0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
41 tayangan

Algoritma Array

Dokumen tersebut membahas tentang tugas algoritma pemrograman yang meliputi soal menentukan keliling, luas permukaan, dan volume bangun datar dan ruang seperti segitiga, persegi panjang, lingkaran, kubus, balok, dan tabung beserta penjelasan langkah-langkah dan kode programnya dalam bahasa C.
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
41 tayangan

Algoritma Array

Dokumen tersebut membahas tentang tugas algoritma pemrograman yang meliputi soal menentukan keliling, luas permukaan, dan volume bangun datar dan ruang seperti segitiga, persegi panjang, lingkaran, kubus, balok, dan tabung beserta penjelasan langkah-langkah dan kode programnya dalam bahasa C.
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 32

TUGAS 3 ALGORITMA PEMOGRAMAN

DOSEN PENGAMPU:
Drs.Denny Kurniadi, M.kom

OLEH:
Muftia Maulani Nabila
22076046

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA & KOMPUTER


DEPARTEMEN TEKNIK ELEKTRONIKA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2022
Selesaikan kasus-kasus berikut ini:
1. Menentukan keliling bentuk2 geometris (segitiga, persegi-panjang, lingkaran)

Jawab :
a. Segitiga

Langkah – Langkah :
Untuk menghitung berapa keliling segitiga, kita perlu mengetahui berapa sisi sisi dari
segitiga. Dengan demikian, untuk mencari keliling segitiga Langkah-langkahnya adalah
sebagai berikut:

- Baca nilai sisi segitiga,missal s


- Hitung keliling segitiga dengan cara :

Keliling = sisi A + sisi B + sisi C

- Tampilkan informasi
-

Analisis kebutuhan

1. kebutuhan output

Tampilan :

Sisi A = xx cm

Sisi B = xx cm

Sisi C = xx cm

Keliling = xx cm

2.kebutuhan input
Tampilan :

Ketikkan sisi A ( dalam cm ): XX


Ketikkan sisi B ( dalam cm ): XX
Ketikkan sisi C ( dalam cm ): XX

3.kebutuhan variable
 Variable untuk menyimpan sisi A ,sisi B, sisi C.beri nama Panjang, bertipe real /double
 Variable untuk menyimpan keliling, beri nama keliling. Bernilai real/double
4.kebutuhan proses
Rumus untuk menghitung keliling suatu segitiga :
Keliling = sisi A + Sisi B + sisi C
eal
Algoritma keliling segitiga ( input, output)

Deklarasi

Variable

Keliling, sisi A ,sisi B, sisi C:real

Deskripsi

Start

Write (‘Program untuk Menghitung Keliling segitiga’)

Write (‘ketikkan sisi a’)

Read (sisi a)

Write (‘ketikkan sisi b’)

Read (sisi b)

Write (‘ketikkan sisi c’)

Read (sisi c)

Keliling  sisi a +sisi b +sisi c

Write (‘keliling’)

Stop

/* Deskripsi: Hitung Keliling segitiga .c */

#include <stdio.h>

#include <math.h>
Main ()

Real sisi a,sisi b,sisi c

printf("Program untuk menghitung keliling segitiga\n\n");

printf("Ketikkan sisi a dalam centimeter: ");

scanf("%lf", &sisi a); fflush(stdin);

printf("Ketikkan sisi b dalam centimeter : ");

scanf("%lf", &sisi b); fflush(stdin);

printf("Ketikkan sisi c dalam centimeter : ");

scanf("%lf", &sisi c); fflush(stdin);

//hitung segitiga

keliling =sisi a + sisi b + sisi c);

printf("Keliling darisegitiga: %0.2lf centimeter\n",


keliling);}

b. Persegi Panjang

Langkah -langkah

Untuk menghitung berapa keliling persegi Panjang, kita perlu mengetahui berapa Panjang
dan lebar dari suatu persegi Panjang. Dengan demikian, untuk mencari keliling persegi
Panjang Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

- Baca nilai Panjang dari persegi Panjang, misal p.

- Baca nilai lebar dari persegi Panjang, missal l.

- Hitung keliling persegi Panjang dengan cara:


Keliling = 2 ( p × l )

- Tampilkan informasi

Analisis Kebutuhan

1. Kebutuhan Output

Tampilan:

Panjang (dalam centimeter) : XXX centimeter

Lebar (dalam centimeter) : XXX centimeter

Keliling Persegi Panjang : XXX centimeter

2. Kebutuhan Input

Tampilan:

Ketikkan Panjang (dalam centimeter): XXX

Ketikkan Lebar (dalam centimeter): XXX

3. Kebutuhan Variabel

 Variabel untuk menyimpan nilai Panjang, beri nama panjang, bertipe real/double.

 Variabel untuk menyimpan nilai Lebar, beri nama lebar, bernilai real/double.

 Variabel untuk menyimpan Keliling, beri nama Keliling, bernilai real/double.

4. Kebutuhan Proses

Rumus untuk menghitung Keliling dari suatu persegi panjang:

Keliling = 2 ( p × l )
Algoritma Keliling Persegi Panjang (input, output)

Deklarasi

Variabel

Keliling, Panjang, lebar: double

Deskripsi:

Start

Write (‘Program untuk Menghitung Keliling Persegi


Panjang’)

Write (‘Ketikkan Panjang: cm‘)

Read (panjang)

Write (‘Ketikkan Lebar: cm‘)

Read (lebar)

Keliling  2 ( p * l )

Write (‘Keliling’)

Stop

/*Deskripsi: Hitung Keliling Persegi Panjang .c*/

#include <stdio.h>

#include <stdlib.h>

#include <math.h>

main()

{
double keliling, panjang, lebar;

printf("Program untuk menghitung keliling persegi


panjang\n\n");

printf("Ketikkan panjang dalam centimeter: ");

scanf("%lf", &panjang); fflush(stdin);

printf("Ketikkan lebar dalam centimeter : ");

scanf("%lf", &lebar); fflush(stdin);

//hitung keliling persegi panjang

keliling = 2 * ( panjang * lebar);

printf("Keliling dari persegi panjang : %0.2lf


centimeter\n", keliling);}

c. Lingkaran

Langkah -langkah

Untuk menghitung berapa keliling lingkaran , kita perlu mengetahui berapa phi dan diameter
kingkaran. Dengan demikian, untuk mencari keliling lingkaran Langkah-langkahnya adalah
sebagai berikut:

- Baca nilai phi,missal 3,14


- Baca nilai diameter ,missal d
- Hitung keliling lingkaran dengan cara :

Keliling = phi * d

- Tampilkan informasi

Analisis Kebutuhan

1. Kebutuhan Output
Tampilan:

Pphi ( dalam 3,14) : XXX centimeter

diameter (dalam centimeter) : XXX centimeter

Keliling lingkaran : XXX centimeter

2. Kebutuhan Input

Tampilan:

Ketikkan phi (dalam centimeter): XXX

Ketikkan diameter (dalam centimeter): XXX

3. Kebutuhan Variabel

 Variabel untuk menyimpan nilai phi, beri nama phi, bertipe double.

 Variabel untuk menyimpan nilaidiameter, beri namadiametr, bernilai real/double.

 Variabel untuk menyimpan Keliling, beri nama Keliling, bernilai real/double.

4. Kebutuhan Proses

Rumus untuk menghitung Keliling dari suatu lingkaran

Keliling = phi * d

Algoritma Keliling lingkaran (input, output)

Deklarasi

Variabel

Keliling, phi, diameter: double/real

Deskripsi:
Start

Write (‘Program untuk Menghitung Keliling lingkaran)

Write (‘phi: cm‘)

Read (phi)

Write (‘Ketikkan diameter: cm‘)

Read (diameter)

Keliling  p * d

Write (‘Keliling’)

Stop

/*Deskripsi: Hitung Keliling lingkaran .c*/

#include <stdio.h>

#include <math.h>

main()

double keliling,phi,diameter;

printf("Program untuk menghitung keliling lingkaran\n\


n");

printf("Ketikkan phi dalam centimeter: ");

scanf("%lf", & phi); fflush(stdin);

printf("Ketikkan diameter dalam centimeter : ");

scanf("%lf", &diameter); fflush(stdin);


//hitung keliling lingkaran

keliling = phi* diameter

printf("Keliling dari lingkaran : %0.2lf centimeter\


n", keliling);}

2. Menentukan nilai luas kulit/selimut benda-benda:

a. Kubus
Langkah -langkah

- baca nilai sisi-sisi kubus


- hitung luas selimut (6 x sisi kwadrat)
- tampilkan informasi

Algoritma luas kubus (input, output)

Deklarasi

Variabel

luas,sisi: double/real

Deskripsi:

Start

Write (‘Program untuk Menghitung luas

kubus)

Write (‘sisi: cm‘)

Read (siis)

luas  6* sisi

Write (‘luas’)

Stop
/*Deskripsi: Hitungluas kubus.c*/

#include <stdio.h>

#include <math.h>

main()

double luas,sisi;

printf("Program untuk menghitung luas kubus\n\n");

printf("Ketikkan sisi dalam centimeter: ");

scanf("%lf", & sisi); fflush(stdin);

//hitung luas kubus

luas =6* sisi

printf("luas dari kubus: %0.2lf centimeter\n", keliling);}

b. balok

Langkah – Langkah

- baca nilai panjang balok


- baca nilai lebar balok
- baca nilai tinggi balok
- hitung luas selimut balok
Selimut = panjang * lebar *tinggi
- tampilkan informasi
Algoritma luas balok (input, output)

Deklarasi

Variabel

Luas,Panjang,lebar,tinggi: double/real

Deskripsi:

Start

Write (‘Program untuk Menghitung luas

Balok )

Write (‘panjang,lebar,tinggi: cm‘)

Read (Panjang,lebar,tinggi)

luas  Panjang* lebar * tinggi

Write (‘luas’)

Stop

/*Deskripsi: Hitung luas balok .c*/

#include <stdio.h>

#include <math.h>

main()

double luas,Panjang,lebar,tinggii;

printf("Program untuk menghitung luas balok\n\n");


printf("Ketikkan Panjang,lebar,tinggii dalam centimeter:
");

scanf("%lf", & Panjang,lebar,tinggii); fflush(stdin);

//hitung luas balok

luas = Panjang,lebar,tinggii

printf("luas dari balok: %0.2lf centimeter\n", keliling);}

c. tabung

Langkah-langkah

- baca nilai diameter tabung


- baca nilai tinggi tabung
- hitung selimut tabung dgn cara:
Selimut = tinggi x 2PHI x diameter
- tampilkan informasi

Algoritma luas tabung (input, output)

Deklarasi

Variabel

Luas,phi,diameter,tinggi: double/real

Deskripsi:

Start

Write (‘Program untuk Menghitung luas

Selimut tabung)

Write (‘phi,diameter,tinggi: cm‘)

Read (phi,diameter,tinggi)
luas  P2phi* d * tinggi

Write (‘luas’)

Stop

/*Deskripsi: Hitung luas selimut tabung.c*/

#include <stdio.h>

#include <math.h>

main()

printf("Masukkan diameter : ");

scanf("%d", &d);

printf("Masukkan tinggi : ");

scanf("%d", &t);

total = 2*(phi*d)/(2*2)+t*phi*d;

printf("Hasil = %d", total);

3. Menentukan jumlah Panjang rusuk dari benda-benda:

a. Kubus

Langkah – Langkah

- baca nilai sisi-sisi kubus


- hitung total panjang rusuk kubus (ada 12 buah rusuk dengan panjang yang sama)
- tampilkan informasi
Algoritma jumlah Panjang rusuk kubus (input, output)

Deklarasi

Variabel

12 rusuk: real

Deskripsi:

Start

Write (‘Program untuk Menghitung Panjang rusuk


kubus)

Write (’12 rusuk: buah‘)

Read (12 rusuk)

luas  12 rusuk dengan Panjang yang sama

Write (‘jumlah rusuk’)

Stop

#include <stdio.h>

main()

printf("Panjang rusuk kubus\n");

printf("Masukkan sisi : ");

scanf("%d", &s);

total = 12*s;

printf("Hasil = %d\n\n", total);

}
b. Balok

Langkah – Langkah
- baca nilai panjang balok
- baca nilai lebar balok
- baca nilai tinggi balok
- hitung total panjang rusuk balok
Total = 4 x panjang + 4 x lebar + 4 x tinggi, atau
Total = 4(panjang + lebar + tinggi)
- tampilkan informasi

Algoritma jumlah Panjang rusuk balok (input, output)

Deklarasi

Variabel

12 rusuk: real

Deskripsi:

Start

Write (‘Program untuk Menghitung Panjang rusuk


kubus)

Write (’12 rusuk: buah‘)

Read (12 rusuk)

luas  12 rusuk dengan Panjang yang sama

Write (‘jumlah rusuk’)

Stop

#include <stdio.h>
main()
{

printf("Panjang rusuk balok\n");

printf("Masukkan panjang : ");

scanf("%d", &p);

printf("Masukkan lebar : ");

scanf("%d", &l);

printf("Masukkan tinggi : ");

scanf("%d", &t);

total = 4*(p+l+t);

printf("Hasil = %d\n\n", total);

c. silinder

Langkah – Langkah

//menghitung panjang rusuk silinder


2 x keliling silinder + 2 x tinggi

Algoritma menghitung Panjang rusuk silinder

Deklarasi

Variabel

Panjang,diameter,tinggi: real/double

Deskripsi:

Start

Write (‘Program untuk Menghitung Panjang silinder)

Write (’ Panjang,diameter,tinggi: cm‘)


Read (Panjang,diameter,tinggi)

luas  2*phi*d)+(2*t

Write (‘jumlah rusuk’)

Stop

#include <stdio.h>

main()

printf("C. Panjang rusuk tabung\n");

printf("Masukkan diameter : ");

scanf("%d", &d);

printf("Masukkan tinggi : ");

scanf("%d", &t);

total = (2*phi*d)+(2*t);

printf("Hasil = %d", total);

4. menentukan luas

a. segi empat

Deklarasi

Variabel

Panjang,lebar: real/double

Deskripsi:

Start

Write (‘Program untuk Menghitung luas segi empat)


Write (’ Panjang,luas: cm‘)

Read (Panjang,luas)

luas  panjang * lebar

Write (‘luas)

Stop

#include<stdio.h>

main()

printf(" luas segiempat\n");

printf("Masukkan Panjang,lebar = ");

scanf("%d", &s);

total = Panjang * lebar;

printf("Total = %d\n\n", total);

b. segitiga sama kaki

Deklarasi

Variabel

Alas,tinggi : real/double

Deskripsi:

Start

Write (‘Program untuk Menghitung luas segi tiga)

Write (’ alas,tinggi: cm‘)

Read (alas,tinggi)
luas  1/2*alas*tinggi

Write (‘luas)

Stop

#include<stdio.h>

main()

printf(“luas segitiga\n");

printf("Masukkan alas = ");

scanf("%d", &a);

printf("Masukkan tinggi = ");

scanf("%d", &t);

total = a*t/2;

printf("Total = %d\n\n", total);

C.lingkaran

Deklarasi

Variabel

Phi,jari jari: real/double

Deskripsi:

Start

Write (‘Program untuk Menghitung luas lingkaran)

Write (’ phi,jari jari: cm‘)

Read (phi,r)
luas  phi*r kuadrat

Write (‘luas)

Stop

#include<stdio.h>

main()

printf(" luas lingkaran\n");

printf("Masukkan jari-jari = ");

scanf("%d", &r);

total = phi*r*r;

printf("Total = %d\n\n", total);

d.bola

Deklarasi

Variabel

Phi,jari jari: real/double

Deskripsi:

Start

Write (‘Program untuk Menghitung luas lingkaran)

Write (’ phi,jari jari: cm‘)

Read (phi,r)

luas  4phi*r kuadrat

Write (‘luas)

Stop
#include<stdio.h>

main()

printf("D. Luas bola\n");

printf("Masukkan jari-jari = ");

scanf("%d", &r);

total = 4*phi*r*r;

printf("Total = %d", total);

5. Menentukan volume benda:

a.kubus

Deklarasi

Variabel

sisi: real

Deskripsi:

Start

Write (‘Program untuk Menghitung vol kubus)

Write (’ sisi: cm‘)

Read (sisi)

luas  s*s*s

Write (‘vol)

Stop
#include<stdio.h>

main()

printf("Volume kubus\n");

printf("Masukkan sisi = ");

scanf("%d", &s);

total = s*s*s;

printf("Total = %d\n\n", total);

b.kotak

Deklarasi

Variabel

Panjang,kebar,tinggi: real/double

Deskripsi:

Start

Write (‘Program untuk Menghitung vol kotak)

Write (’ Panjang,kebar,tinggi: cm‘)

Read (Panjang,kebar,tinggi)

luas  p*l*t

Write (‘vol)

Stop

#include<stdio.h>

main()

{
printf("BVolume balok/kotak\n");

printf("Masukkan panjang = ");

scanf("%d", &p);

printf("Masukkan lebar = ");

scanf("%d", &l);

printf("Masukkan tinggi = ");

scanf("%d", &t);

total = p*l*t;

printf("Total = %d\n\n", total);

c.tabung

Deklarasi

Variabel

Phi,jari jari,tinggi: real/double

Deskripsi:

Start

Write (‘Program untuk Menghitung vol tabung)

Write (’ phi ,jari,jari,tinggi: cm‘)

Read (phi,r,tinggi)

luas  phi*r2*t

Write (‘vol)

Stop

#include<stdio.h>

main()
{

printf("C. Volume tabung\n");

printf("Masukkan jari-jari = ");

scanf("%d", &r);

printf("Masukkan tinggi = ");

scanf("%d", &t);

total = phi*r*r*t;

printf("Total = %d\n\n", total);

d.bola

Deklarasi

Variabel

Phi,jari jari: real/double

Deskripsi:

Start

Write (‘Program untuk Menghitung vol bola)

Write (’ phi jari jari: cm‘)

Read (Phi,r)

luas  4/3 phi *r2

Write (‘vol)

Stop

#include<stdio.h>

main()

printf(" Volume bola\n");


printf("Masukkan jari-jari = ");

scanf("%d", &r);

total = 4*phi*r*r*r/3;

printf("Total = %d", total);

6. Menentukan nilai resistor pengganti untuk n buah resistor yang dipasang:


a. seri
b. Paralel

Jawab:

#include <stdio.h>

main()

int r1,r2,r3,s,p;

printf("Masukkan nilai r1 = ");


scanf("%d",&r1);

printf("Masukkan nilai r2 = ");


scanf("%d",&r2);

printf("Masukkan nilai r3 = ");


scanf("%d",&r3);

s= r1+r2+r3;
p= (r1*r2*r3)/(r1+r2+r3);

printf("Hambatan Seri= %d", s);


printf("\nHambatan Paralel= %d", p);
}
7. Menentukan titik koordinat tengah (titik o) dari suatu garis pq, dimana titik p(x1, y1) dan titik
q(x2, y2).
Rumus: [(x1 + x2)/2,( y1 + y2)/2]

#include <stdio.h>

main ()

int x1,y1,x2,y2,o,O;

printf("Menentukan nilai x1 = ");

scanf("%d", &x1);

printf("Menentukan nilai y1 = ");

scanf("%d", &y1);

printf("Menentukan nilai x2 = ");

scanf("%d", &x2);

printf("Menentukan nilai y2 = ");

scanf("%d", &y2);

o=(x1+x2)/2;

O=(y1+y2)/2;

printf ("titik tengah koordinat adalah = %d,%d", o, O);

8. Menkonversi waktu jam ke total detik dan sebaliknya

Langkah-langkah:
konversi jj:mm:dd ke total detik
- baca waktu dalam format jj:mm:dd
- konversi ke total detik
Total detik = jj x 3600 + mm x 60 + dd
- tampilkan informasi
konversi total detik ke format jj:mm:dd
- baca nilai total detik
- konversi ke format jj:mm:dd
Jj = total detik/3600
Mm = total detik % 3600 / 60
Dd = total detik % 3600 % 60
- tampilkan informasi

#include <stdio.h>
main()
{
int jam_awal, menit_awal, detik_awal, total_awal;
int jam_akhir, menit_akhir, detik_akhir, total_akhir;
int jam_selisih, menit_selisih, detik_selisih, total_selisih;
char ch;

printf("Mesin penghitung selisih waktu\n\n");


printf("Masukkan waktu awal (ex 06:00:00): ");
scanf("%d%c%d%c%d", &jam_awal, &ch, &menit_awal, &ch,
&detik_awal);
printf("Masukkan waktu akhir (ex 09:00:00): ");
scanf("%d%c%d%c%d", &jam_akhir, &ch, &menit_akhir, &ch,
&detik_akhir);

total_awal = jam_awal*3600+menit_awal*60+detik_awal;

total_akhir = jam_akhir*3600+menit_akhir*60+detik_akhir;

total_selisih = total_akhir - total_awal;

jam_selisih = total_selisih/3600;
menit_selisih = (total_selisih%3600)/60;
detik_selisih = (total_selisih%3600)%60;
printf("-------Selisih waktu adalah-------: %02d%c%02d%c%02d",
jam_selisih, ch, menit_selisih, ch, detik_selisih);

9. Mengkonversi nilai cm menjadi km dan m serta sebaliknya


Langkah-langkah:
//konversi nilai cm menjadi m dan km
//konveri nilai km menjadi m dan cm

#include <stdio.h>

main ()

float a,b,c;

int A,c1,b1;

printf("Masukan nilai Cm = ");

scanf("%f", &a);

printf("Masukan Nilai Km = ");

scanf("%d", &A);

b=a/1000;

c=a/100;

c1=A*100;

b1=A*1000;

printf("Hasil konversi nilai ke km adalah= %0.2f", b);

printf("\nHasil konversi nilai ke m adalah= %0.2f", c);

printf("\nHasil konversi nilai ke km adalah= %d", b1);

printf("\nHasil konversi nilai ke km adalah= %d", c1);


}

10. Menentukan ketinggian tanah timbunan (t) pada suatu bidang datar berukuran lebar l meter
kali panjang p meter yang diambil dari galian sumur berdiameter d meter dan kedalaman k meter.

#include <stdio.h>
main()
{
int l, p, d, k;
float phi,t;
phi = 3.14;
printf("Menentukan ketinggian tanah timbunan\n");
printf("Masukkan Panjang = ");
scanf("%d", &p);
printf("Masukkan Lebar = ");
scanf("%d", &l);
printf("Masukkan Kedalaman = ");
scanf("%d", &k);

d = p*l;
t = ((d/2)*(d/2))*phi*k;

printf("hasil = %0.2f", t);


}

Anda mungkin juga menyukai