DQLab - MySQL - Fundamental 1 - Fundamental SQL Using SELECT Statement 1
DQLab - MySQL - Fundamental 1 - Fundamental SQL Using SELECT Statement 1
• Data Definition Language (DDL), yaitu berbagai perintah yang berfungsi lebih
kepada memanipulasi struktur database, seperti Membuat (CREATE), meubah
(ALTER), dan menghapus (DROP) struktur penyimpanan data, yaitu database,
table, kolom dan tipe data.
• Data Manipulation Language (DML), yaitu berbagai perintah yang digunakan
untuk Menyisipkan data (INSERT), Mengambil data atau query (SELECT),
Meubah data (UPDATE) dan Menghapus data (DELETE).
Berikut adalah satu contoh query atau perintah untuk mengambil data:
Dengan perintah tersebut, sistem database akan mengerti bahwa ‘dia’ harus
menampilkan data ‘nama_produk’ dari suatu tabel yang namanya ‘ms_produk’
seperti berikut.
nama_produk
------------------------------------
Kotak Pensil DQLab
Flashdisk DQLab 64 GB
Gift Voucher DQLab 100rb
Flashdisk DQLab 32 GB
Gift Voucher DQLab 250rb
Pulpen Multifunction + Laser DQLab
Tas Travel Organizer DQLab
Gantungan Kunci DQLab
Buku Planner Agenda DQLab
Sticky Notes DQLab 500 sheets
Terlihat ada sepuluh nama peralatan kantor dengan label DQLab yang ditampilkan.
Ini menunjukkan bahwa interaksi antara SQL dan sistem database telah berjalan
dengan baik.
Dimana saja SQL Digunakan?
Perusahaan – perusahaan yang sudah menerapkan sistem IT pasti memiliki sistem
database dan bisa dipastikan menyimpan datanya dalam suatu database.
Contohnya perusahaan berbasis teknologi, seperti e-commerce, menyimpan data
baik itu data profile user, data transaksi pembelian dan penjualan, data produk dan
data traffic kunjungan user ke halaman website di sistem database - atau lebih
tepatnya sistem manajemen database atau database management system (DBMS).
Akan tetapi, perlu diketahui bahwa tidak semua sistem database mendukung SQL.
Hanya sistem database berbasis relational database management system (RDBMS)
yang mendukung bahasa ini. Untuk RDBMS sendiri akan dijelaskan kemudian.
Basis data relasional sendiri merupakan suatu jenis database dimana data – data
umumnya disimpan dalam bentuk yang terstruktur berupa tabel (baris dan kolom)
dan setiap tabel/ data yang terdapat dalam database memiliki relasi (relational)
satu sama lain. Seperti terlihat pada gambar berikut
Basis data relasional sangat popular dan banyak digunakan oleh perusahaan –
perusahaan karena jenis database ini mudah dikelola terlebih jika memiliki banyak
data atau informasi yang perlu disimpan, scalable dan flexibel.
• Basis data rasional cukup mudah dikelola. Setiap tabel/data dapat diupdate
atau dimodifikasi tanpa mengganggu tabel/data yang lain.
• Flexible : jika perlu memperbarui data, hanya perlu melakukannya sekali saja -
jadi tidak perlu lagi mengubah banyak file satu per satu. Selain itu, basis data
rasional juga cukup mudah untuk di-extend. Misalnya saat data sudah
semakin banyak, dapat dengan mudah memperbesar kapasitas dari
database yang dimiliki.
2. PostgreSQL
Open-source RDBMS product, dan juga umumnya digunakan untuk
pengembangan aplikasi web. Akan tetapi secara kinerja, postgreSQL lebih
lambat dibandingkan MySQL.
3. Oracle DB
Produk RDBMS yang dimiliki oleh Oracle Corporation dan produk ini bersifat
proprietary atau tidak open source. Oracle DB umumnya digunakan di industri
perbankan.
5. SQLite
Open source RDBMS, umumnya digunakan sebagai database di handphone,
MP3 player, and perangkat lainnya.
Selain itu, juga ada MariaDB yang juga gratis atau open source, IBM DB2, Microsoft
Access, dan masih banyak lainnya.
Umumnya RDBMS menggunakan SQL untuk mengakses database dan produk RDBMS
tidak hanya satu macam saja tetapi ada berbagai macam produk, maka SQL syntax
pun bisa jadi sedikit berbeda untuk setiap produk tersebut. Berikut contoh
perbandingan MySQL, Oracle, dan SQLSERVER untuk menampilkan beberapa baris
data dari suatu tabel :