan pengecekan atau nilai
yang dibandingkan sama
* != : menyatakan tidak sama
* > : menyatakan lebih besar
* < : menyatakan lebih kecil
* >= : lebih besar atau sama dengan
* <= : lebih kecil atau sama dengan
Notes :
** Tantangan 2 **
Dari penjelasan cara menggunakan IF, coba
buatkan led berkedip sebanyak 4 kali,
setelah 4 kali berkedip, led kemudian mati
menggunakan IF. Selamat mencoba
Notes :
Serial adalah fasilias yang
disediakan oleh arduino. Penggunaannya
biasanya digunakan untuk pengecekan nilai
dari sensor, bisa juga digunakan untuk
menampilkan tulisan, dll.

void setup()
{
Serial.begin(9600);
}
void loop()
{
Serial.println("latihan mikrokontroller");
}

* Serial.begin(9600) : Serial.begin mirip


seperti pinMode, bedanya Serial.begin untuk
komunikasi
* 9600 : baudrate atau kecepatan
komunikasi
* print / println : metode cetak, print tanpa
enter atau pindah baris, sendangkan println
diakhir kalimat dilanjutkan di baris
berikutnya
Penggunaannya cukup mudah dan
sangat membantu dalam pengecekan nilai
maupun perubahan nilai yang terjadi pada
sensor atau pada sistem algoritmanya.
Notes :
** Tantangan 3 **
Dari penjelasan cara menggunakan Serial,
coba buatkan led berkedip sebanyak 4 kali,
setelah 4 kali berkedip, led kemudian mati
menggunakan IF. kemudian tampilkan
tulisan "Led Mati". Selamat mencoba
Notes :
For digunakaan mirip seperti Loop
tetapi hanya dalam lingkup For saja yang
dilakukan pengulangan, setelah instruksi
For selesai dilakukan maka dilanjutkan ke
baris selanjutnya.

int a = 0;
void setup()
{
Serial.begin(9600);
}
void loop()
{
for(a = 0; a < 10; a++)
{
}
}

struktur for terdiri dari nilai awal,


nilai penguji dan nilai penambah atau
pengurang.

for(a = 0; a > 10; a++)

* a = 0 : nilai acuan
* a > 10 : nilai penguji
* a++ : nilai penambah/pengurang
Tanda pembanding yang digunakan adalah :
*>
*<
* >=
* <=
Notes :
** Tantangan 4 **
Dari penjelasan cara menggunakan for, coba
cetak angka 0 - 10 melalui Serial, setelah
berhasil, cetak angka 10 - 0. jadi hasil yang
akan dicetak adalah angka 0 - 10 kemudian
10 - 0. Selamat mencoba
Notes :
analogRead adalah fasilitas yang
disediakan arduino yang memudahkan kita
membaca tegangan/sensor yang kita
gunakan.

int ukur = 0;
void setup()
{
Serial.begin(9600);
}
void loop()
{
ukur = analogRead(A0);
Serial.println(ukur);
}

Dalam arduino, masih ada sangkut


pautnya dengan bahasa inggris, pada awal
pembelajaran kita menggunakan
digitalWrite sedangkan kali ini kita
menggunakan analogRead. Ada 2 perbedaan
yaitu digital dan analog, kemudian write dan
read, jika diartikan kedalam bahasa
indonesia maka artinya tulis dan baca,
karena disini kita mencoba untuk membaca
tengangan maka kita menggunakan fasilitas
Read.
Notes :
** Tantangan 5 **
Dari penjelasan cara menggunakan
analogRead, coba cetak tulisan 1 jika nilai
diatas 1000 dan 0 jika dibawah itu melalui
Serial. Selamat mencoba
Notes :
Switch - Case mirip seperti IF tapi
perbedaannya adalah ruang cakupan
programnya, kalau IF mempunyai rentang
nilai yang luas dan dengan kriteria yang
sedikit, sedangkan Switch – Case
mempunyai rentang nilai yang sedikit
dengan kriteria yang luas. Contoh pada IF
adalah ketika ada rentang nilai dari 0 – 10,
dan ketika 0 – 5 adalah menandakan kondisi
rendah, dan 6 – 10 adalah kondisi tertinggi,
maka pada rentang nilai tersebut hanya
memiliki 2 kondisi akhir saja sedangkan
switch jika rentang nilai 0 – 10, kondisi
akhirnya memiliki kemungkinan 10 kondisi
juga

int nilai = 0;
void setup()
{
Serial.begin(9600);
}
void loop()
{
switch (nilai)
{
case 1 :
// tugas;
break;

……..

case 10 :
// tugas
break;

default :
// tugas
break;
}

}
Notes :
** Tantangan 6 **
Dari penjelasan cara menggunakan Switch
Case, coba cetak tulisan 0 – 10, cetak tiap
angka melalui tiap Case. Selamat mencoba
Notes :
While adalah bentuk lain dari loop,
hanya saja kalau loop adalah mengulang
seluruh program sedangkan while hanya
mengulang program yang ada didalam while
saja dan tidak akan keluar sampai kondisi
terpenuhi

int nilai = 0;
void setup()
{
Serial.begin(9600);
}
void loop()
{
while (nilai < 10)
{
nilai = nilai + 1;
}
}
Notes :
** Tantangan 6 **
Dari penjelasan cara menggunakan while,
coba cetak tulisan 0 – 10, kemudian jika
nilai diatas 10 maka nilai akan reset ke 0 di
hitungan ke 5. Selamat mencoba

Anda mungkin juga menyukai