0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
77 tayangan

File Server Dan Web Server

Dokumen tersebut memberikan instruksi langkah-demi-langkah untuk mengkonfigurasi file server menggunakan Samba dan web server menggunakan Apache di Debian Linux, meliputi penginstalan perangkat lunak, pembuatan folder dan file konfigurasi, serta pengujian konfigurasi.

Diunggah oleh

Fadhil Putra
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
77 tayangan

File Server Dan Web Server

Dokumen tersebut memberikan instruksi langkah-demi-langkah untuk mengkonfigurasi file server menggunakan Samba dan web server menggunakan Apache di Debian Linux, meliputi penginstalan perangkat lunak, pembuatan folder dan file konfigurasi, serta pengujian konfigurasi.

Diunggah oleh

Fadhil Putra
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 9

Konfigurasi File Server (SAMBA)

*Alat-Alat

- Debian ISO
- Virtual Box
- Niat
- Samba

*LANGKAH LANGKAH
1. Lakukan Install samba dengan perintah seperti gambar dibawah ini

2.cek status samba dengan perintah dibawah ini

3.kemudian restart samba dengan [erintah systemctl

4. buat Folder dengan nama samba

5.kemudia buat file dengan nama smb.conf

6.ketikan perintah samba share seperti pada gambar di bagian paling bawah pada file smb.conf
tersebut
7.kemudia restart samba service lagi untuk mengaplikasikan pembaruan

8.mari coba dengan menggunakan perintah windows + R kemudian ketikan \\ip Debian kalian

9.jika bisa tampil seperti ini maka bisa dipastikan bahwa samba telah berjalan
KONFIGURASI WEB SERVER DEBIAN LINUX
*Alat-Alat
- Debian ISO
- Virtual Box
- Niat

Langkah-langkah

A. Install Apache2
1. Langkah paling awal yaitu install paket Apache2

root@debian:~# apt install apache2 -y

paket apache2 terdapat di debian iso 1 setelah selesai install silahkan melakukan cek dengan
cara masukan ip debian kedalam browser kalian apakah Apache2 nya sudah berfungsi atau
tidak

2. Hasilnya akan seperti ini jika apache2 kita sudah berjalan

Jika saat kita akses outputnya seperti digambar maka bisa dipastikan Apache2 telah berjalan,
untuk pengistalan Apache2 cukup seperti itu saja sekarang kita lanjut ke Virtual Host

B. SettingVirtual Host

Disini saya akan menggunakan 2 domain yang


berbeda, web1.com dan web2.com tempat default dari apache2 berada
di /var/www/html karena itu kita akan membuat directory sendiri yang berada
di /var/www/nama_domain dan untuk memasukkan codingan html kita akan membuat file
bernama index.html di /var/www/nama_domain/index.html

1. Buat directory untuk domain kita.

root@debian:~# cd /var/www
root@debian:/var/www# mkdir web1.com web2.com
2. Masukkan codingan sederhana untuk domain kita di index.html setiap directory

root@debian:/var/www# cd /web1.com/
root@debian:/var/www/web1.com# nano index.html

Isikan file index.html dengan contoh seperti ini

<html>
<head>
<title>Selamat datang di Web1</title>
</head>
<body>
<h3>Konfigurasi kita berhasil</h3>
</body>
</html>

Tutup dan simpan jika telah selesai

3. Lakukan hal yang sama untuk domain web2 kita

root@debian:/var/www/web1.com# cd /var/www/web2.com
root@debian:/var/www/web2.com# nano index.html

Isikan file index.html di web2.com sama dengan web1.com

<html>
<head>
<title>Selamat datang di Web2</title>
</head>
<body>
<h3>Konfigurasi kita berhasil</h3>
</body>
</html>

Tutup dan simpan jika telah selesai

Agar apache2 yang kita konfigurasi tadi bisa ditampilkan/digunakan kita harus membuat
file agar dapat berfungsi. Daripada kita harus repot-repot melakukan konfigurasi pada default
file di /etc/apache2/sites-available/000-default.conf lebih baik kita membuat file baru
di /etc/apache2/sites-available/nama_domain.conf

1. Sebelum itu kita pindahkan posisi kita ke /etc/apache2/sites-available

root@debian:/var/www/web2.com# cd /etc/apache2/sites-available/
root@debian:/etc/apache2/sites-available# nano web1.com.conf

2. Setelah itu isikan dengan perintah dibawah ini


<VirtualHost *:80>
ServerName web1.com
ServerAlias www.web1.com
DocumentRoot /var/www/web1.com
ErrorLog ${APACHE_LOG_DIR}/error.log
CustomLog ${APACHE_LOG_DIR}/access.log combined
</VirtualHost>

3. Lakukan copy dari web1.com.conf ke web2.com.conf

root@debian:/etc/apache2/sites-available# cp web1.com.conf web2.com.conf

4. Edit file web2.com.conf, ganti semua kata web1.com menjadi web2.com

<VirtualHost *:80>
ServerName web2.com
ServerAlias www.web2.com
DocumentRoot /var/www/web2.com
ErrorLog ${APACHE_LOG_DIR}/error.log
CustomLog ${APACHE_LOG_DIR}/access.log combined
</VirtualHost>

5. Selanjutnya non-aktifkan file default 000-default.conf dengan perintah a2dissite

root@debian:/etc/apache2/sites-available# a2dissite 000-default.conf

6. Kemudian aktifkan file yang baru kita buat tadi dengan perintah a2ensite

root@debian:/etc/apache2/sites-available# a2ensite web1.com.conf web2.com.conf

7. Terakhir kita restart apache2 dengan perintah systemctl restart apache2

root@debian:/etc/apache2/sites-available# systemctl restart apache2

Sekarang teman-teman bisa menggunakan domain yang kita buat


di web1.com dan web2.com, untuk tahap percobaan teman-teman bisa menggunakan browser
dilaptop masing-masing

C. Tahap Percobaan

Jika teman-teman pengguna linux (OS Laptop/Komputer) teman-teman bisa


menggunakan perintah

root@debian:~# nano /etc/hosts

Tambahkan Ip VirtualHost teman-teman (Ip Debian)


127.0.0.1 localhost
127.0.1.1 debian
10.10.10.1 web1.com
10.10.10.1 www.web1.com
10.10.10.1 web2.com
10.10.10.1 www.web2.com

# The following lines are desirable for IPv6 capable hosts

Kemudian save dan keluar

Jika teman-teman menggunakan windows seperti saya☺ juga tetap bisa dengan cara masuk
ke dalam CMD dan masukkan perintah

C:\>notepad %windir%/system32/drivers/etc/hosts

Tambahkan Ip VirtualHost atau Ip Debian virtual kita dibagian bawah sendiri dari isi file
tersebut

# localhost name resolution is handled within DNS itself.


# 127.0.0.1 localhost
# ::1 localhost
10.10.10.1 web1.com
10.10.10.1 www.web1.com
10.10.10.1 web2.com
10.10.10.1 www.web2.com

Keluar dengan tekan CRTL+S kemudian ALT+F4

Setelah itu kita coba pada browser laptop kita masing-masing maka hasilnya akan seperti
ini....

Uji Coba Web 1


Uji coba web 2

Anda mungkin juga menyukai