0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
32 tayangan23 halaman

10 - Backup and Recovery

Dokumen ini membahas tentang backup dan recovery database. Terdapat beberapa terminologi penting seperti strategi backup yang dapat meliputi seluruh atau sebagian database, jenis backup seperti full atau incremental, serta mode backup seperti offline dan online. Dokumen ini juga menjelaskan penggunaan Recovery Manager (RMAN) untuk melakukan operasi backup dan recovery database secara otomatis.

Diunggah oleh

Bayu Yudansa bahar
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
32 tayangan23 halaman

10 - Backup and Recovery

Dokumen ini membahas tentang backup dan recovery database. Terdapat beberapa terminologi penting seperti strategi backup yang dapat meliputi seluruh atau sebagian database, jenis backup seperti full atau incremental, serta mode backup seperti offline dan online. Dokumen ini juga menjelaskan penggunaan Recovery Manager (RMAN) untuk melakukan operasi backup dan recovery database secara otomatis.

Diunggah oleh

Bayu Yudansa bahar
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 23

10 Backup and Recovery

by: Ahmad Syauqi Ahsan


Terminologi Backup
2

 Backup strategy boleh mengikutkan :


 Keseluruhan database (whole)
 Bagian dari database (partial)

 Backup type boleh berupa :


 Segala informasi dari seluruh data files (full)
 Hanya informasi yang telah berubah sejak
pembuatan backup sebelumnya (incremental)
 Backup mode boleh berupa :
 Offline (consistent, cold)
 Online (inconsistent,hot)
Terminologi
3

Backup bisa disimpan sebagai :


 Image Copies

 Backup Seats
Recovery Manager (RMAN)
4

Enterprise Manager menggunakan Recovery Manager


(RMAN) untuk melaksanakan operasi-operasi backup dan
recovery.
 Baris perintah client untuk fungsi-fungsi advanced

 Kontrol yang sangat kuat dan bahasa scripting

 Mempublikasi API yang mengijinkan antar muka dengan


software backup yang paling populer
 Backs up data, kontrol, archieved log, dan file-file server
paramater
 Backs up file-file ke dalam disk atau tape.
Mengkonfigurasi Setting Backup
5
Mengkonfigurasi Setting Backup
6
Menjadwal Backup: Strategi
7

Memilih keseluruhan atau sebagian untuk backup database


Menjadwal Backup: Option
8
Menjadwal Backup: Setting
9

Setting konfigurasi persistent backup sebelumnya, dapat


ditimpa dengan untuk backup saat ini dengan meng-klik
Override Current Settings.
Menjadwal Backup: Jadwal
10
Menjadwal Backup: Review
11

Klik Edit RMAN Script untuk mereview perintah2 RMAN


Mem-backup Control File ke Trace
12

Control file mempunyai opsi tambahan untuk melakukan


backup

Backup control file ke trace dapat digunakan untuk


recovery bila terjadi kehilangan semua control file
Mengelola Backup
13

Klik Edit RMAN Script untuk mereview perintah2 RMAN


Flash Recovery Area
14

Monitor Flash Recovery Area


 Mengatur flashback logging

 Ukuran recovery area

 Monitor kebutuhan space yang digunakan


Membuka Sebuah Database
15

Untuk membuka sebuah database :


 Semua control file harus tersedia dan tersinkronisasi

 Semua data file yang online harus tersedia dan

tersinkronisasi
 Paling tidak ada satu anggota dari setiap kelompok

redo log harus tersedia


Mengubah Status Proses
16

Menggunakan Database Control untuk mengubah status instance:


Menjaga Database Pada state Open
17

Setelah open, instance akan error ketika :


 Kehilangan beberapa file control

 Kehilangan sebuah file data yang ada pada sistem


atau tablespaces yang sebelumnya
 Kehilangan semua kelompok redo log. Selama paling
tidak ada satu anggota dari kelompok yang ada,
proses akan terbuka kembali.
Kehilangan Control File
18

Jika sebuah control file hilang atau rusak :


1. Proses secara normal akan dibatalkan. Jika proses
tetap terbuka, segera Matikan.
2. Kembalikan file control yang hilang dengan mengcopy
file control yang sudah ada.
3. Mulailah prosesnya.
Kehilangan Redo Log File
19

Jika anggota kelompok redo log file hilang, selama masih


ada satu anggota yang tersisa:
 Operasi Normal dari proses tidak akan berpengaruh.

 Anda akan menerima sebuah pesan pada alert log yang


mengingatkan anda bahwa sebuah anggota tidak
ditemukan.
 Kembalikan file log yang hilang dengan mengcopy satu dari
file yang tersisa dari kelompok yang sama.
Hilangnya suatu Data file
20
NOARCHIVELOG Mode
Jika database terdapat di dalam NOARCHIVELOG Mode,
dan data file manapun hilang:
1. Tutup kejadian yang terakhir jika itu bukan yang terakhir.
2. Menggembalikan keseluruhan database, yang mencakup
semua data dan file control dari backup. buka database
3. Sudahkah para pemakai masuk kembali untuk membuat
perubahan karena backup yang terakhir itu.
Hilangnya Data Noncritical
di ARCHIVELOG Mode
21

 Jika data file hilang atau rusak, dan file tersebut tidak ada
di sistem atau di undo
 Tablespace, kemudian mengembalikan dan memulikan file
yang rusak.
Hilangnya suatu Sistem dan Kritisnya datafile
ARCHIVELOG mode.
22

Jika suatu data file itu hilang atau rusak dan


mempengaruhi sistem atau undo tablespace :
1. Boleh tidaknya shutdown secara otomatis. Jika tidak
boleh maka menggunakan SHUTDOWN ABORT untuk
shutdown.
2. Mount database.
3. Mengembalikan dan memulikan file data yang hilang.
4. Open database.
Tanya Jawab
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai