0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
43 tayangan12 halaman

Dasteo Alprog 16 Fix

Modul 1 memberikan penjelasan tentang pengetahuan dasar pemrograman meliputi tujuan modul, struktur bahasa C/C++, dan beberapa tipe data dasar seperti integer, float, char, dan boolean.

Diunggah oleh

Arfando Grasanando
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOC, PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
43 tayangan12 halaman

Dasteo Alprog 16 Fix

Modul 1 memberikan penjelasan tentang pengetahuan dasar pemrograman meliputi tujuan modul, struktur bahasa C/C++, dan beberapa tipe data dasar seperti integer, float, char, dan boolean.

Diunggah oleh

Arfando Grasanando
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOC, PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 12

Modul 1 Pengetahuan Dasar Pemrograman

MODUL 1
PENGETAHUAN DASAR PEMROGRAMAN
A. Tujuan
1. Mahasiswa mengetahui dasar-dasar penulisan program komputer.
2. Mahasiswa memahami struktur bahasa C/C++.
3. Mahasiswa mengetahui dan bisa menggunakan tipe data tertentu dalam pembuatan
program.
4. Mahasiswa bisa memasukkan dan mengambil data dari program.

B. Dasar Teori
B.1 Struktur Bahasa C/C++
Program C++ tersusun dari 5 (Lima) bagian utama, yaitu :

1. Preprocessor Directive (Pengarah Kompilator)


2. Declaration (Deklarasi)
3. Definition (Definisi)
4. Statement atau Expressions (Pernyataan atau Ekspresi)
5. Comments (Komentar)

Contoh Dasar Program C++


#include <iostream>// Preprocessor Directive

 
intmain()//Function utama

{ //Blok pembuka

  std::cout << "Hello World!"; //Pernyataan


(Statement)

  return0; //Pernyataan

} //Blok Penutup

Baris 1 :#include <iostream>

 Pernyataan yang diawali dengan menggunakan tanda pagar  # disebut sebagai


Preprocessor Directive, Pada contoh di atas
tertulis  #include<iostream> yang berarti program tersebut akan
menggunakan fitur dari pustaka (Library) yang bernama  iostream .

Praktikum Algoritma dan Pemograman (2022) Modul V - 1


Modul 1 Pengetahuan Dasar Pemrograman

#include <iostream> adalah file-header yang pada dasarnya digunakan


untuk menyatakan bahwa file dari program yang sedang ditulis menggunakan
pustaka (Library) yang di dalamnya memuat kumpulan keyword dan function.
Disebutkan di dalam kode program bertujuan untuk memberitahu compiler
bahwa file akan menggunakan beberapa fitur yang ada pada pustaka yang
disebutkan.

Sebagai bukti, pada baris ke 6 program di atas menggunakan salah satu fitur
yang disediakan oleh pustaka  iostream, yaitu menggunakan  std::cout .

Baris 1 setelah  #include<iostream> :  //File-header

 //File-header setelah  #include<iostream> adalah komentar, semua


karaketer setelah tanda  //  akan menjadi komentar dan tidak akan
mempengaruhi jalanya program. Komentar digunakan untuk mempermudah
programmer dalam mempelajari program dengan memberi tanda atau
keterangan pada program. Ada dua cara dalam menggunakan komentar yang
pertama adalah dengan tanda  // dan kedua dengan menaruh komentar di antara
tanda  /*  dan*/

Baris 2 : Kosong

 Baris kosong hanya digunakan untuk mempermudah pembacaan kode program


oleh manusia. Ini tidak akan mempengaruhi jalannya program.

Baris 3 : int main()

 int main(),Merupakan fungsi (function) utama, fungsi yang akan dibaca oleh
kompilator pertama kali secara otomatis, tidak akan ada function yang otomatis
dibaca oleh kompilator kecuali fungsi utama  int main(), fungsi utama
bagaikan sebuah kepala dari sebuah program yang mengatur arah kompilator.

int  dalam fungsi utama adalah sebuah return type integer. Dalam peraturan C+
+ fungsi utama memang harus menggunakan return type integer.

Praktikum Algoritma dan Pemograman (2022) Modul V - 2


Modul 1 Pengetahuan Dasar Pemrograman

Dan tepat setelah identifier (identitas)  main  terdapat sepasang tanda


kurung ( ), itu merupakan tempat dimana kita dapat
mengisi parameter untuk function, tetapi dalam fungsi utama, hal itu tidak
dibutuhkan dan dibiarkan dalam keadaan kosong.

Baris 4 : Tanda {

 Tanda  { , merupakan sebuah blok pembuka, blok pembuka memiliki sebuah


pasangan yang dinamakan blok penutup, di dalam contoh program di atas
penulis menaruh blok penutup di baris paling akhir dengan tanda  } . Kedua blok
tersebut menyatakan bahwa kode yang diapit oleh mereka adalah satu ruang
lingkup (scope) dan menyatakan bahwa semua kode di dalam blok tersebut
merupakan definsi dari fungsi utama.

Baris 5 : std::cout<<"Hello World!";

 std::cout<<"Hello World!"; adalah sebuah baris pernyataan (Statement) dan


merupakan definisi dari fungsi utama. std::cout merupakan bagian dari
library  <iostream>. Berfungsi untuk mencetak sebuah kalimat  Hello
World! saat program di eksekusi (Muhidin, 2010 : 4-6)

B.2 Tipe Data


Dalam dunia pemrograman komputer selalu melibatkan data, karena
pemrograman tidak bisa terlepas dari kegiatan mengolah data menjadi informasi
yang diperlukan. Untuk menjamin konsistensi data dan efisiensi penggunaan
memori komputer, maka data dibedakan menjadi beberapa tipe. Dalam algoritma,
tipe data yang ada lebih sedikit dibanding bahasa pemrograman dikarenakan
algoritma hanya menekankan pada penyelesaian masalah. Beberapa tipe data
tersebut adalah: (Budiman, 2015 : 39-40)
Jenis Tipe Data
1. Valueless/Void (kosong)
Adalah tipe data yang tidak bertipe karena mempunyai ukuran 0 byte biasanya
digunakan untuk tipe data kosong seperti membuat fungsi. Contohnya:

Praktikum Algoritma dan Pemograman (2022) Modul V - 3


Modul 1 Pengetahuan Dasar Pemrograman
#include<iostream.h>
#include<conio.h>
void main(){
cout<<" Hello World !!!!"<<endl;
getch();
}

2. Char (karakter)
Adalah tipe data untuk karakter yang sering digunakan untuk tipe data yang
menggunakan huruf dan angka sebagai datanya. Misalnya seperti contoh dibawah ini :
#include<iostream.h>
#include<conio.h>

main(){

char jwb[2] = "B";

cout<<"1. Bahasa Pemrograman C++ dirancangan


untuk"<<endl;
cout<<"A.PFC B.PBO C.CFP D.PBA"<<endl;
cout<<"Jawabanya adalah "<<jwb<<endl;
getch();
}

3. Int (Integer)
Adalah tipe data untuk numerik yang sering digunakan untuk data berupa angka.
untuk fungsinya bisa dilihat contoh program dibawah ini :

#include<iostream.h>
#include<conio.h>

main(){

int sisi;

sisi=10;

Praktikum Algoritma dan Pemograman (2022) Modul V - 4


Modul 1 Pengetahuan Dasar Pemrograman

cout<<"Pesergi memiliki sisi sebesar


"<<sisi<<endl;

cout<<"dan luas persegi adalah


"<<sisi*sisi<<endl;
getch();
}

4. Float (Floating Point) 


Adalah tipe data untuk numerik yang digunakan untuk data berupa angka pecahan,
untuk fungsinya bisa dilihat contoh program dibawah ini :
#include<iostream.h>
#include<conio.h>
main(){
float phi = 3.14, luas;
int r = 20;
luas = phi*r*r;

cout<<"Diketahui lingkaran berdiameter


"<<r<<" cm"<<endl;
cout<<"luas lingkaran adalah "<<luas<<"
cm^2"<<endl;
getch();
}

5. Double (Double Floating Point)


Adalah tipe data untuk numerik yang digunakan untuk data berupa angka pecahan
yang nilai decimalnya dua kali lebih banyak. contoh programnya :
#include<iostream.h>
#include<conio.h>
void main(){

double diskon = 0.02;


int harga = 100000;

Praktikum Algoritma dan Pemograman (2022) Modul V - 5


Modul 1 Pengetahuan Dasar Pemrograman

cout<<"Potongan harga
Rp."<<harga<<endl;
cout<<"mendapatkan diskon sebesar
2%"<<endl;

cout<<"menjadi
Rp."<<diskon*harga<<endl;
getch();
}

6. Bool (Boolean)
Adalah tipe data yang digunakan untuk menentukan false dan true, tipe data ini
sama seperti bilangan biner hanya ada dua angka saja yaitu 0 dan 1. untuk contoh
program dengan tipe data boolean :
#include<iostream.h>
#include<conio.h>

main(){

bool log = false;

cout<<"jika kondisi salah maka bilangan


bool adalah "<<log++<<endl;

cout<<"jika kondisi benar maka bilangan


bool adalah "<<log<<endl;

getch();

7. Wchar_t
Adalah tipe data yang digunakan sama seperti char yang menyimpan karakter
besar, biasanya digunakan untuk menyimpan karakter yang tidak ada di huruf abjad
misalnya huruf japan, china, korea, dll. Contoh programnya seperti dibawah ini :
#include<iostream.h>
#include<conio.h>

Praktikum Algoritma dan Pemograman (2022) Modul V - 6


Modul 1 Pengetahuan Dasar Pemrograman

main(){
char kanji[6] = "学生";
wchar_t kanji2[6] = L"学生";

cout<<"huruf kanji siswa (char) :


"<<kanji<<endl;
cout<<"huruf kanji siswa (wchar_t) :
"<<kanji2<<endl;
getch();
}

Tipe Data Bentuk Penulisan

Boolean bool

Character char

Integer int

Floating Point float

Double Floating Point double

String string

Valueless void

Praktikum Algoritma dan Pemograman (2022) Modul V - 7


Modul 1 Pengetahuan Dasar Pemrograman

Modifikasi Tipe Data C++


Beberapa macam tipe data dapat dimodifikasi sesuai kegunaannya dengan
menambahkan fungsi ini didepan tipe data :
1. Short : memodifikasi jangkauan nilai ke dalam bit yang lebih kecil (16bit).
2. Long : memodifikasi jangkauan nilai ke dalam bit yang lebih besar (32bit).
3. Signed : memodifikasi jangkauan nilainya negatif dan positif.
4. Unsigned : memodifikasi jangkauan nilainya 0 (Afian, 2019).

B3. Pengantar Operator

Operator merupakan simbol yang biasa dilibatkan dalam program


untuk melakukan suatu operasi atau manipulasi, misalnya untuk: (Bismo,2013: )

 menjumlahkan dua nilai


 memberikan nilai ke suatu variabel (assignment)
 membandingkan kesamaan dua nilai.

1) Operator Aritmatika

Operator ini digunakan untuk perhitungan dasar aritmatika.

Operator aritmetika terdiri dari:


Nama Operator Simbol

Penjumlahan +
Pengurangan -
Perkalian *
Pembagian /
Sisa bagi %

Praktikum Algoritma dan Pemograman (2022) Modul V - 8


Modul 1 Pengetahuan Dasar Pemrograman

2) Tingkat Presedensi Operator Aritmatika

Operator yang mempunyai prioritas tinggi akan diutamakan dalam hal


pengerjaan dibandingkan dengan operator yang memiliki prioritas lebih
rendah.Berikut ini tingkat presedensi operator aritmatika (semakin ke bawah
prioritasmakin rendah):

 - (operator unary negatif)


 /%
 +-
3) Assignment Lanjut

Assignment merupakan proses pemberian nilai pada suatu variabel.

Berikut ini contoh-contohnya:

a = 1;
a = 2 +b;

a = 2 + (b = 1);

Contoh no. 3 di atas prosesnya adalah mula-mula b diberi nilai 1, kemudian


variabel a diisi dengan nilai penjumlahan 2 dan 1.

a = b = c = d = e = 1;

Contoh tersebut identik dengan: e = 1;d = e;c = d;b = c;a = b;

4) Operator Increment dan Decrement

Bahasa C++ menyediakan operator yang disebut increment dan


decrement.Operator ini digunakan untuk menaikkan atau menurunkan nilai suatu
variabelsebesar 1.

Operator Keterangan

++ Operator Increment

Praktikum Algoritma dan Pemograman (2022) Modul V - 9


Modul 1 Pengetahuan Dasar Pemrograman

-- Operator Decrement

 Penempatan operator tersebut dapat di awal variabel atau di


belakangnya.Contoh:

x = x + 1;
y = y – 1;

 Dapat ditulis
++x; x++;
--y; y--;

 Secara sekilas tak ada perbedaan antara ++x dan x++ atau --y dan y--

 Perhatikan contoh berikut ini:

r = 10;
s = 10 + r++;
cout << “Nilai r = ”<< r << “\n”;
cout << “Nilai s = ”<< s << “\n”;

 bandingkan dengan

r = 10;

s = 10 + ++r;

cout << “Nilai r = ”<< r << “\n”;

cout << “Nilai s = ”<< s << “\n”;

5) Operator Majemuk
C++ menyediakan operator yang dimaksudkan untuk memendekkan
penulisan operasi assignment,
 Misalnya:

x = x + 2;
y = y * 4;
z = z / 5;
w = w – 8;

Praktikum Algoritma dan Pemograman (2022) Modul V - 10


Modul 1 Pengetahuan Dasar Pemrograman

 Dapat ditulis

x += 2;
y *= 4;
z /= 5;
w -= 8;

6) Operator Relasional
Operator ini digunakan untuk membandingkan dua buah nilai. Berikut ini
macam-macam operator yang termasuk jenis operator relasional.

Operator Keterangan

== Sama dengan

!= Tidak sama dengan

> Lebih besar

< Lebih kecil

>= Lebih besar atau sama dengan

<= Lebih kecil atau sama dengan

 Hasil operasi relasi ini dihasilkan nilai benar atau salah.

Contoh:

nilai1 = 3 > 2;
nilai2 = 15 == 16;
cout << “Nilai1 = ”<< nilai1 << “\n”;
cout << “Nilai2 = ”<< nilai2 << “\n”;

 Hasil program di atas akan menampilkan nilai1 adalah 1 (benar) dan


nilai2adalah 0 (salah)

7) Operator Logika

Praktikum Algoritma dan Pemograman (2022) Modul V - 11


Modul 1 Pengetahuan Dasar Pemrograman

 Operator ini digunakan untuk menghubungkan 2 atau lebih statement. Biasanya


statement yang dihubungkan merupakan operasi relasional. Operator logika
juga menghasilkan nilai logika benar atau salah. Macam-macamnya adalah

Operator Keterangan

&& AND

|| OR

! NOT

Contoh:
nilai1 = (3 > 2) && (4 < 10);
nilai2 = !(15 == 15);
cout << “Nilai1 = ”<< nilai1 << “\n”;
cout << “Nilai2 = ”<< nilai2 << “\n”;

 Setelah di run, dihasilkan nilai1 adalah 1 (benar) dan nilai2 adalah 0


(salah)

Praktikum Algoritma dan Pemograman (2022) Modul V - 12

Anda mungkin juga menyukai