Pak Java
Pak Java
PENGENALAN JAVA
1. 1 Sejarah Java
(Menurut Hakim , Rachmad dan Ir. Surarto Msi. 2009, halaman : 1) Java bermula
dari proyek penelitian perubahan Sun Microsystems dengan nama santi Green pada
tahun 1991. Terdapat prediksi bahwa mikroprosesor akan digunakan luas pada peralatan-
peralatan elektronik. Karena adanya bermacam tipe mikroprosesor, maka dibutuhkan
sebuah bahasa pemrograman yang dapat berjalan di semua mikroprosesor.
Terciptalah sebuah bahasa pemrograman baru. Oleh James Gosling, yaitu salah satu orang
yang berperan besar dalam proyek tersebut, program ini diberi nama Oak. Sesuai dengan
pohon Oak yang tumbuh dan bisa dilihat melalui jendela kerjanya di Sun Microsystems.
Setelah beberapa waktu kemudian, ditemukan bahwa sudah ada bahasa pemrograman dengan
nama Oak. Akhirnya setelah beberapa pegawai Sun mengunjungi sebuah kedai kopi. Nama
bahasa pemrograman ini diganti dengan Java. Java merupakan salah satu jenis biji kopi yang
ada di kedai tersebut yaitu biji kopi Jawa.
Sun Microsystems mengumumkan kehadiran bahawa Java secara formal ditahun 1995.
Bahasa ini mulai disambut hangat masyarakat luas seiring dengan meledaknya era internet.
Dan yang dimana Java ini menggnakan bahasa pemrograman OOP (Object Oeiented
Programming) yaitu bentuk pemodeln programnya diaplikasikan dalam bentuk objek-objek
dan sedangkan program dalam bentuk tekstual merupakan pemodelan programnya diuraikan
secara detail.
2. Keunggulan Java
(Menurut Hakim , Rachmad dan Ir. Surarto Msi. 2009, halaman : 6)Dibanding dengan
bahasa pemrograman lalin, Java mempunyai beberapa kelebihan yang membuatnya dipakai
luas terutama untuk aplikasi enterprise. Java bahkan diprediksi menjadi bahasa masa depan.
Java telah banyak diajarkan di lingkungan pendidikan dan dipakai secara luas oleh
perusahaan dan lembaga berskala internasional, seperti IBM dan NASA.
Java meningkatkan pemrograman objek pada C++ dengan menghilangkan pointer pada tipe
data biasa dan multiple inheritance. Java juga menggunakan pengalokasian memori secara
otomatis termasuk menerapkan garbage collection.
3. Mudah dikembangkan
Dengan pemrograman berorientasi objek, komponen program Java terpecah menjadi satu
atau beberapa class. Pengembangan bahasa Java sangat mudah karena tinggal mengubah atau
menambah class yang pernah dibuat. Selin
itu, kita uga dapat menggunakan class-class yang sudah ada dalam Java API ataupun dibuat
oleh pihak ketiga.
Nah maksud dari mudah dikembangkan disini adalah mudah untuk dihubungkan dengan
aplikasi yang lain, misalkan dalam JDBC bisa dihubungkan dengan Oracle, MySQL dll.
3. Instalasi Java
Agar dapat mempelajari Java pada computer Anda, maka perlu dilakukan langkah-langkah
berikut:
(Menurut Hakim , Rachmad dan Ir. Surarto Msi. 2009, halaman : 7)Agar dapat bekerja dan
mempelajari Java, dalam computer Anda harus terinstal JDK. Java Development Kit (JDK)
atau pernah disebut dengan Java Software Development Kit (Java SDK), merupakan
seperangkat aplikasi yang digunakan untuk mengembangkan program dengan bahasa Java.
Didalamnya terdapat tiga komponen utama, yaitu Java API, Java Virtual Machine, dan Java
Compiler. Dapat dilihat bahwa JDK ini adalah JRE ditambah dengan Java Compiler.
JDK merupakan perangkat minimal yang harus dimiliki oleh pemrograman Java.
4. Instalasi NetBeans
NetBeans merupakan merupakan integrated Development Environment (IDE) yang telah
banyak dipakai untuk mengembangkan program dalam bahasa Java. Aplikasi ini dapat di
download pada
https://netbeans.org/downloads/index.html
Jadi kesimpulannya perbedaan antara JDK dan IDE itu dalah kalau JKD itu perangkat lunak
pendukung nya untuk menjalankan sebuah program. Kalau IDE itu aplikasi-aplikasi utama
nya dalam menjalankan sebuah program java.
Mengenal Apa itu OOP
1. Mengenal Apa itu OOP
OOP adalah merupakan kepanjangan dari Object Oriented Programming. OOP merupakan
suatu metode pemrograman yang berorientasi kepada objek. Dalam bahasa Indonesia OOP
dikenal dengan PBO (Pemrograman Berorientasi Objek).
Sebab teknik prosedural identik dengan menggabungkan seluruh kode. Bayangkan jika kamu
membuat program sebesar GOJEK dengan teknik prosedural, kamu akan kesulitan untuk
memodifikasi kode program tersebut. Malah akan dibuat pusing jika seluruh program
disatukan tanpa mengorganisasikan kode program. Nah, itulah alasan mengapa kamu harus
menggunakan teknik OOP. Berikut merupakan komponen OOP yang penting untuk kamu
pelajari.
Class akan merepresentasikan objek yang mau dibuat. Jadi dalam membuat nama kelas harus
disesuaikan dengan objek yang akan dibuat. Penulisan nama class memiliki aturan. Yakni
dengan format PascalCase. Apa itu? Penulisannya diiawali dengan huruf kapital. Jika nama
variabel tersusun dari dua kata atau lebih maka tidak perlu diberi spasi di antaranya dan
diawali dengan huruf kapital pula.
Misal: class MakananKucing, class Senjata, dan class SignIn.
Class berisi dari beberapa kumpulan definisi variabel dan fungsi yang menggambarkan
sebuah objek. Ok, apakah teman-teman sudah mulai paham? Tidak hanya terdiri dari class,
OOP juga terdiri dari beberapa elemen penyusun lainnya
seperti attribute, method, inheritance dsb
4. Atribut
Atribut merupakan bagian dari sebuah kelas yang masih berhubungan erat dari kelas tersebut.
Atribut bisa juga disebut sebagai properti atau properties dari sebuah class. Contohnya ketika
kamu punya sebuah class Motor, maka kamu dapat menambahkan atribut seperti kecepatan
motor, umur motor, ukuran, ban, warna dsb. Untuk lebih detailnya, kita contohkan pada
program berikut:
class Car {
// Attribute
int speed;
int tire;
}
Penggunaan atribut berlaku dari kurung kurawal awal ({) sampai dengan sebelum kurung
kurawal akhir (}). Ini dinamakan scope.
Contohnya length, width, apple, speed, listMovies, dll.
5. Method
Method berperan menjelaskan bagaimana suatu atribut beraksi. Peran yang dimaksud berupa
tingkah laku (behavior) yang dapat digambarkan oleh suatu method. Misal class Manusia.
Manusia tentu memiliki method berupa tingkah laku, seperti berpikir, berjalan, berbicara,
makan dll. Maka tentunya method dapat disesuaikan dengan program yang dibuat.
Baik, biar lebih jelas kita akan coba implementasikan ke dalam sebuah kode Java. Kalian bisa
menggunakan IDE seperti Bluej ataupun Intellij. Selain itu kamu bisa gunakan compiler
online seperti repl.it atau glot.io.
Eits, kamu wajib baca dan pahami Materi Pemrograman Dasar Pada Java sebelum kamu
lanjut belajar lebih dalam mengenai OOP.
Kode lab:
Kode lab:
Java
Catatan : Tanda // adalah komentar yang bisa Anda gunakan untuk menjelaskan maksud dari kode
program java.