SOAL TO Bahasa Indonesia
SOAL TO Bahasa Indonesia
SOAL TO Bahasa Indonesia
DINAS PENDIDIKAN
SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 39 JAKARTA
Jalan RA Fadillah Cijantung Jakarta Timur Telp. ( 021 ) 8400278 , Fax ( 021)
87719718
1) Dalam upaya pencegahan pencemaran udara, hutan akan mampu menangkal polutan gas atau pun
butiran padat. (2) Hasil penelitian menunjukkan bahwa volume udara yang mengandung polusi gas
zon sebesar 150 ppm gas ternyata 99% terserap oleh tegukan hutan dalam waktu delapan jam. (3)
Kompleks industri yang mengeluarkan polutan belerang dioksida di Uni Rusia ternyata berkurang
dengan adanya jalur vegetasi kayu selebar 500 m yang mengelilingi kawasan industri tersebut. (4)
Tumbuhan berkayu atau pun pohon memang diandalkan dalam penyelamatan keadaan lingkungan
seperti tanah, air, dan udara walaupun peran pohon tersebut sebatas pada lingkungan, yang belum
akut. (5) Pohon memang tidak akan mampu menetralisasi polusi, terutama pada kawasan industri
besar.
(1) Situs purbakala di kawasan Kota Banda Aceh kuno saat ini dalam kondisi terbengkalai. (2)
Rumput ilalang tumbuh subur di kawasan itu. (3) Makam-makam kuno peninggalan masa kerajaan
Aceh yang dibuat sekitar abad ke-17 dan ke-18 berserak tak terurus. (4) Banyak yang tidak utuh dan
terbelah. (5) Sebagian batu nisan berkaligrafi musnah terbawa tsunami atau diambil orang. (6)
Manuskrip batu nisan berserakan dan tak diketahui lagi posisi awalnya. (7) Padahal, tulisan kaligrafi
pada nisan itu mempunyai pesan dan/atau teks sejarah yang berguna
4. Kalimat utama paragraf tersebut adalah nomor ….
A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)
E. (5)
10. Kalimat akibat yang tepat untuk melengkapi paragraf tersebut adalah ...
A. Padi akan terganggu pertumbuhannya atau mati.
B. Tanaman padi cocok di tanam di lahan sawah.
C. Sawah harus selalu digenangi air yang cukup.
D. Para petani selalu menunggu datangnya hujan.
E. Berbeda dengan tanaman padi tadah hujan
11. Pernyataan yang tepat untuk melengkapi Premis umum di atas adalah ....
A. Semua binatang menyusui melahirkan anak dan tidak bertelur.
B. Semua ikan paus tidak menyusui dan tidak bertelur.
C. Ikan paus melahirkan anak.
D. Ikan paus melahirkan anak dan tidak bertelur.
E. Ikan paus tidak menyusui.
3
Cermati isi paragraf analogi berikut!
Tidak ada manusia yang bodoh asal mau belajar. Proses belajar seseorang perlu kesungguhan. Artinya,
belajar dilakukan dengan tekun, bersinambung, dan sungguh-sungguh, akan menjadi bisa dan mampu.
Ibarat sebuah pisau yang tumpul. Anda bayangkan sebuah pisau yang tumpul yang tidak dapat
digunakan untuk memotong apa pun. Akan tetapi, perlahan-lahan pisau itu bila diasah dengan sungguh-
sungguh, akhirnya tajam dan dapat digunakan, seperti pisau-pisau lainnya. ...
12. Kalimat simpulan yang tepat untuk melengkapi paragraf tersebut adalah ...
A. Jadi, bila mengasah pisau, suatu saat dia akan memperoleh hasil sesuai dengan apa yang
diinginkan sama halnya dengan belajar yang dilakukan di mana, kapan, dan dengan siapa saja.
B. Jadi, ketekunan dan sungguh-sungguh, suatu saat dia akan memperoleh hasil, serta dapat
memuaskan dirinya sendiri, berguna terhadap lingkungan, atau orang-orang di sekitarnya.
C. Jadi, sungguh-sungguh dan penuh kesabaran sama halnya dengan mengasah pisau tidak akan
dapat dengan segera mencapai hasil yang diinginkan dan dimanfaatkan seperti pisau.
D. Jadi, bila belajar tekun dan sungguh-sungguh, suatu saat akan memperoleh hasil sesuai dengan
apa yang dicita-citakan, sama halnya dengan mengasah pisau sampai tajam.
E. Jadi, ketekunan dan kesungguhan, suatu saat dia akan memperoleh hasil, sama halnya dengan
belajar untuk menggapai cita-cita, jangan berputus asa atau janganlah cepat menyerah.
Manusia dalam kehidupannya tidak dapat melepaskan diri dari teknologi, baik yang sederhana
maupun yang mutakhir. Pada era modernisasi, teknologi memberikan sumbangan yang begitu besar.
Namun, banyak pula akibat buruk yang diperoleh dari dampak teknologi. Oleh karena itu, perlu
diciptakan teknologi yang manusiawi, yaitu teknologi yang mampu mengembangkan harkat dan
martabat manusia.
5
Cermatilah kutipan novel berikut!
Isa mengangkat bahunya. Dan tangannya menjentik-jentik tali-tali biola. “Gesek biola kembali,” kata
Saleh.
Guru Isa mengangkat biola, menekan dengan dagunya ke biola, dan mengulang lagu Polonaise
Heroic ciptaan Chopin. Ini juga hanya bunyi saja, pikir Isa dalam hatinya, aku sebagai pemain musik
juga hanya sebagai pemain kelas empat, aku tidak bisa balas kasih jiwa dan hidup ke dalam musik ini.
Hatinya pahit sebentar memikirkan, bahwa sebagai suami dia juga tidak sukses. Aku belum pernah
bikin sukses dalam hidup – tidak dengan menjadi guru – tidak dengan menjadi suami – tidak dengan
menggesek biola. Dia melihat Saleh yang asyik mendengarkan.
Lebih enak seperti Saleh, pikirnya. Tidak berpikir terlalu dalam-dalam. Tidak merasa dengan hati
dan jiwa terlalu dalam-dalam.
Dikutip dari: Jalan Tak Ada Ujung oleh Mochtar Lubis
20. Pendeskripsian watak “ Isa ” dalam novel tersebut adalah melalui
A. dialog antartokoh
B. penjelasan pengarang
C. tingkah laku Isa dan Saleh
D. pikiran tokoh Isa sendiri
E. gambaran fisik tokoh
22. Perbaikan kalimat penutup surat lamaran pekerjaan tersebut yang tepat adalah …
A. Demikian surat lamaran saya ini, terima kasih saya ucapkan atas diterimanya diri saya.
B. Demikian surat lamaran ini, atas pertimbangan Bapak, saya mengucapkan terima kasih.
C. Sekian surat yang saya ajukan, terima kasih banyak saya ucapkan kepada Bapak.
D. Sekian surat yang saya sampaikan, atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih.
E. Demikian surat lamaran ini, atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih.
.
Bacalah kutipan Hikayat Sastra Melayu Klasik berikut ini dengan saksama!
Sahut burung jantan itu, “Engkaukah yang bernama Sri Rama? Aku dengar masyhur namamu laki-laki
dan gagah berani tiada terlawan di tengah medan peperangan. Akan binimu tiadalah terpelihara,
perempuan seorang; lihatlah olehmu aku ini, empat ekor biniku lagi, dapat aku peliharakan, konon
engkau manusia dua orang pula dengan saudaramu tiadalah dapat memelihara binimu seorang itu.”
Maka kata Sri Rama, “Hai burung jantan, tiadakah kasihanmu akan daku melihat serupa ini, maka
engkau berkata garang ini. (5) Aku pinta kepada Dewata Mulia Raya, semoga-moga binimu lenyap
daripada mata engkau, tiadalah engkau lihat dia hampir dengan engkau.” Maka dengan takdir Dewata
Mulia Raya, pada tatkala itu juga burung jantan itu pun butalah dan bininya yang empat ekor itu pun
duduk di sisinya, tiadalah dilihatnya lagi.
23. Kemustahilan yang terdapat dalam naskah Melayu tersebut adalah … .
A. membuat buta dalam sekejap
B. mengejek seorang raja
C. seorang raja yang gagah
D. tidak dapat menjaga istri
E. kehilangan istri
6
pengalaman pahit…………nilai terpuruk sehingga mengakibatkan barang-barang menghilang dari
pasaran. ………….ada, harganya tidak terjangkau lagi.
24. Kata penghubung yang tepat untuk melengkapi paragraf rumpang tersebut adalah…
A. Tentu saja, kalau, begitu, barangkali
B. Tentunya, bahwa, ketika, jika
C. Namun, bahwa, begitu, bahkan
D. Namun, ketika, begitu, barangkali
E. Oleh karena itu, seandainya, selama, ketika
25. Dalam kalimat di atas, terdapat kesalahan penulisan kata serapan, yakni….
A. manajer seharusnya manager
B. multiproduk seharusnya multiprodak
C. elit seharusnya elite
D. manajemen seharusnya managemen
E. sistem seharusnya sistim
27. Urutan kalimat tersebut sehingga menjadi paragraf eksposisi yang padu adalah ….
A. (1), (2), (3), (5), (4), dan (6)
B. (2), (3), (4), (1), (6), dan (5)
C. (3), (2), (1), (5), (4), dan (6)
D. (4), (3), (2), (1), (5), dan (6)
E. (4), (5), (2), (1), (3), dan (6)
…. Ibu makin jarang di rumah. Tinggal aku dan ayah yang mengurus sawah. Terkadang ibu baru
pulang setelah beberapa hari. Tetapi, kejarangan ini tidak pernah menimbulkan rindu kami lagi. Walau
7
adikku yang terkecil. Kami sudah biasa. Kami pun jarang bertanya di mana ibu dan kapan pulang. Hari-
hari ibu tidak pergi, pagi ia sudah ada di pinggir jalan. Dari rumah dibawanya segulungan goni-goni
dan siangnya goni itu sudah penuh berisi beras yang dicegatnya berdikit-dikit dari orang-orang
kampung lewat. Besoknya, jika hari pasar, beras ini dibawanya ke pasar dengan pedati sewaan. Dari
pasar ibu membawa buntalan berisi berbagai pakaian atau barang lain. Dan apabila hari pasar
dibawanyalah ke pekan terdekat. Dan jika tidak habis laku, dibawanyalah ke luar kampung. Orang-
orang kampung memang lebih suka pakaian-pakaian yang sudah jadi, yang tebal-tebal. Dan ibu
memang tahu kesukaan orang-orang kampung ini. Dari pembelinya, beraslah yang sering diterima ibu.
(Jika Hujan Turun, J.E. Siahaan)
8
Rambutnya kusut masai dan matanya yang biasa tajam tampak sayu. (5) Mereka saling
memandang, berdiri saja seperti itu – bumi bagaikan tidak beredar.
(Mencari Dunia Tersembunyi,Seno Gumira Ajidarma)
32. Pembuktian latar tempat pada kutipan cerpen di atas, ditandai dengan nomor ….
A. (5)
B. (4)
C. (3)
D. (2)
E. (1)
....
Di usianya yang ke 17, Pele memulai debut di Piala Dunia Swedia 1958.
39. Penulisan lambang bilangan ke 17 yang sesuai kaidah ejaan adalah ....
Mamaku..
Ingin ku meminta
Ajariku tuk slalu menyayangimu
dengan sayang yang kau beri untukku
Ajariku tuk slalu mengingatmu
dengan segala cerita yang kau beri untukku
Ajariku tuk slalu pedulikan dirimu
dengan segala peduli yang pernah kau beri untukku
http://www.antologi.net/mamaku.htm
12