Contoh Kontrak Katalog
Contoh Kontrak Katalog
Contoh Kontrak Katalog
Dengan ini kami beritahukan bahwa Daftar Pesanan Obat untuk paket pekerjaan Belanja
Obat-Obatan E-Katalog yang telah disetujui oleh Principal/Pabrikan Anda pada tanggal 31 Agustus
2016 melalui sistem pengadaan secara elektronik (E Purchasing) sebesar
Rp 5.635.000- (Lima Juta Enam Ratus Tiga Puluh Lima Ribu Rupiah) dengan rincian paket sebagai
berikut :
Sebagai tindak lanjut dari Surat Penunjukan Penyedia Barang/Jasa (SPPBJ) ini Saudara
diharuskan untuk menyerahkan Jaminan Pelaksanaan dan menandatangani Surat Perjanjian
paling lambat 14 (empat belas) hari kerja setelah diterbitkannya SPPBJ. Kegagalan Saudara untuk
menerima penunjukan ini akan dikenakan sanksi sesuai ketentuan dalam Peraturan Presiden No.
04 Tahun 2015 tentangPengadaan barang/Jasa.
Tembusan Yth. :
1. Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya
2. Inspektorat Kota Tasikmalaya
3. Pokja Pengadaan Barang
KONTRAK KATALOG
Penyediaan Obat-obatan
Nomor : / / /2016
H. Mohamad Ali Sya,ban, dr selaku PPK UPTD Puskesmas Kahuripan Kota Tasikmalaya,
yang bertindak untuk dan atas nama UPTD Puskesmas DTP Kahuripan, yang
berkedudukan di JL Siliwangi Blk NO 31 B No. disebut “PIHAK PERTAMA” dan
........................., selaku DIREKTUR yang bertindak untuk dan atas nama PT. Anugrah Argon
Medica Bandung A yang berkedudukan di Jl Caringin No 224 A Bandung berdasarkan
Akta Pendirian/Anggaran Dasar Nomor ....................... dan Akta
............................................................................, selanjutnya disebut “PIHAK KEDUA”.
MENGINGAT BAHWA :
(a) PIHAK PERTAMA telah meminta PIHAK KEDUA untuk menyediakan Obat-obatan
sebagaimana diterangkan dalam Syarat-Syarat Umum Kontrak dan Syarat-Syarat
Khusus Kontrak yang terlampir dalam Kontrak ini;
(b) PIHAK KEDUA sebagaimana dinyatakan kepada PIHAK PERTAMA, memiliki
keahlian professional, personil, dan sumber daya teknis, serta telah menyetujui
untuk melaksanakan Penyediaan Obat-obatan sesuai dengan persyaratan dan
ketentuan dalam Kontrak ini;
(c) PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA menyatakan memiliki kewenangan untuk
menandatangani Kontrak ini, dan mengikat pihak yang diwakili;
(d) PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA mengakui dan menyatakan bahwa
sehubungan dengan penandatanganan Kontrak ini masing-masing pihak:
1) telah dan senantiasa diberikan kesempatan untuk didampingi oleh advokat;
2) menandatangani Kontrak ini setelah meneliti secara patut;
3) telah membaca dan memahami secara penuh ketentuan Kontrak ini;
4) telah mendapatkan kesempatan yang memadai untuk memeriksa dan
mengkonfirmasikan semua ketentuan dalam Kontrak ini beserta semua fakta
dan kondisi yang terkait.
MAKA OLEH KARENA ITU, PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA dengan ini
bersepakat dan menyetujui hal-hal sebagai berikut :
1. Barang yang akan dibeli oleh PIHAK PERTAMA adalah Obat-obatan harga E-
Katalog sebesar Rp 5.635.000,-
2. nilai dalam Katalog Harga termasuk perhitungan biaya-biaya sebagai berikut :
a. biaya produksi;
b. biaya pengepakan;
c. biaya kirim;
d. biaya instalasi (apabila ada);
e. biaya testing (apabila ada);
f. biaya pelatihan (apabila ada);
g. biaya asesoris (apabila ada);
h. bea;
i. retribusi; dan
j. dan pungutan resmi lain yang sah.
3. Peristilahan dan ungkapan dalam Kontrak ini memiliki arti dan makna yang sama
seperti yang tercantum dalam lampiran Kontrak ini;
5. Dokumen Kontrak dibuat untuk saling menjelaskan satu sama lain dan jika terjadi
pertentangan antara ketentuan dalam suatu dokumen dengan ketentuan dalam
dokumen yang lain maka yang berlaku adalah ketentuan dalam dokumen yang lebih
tinggi berdasarkan urutan hirarki pada angka 3 di atas.
6. Hak dan kewajiban timbal-balik PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA dinyatakan
dalam Kontrak yang meliputi khususnya :
a. PIHAK PERTAMA mempunyai hak dan kewajiban untuk :
Hak
1) Menerima keterangan-keterangan yang diperlukan untuk pemeriksaan
pelaksanaan yang dilakukan PIHAK PERTAMA.
2) Mendapatkan laporan/data yang diperlukan dalam rangka monitoring dan
evaluasi penyediaan Alat Kesehatan; dan
3) Mengenakan sanksi kepada PIHAK KEDUA sesuai dengan peraturan
perundang-undangan dan SSUK; dan
Kewajiban
Mempertimbangkan permintaan fasilitas-fasilitas dalam bentuk sarana dan
prasarana dari PIHAK PERTAMA untuk kelancaran pelaksanaan pekerjaan
sesuai ketentuan Kontrak.
Kewajiban
1) Menanggapi pesanan Kementerian/Lembaga/Satuan Kerja Perangkat
Daerah/Institusi dalam transaksi melalui e-Purchasing;
2) Memenuhi pesanan Kementerian/Lembaga/Satuan Kerja Perangkat
Daerah/Institusi untuk menyediakan Alat Kesehatan dengan spesifikasi
teknis dan gambar serta harga sebagaimana tercantum pada Katalog
Elektronik;
3) Menjamin kualitas Alat Kesehatan (untuk barang) atau kapasitas layanan
(untuk jasa);
4) Menyampaikan informasi ketersediaan stok Alat Kesehatan (untuk barang)
atau kapasitas layanan (untuk jasa);
5) Tidak membuat dan/atau menyampaikan dokumen dan/atau keterangan lain
yang tidak benar untuk memenuhi persyaratan Katalog Elektronik;
6) Tidak menjual barang/jasa melalui e-purchasing dengan harga yang lebih
mahal dari harga barang/jasa yang dijual selain melalui spesifikasi teknis dan
persyaratan yang sama;
7) Melaporkan kemajuan realisasi transaksi setiap pelaksanaan Kontrak kepada
PIHAK PERTAMA;
8) Memberikan keterangan-keterangan yang diperlukan untuk pemeriksaan
pelaksanaan pekerjaan yang dilakukan Kementerian/Lembaga/Satuan Kerja
Perangkat Daerah/Institusi terkait; dan
9) Wajib melindungi PIHAK PERTAMA dari segala tuntutan atau klaim dari
pihak ketiga yang disebabkan penggunaan Hak Atas Kekayaan Intelektual
(HAKI) termasuk hak cipta, merek dagang, hak paten, dan bentuk HAKI
lainnya oleh PIHAK KEDUA.
7. Kontrak ini mulai berlaku efektif terhitung sejak tanggal yang ditetapkan.
DENGAN DEMIKIAN, PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA telah bersepakat untuk
menandatangani Kontrak ini pada tanggal tersebut di atas dan melaksanakan Kontrak
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di Republik Indonesia.
5. Wakil Sah Para Pihak Setiap tindakan yang disyaratkan atau diperbolehkan
untuk dilakukan dan setiap dokumen yang
disyaratkan atau diperbolehkan untuk dibuat
berdasarkan Kontrak ini oleh PIHAK PERTAMA atau
PIHAK KEDUA hanya dapat dilakukan atau dibuat
oleh pejabat yang disebutkan dalam SSKK.
6. Perpajakan PIHAK KEDUA dan subpenyedia/distributor yang
ditunjuk PIHAK KEDUA (jika ada), dan Personil yang
bersangkutan berkewajiban untuk membayar semua
pajak, bea, retribusi, dan pungutan lain yang
dibebankan oleh peraturan perpajakan atas
pelaksanaan Kontrak ini. Semua pengeluaran
perpajakan ini dianggap telah termasuk dalam Nilai
Kontrak.
14. Pemutusan Kontrak oleh 14.1. Menyimpang dari Pasal 1266 dan 1267 Kitab
PIHAK PERTAMA Undang-Undang Hukum Perdata, berdasarkan
laporan tertulis dari Pejabat Penandatangan/
Pengesahan Tanda Bukti Perjanjian/Pejabat
Pemesan pada masing-masing K/L/D/I,
PIHAK PERTAMA dapat memutuskan Kontrak
melalui pemberitahuan tertulis kepada PIHAK
KEDUA setelah terjadinya hal-hal sebagai
berikut:
a. PIHAK KEDUA lalai/cidera janji dalam
melaksanakan kewajibannya dan tidak
memperbaiki kelalaiannya dalam jangka
waktu yang telah ditetapkan;
b. PIHAK KEDUA selama Masa Kontrak gagal
memperbaiki Cacat Mutu atau
memperbaiki layanan yang diberikan
dalam jangka yang ditetapkan oleh PIHAK
PERTAMA;
c. PIHAK KEDUA terbukti melakukan KKN,
kecurangan dan/atau pemalsuan dalam
proses Pengadaan yang diputuskan oleh
instansi yang berwenang; dan/atau
d. Pengaduan tentang penyimpangan
prosedur, dugaan KKN dan/atau
pelanggaran persaingan sehat dalam
pelaksanaan pengadaan dinyatakan benar
oleh instansi yang berwenang.
14.2. Dalam hal pemutusan Kontrak dilakukan
karena kesalahan PIHAK KEDUA maka
PIHAK PERTAMA dapat mengenakan sanksi
berupa :
a. Penghentian sementara dalam system
transaksi e-Purchasing; atau
b. Penurunan pencantuman dari Katalog
Elektronik.
15. Pemutusan Kontrak oleh 15.1. PIHAK KEDUA dapat memutuskan Kontrak
PIHAK KEDUA jika terjadi hal-hal sebagai berikut:
a. Akibat keadaan kahar sehingga PIHAK
KEDUA tidak dapat melaksanakan
pekerjaan sesuai ketentuan Kontrak atau
addendum Kontrak;
b. PIHAK PERTAMA gagal mematuhi
keputusan akhir penyelesaian perselisihan;
atau
c. PIHAK PERTAMA tidak memenuhi
kewajiban sebagaimana dimaksud dalam
Kontrak atau Adendum Kontrak.
15.2. Pemutusan Kontrak sebagaimana dimaksud
pada angka 15.1 dilakukan sekurang-
kurangnya 30 (tiga puluh) hari setelah PIHAK
KEDUA menyampaikan pemberitahuan
rencana pemutusan Kontrak secara tertulis
kepada PIHAK PERTAMA.
C. PENYELESAIAN PERSELISIHAN
17. Penyelesaian Perselisihan 17.1. PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA
berkewajiban untuk berupaya sungguh-
sungguh menyelesaikan secara damai semua
perselisihan yang timbul dari atau
berhubungan dengan Kontrak ini atau
interpretasinya selama atau setelah
pelaksanaan pekerjaan ini.
17.2. Penyelesaian perselisihan atau sengketa
antara PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA
dalam Kontrak dilakukan melalui
musyawarah.
17.3. Jika dalam waktu 30 (tiga puluh) hari kalender
tidak didapat penyelesaian secara
musyawarah untuk mencapai mufakat, maka
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA sepakat
untuk menyelesaikan perselisihan melalui
Pengadilan Negeri Jakarta Selatan sebagai
Pemutus Sengketa.
SYARAT-SYARAT KHUSUS KONTRAK KATALOG
_____________________________________________________________________________________________________
A. Korespondensi Alamat PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA sebagai
berikut :
PIHAK PERTAMA :
Nama : H. Mohamad Ali Sya,ban, dr
Alamat : Jl. Siliwangi Blk No 31 B
Tasikmalaya
Telepon : 0265-321323
Website :
Faksimili :
Wakil Sah : Kepala UPTD Puskesmas DTP
Kahuripan
PIHAK KEDUA :
Nama :
Alamat : PT. Anugrah Argon Medica
Bandung A
: Jl. Caringin No 224 A Bandung
:
Telepon : 022- 6018715, 6018716
Website :
Faksimili :
E-mail :
Wakil Sah : Direktur Utama