0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
61 tayangan12 halaman

Tugas Cara Menggunakan Arduino

Ringkasan dokumen: 1. Arduino adalah platform terbuka yang terdiri dari perangkat lunak dan perangkat keras untuk membuat proyek elektronik dan otomatisasi. Arduino Uno merupakan papan Arduino paling umum untuk pemula karena mudah didapatkan dan cocok untuk belajar dasar-dasar pemrograman dan elektronika. 2. Perangkat lunak Arduino IDE digunakan untuk memprogram papan Arduino. IDE ini memiliki fitur-fitur seperti verifik

Diunggah oleh

Muhammad Donny1A
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
61 tayangan12 halaman

Tugas Cara Menggunakan Arduino

Ringkasan dokumen: 1. Arduino adalah platform terbuka yang terdiri dari perangkat lunak dan perangkat keras untuk membuat proyek elektronik dan otomatisasi. Arduino Uno merupakan papan Arduino paling umum untuk pemula karena mudah didapatkan dan cocok untuk belajar dasar-dasar pemrograman dan elektronika. 2. Perangkat lunak Arduino IDE digunakan untuk memprogram papan Arduino. IDE ini memiliki fitur-fitur seperti verifik

Diunggah oleh

Muhammad Donny1A
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 12

Cara menggunakan Arduino paling dasar 1 :

1. Mengenal Arduino.
Seperti yang sudah dibahas diatas, Arduino adalah sebuah platform yang
terdiri dari Software berupa Arduino IDE dan Hardware berupa Arduino
Board. Tujuan dari Arduino adalah pengguna akan dimudahkan dalam
mempelajari pemrograman dan pembuatan suatu proyek-proyek elektronika
maupun otomasi.

Gambar. Arduino IDE.

Gambar. Arduino Uno SMD CH340


2. Pemilihan Papan atau Board Arduino.
Arduino memiliki banyak varian papan atau board. Setiap papan atau board
Arduino dilengkapi dengan Mikrokontroler. Namun kebanyakan
mikrokontroler yang digunakan yaitu dari keluarga AVR. Jadi ada berbagai
macam papan arduino, seperti uno, nano, mega dan lainya. Namun anda
tidak perlu bingung, sebagai pemula untuk belajar arduino cukup
mengunakan Arduino Uno. Kenapa? karena papan Arduino Uno sangat
mudah ditemukan di toko elektronik atau toko online.

Gambar. Arduino Uno Beserta Penjelasan setiap Pin.


3. Mengenal Software Arduino IDE.
Software Arduino IDE adalah software yang digunakan untuk memprogram
papan atau board Arduino. Maka dari itu penting untuk mempelajari bagian-
bagian dari software Arduino IDE (Integrated Development Environment).

Gambar. Bagian-bagian software Arduino IDE beserta Penjelasanya.

Berikut penjelasan setiap bagian software Arduino IDE:

 Verify Code: Berfungsi untuk mengecek code apakah ada yang error atau
sudah benar.
 Upload: Berfungsi untuk mengisi program yang sudah diketik pada
software Arduino IDE ke papan Arduino.
 New Sketch: Berfungsi untuk membuat halaman sketch atau code yang
baru.
 Open Sketch: Berfungsi untuk membuka sketch atau code yang sudah
ada. Contohnya file yang berekstensi .ino
 Save Sketch: Berfungsi untuk menyimpan sketch atau code yang kita edit
maupun kita ingin save supaya aman.
 Serial Monitor: Berfungsi untuk menampilkan serial monitor untuk
membaca komunikasi serial RX TX antara laptop/PC dengan papan/board
Arduino.
 Void Setup: Berfungsi untuk wadah menuliskan setingan pin hingga
setingan library (fungsi khusus).
 Void Loop: Berfungsi untuk menjalankan program/code secara berulang
tanpa batas.
 Keterangan Aplikasi: Berfungsi sebagai indikator keberhasilan atau error.
 Konsole Log: Berfungsi sebagai log saat melakukan compile maupun
upload code/sketch ke papan Arduino. 
 Line Number Sketch: Berfungsi sebagai tanda cursor komputer berada
pada baris keberapa.
 Info Board dan Port Koneksi: Berfungsi sebagai indikator bahwa setingan
PC/Laptop sudah terhubung ke papan Arduino yang benar sesuai dengan
tipe papan Arduino.

5. Menggunakan Ebook sebagai Panduan atau Mengikuti Tutorial pada


Kit Arduino Anda.
Ebook sangatlah penting untuk pemula. Terutama ebook yang mengajarkan
dasar-dasar secara detail dan bertahap. Biasanya tutorial yang ada di artikel
pada blog komunitas Arduino sifatnya acak. Sehingga sedikit rumit bagi
pemula untuk belajar bertahap. Sedangkan kalau di ebook, pemula dapat
belajar bertahap sesuai daftar isi yang ada pada ebook tersebut. Biasanya
ebook disebarkan secara gratis. Silahkan download ebook Arduino
berbahasa Indonesia klik download .
Gambar. Ebook Jagoan Arduino
6. Mulai Uji Coba dengan Proyek Arduino Sederhana.
Proyek sederhana merupakan langkah awal praktik belajar Arduino. Proyek
yang sangat familiar yaitu led blink.

Led Blink adalah proyek menyalakan LED dengan cara menghubungkan


LED ke pin 13 dan membuat perintah Arduino untuk membuat perulangan
LED berkedip atau dinamakan blink. Dengan mengerjakan proyek ini,
pemula akan mempelajari beberapa dasar-dasar elektronik dan sketch
program Arduino.

Bahan yang diperlukan


 Papan atau Board Arduino Uno DIP atau SMD.
 USB A-to-B Cable.
 Breadboard Half Size atau 400hole cukup.
 LED 5 mm warna apa saja boleh.
 100ohm resistor jika tidak ada bisa menggunakan 220ohm, 330ohm dan
maksimal ukuran paling besar 560ohm.
 Kabel Jumper 2 saja.
Skema proyek Blink

Gambar. Skema Proyek Blink


Sketch atau Program Arduino
void setup() {
    pinMode(13, OUTPUT);
}

void loop() {
    digitalWrite(13, HIGH); 
    delay(1000); 
    digitalWrite(13, LOW);
    delay(1000);
}
Pembahasan Sketch atau Program Arduino
Mari kita bahas bersama sketch Blink ini,

void  setup() {}
Setiap sketch arduino wajib memiliki fungsi setup() dan loop().  Fungsi
setup() dipanggil hanya sekali saat pertama kali program berjalan. Fungsi
setup() biasanya tempat untuk men-setup hal-hal umum agar program Anda
siap dijalankan, seperti setup pin modes, setting serial baud rates, dan
lainnya.

Pada sketch Led Blink, fungsi setup hanya memiliki 1 baris perintah yaitu

void  setup() {
    pinMode(13, OUTPUT);
}
pinMode ini memiliki fungsi yang untuk memberitahu arduino bahwa pin
pada board Arduino akan digunakan difungsikan sebagai input atau output.
Dalam baris program diatas, sketch men-set Arduino untuk mengkonfigurasi
Pin 13 sebagai OUTPUT.

void loop() {
    digitalWrite(13, HIGH); 
    delay(1000); 
    digitalWrite(13, LOW);
    delay(1000);
}
Fungsi void loop() adalah membuat program utama yang dipanggil
dijalankan secara continue selama arduino menyala (dialiri power). Setiap
perintah dalam fungsi loop() akan dipanggil satu persatu sampai perintah
terakhir dalam blok loop dicapai, lalu Arduino akan kembali ke awal
perintah di blok fungsi loop(), sampai Arduino dimatikan atau tombol reset
ditekan. Pada proyek ini bisa dilihat bahwa program berjalan mulai
digitalWrite(13, HIGH); = LED hidup lalu ada jeda delay(1000); = 1 detik
kemudian digitalWrite(13, LOW); = LED mati. Setelah itu ada jeda
delay(1000); = 1 detik kemudian kembali ke digitalWrite(13, HIGH); = LED
hidup. Program ini dijalankan secara continue terus-menerus selama arduino
menyala (dialiri power).

7. Belajar Meningkatkan Kemampuan dengan Tekun.

Tahap terakhir yaitu tingkatkan kemampuanmu dengan cara membuat


proyek-proyek menarik untuk mengasah terus kemampuan kamu. Setiap
proyek memiliki tantangan tersendiri. Maka dari itu jangan putus semangat
untuk belajar membuat proyek-proyek menarik lainya.

Sumber :  http://sistem-komputer-s1.stekom.ac.id/informasi/baca/Belajar-
Arduino-untuk-Pemula-Lengkap-Penjelasan-Program/
dcc5f53d9ca4c21d6ff0315473f3221b0c55f110
Cara menggunakan Arduino paking dasar 2 :
1. Hal Pertama yang harus Anda lakukan adalah dengan membeli Arduino
terlebih dahulu. Jika Anda sudah punya, maka Anda bisa langsung ke langkah
selanjutnya.

Pada tutorial ini, kami menggunakan Arduino UNO. Ini adalah seri board yang
paling “baik” dari seluruh jenis Arduino yang. arduino uno bisa digunakan
secara elektronik dan dasar coding serta sangat cocok untuk pemula.
Saat membeli Arduino, sebaiknya belilah produk yang resmi. Meskipun Anda
bisa mendapatkan produk palsu dengan harga yang lebih rendah, namun Anda
tidak akan memperoleh produk yang kualitasnya sama seperti produk asli.

Membeli produk resmi berarti Anda telah mendukung perusahaan pengembang


IDE yang akan kita gunakan berikut ini.

2. Setelah Anda memiliki Arduino, silahkan lanjutkan ke proses selanjutnya


yaitu dengan men Download Arduino equipment. Arduino environment adalah
paket perangkat lunak sebagai tempat Anda akan menghabiskan sebagian besar
waktu ketika berhadapan dengan Arduino.
Anda dapat memperoleh perangkat lunak ini dengan membuka halaman
pengunduhan resmi di Arduino.cc, atau Anda dapat langsung mengaksesnya
dengan membuka tautan berikut ini:

https://www.Arduino.cc/en/Main/Software

Pastikan Anda mengunduh versi yang sesuai untuk sistem operasi Anda.
Untungnya, Arduino IDE mendukung sistem operasi Windows, Mac, dan
Linux.

Setelah download selesai, instal seperti biasa di komputer Anda, jika Anda
menginstal pada Windows, pastikan Anda mencentang box instal driver
USB. Driver USB ini membuat Anda dapat memaksimalkan program ke
Arduino Anda melalui koneksi USB-nya. Tanpa driver ini, komputer akan gagal
mendeteksi antarmuka yang benar.

3. Hubungkan Arduino ke komputer, jika Anda menggunakan Arduino UNO


seperti yang kami lakukan, Anda hanya perlu mencolokkan kabel USB dari
Arduino ke komputer. simpel banget kan ?
Jika Anda menggunakan Arduino versi lama yang tidak memiliki fitur colokan
USB, Anda perlu mengatur koneksi serial di menu pengaturan.

jika arduino sudah berhasil terhubung ke PC, Anda akan melihat indikator LED
daya Arduino menyala dan jika Anda menggunakan Windows, Anda akan
melihat “Found New Hardware Wizard” berjalan pada background.

4.  Menjalankan dan Menggunakan Arduino IDE 


Arduino IDE adalah tempat untuk melakukan sebagian besar pekerjaan
pemrograman Arduino. Ini juga merupakan alat terbaik untuk memasukkan
kode ke perangkat karena dikelola oleh Arduino sendiri secara aktif serta
memiliki dukungan bawaan untuk semua papan.

Di bawah ini kami membahas beberapa hal yang harus Anda perhatikan
mengenai Arduino.

Tombol dengan tanda centang di atasnya (1.) adalah tombol yang akan Anda


gunakan untuk memverifikasi kode Anda sudah benar. Tombol ini akan
mengkompilasi kode Anda dan memverifikasi bahwa Arduino sudah berjalan.
Cara ini tidak akan menunjukkan adanya kesalahan kode, namun akan
memberikan ide mengenai apa yang Anda tulis dapat digunakan pada Arduino.

Tombol tepat di sebelahnya (2.) adalah tombol yang akan Anda tekan ketika


Anda memasukkan kode ke Arduino Anda. Dengan menekan tombol ini, maka
proses verifikasi dan kompilasi kode dimulai. Kemudian, akan mengirimkannya
ke port yang ditentukan untuk Arduino Anda.
Dalam beberapa kasus, kegagalan terjadi jika Arduino IDE tidak dapat
menemukan port yang benar untuk terhubung ke Arduino.

Jika hal ini terjadi, Anda akan melihat kesalahan “Problem Uploading to
Board.” Jangan khawatir, pada dua poin berikutnya akan dijelaskan mengenai
cara mengubah papan atau porta.
Di menu atas, Anda dapat memilih “Tools” (3.), kemudian akan muncul sub
menu yang mana Anda bisa menemukan berbagai maca alat yang berbeda.
Selanjutnya, perhatikan pada sesi gambar yang disorot di atas (4).
Di sini Anda dapat mengatur papan yang sedang Anda gunakan, dan juga
mengatur port yang ingin Anda gunakan untuk terhubung ke Arduino.
Jika kode Anda tidak berjalan dengan benar dan Anda melihat kesalahan
“Problem Up-loading to Board ,” maka cobalah mengubah port sampai Anda
menemukan yang benar.

Sumber : https://www.initialboard.com/panduan-dasar-menggunakan-arduino

Cara menggunakan Arduino IDE paling dasar :

Pertama-tama siapkan dulu alat dan bahannya yaitu :

 Komputer
 Board Arduino UNO R3
 Kabel USB

Selanjutnya cara pengerjaanya :

 Yang pertama Install dulu IDE

 Setelah instalasi IDE selesai dilakukan maka Arduino akan siap untuk
diprogram. Untuk melakukan pemrograman dilakukan dengan
menggunakan Arduino IDE yang ada pada file yang telah di-
download sebelumnya. Pada Gambar 1 dapat dilihat posisi aplikasi
Arduino IDE.

Gambar 1 Posisi File Arduino IDE


 Jalankan Arduino IDE sehingga akan muncul jendela seperti pada
Gambar 2.

Gambar 2. Tampilan Antarmuka Arduino IDE

 Untuk dapat melakukan pemrograman dengan benar maka Arduino IDE


harus dikoneksikan dengan board Arduino yang telah terinstall pada port
tertentu. Pengaturan ini dapat dilakukan pada menu pulldown tools yang
dapat dilihat pada Gambar 3 dan 4

Gambar 3. Pengaturan Jenis Board Pada Arduino IDE

Gambar 4. Pengaturan Serial Port Pada Arduino IDE


 Setelah pengaturan selesai maka Arduino siap untuk diprogram

Sumber : https://mikrokontroler.mipa.ugm.ac.id/2018/10/02/penggunaan-
arduino-ide/

Anda mungkin juga menyukai