Web Server: Web Server Adalah Sebuah Perangkat Lunak Yang Berfungsi Untuk Memberikan Layanan
Web Server: Web Server Adalah Sebuah Perangkat Lunak Yang Berfungsi Untuk Memberikan Layanan
2. Membersihkan cache
Fungsi web server lainnya yaitu untuk membersihkan cache yang ada pada
penyimpanan dan dokumen yang sudah tidak dipakai lagi pada website.
Membersihkan cache dapat memengaruhi kecepatan website dalam memuat halaman
web. Pasalnya, web server memiliki sistem web cache.
Semakin banyak web cache, maka semakin menghabiskan ruang penyimpanan. Di
sinilah fungsi web server untuk memilah cache mana yang sudah tidak terpakai dan bisa
dihapus.
3. Nginx
Nginx (dibaca „engine x’) adalah software dengan sistem open source dan tentunya
gratis. Dibandingkan dengan Apache yang sama-sama gratis, Nginx lebih mampu menangani
web server dengan traffic tinggi. Kelebihan lainnya adalah Nginx lebih ringan, mempunyai
banyak fitur, dan stabil, serta memiliki performa tinggi.
4. Lighttpd
Web server ini berbasis open-source yang berarti gratis dan bebas diguna-kembangkan
oleh siapa saja. Lighttpd dibuat dengan tujuan mendukung sistem Linux dan Unix.
Lighttpd dikenal karena kecepatannya, memiliki footprint memori yang kecil, serta
menggunakan daya CPU yang lebih sedikit.
Web server ini juga memiliki beberapa keunggulan berdasarkan fitur tambahan yang
tersedia, seperti FastCGi, Output-Compression, FastCGi, dan URL Writing.
SIMPULAN
Web server adalah elemen penting pada website yang berfungsi menerima permintaan
HTTP/HTTPS dari klien atau web browser.
Tanpa web server, beserta perangkat, browser, dan internet, kamu tidak akan bisa mengakses
sebuah halaman di internet, termasuk website.
Fungsi web server lainnya adalah membersihkan cache dan memeriksa keamanan dari
permintaan HTTP. Adapun contoh dari web server seperti Apache, IIS, Nginx, dan Lighttpd.
Web server yang berkualitas tentunya didukung oleh jenis perangkat, browser, kecepatan
internet yang memadai, serta cloud hosting yang berkualitas.
HTTP (Hyper Text Transfer Protocol) itu merupakan salah satu protokol yang digunakan
dalam proses komunikasi antara server dan klien melalui web yang berfungsi untuk mencari
informasi yang terdapat pada website tersebut, sekarang ini munculah protokol baru yang
merupakan pengembangan dari HTTP yaitu HTTPS (Hyper Text Transfer Protocol Secure).
Jadi HTTPS ini kelebihannya yaitu lebih aman dibandingkan HTTP
Port HTTP (80), HTTPS (443)
SUMBER :
https://gudangssl.id/blog/web-server-adalah/
https://www.dewaweb.com/blog/apa-itu-web-server/
KONFIGURASI WEB SERVER
1. Install apache2 di debian
# apt-get install apache2
2. Setelah terinstall, kita cek di browser client dengan mengetikan ip debian contoh
http://192.168.43.139
jika benar hasilnya akan sebagai berikut :
Misal :
<html>
<body>
<h1>Selamat Datang di WebSite SMK Muhamkar</h1>
<p>Visi Misi</p>
<p>Islami Kompeten Mandiri</p>
</body>
</html>
5. Restart apache2
# /etc/init.d/apache2 restart
6. Coba anda cek di browser client dengan mengetikan ip debian contoh http://192.168.43.139
jika benar hasilnya akan sebagai berikut :