0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
122 tayangan3 halaman

Perc 6 Api

Sensor api (flame sensor) pada Arduino dapat mendeteksi nyala api dengan panjang gelombang tertentu dan sudut 60 derajat. Ia memiliki 4 pin yaitu GND, VCC, output digital dan analog. Prinsip kerjanya memanfaatkan optik untuk mendeteksi emisi karbondioksida dan radiasi infrared dari api. Rangkaian sederhana menggunakan sensor api, buzzer dan Arduino dapat mendeteksi kebakaran dan memberi peringatan bunyi lewat buzzer.
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
122 tayangan3 halaman

Perc 6 Api

Sensor api (flame sensor) pada Arduino dapat mendeteksi nyala api dengan panjang gelombang tertentu dan sudut 60 derajat. Ia memiliki 4 pin yaitu GND, VCC, output digital dan analog. Prinsip kerjanya memanfaatkan optik untuk mendeteksi emisi karbondioksida dan radiasi infrared dari api. Rangkaian sederhana menggunakan sensor api, buzzer dan Arduino dapat mendeteksi kebakaran dan memberi peringatan bunyi lewat buzzer.
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 3

I.

Judul

SENSOR API (FLAME) PADA ARDUINO

Flame Sensor adalah komponen elektronika yang memiliki fungsi dapat mendeteksi nyala api
dengan panjang gelombang 760 nm – 1100 nm. Sensor ini mampu mendeteksi posisi nyala api
dengan ketelitian tinggi (hingga nyala api sekecil cahaya lain) dengan sudut pembacaan 60 °C, dan
beroperasi pada suhu -25 °C - 85 °C. Dan jarak pembacaan antara sensor dan objek yang dideteksi
tidak boleh terlalu dekat, untuk menghindari kerusakan sensor. Pada sensor ini terdapat sebuah
sensor photodioda yang digunakan untuk mendeteksi adanya mata api disekitar sensor tersebut.
Sensor ini terdapat 4 pin yaitu pin GND, VCC, Digital Output, dan Analog Output

Prinsip kerja sensor api cukup sederhana, yaitu memanfaatkan sistem kerja metode optik. Optik yang
mengandung ultraviolet, infrared, atau pencitraan visual api, dapat mendeteksi adanya percikan api
sebagai tanda awal kebakaran. Jika telah terjadi reaksi percikan api yang cukup sering, maka akan
terlihat emisi karbondioksida dan radiasi dari infrared.

II. Tujuan
1.Mempelajari karakteristik sensor Api
2.Membuat rangkaian sederhana sensor Api
3.Membuat rangkaian Sensor Api menggunakan program Arduino

III. Alat & Bahan


1. Arduino Uno R3
2. Sensor Api (flame sensor)
3. Buzzer
4. Kabel jumper male to female

IV. Cara Kerja


1. Setiap kelompok menyiapkan bahan yang akan digunakan
2. Kemudian Rangkai bahan bahan yang sudah disediakan seperti gambar dibawah ini :
Dengan Konfirgurasi pin pada relay sebagai berikut :
•Sensor api : A0 ke A1; GND ke GND; VCC ke 5v
•Buzzer : (-) ke GND dan (+) ke pin 12

4. Hubungkan Rangkaian pada Komputer menggunakan USB


5. Buka aplikasi Software IDE Arduino pada Komputer, kemudian masukan program koding
sebagaiberikut :
Menggunakan analog(A0) :
V. Hasil Pengamatan :

Anda mungkin juga menyukai