PDF Membuat Aplikasi Android
PDF Membuat Aplikasi Android
Aplikasi
Android
Tanpa Coding
dengan
APP Inventor
Wahana Komputer
Membuat Aplikasi Android
Tanpa Coding dengan
pustaka-indo.blogspot.com
Membuat Aplikasi Android
Tanpa Coding dengan
pustaka-indo.blogspot.com
Wahana Komputer
121130165
ISBN: 978-60 2-02-04 80-2
Dilarang keras menerjemahkan, memfotok opi, atau memp erbanyak sebagian atau
selur uh isi buk u ini tanpa izin tertulis dari penerbit.
J
ika Anda hendak belajar membuat aplikasi untuk platf orm
Android, namun Anda masih awam dengan bahasa
pemrograman yang dipakai, maka buku ini jawabannya.
Buku ini akan mengajarkan kepada Anda tentang sebuah
kemudahan dalam membuat aplikasi Android tanpa coding
menggunakan A pp Inventor. Lalu, apa A pp Inventor itu?
6
13. Jika Anda memiliki ponsel Android dan ingin menggunakannya
untuk mencoba projek yang Anda buat menggunakan App
Inventor, Anda bisa melakukan instalasi dan setting driver ponsel
Anda.
7
Apakah sebenarnya sebuah program itu? Banyak orang yang bisa
menjelaskan arti sebuah program dari sisi pengguna, tapi jarang yang
bisa menjelaskan apa arti sebuah program dari sisi programmer. Ini
karena hanya programmer yang mengerti struktur dalam dari sebuah
program.
Bagian internal sebuah program sebenarnya bisa dikategorikan menjadi
dua, yaitu komponen dan perilaku/behavior-nya. Ini perlu dipahami agar
Anda bisa meng-create program dengan lebih efektif.
Kedua bagian, komponen dan perilaku ini di App Inventor memiliki dua
jendela tersendiri. Anda menggunakan Component Designer untuk
membuat objek/komponennya dan menggunakan Block Editor untuk
memprogram perilaku software terhadap event, baik event yang
dihasilkan oleh user atau oleh event eksternal.
Berikut ini contoh arsitektur internal dari sebuah aplikasi di AppInventor:
8
Sering kali Anda perlu mengoperasikan sebuah variabel, misalnya
menambahkan variabel dengan nilai tertentu ketika user mengklik
tombol tambah. Untuk itu Anda bisa menggunakan blok Set Global.
Misalnya berikut ini contoh menambahkan variabel score dengan angka
1.
Jika Anda bisa memahami block ini, maka Anda sudah siap untuk
menjadi programmer menggunakan App Inventor.
19
2
KomponenDesigner.
BlockEditor.
Emulator.
MembuatProgramPertamaHaloDunia.
MembuatProgramSpriteBall.
S
development environment) App Inventor tempat Anda membuat
program. IDE ini adalah tempat untuk Anda bekerja. Disinilah
Anda melakukan pekerjaan pembuatan program. Ada tiga bagian
dari IDE yang ada, yaitu komponen Designer, Block Editor, dan yang
ketiga adalah Android Virtual Device emulator.
24
25
26
27
28
29
30
di Blocks Editor. Nama dari file suara yang bisa ditentukan baik di
Designer atau di Blocks Editor. Daftar file multimedia yang
didukung oleh Core dari Android bisa dilihat di tabel berikut ini:
31
Anda juga bisa menggunakan tanda minus atau tanda kurung
(misalnya (021)-555-1212') tapi akan diabaikan oleh Android.
□ Picture: nama dari file yang berisi image kontak. Ini bisa
dipakai sebagai nilai properti Picture untuk komponen Image
atau ImageSprite.
Komponen ini juga akan menerima pesan teks, kecuali jika properti
properti ReceivingEnabled bernilai False. Ketika ada pesan masuk,
event MessageReceived akan diangkat dan menyediakan pesan dan
nomor yang akan dikirim.
39
40
41
Grup komponen ke tujuh di Pallete adalah seperti yang
bisa Anda lihat di gambar berikut:
Lego Mindstorm adalah komponen kit yang berisi software yang bisa
dikombinasikan dengan hardware Lego untuk membuat robot yang kecil
dan bisa dikostumisasi.
Hardware dan software dari Lego Mindstorm ini berasal dari lab
Mindstorms Robotics Invention System yang dibuat oleh MIT Media Lab.
Brick yang dipakai diprogram menggunakan logo Brick. Bahasa
pemrograman visual yang dipakai disebut LEGOsheets, karena
dikembangkan oleh University of Colorado pada tahun 1994 berbasis
kepada AgentSheets. Sistem kit dari Mindstorms Robotics Invention ini
terdiri dari dua motor, dua sensor sentuh dan satu sensor cahaya.
Mindstorm kit ini dijual dan digunakan sebagai tool edukasi. Awalnya
dikembangkan sebagai kerjasama antara Lego dan MIT Media
Laboratory. Versi pendidikannya disebut Lego Mindstorms for Schools,
dan memiliki bahasa pemrograman ROBOLAB GUI-based programming
software, yang dikembangkan di Universitas Tufts dengan engine
LabVIEW.
42
Beberapa komponen di grup ini adalah sebagai berikut:
43
Komponen ini gunanya untuk menampilkan semua komponen yang
sudah dimasukkan ke form. Semuanya yang ada di screen akan ada di
bawah screen yang bersangkutan. Anda bisa memilih salah satu
komponen untuk melihat properties-nya.
45
Di bagian bawah terdapat . Ini adalah tempat bagi
Anda untuk mengupload komponen baru.
46
Anda bisa mengganti nama sebuah komponen. Caranya dengan klik
pada nama komponen tersebut, kemudian klik tombol di bagian
bawahnya.
47
Nama di jendela akan langsung berubah sesuai dengan
yang Anda tuliskan. Anda juga bisa menghapus komponen dengan klik
pada komponen tersebut, kemudian klik untuk menghapusnya.
48
Block editor adalah komponen yang berfungsi untuk memasang blok-
blok puzzle. Karena App Inventor ini merupakan pemrograman berbasis
block, ini identik dengan tampilan kode dimana Anda bisa mengatur
flow program dari aplikasi yang Anda buat. Untuk membuka Block
Editor ini, klik pada dari tampilan .
49
Pada bagian kiri dari jendela terdapat 3 tab, yang pertama
adalah . pada tab ini Anda bisa melihat berbagai kategori block
yang built in dan penting untuk pemrograman, seperti berbagai blok
untuk mengatur flow, lalu control dan sebagainya.
50
Misalnya untuk , Anda bisa melihat berbagai blok berkaitan
dengan event Button1 tersebut. Dari mulai event terhadap button, hingga
method atau nilai properti dari komponen tersebut.
Dan tab ketiga adalah . Pada tab ini terdapat blok-blok lain
yang penting, seperti untuk activity starter, dan semua jenis komponen
secara umum.
51
Bagian ketiga dari IDE yang penting adalah emulator. Untuk
menjalankan emulator, Anda bisa klik pada tombol di
.
52
5. Masukkan objek , maka di layar akan muncul label.
55
7. Kemudian masukkan ke screen.
56
9. Maka penggantian properti text tersebut akan langsung terlihat di
screen.
57
10. Kemudian beralih ke , klik
pada .
58
13. Pada contoh ini, jika tombol diklik, maka label1.text akan berisi
tulisan “Halo Dunia”. Maka klik pada dan klik
pada block .
14. Maka ada dua block yang sudah masuk seperti berikut ini:
59
11. Salin nilai dan
letakkan di .
82
13. Pilih gambar sesuai dengan keinginan Anda.
14. Maka gambar yang terpilih akan ditampilkan, dan Anda bisa
melihat path dari file gambar tersebut dibagian bawah.
83
84
4
MembuatAplikasiSlideshowOtomatis.
MembuatAplikasiSlideshowManual.
MembuatAplikasiSlideshowRandom.
P
ada bab ini Anda akan membuat sebuah aplikasi slideshow
menggunakan App Inventor. Aplikasi yang akan dibuat ini berguna
untuk menampilkan gambar tertentu dimedia. Terdapat 3 jenis
aplikasi yang akan dibuat yaitu, aplikasi slideshow otomatis,
aplikasi slideshow manual, serta aplikasi slideshow random.
Pada projek pertama ini, Anda akan membuat sebuah program yang
akan menampilkan gambar yang ada di media secara otomatis
menggunakan komponen Timer, sehingga user tidak perlu melakukan
tindakan apapun. Tahapan membuat aplikasi slideshow otomatis ini
seperti berikut:
1. Klik pada untuk membuat project baru.
2. Buat nama projek “SlideShow” dan klik untuk menyimpan
project.
3. Masukkan komponen ke dalam Screen, dan masukkan juga
komponen ke dalamnya.
86
32. Masukkan di bawah masih di event
.
97
34. Kemudian masukkan block , kemudian ganti ke jenis numerik.
98
36. Maka blok untuk menginkremenkan variabel nomor sudah jadi,
tinggal pasangkan saja ke .
99
39. Berikutnya, akan dibuat jika nomor sudah angka 5, maka
dikembalikan ke 1. Ini karena file-file gambar hanya dari 1.jpg
hingga 4.jpg.
40. Untuk melakukan ini, gunakan logic If then, dengan klik pada blok
.
100
42. Kemudian klik dan pilih blok kondisi lebih besar
sama dengan.
43. Pasangkan blok kondisi yang menyatakan jika global nomor lebih
besar sama dengan lima.
101
46. Untuk melihat apakah logika dari program sudah berjalan atau
belum, klik pada .
103
48. Ketika event timer berjalan otomatis, file gambar dengan nama
berikutnya akan ditampilkan.
49. Hingga sampai file teraakhir yaitu 4.jpg maka akan kembali ke
gambar pertama.
104
50. Sekarang kembali ke tampilan Designer. Anda akan menambahkan
komponen untuk menampilkan nama file gambar.
105
52. Kemu
dian masukkan juga .
106
54. Agar label tersebut tidak tertutup oleh gambar, atur ukurannya
dengan klik pada .
107
18.Jika Anda ingin memberikan action ke event handler
dan . Pertama set menjadi
dengan contoh seperti berikut ini:
134
21. Setelah itu gunakan blok If then untuk memeriksa apakah
. jika ya, maka set btnSetelahnya
menjadi tidak aktif (nilai enabled = false).
135
136
S
etelah membaca buku ini diharapkan pembaca telah
memahami penggunaan App Inventor untuk membuat
aplikasi Android. Banyak hal yang sudah disampaikan,
mulai dari mengenal App Inventor, menggunakan IDE App
Inventor, Membuat Aplikasi Pilih Gambar, Membuat Aplikasi
Slidesho w, hingga memb uat aplikasi W eb Brows er.
Melalui buku ini penulis akan mengajarkan kepada Anda betapa mudahnya membuat
aplikasi Android menggunakan App Inventor. Buku yang disajikan secara ringan dan
berbobot ini, akan mengupas secara step by step pemrograman Android menggunakan
App Inventor serta dilengkapi dengan contoh aplikasi yang dibuat. Lebih lengkap, buku
ini membahas:
• Bab 1. Apa itu App Inventor?
• Bab 2. Menggunakan IDE App Inventor
• Bab 3. Membauat Aplikasi Pilih Gambar
• Bab 4. Membuat Aplikasi Slideshow
• Bab 5. Membuat Aplikasi Web Browser
pustaka-indo.blogspot.com
ISBN 978-602-02-0480-2
Sistem Operasi
Tingkat Pemula
Tingkat Menengah
PT ELEX MEDIA KOMPUTINDO
Tingkat Mahir
Kompas Gramedia Building
Jl. Palmerah Barat 29-37, Jakarta 10270
Telp. (021) 53650110-53650111, Ext Referensi
3214 Tutorial
Webpage: http://www.elexmedia.co.id Latihan