0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
23 tayangan19 halaman

Pertemuan 10 - Pengenalan SQL

SQL adalah bahasa standar untuk mengakses database relasional yang memungkinkan pengguna untuk membuat, mengubah, dan memperoleh data dari database. Perintah SQL dikelompokkan menjadi DDL untuk mendefinisikan struktur database, DML untuk memanipulasi data, dan DCL untuk mengontrol akses. SQL berperan sebagai subbahasa yang digunakan oleh berbagai DBMS untuk berinteraksi dengan database.
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
23 tayangan19 halaman

Pertemuan 10 - Pengenalan SQL

SQL adalah bahasa standar untuk mengakses database relasional yang memungkinkan pengguna untuk membuat, mengubah, dan memperoleh data dari database. Perintah SQL dikelompokkan menjadi DDL untuk mendefinisikan struktur database, DML untuk memanipulasi data, dan DCL untuk mengontrol akses. SQL berperan sebagai subbahasa yang digunakan oleh berbagai DBMS untuk berinteraksi dengan database.
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 19

Pengenalan SQL

1
Pokok Bahasa/Materi
1) Apakah SQL Itu ?
2) Pengelompokan perintah SQL (DDL,DML,DCL)
3) SQL sebagai Sub Bahasa
4) Antarmuka SQL terhadap DBMS
5) Elemen SQL
6) Integrasi dan relasi tabel

2
1) Apakah SQL ?

 SQL kependekan dari Structured Query Language


 Mula-mula didefinisikan oleh ISO (International Standards
Organization) dan ANSI (the American National Standards Institute),
dikenal dengan sebutan SQL86.
 SQL merupakan bahasa baku (ANSI/SQL), non prosedural dan
berorientasi himpunan (Set Oriented Language)
 SQL adalah sebuah bahasa yang digunakan untuk mengakses data
dalam basis data relasional
 Dengan SQL kita dapat
❑ Membuat basis data dan struktur tabel
❑ Input, update, dan delete data dari tabel
❑ Membuat query sederhana dan kompleks SQL
 SQL tersedia dalam banyak versi Ms.Access, DB2, MS SQL server,
Oracle, MySQL, Sybase,dll.

3
Sofware Pengguna SQL
 DB2
 Ingres
 Informix
 ORACLE
 Microsoft Access
 MySQL
 PostgreSQL
 Rdb
 Sybase

4
Manfaat SQL

5
2) Pengelompokan Perintah SQL
SQL adalah bahasa standar yang khusus digunakan untuk
melakukan akses database relasional (RDBMS: Relation
Database Management System ). Perintah untuk mengelola
database, dikelompokkan menjadi :
A. DDL (Data Definition Language)
B. DML (Data Manipulation Language).
C. DCL (Data Control Language).

6
Pengelompokan Perintah SQL(2)
A.DDL (Data Definition Language)
o DDL merupakan kelompok perintah yang berfungsi untuk
mendefinisikan atribut-atribut basis data, table,
atribut/kolom, batasan-batasan terhadap suatu atribut, serta
hubungan antar tabel.
o DDL berkaitan dengan penciptaan atau penghapusan objek
dalam basis data.
o Contoh : Create Database, Create Table, Alter Table, Drop
Table, Drop Database.

7
Pengelompokan Perintah SQL(3)
B. DML (Data Manipulation Language).
DML adalah kelompok perintah yang berfungsi untuk memanipulasi
data basis data, misalnya untuk pengambilan, penyisipan, pengubahan
dan penghapusan data. Perintah yang masuk kategori DML adalah :
SELECT, INSERT, UPDATE dan DELETE
C. Data Control Language(DCL).
DCL berisi perintah untuk mengendalikan pengaksesan data.
Pengendalian dapat dilakukan berdasarkan per pengguna, per
tabel, per kolom maupun per operasi yang boleh dilakukan.
Perintah-perintah yang termasuk dalam DCL adalah :
▪ GRANT :Memberikan kendali pengaksesan data
▪ REVOKE :Mencabut kemampuan pengaksesan data
▪ LOCK TABLE :Mengunci tabel
▪ COMMIT :Mengendalikan pengeksekusian transaksi yang menyetujui rangkaian
perintah yang berhubungan erat dengan perintah yang sebelumnya telah berhasil dilakukan.
▪ ROLLBACK :Mengendalikan pengeksekusian transaksi yang membatalkan transaksi yang
dilakukan karena adanya kesalahan atau kegagalan pada salah satu rangkaian perintah.

8
3) SQL Sebagai Sub-Bahasa
 SQL sebagai bahasa Query kurang tepat sebab
kemampuan SQL tidak terbatas hanya untuk Query
(memperoleh data) tetapi juga mencakup kemampuan lain
seperti :
a) Pendefinisian Struktur Data
b)Pengubahan Data
c) Pengaturan Sekuritas, dan sebagainya.
 SQL tidak dapat dikatakan sebagai bahasa (persyaratan
bahasa yang tidak lengkap). SQL tidak menyediakan hal-hal
berikut :
▪ Pernyataan pengujian kondisi (Semacam IF pada Cobol)
▪ Pernyataan pengulangan (Semacam Repeat pad pascal)

9
4) Antarmuka SQL terhadap DBMS
❑Penggunaan SQL pada DBMS cukup luas. SQL dapat
dipakai oleh berbagai kalangan (DBA, pemrogram ataupun
pengguna)
❑ SQL sebagai bahasa administrasi basis data
Dalam hal ini SQL dipakai oleh BDA untuk menciptakan serta
mengendalikan pengaksesan basis data.

❑ SQL sebagai bahasa query interaktif


Pengguna dapat memberikan perintah-perintah untuk mengakses basis
data yang sesuai dengan kebutuhan. Hal ini sangat berguna untuk
memenuhi kebutuhan-kebutuhan yang bersifat seketika (hanya digunakan
saat itu juga)

10
Antarmuka SQL terhadap DBMS (2)
❑ SQL sebagai bahasa pemrograman basis data
Pemrogram dapat menggunakan perintah-perintah SQL dalam program
aplikasi yang dibuat, guna mengakses basis data.
❑ SQL sebagai bahasa klien/server
SQL juga dipakai sebagai untuk menimplementasikan sistem klien/server.
Sebuah klien dapat menjalankan sesuatu aplikasi yang mengakses basis
data yang ada pada suatu server.

11
DBMS Menyediakan
❑ Program Khusus (Utilitas/Utility)
▪ Yang dapat digunakan secara interaktif untuk berbagai operasi
terhadap basis data seperti :
o Pembuatan Tabel, Penghapusan dan Perubahan Tabel
o Penambahan Data, perubahan data dan penghapusan Data
❑ Sekumpulan Perintah(Dalam Command Line)
o Yakni perintah yang ditulis pemakai

12
5) Elemen-Elemen SQL
• Pernyataan
– Pernyataan adalah perintah SQL yang meminta satu tindakan
kepada DBMS. Beberapa pernyataan-pernyataan dasar SQL.
• Nama
– Nama digunakan sebagai identitas bagai onjek-objek pada
DBMS. Contoh objek pada DBMS adalah tabel, kolom, dan
Pengguna
• Type Data
– Setiap data memiliki tipe data

13
Elemen-Elemen SQL (2)
• Konstanta
– Kontanta menyatakan nilai yang tetap (kebalikan dari konstanta
adalah variabel)
• Ekspresi
– Ekspresi adalah segala sesuatu yang menghasilkan nilai Ekspresi
digunakan untuk menghitung nilai
• Fungsi Bawaan
– Fungsi adalah sebuah subprogram yang menghasilkan suatu nilai
jika dipanggil. Misal Min, AVG, dll.

14
6) Integrasi dan Relasi Tabel
 Integritas data adalah jaminan suatu data agar mempunyai
data yang konsisten dan sesuai terhadap batasan-batasan
data tersebut. Integritas data sangat penting karena dapat
memastikan keakuratan, konsistensi, aksesibilitas, dan
kualitas tinggi dari sebuah data. Tujuan sederhana dari
integritas data adalah untuk memastikan bahwa setiap
data yang diinputkan memiliki kesesuaian dengan data
yang seharusnya.
 Data konsisten & valid pada kondisi atau konstrain apapun,
perlu aturan atau batasan pada manipulasi data
 Contoh sederhana integritas data adalah pemasukan usia
manusia yang tidak mungkin bernilai minus.

15
 Tipe keintegritasan data
 Keintegritasan entitas (entity integrity)
o Pada relasi, atribut kunci utama tidak boleh bernilai null.
o Contoh: relasi PEGAWAI(NIP,Nama,ALM,GAJI,KdDiv)
o NIP tidak boleh bernilai null/kosong
 Keintegritasan referensial (referential integrity)
o Jika suatu relasi mempunyai kunci asing, maka nilai kunci asing tsb harus
sesuai dengan nilai atribut rujukannya (atau kunci utama) pada relasi yg lain
o Contoh: relasi PEGAWAI(NIP,Nama,ALM,GAJI,KdDiv)
relasi DIVISI(KdDiv,Ket,Lokasi)
o Nilai KdDiv pada PEGAWAI harus mempunyai nilai yg sesuai dg KdDiv pada
relasi DIVISI
 Partisipasi entitas pada relationship
o Mengacu pada ketergantungan pada keberadaan atau keharusan / ketidak
harusan keanggotaan dari suatu relationship.

16
 Konstrain domain (domain constraint)
o Domain merupakan sekumpulan nilai yg diizinkan utk satu atau lebih dari satu
atribut.
o Selain DBMS, pengguna dapat juga menspesifikasikan domain dari atribut.
o Contoh, domain jenis kelamin hanya 2 karakter L atau P

 Konstrain organisasi (entreprise constraint)


o Konstrain ini mengacu pada konstrain aplikasi, aturan bisnis yg dispesifikasikan
oleh pengguna atau DBA (Database Administrator)
o Contoh : Gaji staf juru tulis tidak boleh melebihi $1000

17
 Relasi Tabel adalah hubungan antara beberapa tabel. Relasi
antar tabel dihubungkan oleh primary key dan foreign key.
Untuk membuat relationship maka masing-masing tabel
harus memiliki primary key dan foreign key untuk dapat
menghubungkan antara tabel induk dengan tabel anak.
Sehingga diperlukan teknik normalisasi terlebih dahulu
sebelum membuat relationship antar tabel. Normalisasi
merupakan proses pengelompokkan data elemen menjadi
tabel yang menunjukkan entitas dan relasinya.

18
▪ Primary Key
Tabel memiliki primary key, yaitu suatu atribut yang tidak hanya
mengidentifikasi secara unik suatu kejadian tetapi juga mewakili
setiap kejadian dari suatu entitas. Contoh Kasus : NIM dalam tabel
Mahasiswa merupakan nilai unik yang tidak mungkin bersifat ganda.
Karena setiap mahasiswa memiliki NIM yang berbeda antara
mahasiswa yang satu dengan mahasiswa yang lain.

▪ Foreign Key
Foreign key adalah atribut yang melengkapi relationship dan
menunjukkan hubungan antara tabel induk dengan tabel anak.
Foreign key ditempatkan pada tabel anak. Contoh Kasus : UKDW
memiliki banyak fakultas yaitu Teknik, Biologi, Ekonomi, Teologi.
Dimana satu fakultas dapat dimiliki oleh banyak mahasiswa (One to
Many).

19

Anda mungkin juga menyukai